Tugas I Regulasi pangan

Tugas individu, ditulis tangan di buku PR. Dikumpulkan pada hari Senin 18 April 2016
(untuk kelas G, A, J) dan hari Kamis 21 April 2016 (untuk kelas D) di kelas sebelum
kuliah dimulai.
Tugasnya adalah download (http://jdih.pom.go.id/) 2 undang-undang yang mengatur
tentang pangan di Indonesia dan ringkas poin penting yang ada di dalamnya
1. UU no 18 tahun 2012 tentang pangan
2. Salah satu dari peraturan dibawah ini, sesuaikan dengan nomer absenmu. Misal
mahasiswa nama A no absensi 1 maka dia wajib meringkas peraturan KBPOM no
Hk.00.06.51.0475 tahun 2005 tentang pedoman pencantuman informasi nilai gizi
pada label pangan. dst

No Peraturan Nomor Tahun Tentang

Peraturan Pedoman pencantuman informasi nilai gizi
01 Hk.00.06.51.0475 2005
KBPOM pada label pangan

Larangan pencantuman informasi bebas

Peraturan
02 Hk.00.06.1.52.6635 2007 bahan tambahan pangan pada label dan iklan
KBPOM
pangan

Peraturan Larangan penambahan vitamin k dalam

03 HK.00.06.1.0256 2008
KBPOM produk susu

Peraturan
04 HK.00.06.52.0100 2008 Pengawasan pangan olahan organik
KBPOM

Peraturan
05 HK.00.05.52.1831 2008 Pedoman periklanan pangan
KBPOM

Peraturan
06 HK.00.05.23.1455 2008 Pengawasan pemasukan pangan olahan
KBPOM

Peraturan Pengawasan pemasukan bahan kemasan

07 HK.00.05.1.55.1621 2009
KBPOM pangan

Peraturan Penetapan batas maksimum cemaran

08 HK.00.06.1.52.4011 2009
KBPOM mikroba dan kimia dalam makanan

Peraturan Pengelompokan produk formula bayi dan

09 HK.00.05.52.0085 2010
KBPOM formula lanjutan
 Peraturan HK.03.1.23.11.11.0 Pengawasan klaim dalam label dan iklan
10 2011
KBPOM 9909 pangan
Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan
11 4 2014
KBPOM tambahan pangan pemanis

Perubahan atas peraturan kepala badan

pengawas obat dan makanan nomor
Peraturan
12 3 2014 hk.03.1.52.08.11.07235 tahun 2011 tentang
KBPOM
pengawasan formula bayi dan formula bayi
untuk keperluan medis khusus

Pengendalian dan pengawasan minuman

13 PERPRES 74 2013
beralkohol

Perubahan atas peraturan kepala badan

Peraturan pengawas obat dan makanan nomor
14 43 2013
KBPOM hk.03.1.5.12.11.09956 tahun 2011 tentang
tata laksana pendaftaran pangan olahan

Perubahan atas peraturan kepala badan

Peraturan pengawas obat dan makanan nomor
15 42 2013
KBPOM hk.03.1.5.12.11.09955 tahun 2011 tentang
pendaftaran pangan olahan

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

16 38 2013
KBPOM tambahan pangan antioksidan

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

17 37 2013
KBPOM tambahan pangan pewarna

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

18 36 2013
KBPOM tambahan pangan pengawet

Peraturan Pengawasan minuman khusus ibu hamil

19 33 2013
KBPOM dan/atau ibu menyusui

Peraturan
20 31 2013 Pengawasan formula pertumbuhan
KBPOM
Peraturan
21 30 2013 Pengawasan formula lanjutan
KBPOM

Peraturan
22 26 2013 Pengawasan pangan iradiasi
KBPOM
 Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan
23 25 2013
KBPOM tambahan pangan peningkat volume

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

24 24 2013
KBPOM tambahan pangan penstabil

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

25 23 2013
KBPOM tambahan pangan penguat rasa

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

26 22 2013
KBPOM tambahan pangan pembuih

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

27 21 2013
KBPOM tambahan pangan peretensi warna

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

28 20 2013
KBPOM tambahan pangan pengemulsi

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

29 19 2013
KBPOM tambahan pangan pembentuk gel

Batas maksimum penggunaan bahan

Peraturan
30 18 2013 tambahan pangan sekuestran
KBPOM
Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan
31 17 2013
KBPOM tambahan pangan gas untuk kemasan

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

32 16 2013
KBPOM tambahan pangan garam pengemulsi

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

33 15 2013
KBPOM tambahan pangan pengental

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

34 14 2013
KBPOM tambahan pangan propelan

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

35 13 2013
KBPOM tambahan pangan antibuih

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

36 12 2013
KBPOM tambahan pangan pelapis
 Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan
37 11 2013
KBPOM tambahan pangan pengembang

Pencantuman informasi kandungan gula,

38 PERMENKES 30 2013 garam dan lemak serta pesan kesehatan
untuk pangan olahan dan pangan siap saji

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

39 10 2013
KBPOM tambahan pangan bahan antikempal

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

40 9 2013
KBPOM tambahan pangan pengeras
Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan
41 8 2013
KBPOM tambahan pangan pengatur keasaman

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

42 7 2013
KBPOM tambahan pangan perlakuan tepung

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

43 6 2013
KBPOM tambahan pangan pembawa

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

44 5 2013
KBPOM tambahan pangan humektan

Peraturan Batas maksimum penggunaan bahan

45 4 2013
KBPOM tambahan pangan bahan pengkarbonasi

Peraturan Penerapan pendaftaran pangan olahan secara

46 1 2013
KBPOM elektronik (e-registration pangan olahan)

47 PERMENKES 2 2013 Kejadian luar biasa keracunan pangan

Pengawasan bahan tambahan pangan dan

48 Lain-Lain 18 2012 peredaran bahan berbahaya yang
disalahgunakan dalam pangan

Peraturan HK.03.1.52.08.12.5 Batas maksimum nitrit dalam sarang burung

49 2012
KBPOM 545 walet
 Perubahan kedua atas permendag nomor
60/M-
50 PERMENDAG 2012 30/m-dag/per/5/2012 tentang ketentuan
DAG/PER/9/2012
impor produk hortikultura

51 PERMENKES 034 2012 Batas maksimum melamin dalam pangan

52 PERMENKES 033 2012 Bahan tambahan pangan

Perubahan atas peraturan menteri

38/M-
53 PERMENDAG 2012 perdagangan nomor 30/m-dag/per/5/2012
DAG/PER/6/2012
tentang ketentuan impor produk hortikultura

30/M-
54 PERMENDAG 2012 Ketentuan impor produk hortikultura
DAG/PER/5/2012

Pemberlakuan standar kompetensi kerja

Peraturan HK.03.1.23.04.12.2 nasional indonesia sektor industri
55 2012
KBPOM 208 pengolahan sub sektor industri makanan dan
minuman bidang keamanan pangan

Peraturan HK.03.1.23.04.12.2 Tata cara pemeriksaan sarana produksi

56 2012
KBPOM 207 pangan industri rumah tangga

Peraturan HK.03.1.23.04.12.2 Cara produksi pangan yang baik untuk

57 2012
KBPOM 206 industri rumah tangga

Peraturan HK.03.1.23.04.12.2 Pedoman pemberian sertifikat produksi

58 2012
KBPOM 205 pangan industri rumah tangga

Pemberlakuan standar nasional indonesia

PERMENPERI 49/M-
59 2012 (SNI) air minum dalam kemasan (AMDK)
N IND/PER/3/2012
secara wajib
Peraturan HK.03.1.23.03.12.1 Pengawasan pelabelan pangan produk
60 2012
KBPOM 564 rekayasa genetik

Peraturan HK.03.1.23.03.12.1 Pedoman pengkajian keamanan pangan

61 2012
KBPOM 563 produk rekayasa genetik

62 PP 33 2012 Pemberian air susu ibu eksklusif

 Perubahan kedua atas peraturan menteri
perdagangan nomor 43/m-dag/per/9/2009
11/M-
63 PERMENDAG 2012 tentang ketentuan pengadaan, pengedaran,
DAG/PER/3/2012
penjualan, pengawasan, dan pengendalian
minuman beralkohol

Pemberlakuan standar nasional indonesia

PERMENPERI 20/M-
64 2012 (SNI) produk melamin - perlengkapan
N IND/PER/2/2012
makan dan minum secara wajib

Pedoman cara produksi pangan olahan yang

Peraturan HK.03.1.23.12.11.1
65 2011 baik untuk formula bayi dan formula
KBPOM 0720
lanjutan bentuk bubuk

Peraturan HK.03.1.23.12.11.1
66 2011 Pedoman cara ritel pangan yang baik
KBPOM 0569

Peraturan HK.03.1.5.12.11.09
67 2011 Tata laksana pendaftaran pangan olahan
KBPOM 956

Peraturan HK.03.1.5.12.11.09
68 2011 Pendaftaran pangan olahan
KBPOM 955

Peraturan HK.03.1.23.11.11.0 Pengawasan klaim dalam label dan iklan

69 2011
KBPOM 9909 pangan
Peraturan HK.03.1.23.11.11.0 Persyaratan penambahan zat gizi dan zat non
70 2011
KBPOM 9657 gizi dalam pangan olahan

Perubahan atas peraturan kepala badan

pengawas obat dan makanan nomor
Peraturan HK.03.1.23.11.11.0
71 2011 hk.00.06.51.0475 tahun 2005 tentang
KBPOM 9605
pedoman pencantuman informasi nilai gizi
pada label pangan

Peraturan HK.03.1.52.08.11.0 Pengawasan formula bayi dan formula bayi

72 2011
KBPOM 7235 untuk keperluan medis khusus

Peraturan HK.03.1.23.07.11.6
73 2011 Pengawasan kemasan pangan
KBPOM 664

1096/MENKES/PE
74 PERMENKES 2011 Higiene sanitasi jasaboga
R/VI/2011
 1031/MENKES/PE Batas maksimum cemaran radioaktif dalam
75 PERMENKES 2011
R/V/2011 pangan

Tim koordinasi jejaring keamanan pangan

76 KEPMEN 23 2011
nasional

Pemberlakuan standar nasional indonesia

PERMENPERI 35/M-
77 2011 (SNI) tepung terigu sebagai bahan makanan
N IND/PER/3/2011
secara wajib

Perubahan atas peraturan menteri

perdagangan 43/m-dag/per/9/2009 tentang
53/M-
78 PERMENDAG 2010 ketentuan pengadaan, pengedaran, penjualan,
DAG/PER/12/2010
pengawasan, dan pengendalian minuman
beralkohol

79 UU 13 2010 Hortikultura
Komisi keamanan hayati produk rekayasa
80 PERPRES 39 2010
genetik

492/MENKES/PER
81 PERMENKES 2010 Persyaratan kualitas air minum
IV/2010

Peraturan Pengelompokan produk formula bayi dan

82 HK.00.05.52.0085 2010
KBPOM formula lanjutan

Penunjukan lembaga penilaian kesesuaian

PERMENPERI 01/M-
83
N IND/PER/1/2010
dalam rangka pemberlakuan dan
2010 pengawasan standar nasional indonesia
(SNI) air minum dalam kemasan (AMDK)
secara wajib

Peraturan Penetapan batas maksimum cemaran

84 HK.00.06.1.52.4011 2009
KBPOM mikroba dan kimia dalam makanan

Pengadaan, pengedaran, penjualan,

43/M-
85 PERMENDAG 2009 pengawasan, dan pengendalian minuman
DAG/PER/9/2009
beralkohol

701/MENKES/PER
87 PERMENKES 2009 Pangan iradiasi
/VIII/2009
 Peraturan Pengawasan pemasukan bahan kemasan
88 HK.00.05.1.55.1621 2009
KBPOM pangan

Peraturan
89 HK.00.05.52.1831 2008 Pedoman periklanan pangan
KBPOM

Peraturan
90 HK.00.05.23.1455 2008 Pengawasan pemasukan pangan olahan
KBPOM
Peraturan Larangan penambahan vitamin k dalam
91 HK.00.06.1.0256 2008
KBPOM produk susu

Peraturan
92 HK.00.06.52.0100 2008 Pengawasan pangan olahan organik
KBPOM

Larangan pencantuman informasi bebas

Peraturan
93 HK.00.06.1.52.6635 2007 bahan tambahan pangan pada label dan iklan
KBPOM
pangan

Keputusan
94 HK.00.05.52.6581 2007 Penggunaan chitosan dalam produk pangan
KBPOM

Keputusan
95 HK.00.05.52.6291 2007 Acuan label gizi produk pangan
KBPOM

224/MENKES/SK/I Spesifikasi teknis makanan pendamping air

96 KEPMENKES 2007
I/2007 susu ibu (mp-asi)

Keputusan
97 HK.00.05.52.4040 2006 Kategori pangan
KBPOM

Pengawasan dan pengendalian impor,

15/M-
98 PERMENDAG 2006 pengedaran dan penjualan, dan perizinan
DAG/PER/3/2006
minuman beralkohol

Pengesahan international treaty on plant

genetic resources for food and agriculture
99 UU 4 2006
(perjanjian mengenai sumber daya genetik
tanaman untuk pangan dan pertanian)

PERMENPERI 42/M- Pengolahan, pengemasan dan pelabelan

100 2005
N IND/PER/11/2005 garam beriodium
Peraturan Pedoman pencantuman informasi nilai gizi
101 HK.00.06.51.0475 2005
KBPOM pada label pangan
 Keputusan
102 HK.00.05.51.02961 2001 Pendaftaran produk pangan impor terbatas
KBPOM

103 PP 69 1999 Label dan iklan pangan

Keputusan Batas maksimum aflatoksin dalam produk

104 HK.00.05.1.4057 2004
KBPOM pangan

Penunjukan lembaga sertifikasi produk,

818/MPP/KEP/12/2 laboratorium penguji dan lembaga inspeksi
105 KEPMENDAG 2002
002 dalam rangka pemberlakuan dan
pengawasan sni wajib

106 PP 28 2004 Keamanan, mutu, dan gizi pangan

Keputusan Pemberlakuan kodeks makanan indonesia

107 HK.00.05.5.00617 2001
KBPOM 2001

Keputusan Ketentuan pokok pengawasan suplemen

108 HK.00.05.23.3644 2004
KBPOM makanan

109 PP 68 2002 Ketahanan pangan

651/MPP/Kep/10/2 Persyaratan teknis depot air minum dan

110 KEPMENDAG 2004
004 perdagangannya
Pemberian air susu ibu (asi) secara eksklusif
111 KEPMENKES 450/MENKES/SK/I 2004
pada bayi di indonesia
V/2004

1452/MENKES/SK/ Fortifikasi tepung terigu

112 KEPMENKES 2003
X/2003
49 UU 18 2012 Pangan