Anda di halaman 1dari 3

Hungry Wolf

Oneday, a wolf was very hungry. It looked for food here and there. But it couldn’t get any. At
last it found a loaf of bread and piece of meat in the hole of a tree.

The hungry wolf squeezed into the hole. It ate all the food. It was a woodcutter’s lunch. He
was on his way back to the tree to have lunch. But he saw there was no food in the hole,
instead, a wolf. On seeing the woodcutter, the wolf tried to get out of the hole. But it couldn’t.
Its tummy was swollen. The woodcutter caught the wolf and gave it nice beatings.

Bahasa Indonesia

Serigala Yang Kelaparan

Suatu hari, ada serigala yang sangat lapar. Dia mencari makanan di sana-sini. Tapi sang
serigala tidak bisa mendapatkan apapun. Akhirnya ia menemukan sepotong roti dan sepotong
daging di lubang pohon.

Sang serigala lapar masuk ke dalam lubang. Sang serigala makan semua makanan. Makanan
itu adalah menu makan siang penebang kayu. Dia sedang dalam perjalanan kembali ke pohon
untuk makan siang. Tapi dia melihat tidak ada makanan lagi di lubang, tetapi hanya serigala.
Saat serigala melihat penebang kayu, serigala mencoba untuk keluar dari lubang . Tapi itu
tidak bisa. Perut yang bengkak menahannya untuk keluar. Akhirnya penebang kayu
menangkap serigala dan memberikannya pukulan bagus

The Dog and The Donkey

There lived a dog and a donkey in a house of a rich man. The dog guarded his house and the
donkey carried loads for him.

It was a hot afternoon. The dog was sleeping under the shady veranda. There was some noise
outside. The dog just lifted up his head and went back to sleep.

The donkey asked, “Why don’t you bark. It could be thieves”. The dog replied, “Mind your
own business”. But the donkey would not listen. He wanted to save his master from thieves.
He started to bray.

The master who was sound asleep got wild with the donkey and came running out with a
stick and gave hard beatings to the donkey.

Bahasa indonesia

Anjing dan Keledai

Hiduplah seekor anjing dan seekor keledai di rumah orang kaya. Anjing menjaga rumahnya d
an keledai yang membawa beban baginya.
pada suatu sore yang panas. Anjing sedang tidur dibawah Beranda
yg teduh. Ada beberapa kebisingan di
luar. Anjing hanya mengangkat kepalanya dan kembali tidur.
Keledai bertanya, “Mengapa tidak Anda lihat. Ini bisa menjadi pencuri”. Anjing menjawab, “
Pikiran bisnisAnda sendiri”. Tetapi keledai tidak mau
mendengarkan. Dia ingin menyelamatkan tuannya dari pencuri. Diamulai bergerak.
pemiliknya yang sedang tidur terkejut karena keledai dan kemudian memukulnya dengan
sebuah tongkat.

The Miser

A miser sold all things that he had to buy a lump made of gold, which he buried in a hole in the
ground by the side of an old wall and went to look at daily. One of his workmen noted his
frequent visits to the spot and determined to watch his movements. He soon uncovered the secret
of the hidden treasure, and digging down, came to the lump of gold hidden by a miser, and stole
it. On his next visit, the Miser, found nothing inside the hole and started to tear his hair and to
make loud lamentations. A neighbor, looking at him overcome with grief and learning the cause,
said, “Pray, do not grieve so; but go and put a stone in the hole, and imagine that the gold is still
lying there. It will do to you quite the same act; for once the gold was there, you left it nothing, as
you did not make the slightest use of it.”

Si Pelit

Seorang yang kikir menjual seluruh benda yang ia miliki untuk membeli seongkah emas,
yang dia timbun di sebuah lubang bawah tanah di sisi dinding tua dan selalu dia lihat setiap
hari. Salah satu pekerja nya kemudian bertanya – tanya tentang kebiasaan si Pelit yang
sering berkunjung ke tempat itu dan bertekad untuk mengawasi gerak – geriknya. Tak lama
setelah itu dia menemukan rahasia harta karun yang disimpan si Pelit, dan menggali hingga
sampai ke bongkahan emas yang disembunyikan oleh si Pelit, dan mencurinya. Pada
kunjungan berikutnya, si Pelit, tidak menemukan apa-apa di dalam lubang dan mulai
menangis dan meratap dengan keras. Seorang tetangga, kemudian menatapnya dan mencoba
mengatasi kesedihannya dan mempelajari penyebabnya, kemudian dia berkata, “Berdoalah,
jangan bersedih begitu; Tapi pergi dan letakkan batu di dalam lubang, dan membayangkan
bahwa emasmu masih ada di sana. Batu ini akan melakukan ke pada anda tindakan yang
sama, karena pada waktu emas ada di sana, anda meninggalkannya begitu saja, karena anda
tidak memanfaatkannya barang sedikitpun”.

The Wolf in Sheep’s Clothing

A Wolf experienced great difficulty in getting at the sheep owing to the vigilance of the shepherd
and his loyal dogs. But in the morning it found the skin of a sheep that had been flayed and
thrown aside, so it put it on over its own pelt and walked down among the sheep.

The Lamb that owned the sheep whose skin wore by the Wolf began to follow the Wolf in the
Sheep’s clothing. So, leading the Lamb a apart, he soon made a meal off her – and not long after
this he succeeded in deceiving the sheep, and eating hearty meals.

Our appearances are deceptive.


Serigala Berbulu Domba

Seekor serigala sedang mengalami kesulitan besar dalam usahanya mendapatkan domba
karena kewaspadaan sang penggembala dan anjing setianya. Tapi di pagi hari itu ia
temukan kulit domba yang telah dikuliti dan dibuang, kemudian ia menutupkan kulit itu pada
tubuhnya dan berjalan di antara domba-domba itu.

Anak dari domba yang kulitnya dikenakan olehserigala mulai mengikutinya.Kemudian,ia


menggiring anak domba tersebut untuk terpisah dari kelompoknya, kemudian dan tidak lama
setelah itu dia berhasil menipu domba, dan mendapakan makanan yang lezat.

Penampilan dapat menipu.

Anda mungkin juga menyukai