Anda di halaman 1dari 18

Kerbau dan Kambing

Seekor kerbau jantan berhasil lolos dari


serangan seekor singa dengan cara memasuki sebuah gua dimana gua tersebut sering digunakan
oleh kumpulan kambing sebagai tempat berteduh dan menginap saat malam tiba ataupun saat
cuaca sedang memburuk. Saat itu hanya satu kambing jantan yang ada di dalam gua tersebut.
Saat kerbau masuk kedalam gua, kambing jantan itu menundukkan kepalanya, berlari untuk
menabrak kerbau tersebut dengan tanduknya agar kerbau jantan itu keluar dari gua dan dimangsa
oleh sang Singa. Kerbau itu hanya tinggal diam melihat tingkah laku sang Kambing. Sedang
diluar sana, sang Singa berkeliaran di muka gua mencari mangsanya.

Lalu sang kerbau berkata kepada sang kambing, "Jangan berpikir bahwa saya akan menyerah
dan diam saja melihat tingkah lakumu yang pengecut karena saya merasa takut kepadamu. Saat
singa itu pergi, saya akan memberi kamu pelajaran yang tidak akan pernah kamu lupakan."

Sangatlah jahat, mengambil keuntungan dari kemalangan orang lain.


Anjing dan Bayangannya

Seekor anjing yang mendapatkan


sebuah tulang dari seseorang, berlari-lari pulang ke rumahnya secepat mungkin dengan senang
hati. Ketika dia melewati sebuah jembatan yang sangat kecil, dia menunduk ke bawah dan
melihat bayangan dirinya terpantul dari air di bawah jembatan itu. Anjing yang serakah ini
mengira dirinya melihat seekor anjing lain membawa sebuah tulang yang lebih besar dari
miliknya.

Bila saja dia berhenti untuk berpikir, dia akan tahu bahwa itu hanyalah bayangannya. Tetapi
anjing itu tidak berpikir apa-apa dan malah menjatuhkan tulang yang dibawanya dan langsung
melompat ke dalam sungai. Anjing serakah tersebut akhirnya dengan susah payah berenang
menuju ke tepi sungai. Saat dia selamat tiba di tepi sungai, dia hanya bisa berdiri termenung dan
sedih karena tulang yang di bawanya malah hilang, dia kemudian menyesali apa yang terjadi dan
menyadari betapa bodohnya dirinya.

Sangatlah bodoh memiliki sifat yang serakah


Dua Orang Pengembara dan Seekor Beruang

Dua orang berjalan mengembara bersama-sama melalui sebuah hutan yang lebat. Saat itu tiba-
tiba seekor beruang yang sangat besar keluar dari semak-semak di dekat mereka.

Salah satu pengembara, hanya memikirkan keselamatannya dan tidak menghiraukan temannya,
memanjat ke sebuah pohon yang berada dekat dengannya.

Pengembara yang lain, merasa tidak dapat melawan beruang yang sangat besar itu sendirian,
melemparkan dirinya ke tanah dan berbaring diam-diam, seolah-olah dia telah meninggal. Dia
sering mendengar bahwa beruang tidak akan menyentuh hewan atau orang yang telah meninggal.

Temannya yang berada di pohon tidak berbuat apa-apa untuk menolong temannya yang
berbaring. Entah hal ini benar atau tidak, beruang itu sejenak mengendus-endus di dekat
kepalanya, dan kelihatannya puas bahwa korbannya telah meninggal, beruang tersebutpun
berjalan pergi.

Pengembara yang berada di atas pohon kemudian turun dari persembunyiannya.

"Kelihatannya seolah-olah beruang itu membisikkan sesuatu di telingamu," katanya. "Apa yang
di katakan oleh beruang itu"

"Beruang itu berkata," kata pengembara yang berbaring tadi, "Tidak bijaksana berjalan bersama-
sama dan berteman dengan seseorang yang membiarkan dan tidak menghiraukan temannya yang
berada dalam bahaya."

Kemalangan dapat menguji sebuah persahabatan.


Si Pelit

Seorang yang sangat pelit mengubur


emasnya secara diam-diam di tempat yang dirahasiakannya di tamannya. Setiap hari dia pergi ke
tempat dimana dia mengubur emasnya, menggalinya dan menghitungnya kembali satu-persatu
untuk memastikan bahwa tidak ada emasnya yang hilang. Dia sangat sering melakukan hal itu
sehingga seorang pencuri yang mengawasinya, dapat menebak apa yang disembunyikan oleh si
Pelit itu dan suatu malam, dengan diam-diam pencuri itu menggali harta karun tersebut dan
membawanya pergi.

Ketika si Pelit menyadari kehilangan hartanya, dia menjadi sangat sedih dan putus asa. Dia
mengerang-erang sambil menarik-narik rambutnya.

Satu orang pengembara kebetulan lewat di tempat itu mendengarnya menangis dan bertanya apa
saja yang terjadi.

"Emasku! oh.. emasku!" kata si Pelit, "seseorang telah merampok saya!"


"Emasmu! di dalam lubang itu? Mengapa kamu menyimpannya disana? Mengapa emas tersebut
tidak kamu simpan di dalam rumah dimana kamu dapat dengan mudah mengambilnya saat kamu
ingin membeli sesuatu?"

"Membeli sesuatu?" teriak si Pelit dengan marah. "Saya tidak akan membeli sesuatu dengan
emas itu. Saya bahkan tidak pernah berpikir untuk berbelanja sesuatu dengan emas itu."
teriaknya lagi dengan marah.

Pengembara itu kemudian mengambil sebuah batu besar dan melemparkannya ke dalam lubang
harta karun yang telah kosong itu.

"Kalau begitu," katanya lagi, "tutup dan kuburkan batu itu, nilainya sama dengan hartamu yang
telah hilang!"

Harta yang kita miliki sama nilainya dengan kegunaan harta tersebut.
Wright Bersaudara 1871 - 1912
Pesawat Terbang

Wright bersaudara (Wright brothers), Orville (19 Agustus 1871 - 30 January 1948) dan Wilbur (16
April 1867 - 30 May 1912) adalah dua orang Amerika yang dicatat sebagai penemu pesawat terbang
karena mereka berhasil membangun pesawat terbang yang pertama kali berhasil diterbangkan dan
dikendalikan oleh manusia pada tanggal 17 Desember 1903. Dua tahun setelah penemuan mereka,
kedua bersaudara tersebut mengembangkan 'mesin terbang' mereka ke bentuk pesawat terbang yang
memakai sayap yang seperti sekarang kita kenal. Walaupun mereka bukan orang yang pertama
membuat pesawat percobaan atau experiment, Wright bersaudara adalah orang yang pertama
menemukan kendali pesawat sehingga pesawat terbang dengan sayap yang terpasang kaku bisa
dikendalikan.

Terobosan yang paling besar adalah penemuan 'kontrol tiga sumbu' yang digunakan oleh semua
pesawat terbang yang sekarang.

Mereka memperoleh keahlian mekanik tersebut dari bekerja di toko mereka yang penuh dengan
mesin cetak, sepeda, motor dan mesin lainnya. Dari sepeda mereka mendapat gagasan bahwa
pesawat terbang yang tidak stabil dapat dikendalikan dengan latihan.

Wright bersaudara adalah dua dari tujuh orang bersaudara. Di sekolah dasar, Orville pernah
dikeluarkan dari sekolah. Tahun 1878, ayah mereka membelikan 'helikopter' mainan untuk dua anak
mereka yang termuda tersebut. Mainan itu dibuat dari bambu dan karet untuk memutar baling-baling
nya. Wilbur dan Orville memainkannya hingga rusak, kemudian membuat mainan tersebut sendiri,
mereka mengaku bahwa pengalaman brmain dengan helikopter bambu menjadi sumber bagi
ketertarikan mereka terhadap mesin yang bisa terbang.
Alexander Graham Bell 3 Maret 1847 - 1922
Telepon (Telephone)

Alexander Graham Bell (1847-1922) adalah penemu dari Amerika dan pengajar bagi orang tuli, dan
dia dikenal sebagai penemu telepon (telephone).

Lahir pada 3 Maret 1847, di Edinburgh, Skotlandia, dan mendapat pendidikan di Universitas
Edinburgh dan London. Kemudian tahun 1870 dia pindah ke Canada dan kemudian pindah lagi ke
Amerika pada tahun 1871. Di Amerika dia mulai mengajar orang yang bisu dan tuli, mempopulerkan
system yang disebut 'bahasa visual'. System yang dikembangkan oleh ayahnya, Alexander Melville
Bell, yang menunjukkan bagaimana bibir, lidah, dan tenggorokan digunakan dalam menggambarkan
suara.

Pada masa kanak-kanaknya, dia telah memperlihatkan rasa ingin tahu yang sangat besar pada dunia
ini, yang menyebabkan dia sering mengumpulkan contoh-contoh tumbuhan. Bersama teman baiknya
yang memiliki penggilingan gandum yang juga merupakan tetangganya, dia sering membuat
keributan, dan suatu hari ayah temannya berkata, "Mengapa kalian tidak membuat sesuatu yang lebih
berguna?" Saat itu Alexander Graham Bell bertanya, apa yang perlu di kerjakan. Dan ayah teman
baiknya memberi tahu bahwa gandum harus di pisahkan dengan kulitnya. Pada umur 12 tahun,
Alexander membuat peralatan sederhana yang mengkombinasikan dayung yang berputar dengan
serangkaian sikat dari paku untuk memisahkan gandum dengan kulitnya. Peralatan tersebut dapat
beroperasi dengan baik selama bertahun-tahun, dan sebagai 'hadiahnya', ayah temannya memberikan
mereka kesempatan untuk bermain di sebuah bengkel (workshop) kecil untuk membuat 'penemuan
baru'.

Sejak usia 18 tahun, Bell telah meneliti gagasan bagaimana mengirimkan dan mentransfer perkataan.
Tahun 1874 saat dia mengerjakan telegraph, dia mengembangkan gagasan dasar yang baru bagi
telephone. Percobaan yang dilakukannya bersama asistennya Thomas Watson akhirnya terbukti
berhasil pada tanggal 10 Maret 1876, saat itu kata yang ditransmit adalah: "Watson, come here; I
want you." (Watson, datanglah kemari, saya membutuhkanmu). Serangkaian demonstrasi
penggunaan telephone, telah memperkenalkan telephone ke seluruh dunia dan dipimpin oleh
perusahaannya, Bell Telephone Company pada tahun 1877.
 

Thomas Alva Edison 11 February 1847 - 18 Oktober 1931


Bola Lampu

Thomas Alva Edison adalah penemu dari Amerika dan merupakan satu dari penemu terbesar
sepanjang sejarah. Edison mulai bekerja pada usia yang sangat muda dan terus bekerja hingga akhir
hayatnya. Selama karirnya, Thomas Alva Edison telah mempatentkan sekitar dari 1.093 hasil
penemuannya, termasuk bola lampu listrik dan gramophone, juga kamera film. Ketiga
penemuannya membangkitkan industri-industri besar bagi industri listrik, rekaman dan film yang
akhirnya mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia. Dia juga dikenal sebagai penemu
yang menerapkan prinsip 'produksi massal' bagi penemuan-penemuannya.

Bola lampu pertama


Edison sendiri memperoleh keahliannya dalam bidang kelistrikan dan telegraphy (telegraph untuk
komunikasi) pada usia belasan tahun. Pada tahun 1868, di usia 21 tahun, dia telah mengembangkan
dan mempatentkan penemuannya yang berupa sebuah mesin yang merekam telegraph.

Dimasa kecilnya, Edison hanya bersekolah di sekolah yang resmi selama tiga bulan, selanjutnya
semua pendidikannya diperoleh dari ibunya yang mengajar Edison di rumah. Ibu Edison
mengajarkan Edison cara membaca, menulis, dan matematika. Dia juga sering memberi dan
membacakan buku-buku bagi Edison, antara lain buku-buku yang berasal dari penulis seperti Edward
Gibbon, William Shakespeare dan Charles Dickens.

Edison di usia 12 tahun, memperoleh penghasilan dengan cara bekerja


menjual koran dan surat kabar, buah apel, serta gula-gula di sebuah jalur kereta api. Di usia itu pula,
Edison hampir mengalami kehilangan seluruh pendengaran karena penyakit yang dideritanya,
penyakit itu membuatnya menjadi setengah tuli. Edison pernah menulis dalam diarinya: "Saya tidak
pernah mendengar burung bernyanyi sejak saya berusia 12 tahun."
Pada usia 15 tahun, Edison, sambil tetap berjualan, membeli sebuah mesin cetak kecil bekas yang
selanjutnya dipasang pada sebuah bagasi mobil. Kemudian dia mencetak korannya sendiri,
WEEKLY HERALD, yang di cetak, diedit dan dijualnya di tempat dia berjualan.

Pada musim panas 1862, Edison menyelamatkan seorang anak berusia tiga tahun yang hampir di
tabrak oleh mobil. Ayah dari anak yang diselamatkan adalah kepala stasiun kereta api di tempatnya
berjualan. Dan sebagai rasa terima kasih, kepala stasiun tersebut mengajari Edison cara
menggunakan telegraph. Setelah 5 bulan mempelajari telegraph, Edison bekerja sebagai ahli
telegraph selama 4 tahun. Hampir semua gaji yang didapatnya dihabiskan dengan membangun
berbagai macam laboratorium dan peralatan listrik.

Edison sangat senang mempelajari sesuatu dan membaca buku-buku yang ada. Dari semua yang
dipelajarinya, Edison menerapkan pelajaran tersebut dengan cara bereksperimen di laboratorium
kecilnya. Edison tinggal di laboratoriumnya, hanya tidur 4 jam sehari, dan makan dari makanan yang
dibawa oleh asistennya ke laboratoriumnya. Edison melakukan percobaan dan eksperimen terus
menerus hingga penemuan-penemuannya menjadi sempurna. Mungkin kata yang cocok untuk
menggambarkan kepandaian Edison adalah: "Genius adalah 99% kerja keras"
Isaac Newton 4 January 1643 - 31 Maret 1727

Gravitasi

Sir Isaac Newton adalah ahli fisika, matematika, astronomi, kimia dan ahli filsafat yang lahir di
Inggris. Buku yang ditulis dan dipublikasikan pada tahun 1687, Philosophiæ Naturalis Principia
Mathematica, dikatakan sebagai buku yang paling berpengaruh dalam sejarah perkembangan ilmu
pengetahuan. Karyanya ini menjelaskan tentang hukum gravitasi dan tiga asas (hukum) pergerakan,
yang mengubah pandangan orang terhadap hukum fisika alam selama tiga abad kedepan dan menjadi
dasar dari ilmu pengetahuan modern.

Pada tahun 1670 sampai 1672, Newton memberikan pelajaran tentang


optik. Dan selama masa ini, dia sendiri menyelidiki refraksi cahaya (refraksi: perubahan arah dari
suatu gelombang akibat perubahan kecepatan) dan memberikan demostrasi bahwa sebuah prisma
dapat memecah cahaya putih menjadi berbagai macam spektrum warna dan sebuah lensa pada prisma
yang kedua, dapat membentuk spektrum warna tersebut menjadi satu cahaya putih kembali

Isaac Newton menyadari bahwa matematika adalah cara untuk menjelaskan hukum-hukum alam
seperti gravitasi, dan membuat beberapa rumus untuk menghitung 'pergerakan benda' dan 'gravitasi
bumi'. Gravitasi adalah kekuatan yang membuat suatu benda selalu bergerak jatuh ke bawah.
Dengan tiga prinsip dasar dari hukum pergerakan, Newton dapat menjelaskan dan membuktikan
bahwa planet beredar mengelilingi matahari dalam orbit yang berbentuk oval dan tidak bulat penuh.
Kemudian Newton menggunakan tiga prinsip dasar pergerakan yang sekarang di kenal sebagai
Hukum Newton untuk menjelaskan bagaimana benda bergerak.

Ayah Isaac Newton meninggal tiga bulan setelah Newton lahir, dan dimasa kecilnya, Newton tinggal
bersama neneknya. Newton kemudian bersekolah di sekolah desa dan kemudian pindah ke sekoah
yang lebih baik di Grantham, dimana disana dia menjadi murid dengan peringkat atas.

Saat ini banyak kisah yang menceritakan bahwa Newton mendapatkan rumus tentang teori gravitasi
dan sebuah apel yang jatuh dari pohon. Di kisahkan bahwa suatu hari Newton duduk dan belajar di
bawah pohon apel dan saat itu sebuah apel jatuh dari pohon tersebut. Dengan mengamati apel yang
jatuh, Newton mengambil kesimpulan bahwa ada sesuatu kekuatan yang menarik apel tersebut jatuh
kebawah, dan kekuatan itu yang kita kenal sekarang dengan nama gravitasi.
Archimedes 287 SM sampai 212 SM
Archimedes screw, pi (konstanta matematika), prinsip hydrostatic

Archimedes terkenal dengan teorinya tentang hubungan antara permukaan dan volume dari sebuah
bola terhadap selinder. Dia juga dikenal dengan teori dan rumus dari prinsip hydrostatic dan
peralatan untuk menaikkan air - 'Archimedes Screw' atau sekrup Archimedes, yang sampai sekarang
masih banyak digunakan di negara-negara berkembang. Walaupun pengungkit atau ungkitan telah
ditemukan jauh sebelum Archimedes lahir, Archimedes yang mengembangkan teori untuk
menghitung beban yang dibutuhkan untuk pengungkit tersebut. Archimedes juga digolongkan
sebagai salah satu ahli matematika kuno dan merupakan yang terbaik dan terbesar di jamannya.
Perhitungan dari Archimedes yang akurat tentang lengkungan bola di jadikan konstanta matematika
untuk Pi atau π .

Archimedes lahir pada tahun 287 Sebelum Masehi di suatu kota pelabuhan Syracuse, Sicily
(sekarang Italia). Dalam masa mudanya, Archimedes diperkirakan mendapatkan pendidikannya di
Alexandria, Mesir.

Air dipindahkan keatas melalui sebuah ulir pada sebuah Archimedes Screw

Kisah tentang Archimedes yang banyak diceritakan oleh orang adalah kisah saat Archimedes
menemukan cara dan rumus untuk menghitung volume benda yang tidak mempunyai bentuk baku.
Menurut kisah tersebut, sebuah mahkota untuk raja Hiero II telah dibuat dan raja memerintahkan
Archimedes untuk memeriksa apakah mahkota tersebut benar-benar terbuat dari emas murni ataukah
mengandung tambahan perak. Karena Raja Hiero II tidak mempercayai pembuat mahkota tersebut.
Saat Archimedes berendam dalam bak mandinya, dia melihat bahwa air dalam bak mandinya
tertumpah keluar sebanding dengan besar tubuhnya. Archimedes menyadari bahwa efek ini dapat
digunakan untuk menghitung volume dan isi dari mahkota tersebut. Dengan membagi berat
mahkota dengan volume air yang dipindahkan, kerapatan dan berat jenis dari mahkota bisa
diperoleh. Berat Jenis mahkota akan lebih rendah daripada berat jenis emas murni apabila pembuat
mahkota tersebut berlaku curang dan menambahkan perak ataupun logam dengan berat jenis yang
lebih rendah. Karena terlalu gembira dengan penemuannya ini, Archimedes melompat keluar dari
bak mandinya, lupa berpakaian terlebih dahulu, berlari keluar ke jalan dan berteriak "EUREKA!"
atau 'Saya menemukannya' .

Beban 5kg yang diletakkan pada jarak tertentu dapat menyeimbangkan beban 100kg pada satu
ungkitan

Buku-buku yang ditulis oleh Archimedes dan berisikan rumus-rumus matematika masih dapat
ditemukan sekarang, antara lain On the Equilibrium of Planes, On the Measurement of a Circle, On
Spirals, On the Sphere and the Cylinder dan lain sebagainya. Teori-teori matematika yang dibuat
oleh Archimedes tidak berarti banyak untuk perkembangan ilmu pengetahuan saat Archimedes
meninggal. Tetapi setelah karyanya di terjemahkan ke dalam bahasa Arab pada abad 8 dan 9 (kurang
lebih 1000 tahun setelah Archimedes meninggal), beberapa ahli matematika dan pemikir Islam
mengembangkan teori-teori matematikanya. Tetapi yang paling berpengaruh terhadap perkembangan
dan perluasan teori matematika tersebut adalah pada abad 16 dan 17, dimana pada abad itu, mesin
cetak telah ditemukan. Banyak ahli matematika yang menjadikan buku karya Archimedes sebagai
pegangan mereka, dan beberapa ahli matematika tersebut adalah Johannes Kepler (1571-1630) dan
Galileo Galilei (1564-1642).
Rudolf Diesel 18 Maret 1858 - 29 September 1913
Mesin Diesel

Rudolf Christian Karl Diesel adalah sarjana mesin dari Jerman dan merupakan penemu dari Mesin
Diesel.

Diesel lahir di Paris, Perancis pada tahun 1858 dari orangtua yang berkebangsaan Jerman dan
berimigrasi ke Perancis. Sebagian masa kecil Diesel dihabiskan di Perancis sampai meletusnya
perang Franco-Prussian di tahun 1870. Keluarganya terpaksa mengungsi pindah ke London,
Inggris. Dan menjelang perang berakhir, ibunya mengirim Rudolf Diesel yang masih berusia 12
tahun untuk tinggal di Augsburg bersama paman dan bibinya agar dapat berbicara dalam bahasa
Jerman dan bersekolah di Royal County Trade School, dimana pamannya menjadi mengajarkan
matematika disana.

Pada usia 14 tahun, Rudolf Diesel mengirimkan surat kepada orangtuanya yang berisikan cita-citanya
untuk menjadi seorang insinyur, dan setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menjadi murid
terbaik di kelasnya pada tahun 1873, dia melanjutkan sekolahnya di School of Augsburg. Selanjutnya
pada tahun 1875, dia menerima beasiswa dari Royal Bavarian Polytechnic di Munich, dimana saat itu
Rudolf Diesel terpaksa menentang keinginan orangtuanya yang kesulitan keuangan dan
mengharapkan agar Rudolf mulai bekerja untuk mencari penghasilan.

Sambil kuliah, Rudolf Diesel bekerja di sebuah pabrik dan mendapatkan banyak pengalaman dari
tempatnya bekerja. Pada tahun 1880, Diesel lulus dari universitasnya dan mendapatkan kehormatan
sebagai murid dengan nilai akademik terbaik.

Rudolf Diesel mengadakan penelitian, bagaimana agar penggunaan bahan bakar pada suatu mesin
menjadi lebih efisien. Dia tahu bahwa mesin-mesin uap yang ada pada jamannya, hanya memiliki
tingkat efisiensi sebesar 10-15%. Dia kemudian merancang sebuah mesin dengan bahan bakar yang
disemprotkan kedalam ruang kompresi dimana bahan bakar tersebut akan terbakar akibat panas yang
timbul akibat kompresi. Mesin inilah yang kita kenal sekarang dengan Mesin Diesel. Impian Diesel
untuk menciptakan mesin dengan efisiensi tinggi menjadi tercapai, karena sumber bahan bakar untuk
mesin diesel yang dipakai sekarang dan kita kenal dengan nama 'diesel' adalah minyak sisa dari hasil
penyaringan bensin.

Setelah kematian Rudolf Diesel, mesin diesel menjadi pengganti mesin uap. Mesin Diesel adalah
mesin yang berat dan memiliki bentuk yang lebih kaku dan kokoh dari mesin bensin sehingga mesin
diesel tidak digunakan untuk mesin pesawat terbang, tetapi mesin diesel berkembang luas sehingga
banyak dipakai oleh pabrik, kapal laut, kapal selam, lokomotif dan mobil modern. Mesin diesel
mempunyai keuntungan karena lebih irit bahan bakar daripada mesin dengan bahan bakar bensin.
Rudolf Diesel khususnya tertarik untuk menggunakan abu batu bara ataupun minyak sayur sebagai
bahan bakar, dan kenyataannya, mesin yang dirancangnya memang dapat berjalan dengan
menggunakan minyak sayur.
KUMPULAN CERPEN
ILMU PENGETAHUAN
&
ANAK

Anda mungkin juga menyukai