Anda di halaman 1dari 2

Penyakit Akut dan Kronis akibat Rokok

Rokok adalah lintingan atau gulungan tembakau yang digulung atau dibungkus
dengan kertas, daun, atau kulit jagung, sebesar kelingking dengan panjang 8-10 cm, biasanya
dihisap seseorang setelah dibakar ujungnya. Rokok merupakan pabrik bahan kimia
berbahaya. Hanya dengan membakar dan menghisap sebatang rokok saja, dapat diproduksi
lebih dari 4000 jenis bahan kimia. 400 diantaranya beracun dan 40 diantaranya bisa
berakumulasi dalam tubuh dan dapat menyebabkan kanker. Rokok juga termasuk zat adiktif
karena dapat menyebabkan adiksi (ketagihan) dan dependensi (ketergantungan) bagi orang
yang menghisapnya. Dengan kata lain, rokok termasuk golongan NAPZA (Narkotika,
Psikotropika, Alkohol, dan Zat Adiktif).

Ada banyak alasan seseorang untuk mencoba merokok sebelum menjadi seorang
perokok. Alasannya seperti coba – coba, ikut – ikutan, sekedar ingin merasakan, kesepian,
agar terlihat gaya (gengsi), meniru orang tua, iseng, menghilangkan ketegangan, biar tidak
dikatakan banci, dan sebagai penghilang stres. Namun setelah mencoba sekali merokok
maka akan kecanduan untuk merokok lagi karena rokok memiliki zat yang membuat
seseorang ketagihan untuk merokok. Saat seseorang sudah menjadi perokok aktif maka akan
sulit untuk dihentikan dari merokok. Rasa ketergantungan ini yang membuat sulit untuk
menghentikan diri dari merokok.

Rokok bukan hanya membuat seseorang kecanduan atau ketergantungan tapi juga
membuat seseorang terserang penyakit. Ada banyak penyakit yang dapat disebabkan oleh
rokok. Penyakit yang disebabkan oleh rokok bukanlah penyakit biasa yang mudah untuk
disembuhkan tapi penyakit yang akut dan sulit disembuhkan. Kanker paru-paru adalah
penyakit yang disebabkan oleh rokok, setidaknya 87 persen kematian akibat kanker paru-paru
dihubungkan dengan merokok. Rokok mengandung ribuan bahan kimia berbahaya jika
masuk ke paru-paru, bisa merangsang pertumbuhan sel tidak normal (sel kanker) di paru-
paru. Paru-paru kronis (COPD) atau Chronic Obstructive Pulmonary Disease, adalah
penyakit paru kronis yang menghambat aliran udara ketika menarik napas dan menimbulkan
kesulitan bernapas. Karena sifatnya kronis, maka kerusakan paru ini tidak bisa lagi
disembuhkan. COPD sangat erat dihubungkan dengan asap rokok, baik oleh perokok aktif
maupun perokok pasif yang terpapar asap rokok secara terus menerus. Merokok sangat buruk
bagi jantung. Merokok dapat menyebabkan penyumbatan dan penyempitan pembuluh darah
arteri, yang berarti semakin sedikit suplai darah dan oksigen yang mengalir ke jantung.
Serupa dengan meningkatnya resiko penyakit jantung, rokok juga menghambat aliran darah
dan oksigen ke otak. Akibatnya sel-sel otak akan mati perlahan akibatnya menurunnya suplai
oksigen. Asma adalah salah satu penyakit paru kronis yang membuat penderitanya kesulitan
untuk bernapas. Rokok merusak saluran pernapasan, dan dapat memicu serangan asma parah.
Zat pada rokok sangat aktif merusak bagian jaringan otak yang menyebabkan penurunan daya
ingat dan ketidak mampuan menganalisa informasi yang akurat. Pembuluh darah menuju otak
mengalami kerusakan dan mengalami peradangan sehingga jumlah sel otak menjadi
berkurang. Zat nikotin, tar dan timbal pada rokok mampu mengganggu keseimbangan
hormon esterogen pada wanita yang berfungsi untuk mempertahankan kepadatan tulang.
Kepadatan tulang terus terkikis dan mudah rapuh walaupun masih dalam usia produktif,
karena ketersediaan kalsium alami dalam tulang sedikit demi sedikit habis terserap oleh
racun yang ada padaa nikotin dan tar. Zat benzene yang ada pada rokok dapaat merusak
secara bertahap sel-sel genetik yang dapat menyebabkan bayi lahir dengan cacat. Kerusakan
sel pada tingkat genetik dapat merambat pada aliran darah merah dan meracuni sel darah
dengan merata yang dapat mengakibatkan kanker darah atau leukimia. Zat yang ada pada
rokok mampu mengikis kolagen kulit dan mengacaukan keseimbangan minyak kulit alami
yang berada dibawah kulit hingga membuatnya menjadi dehidrasi, kering, kusam, bersisik,
mudah luka dan nampak tua.

Berdasarkan penjelasan diatas rokok adalah hal yang sangat berbahaya dan dapat
menimbulkan berbagai macam penyakit akut dan kronis. Penyakit yang disebabkan oleh
rokok bukanlah penyakit yang mudah disembuhkan dalam waktu cepat tapi adalah penyakit
yang sulit disembuhkan dan tidak dapat disembuhkan. Bagi perokok yang menderita penyakit
tersebut akan sangat menderita selama bertahun tahun, dan dampak akhir dari penyakit akibat
rokok adalah kematian. Rokok mungkin sangat nikmat saat dihisap tapi sangat menyakitkan
saat masuk ke dalam tubuh.

Anda mungkin juga menyukai