Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

RAJA TOMBOLOTUTU
Jl. Trans Sulawesi No. Telp. (0454) 610085 - KP 94375 Tinombo
KEPUTUSAN DIREKTUR

Rumah Sakit Umum Daerah Raja Tombolotutu

NOMOR ………………… / 20…

TENTANG

SOP PENILAIAN RESIKO PENGENDALIAN INFEKSI BILA ADA RENOVASI, KONSTRUKSI, DAN
DEMOLISI DENGAN MELALUI BEBERAPA PENILAIAN ANTARA LAIN:

Kontraktor Pelaksana :

1. Sebelum memulai pekerjaan, maka mengadakan pertemuan dan koordinasi dengan


berbagai pihak terkait, antara lain :
a. Panitia pengadaan dan Konsultan Perencana untuk lingkup pekerjaan
b. Tim PPI
c. Kementerian Lingkungan Hidup
d. Managemen Fasilitas ( IPS dan Penunjang Sarana )
e. User terkait, membicarakan permasalahan yang berhubungan dengan pencegahan dan
pengendalian infeksi selama proses proses pelaksanaan di lapangan berlangsung, seperti :
1) Sistem ventilasi
2) Relokasi pasien ke tempat yang aman
3) Pola lalu lintas orang dan peralatan selama proses berlangsung
4) Pola penyimpanan perlengkapan / peralatan
5) Transportasi bahan bangunan maupun bahan bongkaran
6) Tekanan negatif,dll

2. Membuat gambar dan rencana kerja di lapangan, terutama yang berhubungan dengan
prinsip-prinsip PPI

3. Melaksanakan pekerjaan di lapangan sesuai dengan rekomendasi dan gambar kerja,


terutama yang berhubungan dengan pelaksanaan prinsip-prinsip PPI di lapangan

Tim Pengawas :
1. Melakukan koordinasi dengan pihak – pihak terkait :
a. Panitia pengadaan
b. Konsultan perencana
c. Kontraktor
d. Owner ( Tim PPI )
2. Membuat daftar cek list pengawasan, terutama permasalahan pencegahan dan
pengendalian infeksi, meliputi :
a. Rancangan proyek
b. Kelengkapan alat daro kontraktor, terutama yang berhubungan dengan PPI
c. Tanda peringatan selama pekerjaan di lapangan

d. Pagar pembatas konstruksi :


1) Penutup/penghalang debu harus tidak ada celah
2) Semua akses pintu kerja tertutup untuk umum
3) Ada tanda area berdebu
4) Ada tanda pintu harus tertutup
5) Ventilasi harus tertutup

e. Lalu lintas proyek :


1) Para pekerja proyek tidak boleh memasuki daerah perawatan pasien
2) Pengiriman bahan bangunan harus terjadwal, tidak berlangsung pada saat jam sibuk
pelayanan pasien
3) Penyimpanan bahan bangunan harus tertutup rapi
4) Tempat pembuangan puing harus di tutup rapat sebelum di buang
5) Rute dan pembuangan puing / bahan bangunan harus terjadwal, tidak berlangsung pada
saat jam sibuk pelayanan pasien
6) Tersedia akses bebas hambatan dalam kondisi darurat

f. Memberikan peringatan / teguran kepada pelaksana proyek apabila ada hal – hal yang tidak
dilaksanakan / dipatuhi selama pelaksanaan di lapangan.

Tinombo, Oktober 2018


Direktur
RSUD Raja Tombolotutu Tinombo

Dr. Rustan Mangga


NIP. 19751018201101 1 00 1

Anda mungkin juga menyukai