Ditetapkan, Karumkit Tingkat III Baladhika Husada, Tanggal Terbit SPO
dr. Maksum Pandelima, Sp.OT.
Letnan Kolonel Ckm NRP 11950008540771 Efek samping obat adalah semua efek yang merupakan akibat Pengertian dari obat yang dikonsumsi yang bukan efek yang diharapkan dari tujuan pemberian obat. Mencegah efek samping obat yang merugikan dalam Tujuan pelayanan kepada pasien. 1. Pelayanan farmasi rumah sakit termasuk pelayanan kefarmasian dalam penggunaan obat dan alat kesehatan Kebijakan berorientasi kepada pelayanan pasien. 2. Surat ketetapan Kepala Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Nomor :.............................................................. 1. Pengkajian efek samping obat dapat dilakukan oleh Profesional Pemberi Asuhan (PPA) seperti dokter,perawat, apoteker, dengan mengikuti panduan monitoring efek samping obat yang berlaku. 2. Laporkan kejadian ESO (Efek Samping Obat)/ ROTD (Reaksi Obat yang Tidak diKehendaki) dengan mengisi formulir ESO. 3. Apabila ada kejadian atau dugaan efek samping obat di ruang rawat, dokter dan perawat dapat mengisi formulir pelaporan efek samping obat untuk permintaan kajian Prosedur kepada apoteker. Apoteker bersama dokter dan perawat melakukan monitoring efek samping dengan Algoritme Naranjo. 4. Apoteker melaporkan kajian kefarmasian kepada kepala instalasi farmasi. 5. Kepala Instalasi melaporkan kejadian dan menyerahkan laporan MESO (Monitoring Efek Samping Obat) Kepada TFT (Tim Farmasi dan Terapi). 6. TFT melaporkan kejadian MESO kepada Monitoring Efek Samping Produk Terapetik (MESPT). 1. Komite Medik 2. Instalasi Farmasi 3. Instalasi Rawat Jalan Unit Terkait 4. Instalasi Rawat Inap & ICU 5. Instalasi Gawat Darurat 6. Instalasi Kamar Operasi 7. Instalasi Radiologi