Aktifitas Fisik (Gizi)
Aktifitas Fisik (Gizi)
Aktivitas Fisik
2.1. Definisi
Aktivitas fisik merupakan setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang
memerlukan pengeluaran energi. Aktivitas fisik yang tidak ada atau kurangnya aktivitas fisik
merupakan faktor risiko utama ke empat, dan secara keseluruhan diperkirakan menyebabkan
kematian secara global.1 Aktivitas fisik dikategorikan cukup apabila seseorang melakukan latihan
fisik atau olah raga selama 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu.2
2.2. Klasifikasi
Aktivitas fisik menurut RDA tahun 1989 dibedakan dalam beberapa kategori seperti istirahat,
sangat ringan, ringan, sedang, dan berat.3 Adapun kegiatan-kegiatan yang dikelompokkan dalam
kategori tersebut adalah sebagai berikut:
Ada empat jenis utama dari aktivitas fisik yaitu aerobik, penguatan otot, penguatan tulang,
dan peregangan. Aktivitas aerobik adalah jenis yang paling menguntungkan jantung dan paru-
paru. Aktivitas aerobic menggerakkan otot-otot besar seperti berlari, berenang, berjalan,
bersepeda, dan menari. Kegiatan penguatan otot meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot
seperti melakukan push-up dan sit-up, angkat beban, naik tangga, dan mencangkul. Kegiatan
penguatan tulang membantu membuat tulang kuat seperti berjalan, lompat tali, dan angkat beban.
Peregangan membantu meningkatkan fleksibilitas dan kemampuan untuk memindahkan sendi
seperti menyentuh jari-jari kaki, melakukan peregangan sisi, dan melakukan yoga.4
2.3. Manfaat
Aktivitas fisik secara teratur adalah salah satu hal yang paling penting yang dapat dilakukan
untuk kesehatan.5 Hal ini dapat membantu: