Anda di halaman 1dari 6

Penulangan Balok Kantilever

Balok kantilever adalah balok yang salah satu ujungnya terdapat tumpuan jepit dan ujung lain
menggantung (bebas). Balok kantilever yang menahan beban gavitasi menerima momen negatif
pada keseluruhan panjang balok tersebut. Akibatnya tulangan balok kantilever ditempatkan
pada bagian atas atau sisi tariknya seperti yang diperlihatkan pada gambar A. Untuk batang
seperti pada gambar, momen maksimum terjadi pada penampang di bagian peletakan.
Akibatnya sejumlah besar tulangan diperlukan pada titik ini. Tulangan tidak tidak dapat hanya
sampai pada tumpuan, harus dipanjangkan atau diangkur pada beton di sebelah luar tumpuan.
Perpanjangan ini disebut sebagai panjang penyaluran (development length). Panjang
penyaluran
ini tidak harus lurus seperti yang diperlihatkan pada gambar, karena tulangan akat dikaitkan
pada 90 derajat
atau 180 derajat.

Balok Kantilever (Gambar A)

Hingga saat ini hanya batang statis tertentu yang telah banyak dibicarakan, namun situasi yang
sering terjadi untuk balok dan pelat adalah menerus di atas bebarapa perletakan seperti
pada gambar B. Karena tulangan diperlukan pada daerah tarik balok, tulangan tersebut
ditempatkan pada bagian bawah ketika momen positif dan pada bagian atas ketika momen
negatif. Ada beberapa cara dalam mengatur letak tulangan untuk menahan momen positif dan
negatif pada beban menerus. Salah satu pengaturan adalah yang mungkin diperlihatkan
pada gambar B.
Pelat Menerus Menunjukkan Penenpatan Tulangan secara Teoritis untuk Diagram Momen yang
Diberikan (Gambar B)

Balok Kantilever

Reaksi perletakan dan gaya dalam akibat beban terpusat


Suatu balok kantilever yang dibebani muatan terpusat P, seperti pada Gambar 1. Pada struktur
demikian, gaya reaksi hanya terdapat pada perletakan jepit B, berupa reaksi vertikal VB dan
momen jepit MB, dapat dicari dengan menggunakan persamaan statika.

Gambar 1. Balok Kantilever Dengan Beban Terpusat

Keseimbangan gaya luar:


Keseimbangan gaya dalam:

Diagram gaya lintang dan bidang momen dari persamaan di atas dapat dilukiskan sebagaimana
diperlihatkan pada Gambar 2.

Gambar 2. Diagram Gaya Dalam Balok Kantilever Akibat Beban Terpusat

Reaksi perletakan dan gaya dalam akibat beban terbagi rata


Suatu balok kantilever yang dibebani mutan terbagi rata, seperti Gambar 3. Dengan
menggunakan persamaan statika dapat dicari gaya reaksi vertikal VB dan momen jepit MB.
Gambar 3. Balok Kantilever Dengan Beban Terbagi Rata

Bila pada suatu titik X, sejauh x dari A terdapat elemen q.dx, maka dengan menggunakan
integrasi untuk seluruh muatan didapat:

Keseimbangan gaya dalam:

Diagram gaya lintang dan bidang momen dari persamaan di atas dapat dilukiskan sebagaimana
diperlihatkan pada Gambar 4.
Gambar 4. Diagram Gaya Dalam Balok kantilever Akibat Beban Terbagi Rata

Reaksi perletakan dan gaya dalam akibat beban momen


Suatu balok kantilever yang dibebani mutan momen M, seperti Gambar 5. Dengan
menggunakan persamaan statika dapat dicari gaya reaksi vertikal VB dan momen jepit MB.

Gambar 5. Balok Kantilever Dengan Beban Momen

Keseimbangan gaya luar:

Keseimbangan gaya dalam:


Diagram gaya lintang dan bidang momen dari persamaan di atas dapat dilukiskan sebagaimana
diperlihatkan pada Gambar 6.

Gambar 6. Diagram Gaya Dalam Balok Kantilever Akibat Beban Momen

Anda mungkin juga menyukai