Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Dilandasi atas dasar hobi saya berenang, dan memenuhi tugas kampus untuk mereview
cabang olahraga renang di Asian Games, itu sebabnya saya selaku penyusun mengangkat
olahraga renang ini sebagai makalah.

Semua orang di dunia ini, pasti sudah tidak asing lagi tentang apa itu olahraga renang.
Namun sebagian orang tidak mengetahui seluk beluk renang itu sendiri. Disini, saya
mengemukakan tentang sejarah renang, macam – macam gaya renang, manfaat renang, dan
masih banyak lagi uraian yang saya paparkan dalam makalah ini.

Renang merupakan suatu cabang olahraga yang aquatik. Renang ini juga merupakan
olahraga yang sering dilakukan dalam adu kecepatan seorang atlit dalam berenang.
Perenang dinyatakan menang jikalau ia mencapai garis finis lebih dulu.

Sistem permainan renang juga sama dengan olahraga lainnya, seperti adanya sebuah
penyisihan, babak semifinal, babak final dan sejenisnya. Dan lomba yang dilakukan juga
bermacam-macam, seperti lomba gaya renang bebas, punggung, kupu-kupu, dan juga gaya
dada.

Renang merupakan permainan yang paling simpel dari seluruh cabang olahraga lainnya.
Karena dalam olahraga ini, pemain tidak perlu terlalu banyak dalam penggunaan peralatan.
Renang ini sangat memerlukan seluruh anggota tubuh dalam melakukan permainan ini.
Anggota tubuh yang paling sering untuk digunakan dalam permainan ini adalah tangan dan
kaki.

Akan tetapi kaki dan tangan bukanlah hal yang terlalu penting, karena ada beberapa
orang yang tidak memiliki kedua tangan maupun kaki pun dapat melakukannya. Semua itu
hanya memerlukan usaha serta keseriusan dalam melakukan perbuatan tersebut. Dan satu-
satunya cara agar anda cepat mahir ialah dengan kursus kepada para ahlinya.

Olahraga renang tak hanya adu kecepatan saja, ada juga lomba seperti lompat indah,
renang indah, renang perairan terbuka, dan polo air. Dan semua peraturan yang tertera
mengikuti ketetapan dari badan lembaga/induk organisasi yang bernama Federasi Renang
Internasional (FINA). Di indonesia, induk organisasi tersebut dinamakan Persatuan Renang
Seluruh Indonesia (PRSI).

1
1.2 Perumusan masalah

1. Apa pengertian dari Asian Games?


2. Bagaimanakah sejarah cabang olahraga renang di dunia?
3. Apa sajakah gaya dalam cabang olahraga renang?
4. Apa sajakah peraturan dalam cabang olahraga renang?
5. Apa saja fasilitas dan peralatan dalam cabang olahraga renang?
6. Apa sajakah nomor yang diperlombakan dalam renang Asian games?
7. Bagaimana perolehan medali cabang olahraga renang di Asian Games?
8. Apa sajakah hal-hal yang perlu dilakukan dalam berenang?

1.3 Tujuan pelaksanaan

1. Untuk mengetahui pengertian dari Asian Games


2. Untuk mengetahui sejarah cabang olahraga renang di dunia
3. Untuk mengetahui gaya dalam cabang olahraga renang
4. Untuk mengetahui peraturan dalam cabang olahraga renang
5. Untuk mengetahui fasilitas dan peralatan dalam cabang olahraga renang
6. Untuk mengetahui nomor yang diperlombakan dalam renang Asian
Games
7. Untuk mengetahui perolehan medali cabang olahraga renang di Asian
Games
8. Untuk mengetahui hal-hal yang perlu dilakukan dalam berenang

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Asian Games

Asian Games adalah pergelaran berolahraga paling besar ke-2 sebelum Olimpiade, Asian
Games merupakan pergelaran berolahraga yang demikian terpopuler yang akan selekasnya
diselenggarakan Oleh OCA (Olympic Countil Of Asia) jadi Dewan Olimpiade Asia. Sama
juga dengan seperti Olimpiade, Asian Games diselenggarakan 4 tahun sekali. Di mana pada
Asian Games ke XVIII tahun 2018 akan berada di Indonesia yaitu pada kota Jakarta serta
Palembang, Asian Games ke XVIII telah dijadwalkan akan berjalan pada 18 Agustus — 2
September 2018 yang akan diadakan Pada dua tempat berlainan yakni GBK (Gelora Bung
Karno) serta Jakabaring Sport Complex atau lebih populer jadi Jakabaring Sport City
Palembang.

Pada Pergelaran kompetisi olahraga menyebar ke-2 ini, minimal akan mengikutsertakan
kira-kira 15. 000 atlet atau peserta dari beberapa cabang berolahraga yang akan di
pertandingkan dalam Asian Games ke XVIII ini. Atlet atau peserta Asian Games ke XVIII ini
ada dari 45 Negara Di Benua Asia yang akan ikuti sekitar 42 cabang berolahraga yang telah di
tetapkan.

Asian mempunyai satu nama dari asia dan olimpiade, namun Asian games lah yang lebih
diketahui. Satu kompetisi yang diadakan masing-masing 4 tahun sekali dan tentulah akan di
ikuti oleh atlet — atlet dari beberapa cabor pada semua belahan benua asia. Dalam Asian
games itu ada banyak atlet yang unggul seperti di negara RRC, korea selatan serta jepang.

2.2 Sejarah Renang di Dunia

Renang telah dikenal sejah zaman pra-sejarah. Dari gambar-gambar yang berasal dari
zaman batu diketahui adanya gua-gua bagi para perenang di dekat Wadi Sora sebelah barat
daya Mesir. Di Jepang, renang adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh para samurai.
Sejarah mencatat, pertandingan renang pertama diselenggarakan oleh Kaisar Suigui pada 36
sebelum Masehi.
Pertandingan renang yang memperebutkan gelar juara telah dimulai di Eropa sekitar tahun
1800 dan sebagian besar menggunakan gaya dada. Renang gaya bebas pertama kali
dikenalkan oleh Arthur Trudgen. Gaya ini kemudian mulai dikombinasikan dengan gaya kaki
yang menendang oleh Richard Cavill pada 1902. Di abad pertengahan, renang termasuk
dalam tujuh kemahiran yang harus dimiliki oleh para ksatria termasuk berenang dengan
membawa senjata.

Olahraga renang pertama kali dipertandingkan dalam Olimpiade modern 1896 di Athena,
Yunani. Pada Olimpiade ini, hanya empat nomor yang dipertandingkan dari rencana semula
enam nomor. Masing-masing adalah nomor 100 meter, 500 meter, 1.200 meter, nomor bebas,
dan 100 meter bagi para pelaut. Olimpiade kedua diselenggarakan di Paris, Prancis pada 1900
dan mempertandingkan nomor 200 m, 1.000 m, 4.000 m, nomor bebas, 200 m gaya dada, dan
200 m nomor beregu.

3
Persatuan Renang Internasional (Federation Internationale De Natation De Amateur/FINA)
dibentuk tahun 1908 semula menetapkan, gaya kupu-kupu adalah variasi gaya dada. Gaya ini
baru menjadi gaya terpisah di tahun 1952. Wanita baru diperkenankan ikut pertandingan
renang pada Olimpiade 1912 di Stockholm, Belanda.

Gaya bebas, yang kemudian disebut the trudgen, diperkenalkan pada tahun 1973 oleh John
Arthur Trudgen, menirunya dari Orang Amerika asli. Renang menjadi bagian dari
pertandingan Olympiade modern yang pertama tahun 1896 di Atena. Pada tahun 1902 the
trudgen diperbaharui oleh Richard Cavill, menggunakan sentakan mengibas. Pada tahun 1908,
asosiasi renang sedunia, Federasi Renang Amatir International (FINA/ Federation
Internationale de Natation de Amateur) dibentuk. Gaya kupu-kupu pertama kali merupakan
variasi dari gaya dada, sampai akhirnya ia diterima sebagai gaya yang terpisah pada tahun
1952.

2.3 Gaya dalam Olahraga Renang

1. Renang Gaya Bebas


Gaya bebas menjadi gaya renang yang paling umum karena tidak menggunakan gaya
tertentu. Dalam istilah internasional, teknik renang gaya bebas dikenal sebagai freestyle
swim.Teknik gaya bebas yaitu dengan berenang dengan posisi dada menghadap ke
permukaan air.

Kedua belah lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan
mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun ke atas dan
ke bawah.

Saat berenang, posisi wajah menghadap ke permukaan air. Pernapasan dilakukan saat
lengan digerakkan keluar dari air, saat tubuh menjadi miring dan kepala berpaling ke
samping. Saat mengambil napas, perenang bisa memilih untuk menoleh ke kiri atau ke kanan.

Dibandingkan gaya berenang lain, gaya bebas merupakan gaya renang yang bisa membuat
tubuh melaju lebih cepat di air. Gaya bebas dan gaya dada menjadi dua gaya renang yang
biasanya diajarkan pertama kali bagi perenang pemula.

2. Renang Gaya Dada


Gaya dada bisa dibilang menjadi jenis gaya renang paling populer terutama saat renang
rekreasi. Teknik renang gaya dada juga disebut sebagai gaya katak. Dalam istilah internasional,
renang gaya dada dikenal sebagai breaststroke swim.

Teknik gaya dada yaitu dengan berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air,
namun batang tubuh selalu dalam keadaan tetap. Kedua belah kaki menendang ke arah luar
sementara kedua belah tangan diluruskan di depan.

Kedua belah tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar badan maju lebih
cepat ke depan. Pernapasan dilakukan ketika mulut berada di permukaan air, setelah satu kali
gerakan tangan-kaki atau dua kali gerakan tangan-kaki.

4
Posisi tubuh stabil dan kepala dapat berada di luar air dalam waktu yang lama. Gaya dada
dan gaya bebas menjadi dua gaya renang yang biasanya diajarkan pertama kali bagi perenang
pemula.

3. Renang Gaya Punggung


Gaya punggung menjadi salah satu jenis gaya renang yang diperlombakan secara resmi di
Olimpiade dan lomba internasional lain. Dalam istilah internasional, teknik renang gaya
punggung dikenal sebagai backstroke.

Teknik gaya punggung yaitu dengan berenang dengan posisi punggung menghadap ke
permukaan air. Gerakan kaki dan tangan serupa dengan gaya bebas, tetapi dengan posisi
tubuh telentang di permukaan air.

Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan menuju pinggang seperti gerakan
mengayuh. Mulut dan hidung berada di luar air sehingga mudah mengambil atau membuang
napas dengan mulut atau hidung.

Sewaktu berenang gaya punggung, posisi wajah berada di atas air sehingga perenang
hanya melihat atas dan tidak bisa melihat ke depan. Sewaktu berlomba, perenang
memperkirakan dinding tepi kolam dengan menghitung jumlah gerakan.

4. Renang Gaya Kupu – Kupu


Gaya kupu-kupu merupakan gaya renang terbaru yang dipertandingan dalam lomba renang
karena resmi diakui sejak tahun 1933. Teknik gaya ini juga disebut sebagai gaya lumba-lumba.
Dalam itilah internasional, gaya kupu-kupu dikenal dengan sebutan butterfly stroke.

Teknik renang gaya kupu-kupu yaitu dengan berenang dengan posisi dada menghadap ke
bawah, kedua belah lengan secara bersamaan ditekan ke bawah, lalu ke belakang dan kemudian
digerakkan ke arah luar sebelum diayunkan lagi ke depan di atas permukaan air.

Pada saat tarikan tangan ke belakang, kedua belah kaki secara bersamaan menekan ke
bawah. Gerakan kaki dan tangan ini dilakukan untuk mendorong badan bergerak ke depan (atau
ke atas permukaan air untuk mengambil nafas). Pada saat kepala masuk kembali ke dalam air,
tangan mengikuti masuk, dan kaki kembali menekan ke bawah.

Dibandingkan dengan gaya berenang lain, gaya kupu-kupu memerlukan kekuatan yang besar
dari perenang. Kecepatan renang gaya kupu-kupu didapatkan dari ayunan kedua belah tangan
serta dorongan kaki secara bersamaan. Ketepatan irama sangat penting dalam gaya kupu-kupu.

2.4 Peraturan dalam Olahraga Renang

 Seorang perenang yang mengganggu perenang lain dengan memotong jalannya atau
cara lain menyebabkan pelanggaran.
 Perenang harus berada pada lintasannya masing-masing sesuai dengan undian atau
keputusan panitia.
5
 Bilamana suatu pelanggaran mengancam kesempatan untuk menang bagi peserta, maka
ketua pertandingan berkuasa untuk memperkenankan peserta tersebut berlomba kembali
dalam babak berikutnya.
 Dalam semua nomor pertandingan, seorang perenang pada waktu berbalik harus menyentuh
ujung kolam. Pembalikan harus dilakukan dari dinding dan tidak diperkenankan mengambil
langkah dari dasar kolam.
 Berdiri pada dasar kolam pada waktu melakukan perlombaan tidak akan menyebabkan
perenang didiskualifikasi kecuali apabila ia berjalan.
 Seorang peserta yang berenang sendiri saja harus menyelesaikan seluruh jarak renangnya
dahulu untuk dapat dinyatakan menang.
 Dalam nomor estafet, suatu regu akan didiskualifikasikan apabila ada perenang yang
kakinya telah terlepas dari tempat start sebelum peserta terdahulu menyentuh dinding,
kecuali apabila perenang yang melakukan kesalahan tadi kembali ke tempat start semula dan
cukup pada dinding saja.
 Seorang perenang harus mengakhiri perlombaan dalam lintasan yang sama seperti pada
waktu start.

2.5 Fasilitas dan Peralatan dalam Renang

1. Kolam Renang
Dalam spesifikasi Federasi Renang Internasional untuk kolam ukuran olimpiade
ditetapkan 50m x 25m. Kedalaman kolam minimum 1,35 meter, dimulai dari 1m pertama
lintasan hingga paling sedikit 6m dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok start.
Kedalaman minimum di bagian lainnya adalah 1,0 m.

2. Lintasan
Lebar lintasan paling sedikit 2,5 m dengan jarak paling sedikit 0,2 m di luar lintasan
pertama dan lintasan terakhir. Masing-masing lintasan dipisahkan dengan tali lintasan yang
sama panjang dengan panjang lintasan.

Tali lintasan terdiri dari rangkaian pelampung berukuran kecil pada seutas tali yang
panjangnya sama dengan panjang lintasan. Pelampung pada tali lintasan dapat berputar-putar
bila terkena gelombang air. Tali lintasan dibedakan menurut warna: hijau untuk lintasan 1 dan
8, biru untuk lintasan 2, 3, 6, dan 7, dan kuning untuk lintasan 4 dan 5.
Perenang diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak penyisihan
(heat). Di kolam berlintasan ganjil, perenang tercepat diunggulkan di lintasan paling tengah.
Di kolam 8 lintasan, perenang tercepat ditempatkan di lintasan 4 (di lintasan 3 untuk kolam 6
lintasan).Perenang-perenang dengan catatan waktu di bawahnya secara berurutan menempati
lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1, dan 8.

3. Pengukur waktu
Dalam perlombaan internasional atau perlombaan yang penting, papan sentuh
pengukur waktu otomatis dipasang di kedua sisi dinding kolam. Tebal papan sentuh ini hanya
1 cm.Perenang mencatatkan waktunya di papan sentuh sewaktu pembalikan dan finis.

6
4. Balok start
Di setiap balok start terdapat pengeras suara untuk menyuarakan tembakan pistol start
dan sensor pengukur waktu yang memulai catatan waktu ketika perenang meloncat dari balok
start.Tinggi balok start antara 0,5 m hingga 0,75 dari permukaan air. Ukuran balok start
adalah 0,5 x 0,5 m, dan di atasnya dilapisi bahan antilicin. Kemiringan balok start tidak
melebihi 10°.

2.6 Nomor yang di Perlombakan di Asian Games


Lomba renang gaya bebas terbagi dalam tiga kategori, yaitu:

 Untuk pria
Lomba renang gaya bebas, dada, punggung, kupu-kupu untuk pria, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 800 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter

 Untuk wanita
Lomba renang gaya bebas, dada, punggung, kupu-kupu untuk wanita, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 1500 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter

 Untuk campuran
Lomba renang gaya bebas, dada, punggung, kupu-kupu untuk campuran, antara lain:
1) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
2) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
3) estafet gaya ganti 4 x 100 meter

7
2.7 Perolehan Medali Olahraga Renang di Asian Games

Jepang keluar sebagai juara umum cabang renang pada Asian Games ke 18/2018 yang
berakhir Jumat (24/08/2018) di stadion akuatik Gelora Bung Karno Senayan.

Tim Jepang yang menurunkan para atlet Olimpiade seperti Kosuke Hagino dan Daiya Seto
mengumpulkan 19 medali emas, 20 perak dan 13 perunggu. Tim kuat lainnya, China juga
mengumpulkan 19 emas namun "hanya" mendapatkan 17 perak dan 14 perunggu.

Dalam cabor renang ini, dua negara Asia Tenggara, Singapura dan Vietnam ikut dalam
perolehan medali. Singapura memperoleh 2 emas, 1 perak dan 3 perunggu. Dua emas
dipersembahkan atlet juara Olimpiade, Joseph Schooling di nomor 50 meter dan 100 meter
gaya kupu-kupu.

Sementara atlet renang Vietnam, Nguyen Huy Hoang secara mengejutkan memperoleh
medali perak nomor 1500 meter gaya bebas putera dengna catatan waktu 15 menit 01.63
detik. Huy Hoang bahkan mampu menempel dengan ketat atlet China, Sun Yang yang
mendapatkan emas.

Hari terakhir ditandai dengan bertumbangannya 4 rekor Asian Games. Rekor pertama
diciptakan atlet Jepang, Satomi Suzuki di nomor 50 meter gaya dada dengan catatan waktu
30,83 detik. Ia memecahkan rekor atas namanya sendiri 31.02 detik yang diciptakannya di
babak penyisihan.

Rekor lainnya diciptakan atlet China, Wang Jianjiahe yang mencatat waktu 8:18.55 untuk
nomor 800 meter gaya bebas. Ia memecahkan rekor lama atas nama Li Xuanxu yaitu 8:23.55
yang dibuat di Asian Games Guangzhou 2010 lalu.

Rekor Asian Games ketiga ditorehkan kuartet Jepang di nomor 4x100 meter gaya ganti
puteri. Tim yang terdiri dari Natsumi Sakai, Satomi Suzuki, Rikako Ikee dan Tomomi Aoki
mencatat waktu 3 menit 54.73 detik dan memecahkan rekor lama 3 menit 57.80 detik oleh
tim China pada Asian Games Guangzhou 2010.

Rekor terakhir dibuat oleh kuartet putera China di nomor 4x100 meter gaya ganti. Kuartet
China yang terdiri dari Xu Jiayu, Yan Zibei, Li Zhuhao dan Yu Hexin menorehkan waktu
3:29.99, lebih baik dari rekor lama atas nama tim China di Asian Games Incheon 2014
dengan catatan waktu 3:31.37.

Berikut perolehan medali cabang renang Asian Games 2018:


1. Jepang 19 20 13
2. China 19 17 14
3. Singapura 2 1 3
4. Korea Selatan 1 1 4
5. Hong Kong - 1 2
6. Vietnam - 1 1
7. Kazakhstan - - 4

8
2.8 Hal-hal yang Diperhatikan dalam Berenang

1. Hal-hal yang harus dilakukan sebelum berenang.


 Melakukan pemanasan. Gerakan pemanasan bertujuan untuk mencegah terjadinya kejang
otot di waktu berenang. Otot-otot yang harus diregangkan antara lain:
1. Peregangan otot lengan
2. Peregangan otot leher
3. Peregangan otot pinggang
4. Peregangan otot punggung dan perut
5. Peregangan otot kaki
 Setelah melakukan peregangan, mandilah terlebih dahulu dengan air pancuran yang di
sediakan atau mandilah di jading yang telah disediakan sebelummasuk ke kolam renang
 Latihlah irama kaki terlebih dahulu sebelum bentuk-bentuk latihan yang lainnya
 Berjalan-jalan di dasar kolam dengan kedalaman yang cocok agar anda mengenali kolam
itu

2. Hal-hal yang dilakukan setelah berenang.


 Basuhlah mata agar bersih dari kotoran
 Jika telinga kemasukan air, meloncat-loncatlah agar air yang ada dalam telinga keluar.
 Keringkan pakaian renang di tempat yang teduh
 Istirahat yang cukup
 Makan yang cukup

3. Hal-hal yang harus diperhatikan demi menghindari kecelakaan dalam berenang


 Dilarang mendorong teman-teman dari pinggir kolam renang
 Jangan berenang di bagian kolam yang dalam sebelum anda mahir berenang
 Dilarang meloncat dari pinggir kolam dimana banyak orang berkumpul
 Jangan meloncat di kolam yang dangkal dengan posisi menukik
 Jika anda belum mahir berenang, jangan membasuh muka di pinggir kolam renang untuk
menghindari tergelincir ke kolam renang yang dapat menyebabkan kecelakaan.

9
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Renang merupakan cabang dari salah satu olah raga air yang telah di perlombakan sejak
tahun 1800 setelah dibangunnya kolam-kolam renang. Adapun bukti tertua mengenai
berenang adalah lukisan-lukisan tentang perenang dari Zaman Batu telah ditemukan di "gua
perenang" yang berdekatan dengan Wadi Sora di Gilf Kebir, Mesir barat daya. Catatan
tertua mengenai berenang berasal dari 2000 SM. Berenang mempunyai beberapa macam
gaya diantaranya yaitu gaya bebas, gaya punggung, gaya dada dan gaya kupu-kupu.

Gaya berenang tersebut mempunyai cirri khas tersendiri dan teknik yang berbeda-beda
untuk dapat mencapai kecepatan dalam berenang yang maksimal. Berenang dapat
membugarkan tubuh dan untuk yang professional dapat mencetak prestasi dari tingkat
nasional maupun internasional.

Namun sebaiknya dalam memulai dan sesudah nya agar tubuh tidak terjangkit efek
buruk dari berenang seperti kejang-kejang. Adapun manfaat berenang itu sendiri adalah
meningkatkan kualitas jantung dan peredaran darah, meningkatkan kapasitas vital paru –
paru dan mempengaruhi otot mejadi berisi.

3.2 Saran

Demikian makalah ini saya buat, saya berharap makalah ini bisa dikembangkan lebih
jauh lagi. Sebagai calon guru, kita harus tetap selalu belajar dan berusaha untuk memahami
keterampilan dasar renang. Semoga makalah ini bermanfaat.

DAFTAR PUSTAKA

https://alidzakyalarief.com/pengertian-renang/
https://medium.com/@s128agenblog/apa-itu-asian-games-itu-pengertiannya-7a646f8b1515
http://pandri-16.blogspot.com/2010/11/sejarah-olahraga-renang-di-dunia.html
https://www.infoakurat.com/2018/08/macam-macam-gaya-renang.html
https://mcpprambanan.wordpress.com/2017/05/20/sejarah-renang-macam-macam-renang-
peraturan-renang/
http://septianaartikasari.blogspot.com/2016/11/pengertiansejarahfasilitas-dan.html
https://olahraga.kompas.com/read/2018/08/24/23481778/jepang-juara-umum-cabor-renang-asian-
games
https://www.olahragakesehatanjasmani.com/2014/07/yang-harus-dilakukan-sebelum-dan.html

10

Anda mungkin juga menyukai