Anda di halaman 1dari 26

NO NAMA FOKUS PENELITIAN VARIABEL METPEN ALAT KESIMPULAN/HASIL PENELITIAN

PENULIS/TAHUN/JUDUL/INSTIT ANALISIS
UT
1 FERRY 1. Bagaimana pengaruh tourism, the number Studi Pustaka model panel Variabel jumlah obyek wisata diduga
PLEANGGRA/2012/Analisis jumlah objek pariwisata of objects the data memiliki hubungan positif dan pengaruh
Pengaruh Jumlah Obyek terhadap retribusi objek number of tourists, signifikan terhadap pendapatan retribusi
Wisata, Jumlah pariwisata 35 Kabupaten capital income, obyek pariwisata di 35 kabupaten/kota
Wisatawan dan Pendapatan / Kota di Pronvisi Jawa retribution tourism provinsi Jawa Tengah.
Perkapita Terhadap Tengah ? object Variabel jumlah wisatwan diduga
Pendapatan Retribusi Obyek 2. Bagaimana pengaruh memiliki hubungan positif dan pengaruh
Pariwisata 35 jumlah wisatawan signifikan terhadap pendapatan retribusi
Kabupaten/Kota di Jawa terhadap retribusi objek obyek pariwisata di 35 kabupaten/kota
Tengah/UNIVERSITAS pariwisata 35 Kabupaten provinsi Jawa Tengah.
DIPONEGORO / Kota di Provinsi Jawa Variabel pendapatan perkapita diduga
SEMARANG Tengah ? memiliki hubungan positif dan pengaruh
3. Bagaimana pengaruh signifikan terhadap pendapatan retribusi
pendapatan perkapita obyek pariwisata di 35 kabupaten/kota
Jawa Tengah terhadap provinsi Jawa Tengah.
retribusi objek pariwisata
35 kabupaten / kota di
Provinsi Jawa Tengah ?
2 NASIR 1. Apakah kunjungan Studi Kuantitatif Purposive Dapat diketahui variabel kunjungan
RULLOH/2017/PENGARUH wisataberpengaruh PadaMasyarakat Sampling berpengaruh positif tetapi tidak
KUNJUNGAN WISATA terhadap kesejahteraan Sekitar Objek signifikan
TERHADAP masyarakat Wisata Lumbok terhadap kesejahteraan masyarakat hal
KESEJAHTERAAN sekitar objek wisata? Resort Kecamatan ini dapat dilihat dari signifikansi
MASYARAKAT SEKITAR 2. Bagaimana Lumbok Seminung kunjungan wisata sebesar 0,005 yang
OBJEK WISATA kesejahteraan masyarakat Kabupaten berarti lebih kecil dari tingkat
BERDASARKAN sekitar objek wisata Lampung Barat signifikansi yang digunakan yaitu 0,05.
PERSPEKTIF ditinjau dari Dan dapat juga dilihat dari t hitung
EKONOMI perspektif ekonomi sebesar 3.025 yang berarti t hitung lebih
ISLAM/UNIVERSITAS Islam? besar dari t tabel yaitu sebesar 1.697,
ISLAM NEGERI (UIN) koefesien regresi kunjungan wisata
RADEN INTAN LAMPUNG sebesar 0,234 maka dengan demikian Ha
diterima, bahwa secara parsial kunjungan
wisata berpengaruh terhadap
kesejahteraan masyarakat sekitar objek
wisata.
3 TETI IKA Bagaimana pengaruh Pendapatan Sektor penelitian SPSS 21 Analisis Regrsi Sederhana nilai sig
W/2016/PENGARUH pendapatan Pariwisata dan kepustakaan sebesar 0.000 bila dibandingkan
PENDAPATAN SEKTOR sektor pariwisata Pertumbuhan (library dengan α (0,05) lebih besar dari α (0.000
PARIWISATA terhadap pertumbuhan Ekonomi research) < α (0,05)). Sehingga Ho
TERHADAP ekonomi di kota ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada
PERTUMBUHAN Makassar ? pengaruh antara pendapatan
EKONOMI sektor pariwisata terhadap pertumbuhan
DI KOTA MAKASSAR/UIN ekonomi. Dengan demikian
ALAUDDIN MAKASSAR hasil penelitian ini diharapkan dapat
bermanfaat dalam menyusun
kebijakan dan strategi yang lebih efektif
dan efisien untuk
menstimuluskan peningkatan pendapatan
sektor pariwisata terhadap
pertumbuhan ekonomi.
4 ADITYA AGUNG Bagaimana pengaruh Valuasi ekonomi, kualitatif diskriptif Pendapatan berkoefisien positif dan
PRATAMA/2016/VALUASI variabel pendapatan Travel cost kualitatif berpengaruh secara signifikan terhadap
EKONOMI PARIWISATA terhadap minat method, regresi minat kunjungan terhadap objek wisata
DENGAN METODE kunjungan di logistik, ekonomi pantai Nglambor. Artinya apabila
BIAYA PERJALANAN Pantai Nglambor? pariwisata wisatawan yang memiliki peningkatan
(TRAVEL COST METHOD) 2. Bagaimana pengaruh pendapatan, maka probabilitas minat
DI PANTAI variabel jarak terhadap wisatawan untuk berkunjung ke pantai
NGLAMBOR GUNUNG minat kunjungan di Nglambor juga meningkat.
KIDUL/UNIVERSITAS Pantai
ISLAM NEGERI SUNAN Nglambor? Jarak berkoefisien negatif dan
KALIJAGA 3. Bagaimana pengaruh berpengaruh secara signifikan terhadap
YOGYAKARTA variabel akses terhadap minat
minat kunjungan di kunjungan terhadap objek wisata pantai
Pantai Nglambor. Artinya semakin jauh
Nglambor? jarak yang ditempuh wisatawan, maka
4. Bagaimana pengaruh probabilitas minat wisatawan untuk
variabel keindahan berkunjung ke pantai Nglambor akan
terhadap minat menurun.
kunjungan di
Pantai Nglambor?
5. Bagaimana pengaruh
variabel fasilitas terhadap
minat kunjungan di
Pantai Nglambor?

5 Rosi Wahyu 1. bagaimana kesiapan Valuasi ekonomi, penelitian Purposive pemahaman wisatawan terhadap konsep
Triana/2017/ANALISIS sektor (pihak pemerintah Travel cost kepustakaan Sampling pariwisata yang diukur oleh pemahaman
POTENSI PARIWISATA dan pariwisata) dalam method, regresi (library hotel syariah, spa syariah, resto makanan
SYARIAH DENGAN menyambut industri logistik, ekonomi research) halal, hasilnya adalah 4-5 indikator
MENGOPTIMALKAN pariwisata syariah dan pariwisata variabel. terbukti secara signifikan
INDUSTRI KREATIF DI apakah pengaruhnya
DIY/UNIVERSITAS terhadap potensi
NEGERI SUNAN pariwisata syariah di
KALIJAGA DIY?
2. Berapa besar
pemahamanwisatawan
terhadap pariwisata
syariah dapat
berpengaruh terhadap
potensi pariwisata
syariah di DIY?
6 Wawan 1. Bagaimana peluang Umbul Sidomukti, kuantitatif proporsiona 1. Hasil penelitian menunjukkan peluang
Kurniawan/2015/DAMPAK usaha masyarakat sekitar Dampak Sosial l area usaha di sekitar objek pariwisata
SOSIAL EKONOMI Obyek Wisata Umbul Ekonomi, random Umbul Sidomukti termasuk dalam
PEMBANGUNAN Sidomukti Kabupaten Pariwisata sampling kategori tinggi. Masyarakat sekitar
PARIWISATA UMBUL Semarang ? memanfaatkan situasi ini untuk
SIDOMUKTI 2. Bagaimana berdagang, jasa tourleader hingga
KECAMATAN peningkatan pendapatan menjadi karyawan objek pariwisata
BANDUNGAN yang didapat oleh Umbul Sidomukti.
KABUPATEN pedagang 2. Peningkatan pengunjung pasca
SEMARANG/UNIVERSITA kawasan Obyek Wisata renovasi Objek Pariwisata Umbul
S NEGERI SEMARANG Umbul Sidomukti Sidomukti benar-benar mampu
Kabupaten Semarang ?9 meningkatkan pengunjung dan
3. Bagaimana mempengaruhi peningkatan pendapatan.
penyerapan tenaga kerja
di daerah kawasan Obyek
Wisata
Umbul Sidomukti
Kabupaten Semarang ?
7 Rusidin/2016/DAMPAK Apakah pengembangan Dampak deskriptif metode Pengembangan obyek wisata pantai
PENGEMBANGAN wisata bahari Pantai Pengembangan kualitatif sensus Toronipa memberikan dampak
WISATA BAHARI PANTAI Toronipa berdampak Obyek Wisata positif terhadap aktivitas perekonomian
TORONIPA TERHADAP terhadap perekonomian Pantai, Aktivitas masyarakat. Sebelum
PEREKONOMIAN masyarakat di Kelurahan dan pengembangan wisata pantai Toronipa,
MASYARAKAT Toronipa Kecamatan Pendapatan sebagian besar masyarakat
DI KELURAHAN Soropia Kabupaten Masyarakat bekerja sebagai petani dan nelayan,
TORONIPA KECAMATAN Konawe? namun sesudah pengembangan
SOROPIA obyek wisata pantai aktivitas ekonomi
KABUPATEN meningkat. Masyarakat mendapat
KONAWE/UNIVERSITAS pekerjaan tambahan sebagai pedagang
HALU OLEO makanan dan minuman serta
penyedia jasa berupa fasilitas yang di
sewakan untuk wisatawan seperti
gazebo, ruang bilas, ban pelampung,
banana boat dan penginapan.
8 RIMAS 1. Bagaimana strategi Strategi, kualitatif diskriptif Strategi pengembangan Desa Wisata
MARTIARINI/2017/STRAT pengembangan desa pengembangan kualitatif Ketenger melalui pemberdayaan
EGI PENGEMBANGAN wisata melalui desa, masyarakat Desa Ketenger Baturraden
DESA WISATA MELALUI pemberdayaan pemberdayaan melakukan pengembangan desa
PEMBERDAYAAN masyarakat Desa masyarakat wisata dengan melibatkan masyakat
MASYARAKAT DESA Ketenger Baturraden? setempat. Bentuk kerjasama
KETENGER 2. Bagaimana strategi terbentuk antara kelompok organisasi,
BATURRADEN/INSTITUT pengembangan desa pemerintah, pengusaha maupun
AGAMA ISLAM NEGERI wisata melalui masyarakat.
PURWOKERTO pemberdayaan Dengan adanya Pokdarwis yang sudah
masyarakat Desa cukup lama dapat
Ketenger Baturraden membantu mengembangkan Desa Wisata
dalam perspektif Ketenger agar dapat menarik
ekonomi Islam? wisatawan berkunjung dengan
melakukan strategi-strategi seperti: 1)
Pengkoordinasian antara pengelola desa
wisata dengan masyarakat, 2)
Fasilitas pemerintah memberikan
pendanaan untuk mengrelola desa
wisata, 3) Mengembangkan atraksi
wisata, 4) Mempromosikan Desa
Wisata Ketenger, 5) Penyediaan
akomondasi, 6) Analisis program
kelembagaan, 7) Pengelolaan Souvenir,
8) Pengadaan fasilitas umum.
9 DEWI KUSUMA 1. Faktor-faktor apa saja Pariwisata, Pantai kuantitatif purposive Koefisien Determinasi (R²) digunakan
SARI/2011/PENGEMBANG yang mempengaruhi Sigandu, Batang, sampling untuk mengukur kebenaran model
AN PARIWISATA permintaan pengunjung Travel Cost, analisis
OBYEK WISATA PANTAI obyek Surplus Konsumen, regresi. Dimana apabila nilai R²
SIGANDU wisata Pantai Sigandu AHP. mendekati 1 maka ada hubungan yang
KABUPATEN Kabupaten Batang ? kuat dan erat antara
BATANG/UNIVERSITAS 2. Berapakah besarnya variabel terikat dan variabel bebas dan
DIPONEGORO nilai ekonomi yang penggunaan model tersebut dibenarkan.
SEMARANG diperoleh pengunjung Sedangkan
obyek menurut Gujarati (2003) koefisien
wisata Pantai Sigandu determinasi adalah untuk mengetahui
Kabupaten Batang? seberapa besar
3. Upaya-upaya persentase sumbangan variabel bebas
pengembangan apa saja terhadap variabel terikat yang dapat
yang perlu dilakukan dinyatakan dalam
untuk persentase. Namun tidak dapat
pengembangan obyek dipungkiri ada kalanya dalam
wisata Pantai Sigandu? penggunaan koefisien
determinasi (R²) terjadi bias terhadap
satu variabel bebas yang dimasukkan
dalam model.
10 MELDA YULI strategi jasa wisata apa Facility, Service kualitatif convenience Inti dari strategi adalah perbedaan,
HARYANI/2007/STRATEGI yang dapat and idea Strategy, sampling maksudnya dengan sengaja memilih
PENGEMBANGAN JASA dikembangkan dikota SWOT analysis, refleks
PARIWISATA Bengkulu berdasarkan and Content aktivitas yang berbeda dalam rangka
KOTA kepada harapan analysis. menghasilkan kombinasi nilai yang unik
BENGKULU/UNIVERSITA konsumen, pengambil (Porter,
S BENGKULU keputusan, pelaku usaha 2003). Hal senada juga diungkapkan oleh
dan masyarakar sekitar Goetch et’al (2002) yang mengatakan
ODTW yang dapat bahwastrategi organisasi adalah
menjadi produk jasa pendekatan-pendekatan yang dilakukan
unggulan kota Bengkulu? atau ditempuh
organisasi untuk memastikan kinerja
yang berhasil di pasar.
11 GENYAS 1. Bagaimana daya Pulau Pari, daya kualitatif non Lokasi yang digunakan untuk objek
KATALINGA/2013/ANALI dukung kawasan untuk dukung kawasan, probability wisata snorkling dan wisata pantai di
SIS EKONOMI DAN DAYA aktivitas wisata bahari di nilai ekonomi sampling Pulau Pari sudah memenuhi kriteria
DUKUNG Pulau wisata, kontribusi dan key kesesuaian daya dukung kawasan.
PENGEMBANGAN Pari? sektor pariwisata, person Keempat lokasi penelitian berada pada
EKOWISATA PULAU PARI 2. Berapa besar nilai wisata kategori Indeks Kesesuaian Wisata
KEPULAUAN SERIBU, ekonomi wisata di Pulau berkelanjutan. (IKW) yang sesuai untuk digunakan
JAKARTA/INSTITUT Pari? sebagai lokasi wisata. Daya dukung
PERTANIAN BOGOR 3. Berapa besar kawasan untuk keempat lokasi tersebut
kontribusi sektor adalah sebanyak 14 orang/hari di
pariwisata terhadap lokasi APL, 36 orang/hari di lokasi
penghasilan masyarakat Bintang Rama, 8 orang/hari di lokasi
di Pulau Pari? Dermaga, dan 300 orang/hari di lokasi
Pantai Pasir Perawan.
12 YUMI 1. Bagaimana Peran Impact, Phawang kualitatif Wawancara Dampak perkembangan pariwisata
SHERLYANA/2017/DAMP Dinas pariwisata dalam Island and pahawang yaitu dapat meningkatkan
AK PARIWISATA PULAU mengembangkan potensi Economical pendapatan ekonomi masyarakat sekitar
PAHAWANG wisata income dengan memberikan peluang usaha
KABUPATEN pahawang baik sebagai seperti kios cendramata, menjual
PESAWARAN TERHADAP motivator, fasilitator, dan makanan dan minuman menjadi penjaga
PENDAPATAN EKONOMI promotor. keamanan disekitar kawasan pantai,
MASYARAKATNYA/UNIV 2. Bagaimana partisipasi menyewakan alat snorkling, pengemudi
ERSITAS LAMPUNG masyarakat berupa perahu dan tour guide. Pendapatan
materi, pikiran dan ekonomi masyarakat sekitar pahawang
tenaga dalam pun
rangka peningkatan meningkat, pendapatan rata-rata perhari
pariwisata pahawang dari <50.000,- menjadi >100.000,-
kabupaten pesawaran perharinya. Selain pendapatan ekonomi,
3. Bagaimana dampak sarana dan prasarana desa pahawang
dari pariwisata pahawang pun mengalami peningkatan serta
terhadap tingkat pengetahuan masyarakat mengenai
pendapatan pariwisata meningkat. Namun, tidak
ekonomi masyarakatnya semua masyarakat sekitar secara
seperti pendapatan langsung mendapatkan peningkatan
perhari yang didapat pendapatan secara signifikan karena
masyarakat berkaitan dengan lokasi tertentu yang
dengan ikut dekat dengan peluang usaha di sekitar
berpartisipasi pahawang.
mengembangkan
pahawang
13 Lisa Putri 1. Bagaimana strategi Impact, Phawang Kualitatif Interview Pengembangan dan pengelolaan
Amalia/2017/ANALISIS yang telah dilakukan Island and pariwisata pada kabupaten lampung
STRATEGI pemerintah daerah Economical selatan telah sesuai dengan prinsip islam,
PENGEMBANGAN kabupaten lampung income walaupun terkadang masih saja ada
SEKTOR PARIWISATA selatan dalam wisatawan yang melakukan tindakan-
TERHADAP PENINGKTAN mengembangkan sektor tindakan yang dilarang oleh agama. maka
PENDAPATAN ASLI pariwisata guna dalam hal ini, pemerintah telah
DAERAH DALAM meningkatkan memininalisir tindakan-tindakan yang
PERSPEKTIF EKONOMI pendapatan asli daerah? tidak diinginkan, selain itu PEMKAB
ISLAM/UNIVERSITAS 2. Bagaimana pandangan lampung selatan telah menjalankan
ISLAM NEGERI RADEN Ekonimi Islam terhadap tugasnya dengan cukup baik sesuai
INTAN LAMPUNG strategi pengembangan dengan syariat islam dalam hal menata,
sektor pariwisatadalam merawat, menjaga, memanfaatkan dan
meningkatkan melestarikan kekayaan alam yang di
pendapatan asli daerah? ciptakan oleh Allah SWT
14 Dian Puji a. Berapakah besaran Dampak Ekonomi kuantitatif diskriptif Dalam mengukur besaran income
Subekti/2016/DAMPAK income generation yang Pariwisata, Income kualitatif generation dan employment
EKONOMI SEKTOR dihasilkan oleh Sektor Generation, generation yang dihasilkan oleh sektor
PARIWISATA DI PANTAI Pariwisata di Pantai Employment pariwisata di Pantai Suwuk,
SUWUK KABUPATEN Suwuk, kabupaten Generation, perlu diketahui pula income multiplier
KEBUMEN/SEKOLAH Kebumen? Keynesian dan employment multiplier
TINGGI PARIWISATA b. Berapakah besaran Multiplier, Total yang dihasilkan oleh sektor pariwisata.
BANDUNG employment generation Pengeluaran Sektor pariwisata
yang dihasilkan oleh Wisatawan, Income menghasilkan income multiplier dan
Sektor Pariwisata di Multiplier, employment multiplier sebagai
Pantai Suwuk, kabupaten Employment efek pengganda dari terjadinya
Kebumen? Multiplier. peningkatan akhir di sektor pariwisata
terhadap perekonomian secara
keseluruhan. Income multiplier yang
dihasilkan oleh sektor pariwisata berasal
dari income direct effect
(pendapatan langsung) dan income
indirect effect (pendapatan tidak
langsung). Selanjutnya, employment
multiplier yang dihasilkan oleh
sektor pariwisata berasal dari
employment direct effect (lapangan
pekerjaan langsung) dan employment
indirect effect (lapangan
pekerjaan tidak langsung). Berikut ini
adalah hasil dari Income
Multiplier dan Employment Multiplier
yang telah dianalisis di BAB
sebelumnya:
15 FATHUL HUDA NUR 1. Bagaimana pengaruh jumlah hotel dan kuantitatif dokumentas Berdasarkan hubungan antara tujuan
SUSILO/2015/PENGARUH jumlah hotel dan restoran restoran, jumlah i penelitian serta kerangka pemikiran
SEKTOR PARIWISATA di Kecamatan obyek wisata, teoritis terhadap rumusan masalah
TERHADAP Bandungan jumlah wisatawan, penelitian ini, maka hipotesis yang
PENYERAPAN TENAGA terhadap penyerapan tingkat pendapatan, diajukan
KERJA tenaga kerja? penyerapan tenaga adalah sebagai berikut :
DI KECAMATAN 2. Bagaimana pengaruh kerja. 1) Diduga jumlah hotel dan restoran
BANDUNGAN jumlah obyek wisata di berpengaruh positif terhadap
KABUPATEN Kecamatan Bandungan penyerapan tenaga kerja.
SEMARANG/UNIVERSITA terhadap penyerapan Jumlah Hotel dan Restoran
S DIPONEGORO tenaga kerja? (X1)
3. Bagaimana pengaruh Jumlah Obyek Wisata
jumlah wisatawan di (X2)
Kecamatan Bandungan Penyerapan Tenaga Kerja (Y)
terhadap penyerapan H1
tenaga kerja? H2
4. Bagaimana pengaruh Jumlah Wisatawan (X3)
rata-rata pendapatan H3
penduduk di Kecamatan Rata-rata tingkat
Bandungan terhadap Pendapatan (X4)
penyerapan tenaga kerja? H4
58lxxiii
2) Diduga jumlah obyek wisata
berpengaruh positif terhadap penyerapan
tenaga kerja.
3) Diduga jumlah wisatawan
berpengaruh positif terhadap penyerapan
tenaga kerja.
4) Diduga rata-rata tingkat pendapatan
penduduk berpengaruh negatif
terhadap penyerapan tenaga kerja.
16 Supriyanto/2010/ANALISIS 1. Bagaimana Pariwisata, Kuantitatif uji Pekembangan pendapatan pariwisata
FAKTOR-FAKTOR YANG perkembangan Pertumbuhan ekonometrik menunjukkan kecenderungan
MEMPENGARUHI pendapatan sektor Ekonomi. a meningkat. Keadaan ini memberikan
KONTRIBUSI pariwisata di Kabupaten gambaran bahwa pendapatan Dinas
SEKTOR PARIWISATA Wonogiri periode tahun Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
TERHADAP 2001-2008? Wonogiri cukup baik. Dengan
PERTUMBUHAN 2. Bagaimana kontribusi meningkatnya pendapatan tersebut
EKONOMI sektor pariwisata diharapkan memberikan kontribusi
DI KABUPATEN terhadap pertumbuhan terhadap pertumbuhan ekonomi
WONOGIRI PERIODE ekonomi di kabupaten Wonogiri. Namun pada
TAHUN 2001- Kabupaten Wonogiri kenyataannya pendatapan pariwisata
2008/UNIVERSITAS periode tahun 2001- tidak semuanya masuk ke
SEBELAS MARET 2008? Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena
3. Faktor-faktor seperti sebagian masuk ke Pendapatan
jumlah wisatawan, lama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah karena
menginap dan biaya masih terdapat beberapa obyek
pengelolaan apakah wisata yang menjadi milik pemerintah
mempengaruhi Provinsi Jawa Tengah. Sehingga
pertumbuhan sektor masih diperlukan usaha bagi pemerintah
pariwisata di daerah Kabupaten Wonogiri agar
Kabupaten Wonogiri? aset-aset tersebut dapat segera dijadikan
sebagai aset pemerintah daerak
Kabupaten Wonogiri.
17 ANDI MEEGIE 1. Bagaimana infrastructure in the Kualitatif Observasi, Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam
SENNA/2014/ ANALISIS Pengembangan Potensi tourism objects are Wawancara pengembangan potensi
POTENSI PARIWISATA Pariwisata Dalam inadequate , Studi pariwisata adalah faktor pendukung yaitu
DALAM PELAKSANAAN Pelaksanaan kepustakaan lokasi yang cukup strategis,
OTONOMI Otonomi Daerah di Kota , budaya, tersedianya sarana dan prasarana
DAERAH DI KOTA Palopo Provinsi Sulawesi Penelusura sedangkan faktor
PALOPO/ UNIVERSITAS Selatan? n data penghambat yaitu potensi yang belum
HASANUDDIN 2. Faktor-Faktor Apa online, dikelolah secara serius, promosi
MAKASSAR yang Mempengaruhi dan pengembangan pariwisata yang
Pengembangan Potensi masih kurang, sumber daya
Pariwisata di Kota manusia yang berkualitas dalam bidang
Palopo Provinsi Sulawesi kepariwisataan masih
Selatan ? terbatas, terbatasnya anggaran sektor
pariwisata, sarana dan
prasarana pendukung di objek-objek
wisata kurang memadai.
18 MUHAMMAD FATHIN 1. Apakah objek wisata Objek Wisata, Kuantitatif Uji T, Uji F, 1. Objek Wisata memiliki pengaruh
LUTHFI/ 2017/ PENGARUH berpengaruh positif dan Akomodasi dan Analisis positif dan signifikan terhadap keputusan
OBJEK WISATA DAN signifikan terhadap Keputusan Koefisien berwisata. Naiknya kualitas objek wisata
AKOMODASI TERHADAP keputusan Berwisata Determinasi akan meningkatkan keputusan
KEPUTUSAN BERWISATA berwisata di Kabupaten berwisata di Kabupaten Deli Serdang.
DI KABUPATEN DELI Deli Serdang ? 2. Akomodasi memiliki pengaruh positif
SERDANG/ UNIVERSITAS 2. Apakah akomodasi dan signifikan terhadap keputusan
SUMATERA UTARA berpengaruh positif dan berwisata. Berarti setiap peningkatan
signifikan terhadap jumlah wisatawan akan
keputusan mempengaruhi keputusan berwisata di
berwisata di Kabupaten Kabupaten Deli Serdang.
Deli Serdang ?
19 DIMAS BETEGA/2010/ Bagaimanakah pengaruh Pendapatan kuantitatif time series Pengaruh Wisatawan terhadap
ANALISIS FAKTOR- FAKTOR jumlah wisatawan, arus Pariwisata, Pendapatan Pariwisata
YANG MEMPENGARUHI kendaraan, tingkat Wisatawan, Arus Koefisien elastisitas variabel wisatawan
PENDAPATAN hunian kamar terhadap Kendaraan, Tingkat sebesar 1,186938
PARIWISATA/UNIVERSITAS pendapatan sektor Hunian Kamar mempunyai hubungan positif yang sesuai
SEBELAS MARET pariwisata di Kabupaten dengan hipotesis, artinya
Klaten? bila laju wisatawan naik sebesar 1%
maka dalam pendapatan
pariwisata akan naik sebesar 1,186938
%, dan sebaliknya.
Taraf signifikansi wisatawan sebesar
0,0000 dapat dikatakan
intepretasi variabel ini sangat
meyakinkan karena dari 10.000 kali
percobaan yang dilakukan relatif tidak
terdapat kesalahan yang terjadi.
Jelas sekali bahwa wisatawan yang
berkunjung ke lokasi
wisata akan dikenakan tiket masuk yang
pada akhirnya masuk dalam
pendapatan pariwisata. Secara langsung
berpengaruh terhadap
peningkatan dari pendapatan pariwisata
di Kabupaten Klaten. Variabel
jumlah wisatawan signifikan 5 %
terhadap pendapatan pariwisata di
Kabupaten Klaten selama kurun waktu
tahun 1997 sampai dengan
2007.
20 MAREFA/2017/PROSPEK 1. Bagaimana kebijakan Pengembangan, kualitatif field Dinas Pariwisata Banda Aceh memiliki
PENGEMBANGAN pemerintah kota Banda Pariwisata, Wisata research kewajiban dan wewenang dalam
WISATA ISLAMI Aceh dalam Islami, Tanggapan mengembangakan wisata islami
DI BANDA megembangkan wisata Wisatawan. melimputi berbagai perencanaan
ACEH/UNIVERSITAS islami? pengelolaan, pemeliharaan wisata islami
ISLAM NEGERI AR- 2. Apa saja model objek melalui kegiatan-kegiatan
RANIRY wisata islami yang kepariwisataan serta kegiatan yang
DARUSSALAM-BANDA berkembang di Banda mendukung pariwisata itu sendiri.
ACEH Aceh? Istilah wisata islami menurut pemerintah
3. Bagaimana tanggapan Banda Aceh adalah wisata yang
wisatawan (mancanegara berbentuk syariah atau syari’at Islam di
dan nusantara) Aceh yang merujuk kepada
terhadap keberadaan syari’at Islam di Aceh dengan alasan
konsep wisata islami di merlihat masyarakat memiliki
Banda Aceh? kekuatan terhadap kepercayaan,
keyakinan terhadap agama baik dalam
berbudaya, sosial, masyarakat Aceh
dikenal dengan syari’at Islam, segala
aspek kehidupan masyarakat harus
mengarah kepada syari’at Islam, Aceh
juga memiliki otonomi daerah khusus,
sehingga sering disebut daerah
keistimewaan Aceh, Banda Aceh adalah
pusat kota yang banyak didatangi
oleh masyarakat dari luar daerah, Banda
Aceh termasuk pusat objek wisata
di Aceh.
21 FITRI 1. Seberapa besar peran Kuantitatif GRIMP dan Sektor pariwisata memiliki peranan yang
RAHAYU/2006/ANALISIS sektor pariwisata dalam Microsoft cukup penting terhadap
PENGARUH SEKTOR pembentukan output, Excel pembentukan Nilai Tambah Bruto,
PARIWISATA nilai penyerapan tenaga kerja serta struktur
TERHADAP tambah bruto, permintaan permintaan antara dan permintaan akhir.
PEREKONOMIAN KOTA antara dan permintaan Lebih tingginya nilai permintaan
BOGOR/INSTITUT akhir Kota Bogor? akhir apabila dibandingkan dengan nilai
PERTANIAN BOGOR 2. Berapa besar permintaan antara sektor pariwisata
keterkaitan antara sektor menunjukkan bahwa output dari sektor
pariwisata dengan sektor- pariwisata sebagian besar digunakan
sektor lainnya untuk dikonsumsi langsung
di Kota Bogor, baik dibandingkan digunakan sebagai input
keterkaitan dari sisi input langsung
maupun sisi output? oleh sektor-sektor perekonomian lain.
3. Seberapa besar
dampak penyebaran
sektor pariwisata di Kota
Bogor dan
bagaimana pengaruhnya
terhadap sektor-sektor
perekonomian lainnya?
4. Seberapa besar
dampak ekonomi yang
ditimbulkan oleh sektor
pariwisata
dalam pertumbuhan
ekonomi, pendapatan dan
penyerapan tenaga kerja
dilihat
berdasarkan efek
multiplier terhadap
output, pendapatan dan
tenaga kerja?
22 RINA CIPTA 1. Bagaimana peranan pariwisata, Input- Kualitatif Porter’s Sektor pariwisata memiliki nilai
NOVITA/2013/ PERANAN sektor pariwisata dalam Output, Porter’s Diamond keterkaitan ke depan pada urutan keenam
SEKTOR PARIWISATA struktur perekonomian Diamond dan nilai keterkaitan ke belakang pada
TERHADAP Kabupaten Garut? urutan keempat. Sektor tersebut
PEREKONOMIAN 2. Bagaimana keterkaitan memiliki nilai keterkaitan ke belakang
KABUPATEN GARUT sektor pariwisata dengan yang lebih besar daripada nilai
DAN POTENSI sektor-sektor lainnya di keterkaitan ke depannya. Artinya sektor
DAYA SAINGNYA/ Kabupaten Garut? tersebut lebih berperan sebagai
INSTITUT PERTANIAN 3. Bagaimana dampak sektor yang membutuhkan input dari
BOGOR penyebaran sektor sektor lainnya.
pariwisata di Kabupaten
Garut?
4. Bagaimana efek
multiplier sektor
pariwisata terhadap
output, pendapatan
dan tenaga kerja di
Kabupaten Garut?
5. Bagaimana potensi
dan kondisi faktor yang
mempengaruhi daya
saing
pariwisata Kabupaten
Garut?
23 Fernanda a. Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli kuantitatif microsoft Hasil penelitian ini menunjukan bahwa
Arraniry/2018/ANALISIS jumlah hotel terhadap Daerah, Jumlah regresi excel dan E- Jumlah hotel secara individu
PENGARUH SEKTOR pendapatan asli daerah di Hotel, Jumlah views berpengaruh signifikan terhadap
PARIWISATA TERHADAP provinsi Wisatawan, pendapatan asli daerah di
PENDAPATAN ASLI Nusa Tenggara Barat? Panjang Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara
DAERAH DI PROVINSI b. Bagaimana pengaruh Jalan, Dan Produk Barat. Hal ini berarti, bahwa
NUSA TENGGARA jumlah wisatawan Domestik Regional ketika jumlah hotel meningkat maka
BARAT/FAKULTAS terhadap pendapatan asli Bruto. akan berpengaruh terhadap nilai
EKONOMI YOGYAKARTA daerah di Pendapatan Asli Daerah Kabupaten/Kota
provinsi Nusa Tenggara di Provinsi Nusa Tenggara
Barat? Barat.
c. Bagaimana pengaruh b. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa
infrastruktur terhadap jumlah wisatawan secara individu
pendapatan asli daerah di tidak berpengaruh terhadap pendapatan
provinsi asli daerah di Kabupaten/Kota
Nusa Tenggara Barat? Provinsi Nusa Tenggara Barat. Hal ini di
d. Bagaimana pengaruh sebabkan karena orang yang
produk domestik regional berkunjung di suatu daerah belum bisa di
bruto terhadap katakan sebagai wisatawan jika
pendapatan kurang dari 24 jam serta sarana dan
asli daerah di provinsi prasarana yang belum memadai.
nusa tenggara barat? c. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa
secara individu panjang jalan tidak
berpengaruh terhadap pendapatan asli
daerah di Kabupaten/Kota Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Hal ini
menunjukan bahwa, setiap
kenaikan/penurunan tingkat infrastruktur
(panjang jalan) akan
mengakibatkan kenaikan/penurunan pada
Pendapatan Asli Daerah (PAD).
24 Dewi 1. Apakah hotel dan biro Studi pada hotel Kuantitatif Deskriptif Pariwisata yang beradadi pesisir barat
Tredena/2017/PENGARUH perjalanan wisata dan biro perjalanan Kuantitatif telah sesuai dengan kriteria umum
INDUSTRI PARIWISATA berpengaruh terhadap Wisata Kabupaten pariwisata syariah. untuk penyerapan
TERHADAP penyerapan tenaga kerja pesisir barat tenaga kerja di kabupaten pesisir barat
PENYERAPANTENAGA di kabupaten pesisir juga telah memenuhi kualifikasi tenaga
KERJA DITINJAU DARI barat? kerja menurut pandangan islam dimana
PERSPEKTIF EKONOMI 2. Bagaimana penerapan pengusaha dan juga pekerja melakukan
ISLAM/UNIVERSITAS tenaga kerja pada hotel tugas masing-masing dan selalu menjaga
ISLAM RADEN INTAN dan biro perjalanan hubungan yang baik yang terjalin antara
LAMPUNG wisata yang ada di pengusaha dan juga pekerja dengan
kabupaten pesisir barat di memperhatikan prisip ketenaga kerjaan
padang dari perspektif menurut perspektif islam.
enonomi syariah?
25 SITI 1. Bagaimana strategi Studi Kasus di Kualitatif Kualitatif Pengembangan objek daya tarik wisata di
FATIMAH/2015/STRATEGI pengembangan objek Makam Mbah deskriptif makam Mbah Mudzakir
PENGEMBANGAN OBJEK daya tarik wisata religi di Mudzakir Sayung menyangkut pengembangan jaringan
DAYA TARIK WISATA Makam Demak wisata religi. Pengembangan wisata
RELIGI/UNIVERSITAS Mbah Mudzakir Sayung religi di makam Mbah Mudzakir meliputi
ISLAM NEGERI Demak? pengembangan kerja sama
WALISONGO 2. Apa saja sumber daya pariwisata, pengembangan sarana dan
yang diperlukan dalam prasarana wisata, pengembangan
pengembangan objek pemasaran, pengembangan industri
daya tarik pariwisata, pengembangan obyek wisata,
wisata di Makam Mbah pengembangan kesenian dan
Mudzakir Sayung kebudayaan, dan pengembangan
Demak? peningkatan
3. Bagaimana faktor SDM. Pengembangan objek daya tari
pendukung dan wisata religi pada makam Mbah
penghambat Mudzakir telah berjalan sebagaimana
pengembangan objek yang diharapkan. Hal ini dapat dilihat,
daya baik dari aspek planning, organizing,
tarik wisata religi di actuating maupun controlling. Dari
Makam Mbah Mudzakir aspek planning, bahwa ke depan
Sayung Demak? pengelolaan wisata bahari di Sayung
mencakup mulai Pantai Morosari,
Makam Mbah Mudzakir dan Hutan
Konservasi Mangrove. Ketiga tempat
tersebut dihubunngkan dengan sarana
transportasi air berupa perahu nelayan
setempat.

Anda mungkin juga menyukai