Anda di halaman 1dari 7

ALGORITMA IDENTIFIKASI PASIEN

Pasien masuk rumah sakit

Melalui IGD

Apakah terdapat rekam


medis sebelumnya?

Ya Tidak

 Identitas pasien diperiksa dari rekam medis.


 Lengkapi identitas
 Buatlah gelang identifikasi berisi nama depan
pasien
dan tengah, tanggal lahir, nomor rekam medis
 Bila pasien Alergi, buatlah gelang risiko alergi  Gelang pengenal
berisi nama obat yang menyebabkan alergi dibuat dan diperiksa
 Bila pasien berisiko jatuh, buatlah gelang risiko ulang pada pasien
jatuh
 Bila pasien DNR, buatlah penanda DNR. Data
di gelang identifikasi diperiksa ulang pada
pasien

Gelang pengenal dipakaikan ke pergelangan tangan pasien yang


berlawanan dengan pemasangan infus

Gelang pengenal pasien diperiksa, pasien diminta untuk menyebutkan nama lengkap dan
tanggal lahirnya sebelum menjalani prosedur, seperti:
Pengambilan darah/ sampel cairan tubuh lainnya
Transfusi darah
Pemberian obat-obatan
Intervensi pembedahan dan prosedur invasif lainnya
Transfer pasien
Prosedur pemeriksaan radiologi (rontgen, CT Scan, dan sebagainya)

 Gelang identifikasi harus diperiksa setiap


pergantian jaga oleh perawat berikutnya u  Lepas gelang identifikasi saat
ntuk memastikan gelang terpasang dengan pasien pulang / keluar dari
baik dan terbaca. rumah sakit
 Ganti gelang identifikasi jika terdapat  Lepas gelang risiko jatuh bila
kesalahan data. pasien sudah tidak berisiko
 Jangan mencoret atau menimpa tulisan untuk jatuh
sebelumnya dengan data baru
STRUKTUR
TIM KOMITE KESELAMATAN PASIEN

RUMAH SAKIT UMUM SAKINAH

PELINDUNG

(DIREKTUR RSU. SAKINAH)

KETUA

KOMITE KPRS

SEKRETARIS KOMITE DIKLAT SUPERVISOR : KOMITE PENCATATAN DAN

KOMITE KPRS KPRS 1. IGD PELAPORAN KPRS


2. IRJ
3. URI
ANGGOTA 4. LABORATORIUM ANGGOTA
5. FARMASI
ALUR PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN (INTERNAL) KE PANITIA
MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT UMUM SAKINAH

INSIDEN (KTD/KNC/KTC/KPC/ Kejadian


Sentinel)

Buat laporan insiden(isi


Tindak Lanjut
formulir pada akhir kerjadan
(dicegah/ditangani)
diserahkan ke Ka unit)

Ka unit Farmasi memeriksa laporan (melakukan grading


risiko)

Dilihat hasil investigasi dan dilaporkan ke Panitia Mutu


dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Sakinah

Panitia Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Umum Sakinah menganalisis lagi hasil investigasi dan
laporan insiden

Untuk grade kuning/merah, Panitia Mutu dan Keselamatan Pasien


Rumah Sakit Umum Sakinah akan melakukan Root Cause Analysis
(RCA)

Panitia Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Sakinah


akan membuat laporan dan rekomendasi untuk perbaikan serta
“pembelajaran” berupa: petunjuk/safety alert

Hasil Root Cause Analysis (RCA), rekomendasi dan rencana


kerja dilaporkan kepada direktur rumah sakit

Rekomendasi untuk “Perbaikan dan Pembelajaran”


diberikan umpan balik kepada unit farmasi

Apoteker akan membuat analisis dan tren kejadian di satuan


kerjanya, monitoring dan evaluasi perbaikan oleh Panitia Mutu dan
Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Sakinah
ALUR PELAPORAN
NILAI KRITIS DARI PENUNJANG

ANALIS
ANALIS

RAWAT
RAWATINAP
INAP RAWAT
RAWATJALAN
JALAN&&UGD
IGD
PERAWAT
PERAWAT PERAWAT
PERAWAT

DPJP/Dr. Jaga DPJP/Dr. Poli/ Dokter spesialis

Mekanisme pelaporan hasil pemeriksaan kritis dan pemeriksaan cito


1) Pada 15 menit pertama : Perawat harus segera melaporkan pada DPJP. Bila DPJP
tidak bisa dihubungi, perawat harus melaporkan hasil tersebut kepada dokter IGD
untuk penanganan kegawatdaruratan.
2) Pada 15 menit kedua dan seterusnya : perawat harus kembali menghubungi DPJP
untuk pelaporan pemeriksaan kritis tersebut.
ALUR PENCATATAN DAN PELAPORAN
KESELAMATAN PASIEN
v

Anda mungkin juga menyukai