Anda di halaman 1dari 8

NOTULEN

UPTD
PUSKESMAS PAHAR

Nama Pertemuan Pertemuan Minilokakarya Tribulanan Kedua


Tanggal 14 Agustus 2018
Pukul 09.00 - 15.00 Wita
Tempat Aula Puskesmas Pahar
1. Pembukaan oleh Camat
2. Dinamika Kelompok
3. Istirahat
4. Kegiatan masing-masing sektor dalam mengembangkan peran serta
masyarakat
5. Inventarisasi peran bantu masing-masing sektor
6. Istrirahat
7. Diskusi
8. Analisa hambatan dan masalah dalam peran bantu masing – masing sector
9. Pembagian masing – masing sector
10. Perumusan rencana kerja masing - masing dalam 3 bulan yang akan datang
11. Kesepakatan dan penutupan.
Notulen Sebelumnya:
Sudah di Informasikan kepada masyarakat tentang visi
misi puskesmas, tujuan, sasaran, motto dan tata nilai
puskesmas dengan membuat brosur, leaflet, yang
disosialisasikan kepada masyarakat.
Sudah diinformasikan kepada masyarakat tentang alur
pelayanan dan jenis pelayanan dengan cara melakukan
sosialisasi dan membagikan brosur kepada masyarakat,
serta memasang poster di polindes, pustu, dan kantor desa.
Telah dilaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang
jenis - jenis pelayanan puskesmas
Telah disosialisasi kegiatan UKM puskesmas kepada
kelompok masyarakat/individu
Sosialisasi tentang tujuan, tahapan, jadwal pelaksanaan
kegiatan program telah dilaksanakan
Sudah disosialisasikan tentang hak dan kewajiban sasaran
kepada masyarakat serta memasang poster, leaflet dan
baner dipuskesmas dan jejaringnya.
Memastikan semua rencana kerja masing – masing lintas
sektor dalam waktu 3 bulan bisa dilaksanakan, melalui
fungsi monitoring dengan kecamatan.
Pembahasan:
Waktu PIC Isi
09.00- 09.05 MC Pembukaan
Acara dibuka oleh Camat
09.05-09.07 Doa
09.07-09.15 MC Kata sambutanoleh:
1. Camat

2. Kepala Dinas Kesehatan


3. Kepala Puskesmas

09.15- MC Dinamika kelompok


10.00
10.00- Moderator Pemaparan materi :
10.15 1. Pengenalan akreditasi puskesmas
2. Sosialisasi tentang PIS-PK
3. Informasi cakupan kinerja selama 3 bulan
sebelumnya.
10.00- Moderator 1. Kepala Bidang Yankes (Agustina, SKM)
10.45  Pemaparan tentang AKREDITASI
puskesmas dan tahapannya.
2. dr.Yohanes S.Anduwacu, S.ked
 Pemaparan materi PIS-PK dan
penjelasan tentang keluarga sehata.
3. Kepala Puskesmas Pahar (Oktovina K.
Lindinau, A.Md,Kep) :
a) Pemaparan hasil kegiatan per program dari
bulan januari-juni 2018 melalui PWS.
b) Pemaparan hasil survei keluhan, kepuasan
akses, kebutuhan dan harapan masyarakat
terhadap puskesmas dan pelayanannya.
c) Monitoring dan evaluasi kinerja serta
penyampaian saran2 inovatif untuk
perbaikan kinerja.
d) Sosialisasi tentang jenis jenis pelayanan
yang ada di Puskesmas pahar.
e) Inventarisasi peran dari masing – masing
sector dalam pembangunan kesehatan
f) Menyampaikan tentang peran dari masing –
masing lintas sektor.
g) Menganalisis dan memutuskan kegiatan
berdasarkan masalah dan rencana kegiatan
yang sudah ada di masing – masing sector
h) Dari hasil identifikasi masalah, dilanjutkan
dengan menetapkan urutan prioritas
masalah, mencari akar penyebab masalah
dengan menggunakan metode Tulang ikan
serta menetapkan cara pemecahan masalah.
i) Menganalisis sumber daya masing – masing
sector yang memungkinkan untuk
digunakan dalam tindak lanjut penyelesaian
masalah kesehatan.
j) Setiap kegiatan yang telah diputuskan
dibuat dalam RUK untuk tahun 2019 yang
akan dibawa pada kegiatan
MUSRENBANGCAM
k) Merumuskan rencana kerja masing –
masing dalam 3 bulan yang akan datang.
l) Diakhir kegiatan dibuat kesepakatan
rencana kerja masing – masing lintas sektor
untuk 3 bulan yang akan datang.
12.15- Istrahat ISOMA
13.00
13.00- Moderator Diskusi:
13.45
1. Peran masing-masing sektor dalam mengatasi
masalah dan hambatan dalam pelaksanaan
kegiatan puskesmas
 Kesepakatan peran Lintas Program dan
Lintas Sektor (terlampir)
2. Identifikasi masalah dari masing-masing
program :
a. Program KIA/KB
a) Masih ada ibu yang tidak
melaporkan kehamilannya pada
umur kehamilan 0-3 bulan(hamil
dibawah umur/dibangku sekolah)
b) Masih ada ibu yang masih
melahirkan dirumah dan ditolong
oleh dukun/nakes.
c) Masih ada PUS /WUS yang tidak
mengikuti program KB
b. Program P2
a) Partisipasi masyarakat dalam
pengobatan dan pemeriksaan tb
masih rendah
b) Terjadinya peningkatan kasus
penyakit menular pada periode
seperti diaere, dan pneumonia
c) Masih munculnya kasus penyakit
kelamin seperti IMS
d) Partisipasi masyarakat untuk
pemeriksaan dahak suspect tb
masih rendah.
c. Program gizi
a) Masih tingginya kasus gizi kurang
b) Partisipasi tim PKK dalam kegiatan
posyandu masih rendah
c) Presentasi kenaikan BB Bayi/Balita
masih rendah
d. Program kesling
a) Masih rendahnya akses jamban
sehat
b) Kepemilikan jamban belum 100%
c) Rendah akses sarana air bersih
e. Program promkes
Tidak aktifnya desa siaga
f. Pelayanan rawat inap
a) Ketersediaan dapur puskesmas
untuk pasien rawat inap
b) Masih ada masyarakat yang belum
memiliki kartu KIS dan kartu
keluarga
3. Penyampaian kegiatan masing-masing sektor
dalam mengimbangkan peran serta
masyarakat, termasuk di bidang kesehatan :
a) Camat : mendukung sepenuhnya kegiatan
yang dilakukan puskesmas pahar.
b) Kepala desa : menyediakan ambulans
desa,menganggarkan honor bagi kader
posyandu, kader STBM, kader Lansia, serta
memberikan PMT bagi Bayi/Balita.
4. Inventarisasi peran dari masing-masing sektor
Setiap perwakilan sektor mnyampaikan pasaja
bentuk peran bantu untuk mendukung peran
upaya kesehatan, apakah dalam bentuk
keterlibatam tenaga, fasilitas ( sarana,
penganggaran atau pemberdayaan
masyarakat,kegiatan yang dapat di
integrasikan, dll ) hasil inventarisasi :

No Sektor Penanggu Bentuk keterlibatan


/unit ng jawab
1. Keca CAMAT a) Mendukung
matan setiap kegiatan
yang dilakukan
oleh puskesmas.
b) Menganggarkan
pemerintah desa
dalam kegiatan
pembuatan
dapur
puskesmas/rum
ah singgah, serta
menyediakan
ambulans desa
2. Pemer Kepala a) Mendukung
intah desa sepenuhnya
desa setiap kegiatan
yang dilakukan
oleh puskesmas
b) Siap untuk
menyediakan
ambulans desa
c) Mengaktifkan
kembali desa
siaga
d) Siap untuk
mendukung
pembangunana
dapur/rumah
singgah
puskesmas
pahar dengan
menyumabng
dana dan tenaga.
e) Bersedia untuk
mengundang
petugas
kesehatan untuk
memberikan
penyuluhan
kesehatan di
desa.
3. Lemba Kepala a) Mendukung
ga sekolah sepenuhnya
pendid setiap kegiatan
ikan yang dilakukan
oleh puskesmas.
b) Mendukung
kegiatan pondok
GREMATRI
sebagai kegiatan
inovatif
puskesmas.
5. Pembagian peran dan tanggungjawab masing-
masing sektor :
Camat membagi peran dan tanggungjawab
masing-masing sektor
Untuk pembangunan dapur puskesmas/rumah
singgah, kepala desa bertanggungjawab untuk
menggerakkan masyarakat pada waktu yang
telah ditentukan dan menyumbang dana untuk
pembelian bahan bangunan dapur.
Kepala desa melibatkan petugas kesehatan
untuk memberikan sosialisasi tentang
kesehatan saat pertemuan di desa
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh
puskesmas agar para kepala desa mendukung
dengan cara menggerakkan masyarakat.

Penanya Isi pertanyaan/Masukan Penanggap Isi tanggapan


Kepala Tentang kehamilan di Kepala desa Peraturan sudah ada
sekolah bangku sekolah/bawah lenang tentang hal ini,
SMP N 5 umur. Bahwa ada regulasi PJ UKM hanya perlu dibuat
URG. tentang hamil di bangku kesepakatan dan
sekolah, untuk itu komitmen lagi untuk
dibutuhkan persepsi menerapkan aturan
bersama dalam tersebut.
menindaklanjuti kasus
hamil di bangku sekolah
dengan cara memberikan PJ UKM MENGUsulkan
informasi ini kepada Puskesmas adanya kegiatan
masyarakat khususnya Pahar inovatif berupa
pihak orangtua agar pembentukan
memperhatikan hal ini, pondok remaja
sehingga bagi orangtua puteri
yang mengijinkan
anaknya kawin di bangku
sekolah seperti bnayak
dijumpai di daerah kita
ini, karena budaya, maka
kepala desa wajib
menekankan dengan
diberikan Sanksi.
Kepala Masalah KB: diharapkan Kepala Kegiatan sosialisasi
sekolah agar ada sosialisasi dari puskesmas KB sudah
satap petugas kesehatan tentang Pahar dijalankan oleh
ngadumbolu KB puskesmas,
diharapkan lagi agar
pihak pemerintah
desa dan aparat
lainnya membentu
untuk memberikan
pemahaman kepada
masayarakat tentang
pentingnya ber-KB
TOMAS a) Mengusulkan agar Kepala desa Posyandu adalah
setiap kader tanambanas miliknya desa, maka
memberikan selatan setiap kegiatan yang
laporan kepada dilakukan di
bidan atau petugas posyandu harus juga
kesehatan di desa, di laporka di desa,
jika ada kader dan bagi kader
yang tidak STBM yang tidak
membuat laporan, aktif, akan diberikan
maka insentifnya Sanksi.
tidak di bayarkan.
b) Fungsi kader
STBM agar di
Aktifkan lagi.
Kepala desa Menurut informasi dari Kepala Tugas kader STBM
ngadumbolu masyarakat setempat puskesmas memberikan
bahwa kader STBM pemicuan kepada
belum melakukan masyarakat, sampai
fungsinya dengan baik, masyarakat
sedangkan rutin mengerti dan
menerima insentif, saya membuat jamban,
butuh penjelasan tentang puskesmas akan
tugas kader STBM. mengontro kegiatan
STBM di desa.
Petugas Mendukung sepenuhnya Camat Lintas sektor
kecamatan kegiatan inovasi bersama puskesmas
puskesmas, terkait akan membuat
pondok remaja putri,dan rencana pembuatan
untuk kesepakatan dan dapur puskesmas
kebijakan nya dari sebagai bentuk dari
kegiatan ini, bisa di buat pemberdayaan
SK kepala Puskesmas. masayarakat atau
Untuk meningkatkan disebut juga Rumah
pengetahuan remaja Singgah puskesmas.
tentang kesehatan
reproduksi dapat juga
dilakukan di gereja, dan Kepala Puskesmas akan
pertemuan-pertemuan puskesmas meningkatakan
yang ada di tingkat desa. pahar penyuluhan,atau
sosialisasi kepada
masyarakat, bisa
juga di greja. Untuk
yang pertemuan-
pertem uan di desa
kami sangat
megharapakan agar
kami diundang
untuk memberikan
sosialisasi tentang
kesehatan.
14.15- 6. RencanaTindakLanjut (RTL) selama 3
14.45 bulankedepanbaikdaripuskesmasmaupunlintas
sektor:

No Kegiatan Waktu PJ
1. Memberikan sumbangan untuk setelah
membantu puskesmas dalam perayaa Kades, Puskesmas
menyiapakan pembuatan dapur n 17 Pahar
puskesmas/rumah singgah puskesmas. agustus
2018
2 Pembuatan dapur puskesmas Tanggal Kades, Puskesmas
25 Pahar
Agustus
2018
3 Kepala desa bersedia untuk menyediakan
ambulans desa
4 Puskesmas akan mendistribusikan hasil
kesepakatan pertemuan lintas sektor
bulan ini kepada semua lintas sektor
5 Kepala puskesmas membuat SK
pembentukan pondok remaja puteri
6 Membentuk pondok GREMATRI di
SMP N 6 Umbu Rtu Nggay
Moderator Warna Sari:
Penggalangan Komitmen Untuk Peningkatan
Mutu Dan Kinerja Pelaksanaan
Kesimpulan 1. Peserta Rapat Berperan Aktif Dalam Diskusi
Dan Mampu Menerima Informasi Dengan
Baik
2. Rencana Kegiatan Masing-Masing Sektor
Yang Terintegrasi
3. Komitmen Bersama Untuk Menindaklanjuti
Hasil Lokakarya Mini Dalam Benttuk
Penandatanganan Kesepaktan.
Rekomendasi -
Kepala UPTD Puskesmas Notulis
Pahar

Oktovina K.Lindinau Ernesta Ghelo


NIP.19781011 200501 2 NIP.1980051 200604 2020
014

Anda mungkin juga menyukai