Anda di halaman 1dari 15

MANFAAT AKTIVITAS FISIK

TERATUR
PENGERTIAN

 Kesehatan merupakan bagian yang utama dari kehidupan


kita, karena itu kita harus menjaga/memelihara sebaik-
baiknya. Kesehatan pribadi adalah kesehatan yang
berhubungan dengan diri kita sendiri, dan lingkungan
disekitar kita. Oleh sebab itu kesehatan pribadi perlu kita
pelajari karena hal ini sangat penting dalam meningkatkan
kesehatan individu/pribadi. Hal-hal yang mempengaruhi
kesehatan pribadi antara lain adalah aktivitas fisik/olahraga,
pola makan (gizi), istirahat, dan penyakit.
• ANALISIS BEBERAPA HAL YANG
MEMPENGARUHI KESEHATAN PRIBADI
 Banyak faktor yang mempengaruhi kesehatan pribadi. Salah satunya adalah pola
hidup sehat. Pola hidup sehat adalah gaya hidup yang memperhatikan segala aspek
kondisi kesehatan. Mulai dari aspek makanan, minuman, nutrisi yang dikonsumsi
dan perilaku sehari-hari. Baik itu dalam sebuah rutinitas olahraga yang tentu akan
menjaga kondisi kesehatan dan juga akan menghindarkan dari segala hal yang bisa
jadi penyebab penyakit bagi tubuh. Seperti itulah kurang lebih pengertian pola
hidup sehat.
 Kesehatan adalah dambaan kita semua. Untuk hidup sehat tentunya kita akan
menjalankan sebuah aktivitas rutin dengan memperhatikan gaya hidup sehat.
Kekayaan tidak akan ada artinya bila kita masih terjebak dalam kondisi atau situasi
sakit baik itu karena virus penyakit atau pun karena tingkah laku kita yang tidak
memperhatikan kondisi badan. Marilah kita bahas pola hidup sehat ditinjau dari
berbagai segi:
• POLA AKTIVITAS FISIK SETIAP HARI
Aktivitas fisik adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang
menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan
kesehatan fisik, mental, dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap
sehat dan bugar sepanjang hari. Jenis aktivitas fisik yang dapat dilakukan
sehari-hari yaitu: belajar, berjalan kaki, berkebun, kerja di taman, mencuci
pakaian, mencuci mobil, mengepel lantai, naik turun tangga, dan lainnya.
Sedangkan jenis olahraga yang bisa dilakukan yaitu: push-up, lari ringan,
bermain bola, berenang, senam, bermain tenis, yoga, fitness dan angkat
beban/berat, atau aktivitas lainnya.Melakukan aktivitas fisik dilakukan
secara teratur paling sedikit 30 menit dalam sehari, dapat meningkatkan
kesehatan jantung, paru-paru serta alat tubuh lainnya. Jika kegiatan ini
dilakukan setiap hari secara teratur, terukur, maju berkelanjutan maka
dalam waktu 3 bulan ke depan akan terasa hasilnya.
• MENGAPA AKTIVITAS FISIK/OLAHRAGA ITU
PENTING
 Tubuh manusia dibuat untuk banyak bergerak. Aktivitas/olahraga membuat otot
dan rangka tubuh bergerak, denyut jantung meningkat sehingga darah beserta
oksigen dan nutrisi bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh. Jarang
berolahraga membuat distribusi oksigen ke seluruh tubuh terganggu.
Dampaknya, otot tubuh akan kekurangan oksigen sehingga membuat badan
terasa pegal-pegal dan kaku. Kekurangan oksigen juga membuat kerja otak tidak
maksimal sehingga mudah pusing dan susah konsentrasi. Mari ubah gaya hidup
kita segera ke arah yang sehat, selagi masih banyak kesempatan.
• AKTIVITAS FISIK DAPAT
DIGOLONGKAN MENJADI TIGA
TINGKATAN
 1.Aktivitas Ringan : Kegiatan ini hanya memerlukan sedikit tenaga dan biasanya tidak
menyebabkan perubahan dalam pernapasan atau ketahanan (endurance). Contoh: berjalan kaki,
menyapu lantai, mencuci baju/piring, mencuci kendaraan, berdandan, duduk, les di sekolah, les di
luar sekolah, mengasuh adik, nonton TV, aktivitas bermain playstation, bermain komputer, belajar
di rumah, dan duduk santai
 2.Aktivitas Sedang : Aktivitas ini membutuhkan tenaga intens atau terus menerus, gerakan otot
yang berirama atau kelenturan (flexibility). Contoh: berlari kecil, tenismeja, berenang, bermain
dengan hewan peliharaan, bersepeda, bermain musik, jalan cepat.
 3. Aktivitas Berat : Aktivitas ini biasanya berhubungan dengan olahraga dan membutuhkan
kekuatan (strength), dan membuat berkeringat. Contoh: berlari, bermain sepakbola, senam aerobik,
beladiri (misalnya: karate, taekwondo, pencaksilat), dan aktifitas fisik berat lainnya.
• MANFAAT JANGKA PANJANG DARI
PARTISIPASI AKTIF AKTIVITAS FISIK SECARA
TERATUR DIANTARANYA
 1) Mengontrol Berat Badan
 2) Meningkatkan Semangat, Memperbaiki suasana hati/Mengurangi Stress
 3) Meningkatkan energi
 4) Memperbaiki kualitas tidur
 5) Memperlancar sistim reproduksi
 6) Menyenangkan
 7) Mengurangi risiko terkena penyakit kronis.
 8) Meningkatkan kekuatan fisik
 9) Mencegah gangguan metabolisme
 10) Meningkatkan kebugaran dan imunitas tubuh
• AKTIVITAS FISIK/OLAHRAGA
YANG BENAR
 Menurut para pakar olahraga, olahraga tak ubahnya seperti pakaian. “Olahraga sifatnya
tailor-made, artinya disesuaikan perorang dan tujuannya. Apakah tujuannya berolahraga
sebagai karier seperti atlet atau sekadar menjaga kebugaran?”.Ada 3 cara mudah untuk
mengetahui apakah olahraga yang kita lakukan cocok atau tidak:
 1) Pertama, cek denyut nadi setiap pagi ketika bangun tidur.Denyut nadi normal adalah 60
kali per menit. Jika setelah melakukan olahraga, Anda menemukan jumlah denyut pagi hari
bertambah, berarti ada yang salah dengan jenis atau intensitas olahraga yang dilakukan.
 2) Kedua, apa yang kita rasakan ketika bangun pagi ?Jika badan sakit dan malah jadi malas
beraktivitas, berarti ada yang salah.
 3) Ketiga, lakukan pemeriksaan tekanan darah dan suhu tubuh dengan rutinLalu, bandingkan
hasilnya sebelum dan sesudah berolahraga. Jika hasilnya berbeda, berarti ada yang salah
dalam berolahraga.
• PORSI (TAKARAN) AKTIVITAS
FISIK/OLAHRAGA
 Para pakar olahraga, menyarankan bagi orang dewasa yang sehat untuk
mendapatkan 2,5 jam latihan aerobik umum setiap minggu, kemudian juga
mendapatkan latihan penguatan otot untuk yang dua hari atau lebih. Pedoman ini
bahkan memungkinkan untuk dibagi menjadi segmen 10 menit, disela hari-hari
sibuk Anda. Misalnya, Anda berjalan kaki selama 10 menit, tiga kali dalam sehari
dan lima hari dalam seminggu, untuk mengurangi risiko mengembangkan penyakit
yang sedang maupun berat.
• PENYAKIT KRONIS YANG BISA MUNCUL
DISEBABKAN KURANG AKTIVITAS FISIK/
OLAHRAGA
 1) Tekanan darah tinggi
 2) Sindrom metabolik
 3) Beresiko terkena kanker ganas
 4) Sakit jantung
 5) Obesitas
 6) Depresi
• POLA DAN KEBIASAAN
MAKAN
 Pola makan adalah cara yang ditempuh seseorang atau sekelompok orang untuk
memilih makanan dan mengkonsumsinya sebagai reaksi terhadap pengaruh fisiologis,
psikologis, budaya dan sosial. Pola makan memiliki tiga komponen penting yaitu: Jenis,
Frekuensi, dan jumlah. Bicara tentang jenis, di Indonesia mengenal pola Makanan
Pokok, Lauk Hewani, Lauk Nabati, Sayur dan Buah. Sedangkan frekuensi, sangat
tergantung kelompok umur. Khusus untuk umur di atas 1 tahun, pola frekuensi makan
adalah 3 kali makanan utama, dan 2 kali makanan selingan.Pola ini berlaku untuk
kelompok masyarakat yang sehat, sedangkan bagi mereka yang menjalani diet khusus
tentu memiliki pola tersendiri. Pola makan berdasarkan jumlah menggunakan acuan
Angka Kecukupan Gizi (AKG). Setiap orang sebaiknya menggunakan AKG sebagai
acuan tentang seberapa banyak makanan yang harus dikonsumsi oleh dirinya sendiri.
• POLA ISTIRAHAT
 Istirahat yang baik tentunya akan membuat tubuh menjadi senantiasa
bugar dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Istirahat dapat
memulihkan kembali tubuh kita setelah melakukan aktivitas
keseharian. Istirahat bagi tubuh kita ada berbagai macamnya, yaitu
tidur, bersantai, perubahan dalam aktifitas, menghilangkan. segala
tekanan-tekanan kerja atau masalah-masalah lainnya. Berjalan di udara
segar, bermain tenis, menjernihkan pikiran, semuanya dapat
menenangkan otot-otot.
• PENYAKIT
 Penyakit adalah suatu keadaan tidak normal dari tubuh atau pikiran yang menyebabkan
ketidaknyamanan, disfungsi atau kesukaran terhadap orang yang dipengaruhinya. Penyakit
dibedakan pada penyakit menular, penyakit tidak menular, dan penyakit kronis. Penyakit
menular adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman yang menyerang tubuh manusia.Kuman
dapat berupa virus, bakteri, amuba, atau jamur. Beberapa jenis penyakit yang menular adalah
anthrax, beguk, batuk rejan (pertusis), beri-beri, cacingan, cacar air (varicella), campak,
chikungunya, sumber: http://www.hidupsehat.com Gambar 9.6 Demam Berdarah Salah Satu
demam campak, demam berdarah, demam Penyakit Menular kelenjar, diare, disentri amuba,
eritema infektiosum (parvovirus b19), hepatitis a, hepatitis b, hepatitis c, impetigo, influenza,
kolera, lepra, malaria, penyakit meningokokus, penyakit tangan, kaki dan mulut, rabies, radang
lambung dan usus, rubeola, rubella, tetanus, tuberkulosis, kutu, konjungtivitis, kurap, kudis,
skarlatina, flu burung, dan hiv
 Penyakit tidak menular adalah penyakit yang tidak disebabkan oleh kuman,
tetapi disebabkan karena adanya problem fisiologis atau metabolisme pada
jaringan tubuh manusia. Penyakit-penyakit tersebut contohnya adalah batuk,
seriawan, sakit perut, dan sebagainya. Penyakit kronis adalah penyakit yang
berlangsung sangat lama. Beberapa penyakit kronis yang sering
menyebabkan kematian kepada penderitanya antara lain: aids, serangan
jantung, kanker, stroke, diabetes, dan lain sebagainya.
• KEBIASAAN BURUK BAGI
KESEHATAN
 beberapa kebiasaan buruk yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan atau dapat
mengakibatkan gangguan pada kesehatan pribadi. Kebiasaan itu adalah:
 a. Merokok atau hidup dengan perokok. Merokok berbahaya bagi jantung anda. Merokok bisa
memicu pembekuan darah, yang dapat memblokir aliran darah ke jantung, dan memberikan
kontribusi untuk penumpukan plak di arteri. Merokok bisa menyebabkan berbagai macam
penyakit
 b. Waktu untuk tidur tidak cukup. Kurang tidur dapat menyebabkan masalah kesehatan
serius, seperti: konsentrasi menurun, menyebabkan depresi, mempengaruhi kesehatan kulit,
dll.
 c. Konsumsi alkohol. Kelebihan alkohol dikaitkan dengan risiko yang lebih besar daripada
tekanan darah tinggi, kadar lemak darah yang tinggi, dan gagal jantung. Selain itu, kalori
ekstra dapat menyebabkan kenaikan berat badan, ancaman bagi kesehatan jantung.
 d. Malas untuk berolahraga. Melakukan olahraga minimal 30 menit setiap hari sangat penting
untuk kesehatan saat ini dan jangka panjang.

Anda mungkin juga menyukai