Anda di halaman 1dari 8

Kerangka Acuan Kerja

KERANGKA ACUAN KERJA


PEMBUATAN LEGER JALAN DI WILAYAH KABUPATEN MADIUN DAN MAGETAN

PENDAHULUAN
Jalan dan jembatan merupakan sarana transportasi darat yang mempunyai
peranan strategis dalam pengembangan wilayah; ketersediaan jaringan jalan yang
terintegrasi, efektif dan efisien menjadi harapan masyarakat. Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur sebagai penanggung jawab terhadap perwujudan
prasarana perhubungan darat di bidang jalan dituntut dapat mempertahankan kondisi
jalan yang mantap, sehingga dapat melayani masyarakat pengguna jalan dengan
lancar, aman dan nyaman.
Dalam membantu agar kegiatan pembangunan, pemeliharaan, dan
penyelenggaraan jalan dapat berjalan dengan baik, maka diperlukan sistem informasi
tentang jalan tersebut, yang memuat tentang sejarah dari pembangunan, dimensi
fasilitas, kondisi, dan data-data lain yang akan diperlukan untuk maksud pengelolaan
jalan.
Untuk dapat melaksanakan maksud di atas, maka pada tahun 2014 dilakukan
Pembuatan Leger Jalan Provinsi yang pelaksanaannya sesuai dengan Peraturan Menteri
No. 78/PRT/M/2005 tentang Leger Jalan, yang memuat tatacara pelaksanaan
pembuatan Leger Jalan. Hasil pembuatan leger jalan provinsi ini nantinya akan
dimanfaatkan sebagai masukan untuk menyusun rencana dan program
penyelenggaraan jalan.

MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN


Maksud dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui perkembangan suatu ruas
jalan yang mencakup aspek teknis, pembiayaan, bangunan pelengkap, perlengkapan
jalan, bangunan utilitas dan pemanfaatannya.
Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melaksanan tertib
penyelenggaraan jalan dengan mewujudkan dokumen yang lengkap, akurat, mutakhir
dan mudah diperoleh.

NAMA DAN ORGANISASI KUASA PENGGUNA JASA


Program : (1.03 0200 20) Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan
Kegiatan : (1.03 0200 20 001) Inspeksi Kondisi Jalan
Kode Rekening : (5 2 3 06 004) Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten
Madiun dan Magetan

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

SUMBER DANA
Sumber dana yang digunakan untuk mendanai studi ini sebesar Rp.
275.000.000,00 (Dua Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) sesuai dengan Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD) Tahun 2014.

LINGKUP PEKERJAAN
Pekerjaan-pekerjaan yang akan dilakukan oleh Konsultan pada tahap ini meliputi
kegiatan sebagai berikut:
A. Pekerjaan Survey dan Pengumpulan Data
 Pengumpulan Data Sekunder/Survai Institusional
Kegiatan ini meliputi pengumpulan data sekunder untuk mendapatkan data yang
digunakan untuk mendukung kelengkapan leger jalan, antara lain :
a) SK dan Daftar Ruas Jalan
b) Peta Jaringan Jalan
c) Peta Jaringan Utilitas Publik
d) Daftar Riwayat Perkerasan
e) Data Perwujudan Jalan
f) Data LHR Ruas Jalan
g) Data NJOP
 Pengumpulan Data Primer/Survai Lapangan
Dilaksanakan dengan maksud untuk memetakan dan mencatat situasi pada
tapak badan jalan, Ruang Manfaat Jalan (Rumaja), Ruang Milik Jalan (Rumija),
dan Ruang Pengawasan Jalan (Ruwasja). Tata cara pengumpulan data primer
mengacu pada Pedoman Pengukuran Topografi Untuk Pekerjaan Jalan dan
Jembatan No. 010-B/PW/2004 yang telah disesuaikan dengan kebutuhan
pengumpulan data primer leger jalan. Lingkup pekerjaan survai lapangan
meliputi :
a) Penentuan Titik Ikat Leger Jalan dan Pemasangan Patok Leger Jalan.
b) Pengukuran Kerangka Kontrol Horizontal
c) Pengukuran Kerangka Kontrol Vertikal
d) Penentuan Azimuth
Untuk mendapatkan peta situasi jalan, dilakukan pengukuran geometrik jalan
berupa alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal jalan, yang harus
mempunyai titik ikat yang koordinatnya adalah system koordinat jalan.
Konsultan melakukan inventarisasi/pengumpulan data yang diperlukan Kartu
Leger Jalan meliputi :
a) Bangunan Pelengkap terdiri dari :
 Gorong-gorong pipa/bulat
 Bangunan penahan tanah
 Penutup lereng
 Saluran permanen

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

 Drainase bawah tanah


 Bak penampung/main hole
 Kerb
 Bronjong/pasangan batu kosong
 Gorong-gorong kotak/box
b) Perlengkapan jalan, terdiri dari :
 Pagar pengaman
 Patok pemandu
 Patok kilometer
 Patok hektometer
 Patok leger jalan
 Patok Rumija
 Marka jalan
 Rambu lalu lintas
 Lampu lalu lintas
 Lampu penerangan
 Jembatan penyebarangan
 Penyeberangan bawah tanah
 Shelter bis
 Cermin jalan
c) Bangunan utilitas publik, terdiri dari sarana dan prasarana sebagai berikut :
 Jaringan air minum
 Jaringan dan tiang listrik
 Jaringan listrik dalam tanah
 Jaringan dan tiang telepon
 Jaringan telepon dalam tanah
 Jaringan minyak
 Jaringan pipa gas
 Hidran
 Rumah kabel
Konsultan melakukan pengukuran/pengumpulan data luas dan harga lahan
ruang milik jalan. Pendataan harga dan luas laha ruang milik jalan dimaksud
untuk memudahkan perencanaan perluasan dan pelebaran badan jalan. Data
Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) dapat diperoleh dari instansi terkait (KP-PBB) atau
melakukan wawancara langsung dengan warga penduduk setempat mengenai
harga (pasar) tanah di sekitar lokasi.
Konsultan melakukan pengukuran dan pengumpulan data konstruksi jembatan,
sebagai berikut:
a) Peta situasi jembatan dilakukan dengan cara yang sama dalam pengukuran
situasi jalan
b) Pengukuran harus mempunyai titik ikat yang koordinatnya satu sistem
dengan sistem koordinat jalan.
c) Pengamatan dan pengukuran jembatan yang harus dilakukan meliputi :
 Tipe, bahan dan kondisi bangunan atas serta ukurannya.
 Tipe, bahan dan kondisi bangunan bawah serta ukurannya.
 Tipe, bahan dan kondisi pondasi serta ukurannya.
 Tipe dan bahan landasan serta ukurannya.

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

 Macam dan bahan bangunan pengaman dan pelengkap bangunan bawah


jembatan serta ukurannya.
 Panjang bentang dan lebar jembatan dan panjang total.
 Jumlah bentang jembatan.
Konsultan melakukan pengambilan foto dokumentasi, yang bertujuan agar dapat
memberikan gambaran secara visual tentang kondisi dari ruas jalan yang sedang
disurvey. Pengamatan dan pengambilan foto terhadap setiap segmen untuk
interval 750 meter untuk jalan luar kota dan 375 meter untuk jalan dalam kota
mulai dari titik awal sampai akhir ruas. Pengambilan foto disesuaikan dengan
perpotongan segmen gambar dan diambil dari arah kilometer (KM) terkecil
dengan mengambil posisi pada sumbu jalan agar situasi gambar terekam sampai
dengan ruang pengawasan jalan. Pengambilan foto dokumentasi jembatan dari
arah KM terkecil (arah depan jembatan) dan dari arah hulu/hilir (dipilih yang
paling memungkinkan).
B. Penyusunan Form Leger Jalan
 Pasal 7 butir (1) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 78/PRT/M/2005
tentang Leger Jalan menyebutkan bahwa 1 (satu) leger jalan memuat 1 (satu)
ruas jalan. Selanjutnya pada butir (2) pasal yang sama menyebutkan bahwa
leger jalan dibuat dalam bentuk kartu dan/atau digital yang terdiri dari :
a) Ringkasan Data
b) Kartu Jalan
c) Kartu Jembatan
Ringkasan Data, Kartu Jalan dan Kartu Jembatan masih dilengkapi dengan
lembaran-lembaran foto dokumentasi jalan yang merupakan bagian-bagian yang
tidak dapat dipisah-pisahkan tetapi menyatu dalam satu dokumen leger jalan
untuk satu ruas jalan.
Pekerjaan pembuatan leger jalan ini harus mengacu pada segala ketentuan yang
tercantum pada Petunjuk Pengadaan Leger Jalan tahun 2008 sebagai bagian dari
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 78/PRT/M/2005 tentang Leger Jalan.

LOKASI KEGIATAN
Lokasi kegiatan Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan
Magetan ditampilkan pada Tabel berikut:

Panjang
Wilayah Ruas
(Km)
Bts. Kota Magetan – Maospati 9.200

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

Jl. Mongisidi (Magetan) 0.540

Jl. Diponegoro (Magetan) 0.420

Jl. Dr. Sutomo (Magetan) 0.300

Jl. A. Yani (Magetan) 0.740

Jl. P.B. Sudirman (Magetan) 0.540


Kabupaten Madiun Jl. Pahlawan (Magetan) 0.660
dan Magetan Jl. Gubernur Suryo (Magetan) 2.400

Cemorosewu (Bts. Prov. Jateng) –


Bts. Kota Magetan 24.764

Bts. Kota Madiun – Bts. Kab.


Ponorogo 15.560

Jl. Raya Ponorogo - Madiun 0.580

JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Pembuatan Leger Jalan di Wilayah
Kabupaten Madiun dan Magetan adalah 3 (tiga) bulan atau 90 (Sembilan puluh) hari
kalender. Dalam jangka waktu tersebut, konsultan sudah harus menyelesaikan dan
menyerahkan semua hasil studi kepada Pemberi Tugas.

TENAGA AHLI
Kebutuhan dan kualifikasi personil/tenaga ahli yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan pekerjaan studi ini adalah :
1. Team Leader /Ketua Tim
Sarjana atau Starata yang lebih tinggi di bidang Teknik Sipil Transportasi/Jalan
Raya dan berpengalaman dalam bidang perencanaan minimal 5 (lima) tahun dan
mengetahui dengan baik pekerjaan yang akan dilaksanakan dengan segala
permasalahannya.
Tugas dan tanggung jawabnya meliputi:
a. Memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja.
b. Mengawasi semua tenaga/personel yang terlibat dalam pekerjaan survei
pengukuran dan pengumpulan data leger jalan dimaksud tepat waktu.

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

c. Bertanggung jawab atas kebenaran, ketelitian, kemutakhiran dan


kelengkapan data hasil pelaksanaan survei sesuai buku pedoman
pelaksanaan teknis pembuatan leger jalan.
d. Bertanggung jawab atas ketepatan waktu pelaksanaan pekerjaan yang telah
ditetapkan untuk pekerjaan survei/pengumpulan data sekunder,
pengumpulan data primer, pengolahan dan penyajian/pelaporan.

2. Tenaga Ahli Geodesi


Sarjana atau Starata yang lebih tinggi di bidang Teknik Sipil /Geodesi dan
berpengalaman dalam bidang perencanaan jalan minimal 3 (tiga) tahun dan
mengetahui dengan baik pekerjaan yang akan dilaksanakan dengan segala
permasalahannya.
Tugas dan Tanggung Jawab
a. Mengendalikan pengawasan lapangan dan juru ukur serta memberi petunjuk
dalam pelaksanaan survei pengukuran dan pengumpulan data sekunder leger
jalan dimaksud untuk wilayah yang telah ditentukan.
b. Memeriksa dan mengolah semua data hasil survei sekunder dan data primer
yang berada di bawah tanggung jawabnya.
c. Bertanggung jawab atas kualitas pengumpulan data mencakup kebenaran,
ketelitian, kemutakhiran dan kelengkapan hasil survei yang dilaksanakan
sesuai waktu yang telah ditetapkan.
d. Bertanggung jawab atas kualitas hasil pengolahan data leger jalan dalam
wilayah pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya.
Dalam melaksanakan tugasnya, masing-masing tenaga ahli dibantu oleh asisten dan
beberapa orang surveyor.

LAPORAN
1. Laporan Pendahuluan, laporan awal yang berisi gambaran tentang permasalahan
yang ada dan metodologi serta jadwal pelaksanaan untuk dijadikan bahan
diskusi/bahasan untuk langkah selanjutnya.
2. Laporan Hasil Survey, berisi kompilasi data-data hasil survei.
3. Laporan Akhir pelaksanaan pekerjaan harus diserahkan sebelum berakhirnya
kontrak, yang meliputi :
 Gambar jadi konsep leger jalan dan kartu foto ruas jalan (lengkap/telah
dijilid/dibukukan dengan ring binder) yang bersangkutan disiapkan dalam
rangkap 5 (lima), dengan rincian 1 (satu) set asli dan 4 (empat) set
salinannya pada bahan standar lembar leger jalan yang sama.

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

 Album kartu foto ruas jalan yang memuat dokumentasi setiap sekurang-
kurangnya 375 m (jalan kota) dan 750 m (luar kota) penggalan ruas jalan
yang bersangkutan harus disiapkan 5 (lima) set.
 Hasil pemasukan data (leger jalan digital) harus disiapkan dalam bentuk 3
(dua) buah Compact Disc (CD).

PEMBAYARAN
Dasar Pembayaran
Pembayaran pekerjaan studi ini didasarkan atas prestasi hasil akhir yaitu
berdasarkan harga tetap yang telah disetujui bersama dalam kontrak bukan
berdasarkan pada jumlah dan lamanya penetapan staf yang bekerja. Konsultan harus
menyerahkan usulan harga yang sudah mencakup semua pengeluaran biaya yang
tercantum dalam Rincian Anggaran Biaya (RAB). Harga yang disetujui merupakan biaya
total untuk semua pekerjaan yang tercakup dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini.

Tata Cara Pembayaran


Pembayaran jasa konsultan untuk pekerjaan ini diatur dalam tahap pembayaran
sebagai berikut :
1. Pembayaran Pertama akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan
Pendahuluan.
2. Pembayaran Kedua akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan
Hasil Survey.
3. Pembayaran Ketiga akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan
Akhir dan CD.

Surabaya, Februari 2014


Pejabat Pembuat Komitmen
Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan

Ir. AGUS SUWITO, MMT


NIP. 19620817 199203 1 011

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan


Kerangka Acuan Kerja

STRUKTUR ORGANISASI
PEMBUATAN LEGER JALAN DI WILAYAH KABUPATEN MADIUN DAN MAGETAN

TEAM LEADER
Kepala Tim

Administrasi
Operator cad
Office Boy

Ahli Geodesi

Asisten

Surveyor

Pembuatan Leger Jalan di Wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan

Anda mungkin juga menyukai