BRONKITIS
b. Implementasi
Preskripsi Diet :
1. Kebutuhan Energi diperhitungkan berdasarkan berat badan
ideal sesuai Tinggi badan actual
2. Protein 10-15% dari energi total
3. Lemak 25-35% dari energi total
4. Karbohidrat 55-65% dari energi total
5. Cukup vitamin dan mineral
6. Makanan bervariasi
7. Diberikan dalam 3 porsi makan lengkap terdiri dari makan
pagi, siang, malam dan 1-3 kali makanan selingan pagi,
siang, malam.
8. Jenis Diet makan saring/lunak/biasa/enteral/parenteral
9. Mudah dicerna porsi kecil sering
10. Pemberian Energi dan Protein bertahap disesuaikan dengan
kemampuan mengkonsumsi
11. Cukup cairan
12. Bentuk makanan dapat dikombinasi dengan cair atau sesuai
daya terima. bubur susu, bubur saring, biskuit susu,
makanan lunak maupun makan biasa. Jalur makanan.
(oral/enteral NGT/parenteral/kombinasi) sesuai kondisi
c. Edukasi
klinis dan kemampuan mengkonsumsi
d. Konseling Gizi
Pelaksanaan pemberian makanan sesuai dengan preskripsi diet
Pemberian edukasi dan konseling gizi kepada pasien, keluarga
Koordinasi dengan tenaga pasien dan penunggu pasien (care giver)
kesehatan lain
Koordinasi pelayanan gizi dengan tenaga kesehatan lain yaitu
dengan dokter, perawat, farmasi dan tenaga kesehatan lain
terkait asuhan pasien
a. Status Gizi berdasarkan antropometri
5. Monitoring dan Evaluasi b. Hasil biokimia terkait gizi (gula darah puasa, 2 jam PP
normal)
c. Fisik Klinis terkait dengan Gizi, tidak terjadi hipoglikemia
d. Asupan Makanan tidak melebihi kebutuhan