Anda di halaman 1dari 10

HUBUNGAN ANTARA KANTOR PUSAT DAN CABANG

PROSEDUR UMUM

PERBEDAAN AGEN DAN CABANG


Pembentukan unit penjualan yang menyalurkan dapat mengambil bentuk sebagai agen
penjual ataupun sebagai cabang. Organisasi penjualan hanya mengambil pesanan untuk barang
serta jasa, dan yang beroperasi di bawah pengawasan langsung pejabat dari kantor
pusat disebut agen, penjual. Sedangkan organisasi penjualan, yang menjual barang-barang dari
persediaan yang diselenggarakan sendiri dan yang bekerja sebagai kesatuan usaha yang bebas
(independent) disebut cabang.

OPERASI AGEN PENJUAL


Agen penjual yang beroperasi semata-mata hanya sebagai organisasi penjualan lokal
dibawah pengawasan lansung kantor pusat, pada umumnya tidak menyelenggarakan
persediaan kecuali contoh dari jenis produk yang di tawarkan untuk dijual.
Pesanan untuk barang dagangan yang diperoleh agen penjual dikirimkan ke kantor
pusat untuk disetujui. Jika harga dan syarat kredit dapat diterima, maka kantor pusat mengisi
pesanan ini dan mengirimkan barangnya kepada pelanggan bersangkutan.

AKUNTANSI UNTUK AGEN PENJUAL


Dalam penggunaan system imprest untuk dana kerja agen penjual, kantor pusat menulis
selembar cek kepada agen penjual sebesar dana kerja. Pembentukan dana ini dicatat dalam
buku kantor pusat dengan mendebet perkiraan dana kerja agen penjual dan mengkredit
perkiraan kas. Apabila kantor pusat menyerahkan aktiva lain daripada uang kas kepada agen
penjual, maka kantor pusat mendebet perkiraan aktiva yang ditetapkan pada agen penjual.
Ayat-ayat jurnal yang dibutuhkan untuk mendapatkan pembentukan agen penjualan
dan ayat-ayat jurnal untuk mencatat kegiatan unit penjualan ini, asumsikan bahwa tanggal 1
Maret, General Traders Inc., membentuk sebuah agen penjual di Toledo. Pendapatan dan
beban agen penjual ini di catat dalam perkiraan tersendiri untuk agen penjual ini, dan hasil
operasi agen penjual serta kantor pusat ditetapkan pada tiap akhir bulan transaksi agen
penjual.

Transaksi Agen Penjualan Buku Kantor Pusat

1. Maret
Dana Kerja – Agen Penjual Toledo $ 10.000
Penerimaan dana kerja dari
kantor pusat

1 – 31 Maret
Piutang Usaha ………………...........$ 5.000
Pesanan dikirim agen penjual Penjualan A.P Toledo ………….............$ 5.000
disetujui kantor pusat dan diisi
kantor pos

Penagihan kas oleh kantor Kas……………………......................$ 3.000


untuk kepentingan agen penjual Piutang Usaha …………..........................$ 3.000

Pengeluaran kas oleh kantor Gaji dan Komisi A.P Toledo............$ 250
pusat untuk kepentingan agen Sewa A.P Toledo...............................$ 200
penjual Bahan –bahan iklan A.P Toledo......$ 450
31 Maret Gaji dan Komisi A.P Toledo............$3.50
Macam – macam biaya A.P Toledo.$ 200
Pengisian kembali dana
kerja berdasarkan pembayaran Kas………………………………...............$550
voucher beban yang dikirimkan
oleh agen penjual oleh kantor
pusat

Ayat – ayat jurnal transaksi HPP A.P Toledo………….............$ 350


yangmengikhtisarkan transaksi Pengiriman barang dagang
agen penjual- A.P Toledo………………………...............$ 350
Dana untuk penyesuaian agen Pemakaian bahan iklan A.P
penjual harga pokok barang Toledo……………...............$ 150
yang ditetapkan pada penjualan Bahan iklan A.P Toledo..................$150 1/3 x 450
agen penjual $ 3.500. bahan Penjualan A.P Toledo......................$5000
iklan yang ada mendekati 2/3 L/R A.P. Toledo................................$5000
yang di terima Laba dan rugi A.P Toledo ............$4.650
HPP A.P Toledo...............................$3.500
Gaji & Komisi A.P Toledo..............$600 ( 350 + 250)
Sewa A.P Toledo..............................$200
Pakai bahan iklan A.P Toledo........$150
Macam2 biaya A.P Toledo..............$200
Laba dan rugi A.P Toledo.............$350
Ikhtisar Rugi laba............................$350 (5000 – 4650)

Setelah ayat-ayat jurnal penyesuaian disusun, kemudian perkiraan pendapatan dan


beban agen penjual ditutup pada perkiraan ikhtisar rugi-laba agen penjual. Perkiraan ikhtisar
rugi laba masing-masing agen penjual kemudian, dipindahkan ke perkiraan ikhtisar rugi-laba
umum, dimana laba atau rugi kegiatan kantor pusat juga akan diikhtisarkan.

OPERASI CABANG
Meskipun suatu cabang teroperasi sebagai unit usaha tersendiri, namun masih berada
dibawah pengendalian kantor pusat.
Kantor pusat memperlengkapi cabang dengan uang kas, barang dagangan, dan aktiva
lainnya yang mungkin dibutuhkan. Kantor cabang dapat memebeli barang dagangan dari pihak
luar dalam memenuhi kebutuhan local tertentu, untuk barang-barang yang tidak tersedia dari
unit afiliasi. Cabang mengirimkan barang dagangan, memfaktur pelanggannya, dan melakukan
penagihan atas piutang usaha, dan jumlah ang di depositokan ke rekening banknya sendiri.
Dalam beberapa hal, kantor pusat dapat mengemban tanggung jawab untuk menagih
piutang usaha cabang, atau cabang dapat diharuskan untuk menyetorkan penerimaan kasnya
ke kredit kantor pusat dan melakukan pembayaran per kas dari suatu dana kerja yang
diselenggarakan berdasarkan system imprest.

AKUNTANSI UNTUK CABANG


Sistem akuntansi cabang dapat menetapkan
1. Penyelenggaraan catatan cabang dikantor pusat
2. Penyelenggaraan catatan cabang baik di cabang maupun di kantor pusat
3. Penyelenggaraan catatan cabang dicabang sendiri

Untuk mengilustrasikan akuntansi bagi operasi cabang, bahwa pada tanggal 1 Oktober
Southern Supply Company Of Los Angeles membuka cabang. Pertamanya di San Diego.
Cabang-cabang lainnya direncanakan untuk dibuka di masa mendatang. Cabang harus
menyelenggarakan buku tersendiri dan harus mengirimkan laporan keuangan ke kantor pusat
pada tiap akhir bulan. Barang dagangan harus difaktur dengan harga pokok. Inventaris cabang
harus dimasukkan dalam buku kantor pusat. Cabang harus dibebani 6% atas investasi kantor
pusat di cabang ini pada tiap awal bulan. Transaksi cabang no. 1 dan ayat-ayat jurnal untuk
mencatat transaksi dalam buku cabang dan kantor pusat diperlihatkan di bawah ini.
Penjelasannya diberikan kemudian.

Transaksi kantor cabang Buku kantor pusat Buku kantor pusat


1 Oktober
(1)Penerimaan Uang kas dari Cabang No.1......$6.000 Kas …..................$6.000
kantor pusat Kas ………..…......$6.000 Kantor pusat…....$6.000
(2)Penerimaaan Barang Dagangan Cabang No 1.......$12.000 PengirimanBrg Dagangan
Dari Kantor Pusat, Yang Pengiriman Dari ktr pusat…..$12.000
Difakturkan Dengan Harga Brg Dagangan Kantor pusat.…...$12.000
Pokok $ 12.000 Kec Cbg No.1..$12.000
(3) pembeliaan inventaris kantor InventarisCabang Kantor usaha…...$3000
oleh cabang per kas yang harus No.1 …..................$3.000 Kas...........…....…$3000
dicatat dalam buku kantor pusat Cabang No.1..........$3.000
2 – 31 Oktober Piutang usaha..…$6.500
(4) Penjualan …..……$6.500
(a) Penjualan dengan kredit Kas …...................$3.500
(b) Penagihan atas piutang usaha Piutang usaha ........$3.500
(5) Pembayaran beban Gaji & Komisi tenaga
Penjualan …........$400
Sewa ………........$200
Macam-macam
Beban ………......$150
Kas…………….…$750
(6) Pengiriman uang kekantor Kas …………..…$2.000 Ktr Pusat.............$ 2.000
pusat Cabang N0.1.……$2.000 Kas ……………....$2.000
(7) Beban cabang yang dikirimkan Cabang No.1........$500 Asuransi …..........$35
oleh kantor pusat Asuransi dibayar Beban Peny
(a) Asuransi Aktiva cabang $35 dimuka........................$35 Inventaris.............$50
(b) Penyusutan investaris $50 Akumulasi penyusutan Pajak....................$25
(c) Pajak atas Aktiva cabang $25 inventarisCabang Iklan.....................$300
(d) Iklan $300 No.1.......................$50 Beban bunga
(e) bunga 6% untuk satu beban Hutang Pajak.......$25 Kantor pusat.......$90
pada inventaris cabang sebesar $ Iklan......................$300 Kantor pusat..........$500
18.000 pada tanggal 1 oktober $90 Pendapatan
Bunga cbg no.1.....$90
(8) ayat-ayat jurnal penyesuaian Persediaan brg
& penutup data-data untuk Dagangan............$8.400
penyesuaian cabang : Ikhtisar R/L...........$8.400
Persediaan barang dagangan Penjualan............$6.500
31/10/$8.400 Ikhtisar R/L...........$6.500
Ikhtisar R/L........$13.250
Laba pengiriman barang
dagangan dari kantor
Pusat.....................$12.000
Gaji komisi tenaga
penjualan ……........$400
Sewa ......……......$200
Macam-macam
Beban ......…………$150
Cabang No.1..........$1.650 Asuransi dibayar
Laba dan Rugi Dimuka……....……$35
Cabang No.1..........$1.650 Ak penyusutanInventaris
Laba dan rugi Cabang No.1.......$50
Cabang No. 1.........$1.650 Hutang pajak......$25
Ikhtisar L/R Iklan.....................$300
Laba dan rugi......$1.650 Bunga cbg no 1....$90
Ikhtisar R/L....$1.650
Kantor Pusat........$1.650

1. Penyerahan aktiva lain daripada barang Dagangan Oleh Kantor Pusat ke Cabang.

Buku Kantor Pusat. Apabila kantor pusat menyerahkan aktiva yang lain daripada barang
dagangan dan aktiva ini harus ditatat dalam buku cabang, maka kantor pusat mendebet
perkiraan cabang dan mengkredit perkiraan aktiva bersangkutan. Apabila aktiva yang harus
dicatat dalam kantor pusat, maka dibuka sebuah perkiraan aktiva untuk cabang.
Buku cabang. Pada penerimaan lain dari pada barang dagangan yang harus dicantumkan
dalam buku cabang, cabang mendebet perkiraan aktiva dan mengkredit perkiraan kantor
pusat. Apabila aktiva yang dikirimkan ini harus dicatat dalam buku kantor pusat, maka cabang
tidak membuat jurnal apa pun, tetapi harus menyelenggarakan catatan memorandum untuk
aktiva ini.

2.Penyerahan Barang Dagangan Oleh Kantor Pusat Ke Kantor Cabang

Buku Besar Pusat. Apabila barang dagangan dikirimkan ke cabang, maka kantor pusat
mendebet perkiraan cabang dan mengkredit Perkiraan Pengeriman Barang Dagangan ke
Cabang.
Buku Cabang. Atas penerimaan barang dagangan dari kantor pusat, cabang mendebet
perkiraan pengiriman barang dagangan dari kantor pusat dengan harga faktur dan mengkredit
perkiraan kantor pusat.

3.pembelian aktiva oleh cabang yang harus dicantumkan dalam buku kantor pusat

Buku Kantor Pusat. Apabila kantor pusat diberitahu oleh cabang mengenai pembeliaan aktiva
yang harus digunakan dicabang tetapi harus dicatat dalam buku kantor pusat, maka kantor
pusat mendebet perkiraan aktiva yang dimaksud dan mengkredit perkiraan cabang.
Buku Cabang. Atas pembelian aktiva yang harus dicatat dalam buku kantor pusat, cabang
mendebet perkiraan kantor pusat dan mengkredit perkiraan kas atau perkiraan kewajiban
yang bersangkutan.

4. dan (5) Transaksi Sekarang yang hanya Menyangkut Cabang dan Pihak Luar

Buku Kantor Pusat. Transaksi yang menyangkut cabang dan pihak luar selama periode yang
berjalan tidak membutuhkan ayat-ayat jurnal dalam buku kantor pusat.
Buku Cabang. Transaksi cabang dan pihak luar selama periode yang berjalan dicatat dalam
buku cabang dengan cara biasa.

6. Pengiriman uang oleh Kantor Cabang ke Kantor Pusat


Buku Kantor Pusat. Atas penerimaan uang kas dari cabang, kantor pusat mendebet perkiraan
kas dan mengkredit perkiraan cabang. Penerimaan aktiva lain daripada uang kas dicatat
dengan mendebet perkiraan aktiva yang bersangkutan dan mengkredit perkiraan cabang.
Buku Cabang . pada pengiriman uang ke kantor pusat, cabang mendebet perkiraan kantor
pusat dan mengkredit perkiraan Kas. Pengiriman aktiva lainnya oleh cabang ke kantor pusat
dan mengkredit perkiraan aktiva yang bersangkutan.

7. Beban Cabang yang Diberitahu Oleh Kantor Pusat

Buku Kantor Pusat


(a) Pembebanan pada cabang untuk asuransi yang telah dibayar dalam panjar oleh kantor pusat
yang harus disertai dengan pengkreditan perkiraan asuransi yang dibayar dimuka.
(b) Pembebanan pada cabang untuk penyusutan atas inventaris cabang yang dicantumkan dalam
buku kantor pusat, yang harus disertai dengan pengkreditan perkiraan Akumulasi Penyusutan
Inventaris cabang.
(c) Pembebanan pada cabang untuk pajak atas aktiva cabang yang harus dibayar oleh kantor
pusat pada tanggal dimasa mendatang yang harus disertai dengan pengkreditan perkiraan
Pajak yang terutang;
(d) Pembebanan iklan yang telah dibayar oleh kantor cabang dan dimasukkan dalam perkiraan
beban iklan, yang harus disertai dengan pengkreditan perkiraan beban iklan
(e) Pembebanan pada cabang untuk bunga atas investasi di cabang, yang harus disertai dengan
pengkreditan perkiraan pendapatan bunga, cabang.
Buku Cabang. Pada pemberitahuan beban yang harus ditetapkan dalam buku cabang, cabang
mendebet perkiraan beban yang bersangkutan dan mengkredit perkiraan kantor pusat.

8. Penetapan Laba Bersih atau Rugi Bersih Cabang.

Buku kantor pusat. Apabila cabang melaporkan laba bersih untuk suatu periode, maka kantor
pusat mendebet perkiraan cabang dan mengkredit perkiraan laba dan rugi cabang. Rugi bersih
dicatat dengan mendebet perkiraan laba dan rugi cabang dan mengkredit perkiraan cabang.
Perkiraan laba-rugi untuk masing-masing cabang selanjutnya ditutup pada perkiraan ikhtisar
rugi-laba kantor pusat.
Buku Cabang. Pada akhir periode, dilakukan penyesuaian yang diperlukan serta perkiraan
pendapatan dan beban ditutup pada perkiraan ikhtisar rugi-laba dengan cara biasa. Saldo
dalam perkiraan ikhtisar rugi-laba kemudian dipindahkan ke perkiraan kantor pusat.

Penyusunan Rugi Laba atau Rugi Bersih Cabang dan Kantor Pusat

Kantor pusat dan cabang biasanya menyusun neraca dan perhitungan rugi-laba pada
akhir periode. Perkiraan investasi cabang tercantum sebagai aktiva dalam neraca kantor pusat.
Laba masing-masing cabang dapat dicantumkan dalam perhitungan rugi-laba segera setelah
hasil operasi kantor pusat dilaporkan sebagai berikut:

Laba bersih dari operasi sendiri……………………… $ 6.140

Ditambah : Laba cabang

Laba bersih-cabang No. 1……………………. $ 1.650


Total Laba ………………………………………………..……... $ 7.790
Perhitungan rugi-laba dapat dilampirkan pada perhitungan rugi-laba kantor pusat
sebagai skedul yang memberikan rincian untuk mendukung jumlah bersih yang dilaporkan
dalam perhitungan rugi-laba kantor pusat.

Perhitungan Rugi Laba Penyusunan Gabungan untuk Kantor Pusat dan Cabang

Perhitungan rugi-laba pada kantor pusat dan cabang harus disatukan agar dapat
menunjukkan secara lengkap dan menyeluruh posisi keuangan perusahaan dan hasil
operasinya. Posisi keuangan dapat disajikan sepenuhnya hanya apabila masing-masing pos
aktiva dan kewajiban dari bermacam-macam cabang dinyatakan sebagai saldo investasi cabang
dan digabungkan dengan pos-pos kantor pusat.
Dalam menyatukan data-data cabang dengan kantor pusat, pos-pos berlawanan antar
kantor tertentu perlu dieliminasi karena perkiraan ini tidak berarti apa-apa apabila unit-unit
yang bersangkutan ditetapkan sebagai kesatuan tunggal.
Pada penyusunan perhitungan rugi-laba gabungan, Pengiriman Barang Dagangan dari
kantor pusat dan perkiraan pengiriman barang dagangan ke cabang dieliminasi, karena saldo
perkiraan ini mengihtisarkan transaksi antar kantor yang tidak ada gunanya apabila kesatuan
yang bersangkutan dilaporkan sebagai kesatuan tunggal. Penyediaan Neraca Lajur akan
memudahkan eliminasi pos-pos antar kantor dan penggabungan pos-pos yang sama.
Contoh Neraca Lajur Gabungan untuk Southern Supply Company:

Southern Supply Company


Neraca Lajur untuk Neraca Gabungan
Per 31 Oktober 2017

Kantor Eliminasi Neraca


Cabang
Pusat Gabungan
Debet Kredit
Debet
Kas 6.250 10.000
Piutang 18.000 21.000
Pers. Barang Dagangan 30.000 3.750 38.400
Asuransi dibayar dimuka 150 3.000 150
Cabang No. 1 15.150 8.400
Inventaris Kantor Pusat 14.000 15.150 14.000
Inventaris Cabang No. 1 3.000 3.000
86.550 15.150 86.550
Kredit
Akm. Peny. Inventaris Kantor Pusat 9.100 9.100
Akm. Peny. Inventaris Cabang No. 1 50 50
Utang Usaha 23.300 23.300
Utang Pajak 200 200
Kantor Pusat
Modal Saham 25.000 15.150 15.150 25.000
Laba yang Ditahan 28.900 28.900
86.550 15.150 15.150 15.150 86.550
Southern Supply Co
Neraca Gabungan untuk Kantor Pusat dan Cabang
31 Oktober 2017
Aktiva Kewajiban Dan Modal Pemegang Saham
Kas ………………………..................$10.000 Kewajiban
Piutang ………………………............$21.000
Persediaan barang dagang................$38.400 Hutang Usaha …………………...$23.000
Asuransi dibayar dimuka……..........$150 Pajak Yang Terutang…................$ 200
Inventaris ………..................$17.000 Total Kewajiban............................$23.200
Dikurangi akumulasi
Penyusutan ……................$9.150 $7850 Modal Pemegang Saham

Modal Saham ……….$25.000


Laba Yang Ditahan ...$28.900 $53.900

Total aktiva..........................................$77.400 Total Kewajiban Dan Modal $77.400


Pemegang Saham

Southern Supply Co
Neraca Lajur untuk Perhitungan Rugi-Laba Gabungan
Untuk bulan yang Berakhir Per 31 Oktober 2017

Kantor Cabang Eliminasi Perhitungan


Cabang No.1 Debit Kredit rugi laba
Gabungan
Penjualan………………………… $24.000 $6.500 $30.500
Harga Pokok Penjualan
Persediaan barang dagangan
1 Oktober …………………… $38.000 $38.000
Pembelian…………………… 16.000 $16.000
Pengiriman barang dagangan
dari kantor pusat $12.000 $12.000
$54.000 54.000
Dikurangi pengiriman barang
dagangan ke cabang No.1……. (12.000) 12.000
Barang dagangan yang tersedia
untuk dijual ……………………. $42.000 $12.000 $54.000
Dikurangi persediaan barang 38.000
dagangan ,31 oktober ………… (30.000) (8.400)

Harga Pokok Penjualan ………. $12.000 3.600 $15.600


Laba Kotor…………………….. $12.000 2.900 $14.900

Beban
Gaji dan Komisi tenaga penjual $1.900 $400 $2.300
Sewa……………………………. 1.000 200 1.200
Iklan…………………………….. 800 300 1.100
Penyusutan Inventaris………… 400 50 450
Asuransi………………………… 250 35 285
Pajak……………………………. 150 25 175
Macam-macam biaya…………. 1.450 150 1.600
Total Beban…………………….. $5.950 $1.160 $7.110

Laba Operasi…………………… $6.050 $1.740 $7.790


Ditambah pendapatan Bunga,
Cabang No.1……………………. 90 90
Dikurangi biaya bunga, kantor
Pusat……………………………. 90 90

Laba Bersih $6.140 $1.650 $12.090 $12.090 $7.790

Southern Supply Co
Perhitungan Rugi-Laba Gabungan untuk kantor dan cabang
Untuk bulan yang Berakhir Per 31 Oktober 2017

Penjualan …………………………………………………………………………….........$30.500
Harga Pokok Penjualan:
Penjualan barang dagangan, 1 oktober…………...............................$38.000
Pembeliaan....................………………………………………..............$16.000
Barang Dagangan tersedia untuk dijual..............................................$54.000
Dikurangi persediaan barang dagangan, 31 Oktober........................$38.400 $15.600
Laba kotor...................................................................................................................$14.900
Beban
Gaji dan komisi tenaga penjual...........................................................$2.300
Sewa .......................................................................................................$1.200
Iklan .......................................................................................................$1.100
Penyusutan investaris............................................................................$450
Asuransi .................................................................................................$285
Pajak.......................................................................................................$175
Macam–macam biaya ...................................................................................$1.600 $7.110
Laba bersih.............................................................................................................................$7.790

Penyesuaian dari Perkiraan Silang


(Adjustment of Reciprocal Accounts)

Saldo perkiraan cabang dalam buku kantor pusat dan saldo perkiraan kantor pusat
dalam buku cabang mungkin tidak menunjukkan saldo yang bersilang pada suatu saat, karena
data-data tertentu antar kantor yang telah dicatat oleh kantor yang satu belum dicatat oleh
kantor yang lain.
Data – data yang harus dipertimbangkan dalam merekonsiliasi (mencocokkan) dua
perkiraan silang tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Debet pada perkiraan cabang tidak disertai dengan kredit yang sama pada perkiraan
2. Kredit pada perkiraan cabang tidak disertai dengan debet yang sama pada perkiraan kantor
pusat
3. Debet pada perkiraan kantor pusat tidak disertai dengan kredit yang sama pada perkiraan
cabang
4. Kredit pada perkiraan kantor pusat tidak di ikuti dengan debet yang sama pada perkiraan.
Untuk ilustrasi, prosedur yang harus diikuti dalam rekonsiliasi perkiraan cabang dan
kantor pusat, asumsikan tanggal 31 Desember, yaitu akhir fiskal, tetapi sebelum penutupan
perkiraan, perkiraan cabang dan kantor pusat terlihat sebagai berikut.

Dalam Buku Kantor Pusat


Cabang

30 Nop . Saldo..................................$10.500 17 Des Diterima uang kas


(1) 28 Des. Dikirim barang dari cabang...................................$1.500
Dagangan ke cabang....$3.000 (2) 22 Des. Penagihan piutang
Usaha cabang...............................$750

Dalam Buku Cabang


Kantor Pusat

15 Des. Dikirim uang kas 30 Nop. Saldo............................................$10.500


Ke kantor pusat..................$1.500 (4) 26 Des.Koreksi –laba bersih yang di
(3)30 Des.Dikirim uang kas kantor tetapkan terlalu rendah untuk tahun
Pusat......................................$500 yang lalu........................................$200

Analisis perkiraan silang ini mengungkapkan hal-hal sebagai berikut:


a. Debet pada perkiraan cabang tidak diseratai dengan kredit yang sama pada perkiraan kantor
pusat. Ayat jurnal yang dibutuhkan dalam buku cabang tanggal 31 desember :
Pengiriman barang Dagangan dari Kantor -
Pusat dalam perjalanan ....................$3.000
Kantor Pusat......................................$3.000

b. Kredit pada perkiraan cabang tidak disertai dengan debet yang sama dalam perkiraan kantor
pusat. Kantor pusat telah mendebet perkiraan kas dan mengkredit cabang sebesar $750 atas
penagihan piutang usaha yang dicatat dalam buku cabang. Tanggal 31 Desember diperlukan
jurnal:
Kantor Pusat...........................................$750
Piutang Usaha........................................$750

c. debet pada perkiraan cabang tidak diikuti dengan kredit yang sama dalam perkiraan
cabang. Cabang telah mendebet perkiraan kantor pusat dan mengkredit perkiraan kas sebesar
$500 atas penerimaan uang kas ke kantor pusat. Tanggal 31 Des diperlukan jurnal:
Kas dalam perjalanan ........................$500
Cabang.................................................$500
d. kredit pada perkiraan kantor pusat tidak dengan kredit yang sama dalam perkiraan
cabang. Cabang telah mendebet perkiraan sebesar laba bersih yang ditetapkan terlalu rendah
untuk untuk periode yang lalu, diperlakukan jurnal:
Cabang .................................................$200
Laba yang ditahan................................$200

Setelah ayat-ayat jurnal dibuat, maka perkiraan silang menjadi cocok seperti terbaca berikut
ini:
Buku Kantor Pusat Buku Cabang
Perkiraan Kantor Cabang Perkiraan Kantor Pusat
Saldo sebelum penyesuaian............................................$11.250 $8.700
Penyesuaian :
Penambahan
Barang dagang yang dikirim ke cabang $3.000
Laba bersih yang ditetapkan terlalu rendah
Cabang – tahun lalu. ............................$200
$11.450 $11.700
Pengurangan
Pengiriman uang kas ke kantor pusat (500)
Penagihan piutang cabang oleh
Kantor pusat............................................... (750)
Saldo Koreksi $10.950 $10.950

Anda mungkin juga menyukai