AGUNG HADIBYO
ARI LISDAYANTI
WAHIDAH NURHASANAH
OZCHAN
DELKA MARPIANO
KOMANG ARYA
Latar Belakang
Perkembangan terapi komplementer akhirakhir ini menjadi sorotan banyak negara.
Pengobatan komplementer atau alternatif menjadi bagian penting dalam pelayanan kesehatan
di Amerika Serikat dan negara lainnya (Snyder & Lindquis, 2002). Estimasi di Amerika
Serikat 627 juta orang adalah pengguna terapi alternatif dan 386 juta orang yang
mengunjungi praktik konvensional (Smith et al., 2004). Data lain menyebutkan terjadi
peningkatan jumlah pengguna terapi komplementer di Amerika dari 33% pada tahun 1991
menjadi 42% di tahun 1997 (Eisenberg, 1998 dalam Snyder & Lindquis, 2002). Klien yang
menggunakan terapi komplemeter memiliki beberapa alasan. Salah satu alasannya adalah
filosofi holistik pada terapi komplementer, yaitu adanya harmoni dalam diri dan promosi
kesehatan dalam terapi komplementer. Alasan lainnya karena klien ingin terlibat untuk
pengambilan keputusan dalam pengobatan dan peningkatan kualitas hidup dibandingkan
sebelumnya. Sejumlah 82% klien melaporkan adanya reaksi efek samping dari pengobatan
konvensional yang diterima menyebabkan memilih terapi komplementer
BAB II
PEMBAHASAN
Menghormati atau menghargai martabat dan harga diri dari pasien dan keluarga
pasien,Dukungan untuk caregiver, Palliateve care merupakan accses yang competent
dancompassionet, Mengembangkan professional dan social support untuk pediatric palliative
care,Melanjutkan serta mengembangkan pediatrik palliative care melalui penelitian dan
pendidikan(Ferrell, & Coyle, 2007: 52)
Perawatan paliatif berpijak pada pola dasar berikut ini :
1) Meningkatkan kualitas hidup dan menganggap kematian sebagai proses yang normal
2) Tidak mempercepat atau menunda kematian.
3) Menghilangkan nyeri dan keluhan lain yang menganggu.
4) Menjaga keseimbangan psikologis, sosial dan spiritual.
5) Berusaha agar penderita tetap aktif sampai akhir hayatnya
6) Berusaha membantu mengatasi suasana dukacita pada keluarga.
7) Menggunakan pendekatan tim untuk mengatasi kebutuhan pasien dan keluarganya
8) Menghindari tindakan yang sia-sia
D. Hak-hak penderita
Dari kesimpulan makalah ini pembahasan tentang konsep keperawatan paliatif dan menjelang
ajal,maka dapat di ambil kesimpulan dan saran.
A. Kesimpulan
Perawatan paliatif care adalah penedekatan yang bertujuan memperbaiki kualitas
hidup pasien dan keluarga yang menghadapi masalah berhubungan dengan penyakit
yang dapatmengancam jiwa, mealaui pencegahan dan membantu meringankan
penderitaan,identifikasi dini dan penilaian yang tertib serta penanganan nyeri dan masalah
lain baikfisik, psikososial dan spiritual.
B. Saran
1) Berdasarkan kesimpulan di atas maka kami memberi saran sebagai berikut.
2) Diharapkan mahasiswa mampu memahami dan memperhatikan perawatan pada
pasien paliatif dan menjelang ajal.
3) Mahasiswa mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien paliatif dan
menjelang ajal.
DAFTAR PUSTAKA
Asmadi, Ns. S. Kep. 2005. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran
ECG.
Basford, Lynn dan Slevin, Oliver. 2006. Teori dan Praktik Keperawatan.Jakarta : Penerbit
Buku Kedokterran ECG.
Si Torus, DR. Ratna S. Kp, M. App, Sc. 2005. Model Praktik Keperawatan Profesional di
Rumah Sakit. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran ECG.
Hidayat, A. Aziz Alimul. 2004. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan.Jakarta : Salemba
Medika.
Potter dan Perry. 2006. Fundamental Keperawatan. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran
ECG.
Harmer, B., & Henderson, V. A. 1955. Buku dari prinsip dan praktik keperawatan. New
York:Macmillan.