KOMPETENSI UTAMA
KOMPETENSI DASAR
TUJUAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU
Jam pelajaran 2 x pertemuan
TEORI :
Efek foto elektrik adalah pengeluaran elektron dari suatu permukaan (biasanya
logam) ketika dikenai, dan menyerap, radiasi elektromagnetik (seperti cahaya tampak dan
radiasi ultraungu) yang berada di atas frekuensi ambang tergantung pada jenis
permukaan.
Istilah lama untuk efek fotolistrik adalah efek Hertz (yang saat ini tidak digunakan
lagi).Hertz mengamati dan kemudian menunjukkan bahwa elektrode diterangi dengan
sinar ultraviolet menciptakan bunga api listrik lebih mudah.
Efek fotolistrik membutuhkan foton dengan energi dari beberapa elektronvolt sampai
lebih dari 1 MeV unsur yang nomor atomnya tinggi. Studi efek fotolistrik menyebabkan
langkah-langkah penting dalam memahami sifat kuantum cahaya, elektron dan
mempengaruhi pembentukan konsep Dualitas gelombang-partikel.
Energi cahaya = Energi ambang + Energi kinetik maksimum elektron
E = W0 + Ekm hf
= hf0 + Ekm Ekm
= hf – hf0
Foton adalah sinar yang memiliki energi karakteristik yang ditentukan oleh
frekuensi cahaya. Dalam proses photoemission, jika elektron dalam beberapa bahan
menyerap energi dari satu foton dan dengan demikian memiliki lebih banyak energi
daripada fungsi kerja (energi ikat elektron) dari materi, itu dikeluarkan. Jika energi foton
terlalu rendah, elektron tidak bisa keluar dari materi. Peningkatan intensitas sinar
meningkatkan jumlah foton dalam berkas cahaya, dan dengan demikian meningkatkan
jumlah elektron, tetapi tidak meningkatkan energi setiap elektron yang dimemiliki. Energi
dari elektron yang dipancarkan tidak tergantung pada intensitas cahaya yang masuk,
tetapi hanya pada energi atau frekuensi foton individual. Ini adalah interaksi antara foton
dan elektron terluar.
Semua energi dari satu foton harus diserap dan digunakan untuk membebaskan satu
elektron dari atom yang mengikat, atau energi dipancarkan kembali. Jika energi foton
diserap, sebagian energi membebaskan elektron dari atom, dan sisanya dikontribusi
untuk energi kinetik elektron sebagai partikel bebas.
Efek fotolistrik dijelaskan secara matematis oleh Albert Einstein yang memperluas
kuanta yang dikembangkan oleh Max Planck.
Hukum emisi fotolistrik:
1. Untuk logam dan radiasi tertentu, jumlah fotoelektro yang dikeluarkan berbanding
lurus dengan intensitas cahaya yg digunakan.
2. Untuk logam tertentu, terdapat frekuensi minimum radiasi. di bawah frekuensi ini
fotoelektron tidak bisa dipancarkan.
3. Di atas frekuensi tersebut, energi kinetik yang dipancarkan fotoelektron tidak
bergantung pada intensitas cahaya, namun bergantung pada frekuensi cahaya.
4.Perbedaan waktu dari radiasi dan pemancaran fotoelektron sangat kecil, kurang dari
10−9 detik.
Hubungan antara arus dan tegangan diterapkan menggambarkan sifat efek fotolistrik.
Untuk diskusi, sumber cahaya menerangi plat logam, dan lain elektrode pelat Q
mengumpulkan setiap elektron yang dipancarkan. Antara potensial antara P dan Q dan
mengukur arus yang mengalir dalam sirkuit eksternal antara dua lempen
Hamburan compton
Seberkas radiasi yang dikenakan pada lempeng (plat tipis) logam akan mengalami
hamburan. Intensitas radiasi terhambur tergantung pada sudut hamburannya. Gambar berikut
menunjukkan susunan peralatan dan hasil pengamatan hamburan radiasi. Interaksi antara radiasi
dengan elektron bebas dalam logam berperilaku seperti tumbukan elastis antara dua
partikel.Mekanisme hamburan radiasi (kemudian disebut hamburan Compton atau efek
Compton) tersebut di atas dapat dijelaskan dengan memberlakukan hukum-hukum kekekalan
tenaga dan momentum linear secara relativistik.
Percobaan Compton merupakan salah satu dari tiga proses yang melemahkan energi
suatu sinarionisasi. Bila suatu sinar jatuh pada permukaan suatu materi sebagian daripada
energinya akan diberikankepada materi tersebut, sedangkan sinar itu sendiri akan di sebarkan,
sehingga energy radiasi yangdipancarkan lebih kecil dari energi radiasi yang datang ( panjang
gelombang lebih panjang daripadasebelumnya ). Hamburan Compton adalah suatu efek yang
merupakan bagian interaksi sebuah penyinaran terhadapsuatu materi.
Contoh soal :
1. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut !
1. Menggunakan gelombang elektromagnetik yang frekuensinya lebih besar dibanding frekuensi
ambang logam.
(2) Banyaknya elektron yang keluar tergantung pada panjang gelombang foton.
(3) Elektron keluar dari logam dengan energi kinetik tertentu.
(4) Intensitas foton memengaruhi kecepatan lepas elektron.
Pernyataan yang berkaitan dengan efek fotolistrik adalah……
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3) saja
C. (2) dan (4) saja
D. (3) saja
E. (1), (2), (3), dan (4)
Pembahasan :
Efek fotolistrik dapat terjadi jika frekuensi yang digunakan memiliki nilai yang lebih besar dari
frekuensi ambang (nomor 1 benar). Nilai energy kinetik maksimum tidak bergantung pada
intensitas cahaya tetapi hanya bergantung pada frekuensi cahaya dan fungsi kerja (nomor 4
salah). Elektron yang keluar memiliki energi kinetik tertentu sehingga memiliki kecepatan
tertentu juga (nomor 3 benar). Pada saat intensitas cahaya dijadikan dua kali lipat, jumlah foton
juga menjadi dua kali (nomor 2 salah).
Jawaban : B
2. Pernyataan yang benar tentang efek fotolistrik adalah…..
A. elektron yang keluar dari permukaan logam dipengaruhi oleh medan magnet
B. energi elektron yang keluar dari permukaan logam akan bertambah jika frekuensi cahaya
diperbesar
C. Peristiwa efek fotolistrik hanya terjadi pada daerah di sekitar inframerah.
D. Jumlah elektron yang keluar dari permukaan tidak dipengaruhi oleh intensitas cahaya
E. Peristiwa efek fotolistrik dapat dijelaskan dengan mekanika klasik
Pembahasan :
Dari kelima pernyataan di atas yang paling benar menunjukkan efek fotolistrik yaitu energy
elektron yang keluar dari permukaan logam akan bertambah jika frekuensi cahaya diperbe
Jawaban : B
Pembahasan :
Yang memengaruhi besarnya energi kinetik maksimum pada efek fotolistrik adalah frekuensi
foton yang datang dan fungsi kerja logam.
Jawaban : A
4. Frekuensi cahaya tampak 6.1014 Hz.Jika h = 6,625.10-34Js,maka besar energi fotonnya
adalah.......
Penyelesaian :
E = n.h.f
E =1.6,625.10-34.6.1014
E = 3,975.10-19 Joule
TUGAS MANDIRI
TUGAS KELOMPOK
II. Tujuan
1. Membuktikan adanya perpindahan elektron.
2. Mengamati peristiwa efek foto listrik.
III. Alat dan Bahan
Lampu uv ( ultraviolet )
Lampu bohlam pijar ( kuning )
Elektroskop
Termometer
Lempengan besi
Lempengan seng
Lempengan kaca
Saklar listrik
Kabel colokan
Batang persfek
Kain woll
IV. Langkah Kerja
1. Alat dirangkai
2. Gosok batang persfek dengan menggunakan kain woll,sampai panas.
3. Nyalakan lampu bohlam kuning, yang berfungsi sebagai pemanas untuk
menghangatkan suhu kotak.
4. Diamkan selama 2 menit, kemudian ukur suhu bagian atas logam elektroskop.
5. Lalu catat suhu dalam tabel pengamatan.
6. Nyalakan lampu UV untuk melepaskan foton dari cahaya ultraviolet yang
dipancarkan oleh sinar lampu.
7. Lalu letakan salah satu plat (tembaga ) diatas kepala elektroskop.
8. Lalu letakan kaca dibawah lampu sinar UV , untuk menangkap sinar uv ke dalam
plat tembaga.
9. Lalu letakan diatas batang persfek yang sudah digosok dengan kain woll.
10. Amati reaksi daun atau lempengan emas jika positif daun elektroskop akan
terbuka, jika negative lempengan emas elektroskop akan rapat.
11. Catat hasil pada tabel pengamatan.
12. Lakukan percobaan yang sama pada menit 4 dan ke 6 dan ukur masing-masing
suhu pada setiap menit tersebut.
13. Kemudian lakukan kembali percobaan dengan menggunakan plat lempengan
seperti seng dll. Lalu amati dan catat kembali hasil nya.
UJI KOMPETENSI
A. Berikanlah tanda silang (x) pada jawaban yang benar a,b,c dan d.
1. Proses terjadinya efek fotoelektrik adalah pengeluaran elektron dari suatu permukaan
(biasanya logam), kecuali ....
a. dikenai radiasi elektromagnetik
b. berada di atas frekuensi ambang tergantung pada jenis permukaan
c. berada di atas frekuensi ambang tergantung cahaya
d. menyerap radiasi elektromagnetik
2. Para ilmuwan merasa bahwa tugas ilmu fisika sudah hampir dikatakan lengkap untuk
menjelaskan banyak hal. Akan tetapi, ada beberapa hal yang masih belum terjawab pada
abad ke ....
a. 15
b. 20
c. 19
d. 10
3. semua cahaya pada awalnya berasal dari sebuah ....
a. radiasi
b. pencahayaan
c. elektron
d. penyerapan
4. sifat penting dari sebuah gelombang cahaya adalah ....
a. intensitas dan frekuensi
b. intensitas dan radiasi
c. frekuensi dan radiasi
d. intensitas dan kuat arus
5. jika intensitas cahaya meningkat, jumlah electron yang keluar dan energy kinetic maksimum
harus naik karena intensitas yang tinggi berarti nilai medan listrik yang lebih besar, dan
semakin besar medan listrik seharusnya mengeluarkan elektron dengan kecepatan lebih ....
a. rendah
b. tinggi
c. sedang
d. cepat
6. Dua buah bola sejenis tapi berbeda ukuran memancarkan energi radiasi yang sama besar
ke sekitarnya.Jika bola A berjari-jari bersuhu T, maka bola B yang berjari-jari 2r akan
bersuhu...
a. 0,3T
b. 0,5 T
c. 0,7 T
d. 0,9 T
8
7. Kemampuan sebuah benda untuk melepas radiasi sangat berdekatan dengan
kemampuannya untuk menyerap radiasi.Pernyataan tersebut menggambarkan gejala fisis
yang cocok dengan salah satu peristiwa berikutnya, yaitu :.....
a.efek foto listrik
b.efek coumpton
c.radiasi benda hitam jari-jari lampu pijar
d.produksi pangan
8. Berapa besar energi foton yang dipancarkan oleh sinar kuning yang mempunyai panjang
800 nm (tetapan planck)
a. 1,25 ev
b. 1,35 ev
c. 1,55 ev
d. 1.65 ev
9. Perhatiakn factor-faktor berikut
1) Waktu penyinaran
2) Energi ambang logam
3) Energi foton yang digunakan
4) Intensitas foton yang digunakan
Faktor-faktor yang memengaruhi energi kinetik elektron pada efek fotolistrik terdapat
A. 1) dan 2)
B. 1),2), dan 3)
C. 2) dan 3)
D. 2),3), dan 4)