1
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
PANDUAN PEMBANGUNAN
JALAN DAN JEMBATAN PERDESAAN
2
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
KATA PENGANTAR
Dalam buku ini disampaikan panduan pembangunan jembatan perdesaan dengan bentang
pendek berbahan baja, kayu dan bambu yang diperuntukkan bagi lalu lintas ringan. Jenis jembatan
sederhana pada Buku Panduan ini terdiri dari jembatan kayu untuk bentang 5 m dan 10 m, jembatan
bambu tipe sokongan untuk bentang maksimum 10 m, jembatan gantung untuk bentang 15 m,
jembatan pelimpas dan Jembatan Judesa. Jembatan Judesa merupakan jembatan modular yang
relatif siap rakit dengan bentang yang tersedia dari 40 m sampai dengan 120 m. Materi dalam Buku
Panduan ini telah diuji di Desa Cimekar, Sukabumi dan Desa Cihawuk, Pengalengan Jawa Barat.
Semoga dengan terbitnya Buku Panduan ini dapat membantu menyelesaikan permasalahan
terkait infrastruktur perdesaan dengan mengutamakan nilai-nilai kearifan lokal sehingga
pengelolaan infrastruktur perdesaan kedepan akan semakin andal dan berkelanjutan.
M BASUKI HADIMULJONO
3
i
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
DAFTAR ISI
Halaman
I. PENDAHULUAN ................................................................................................. 1
II. JEMBATAN KAYU ............................................................................................... 3
2.1. BAHAN................................................................................................................. 3
2.2. PERALATAN ........................................................................................................ 4
2.3. CARA KERJA ........................................................................................................ 5
III. JEMBATAN BAMBU ............................................................................................ 11
2.1. BAHAN ........................................................................................................................ 11
2.2. PERALATAN ................................................................................................................ 12
2.3. CARA KERJA ................................................................................................................ 13
IV. JEMBATAN GANTUNG ....................................................................................... 16
4.1. BAHAN ........................................................................................................................ 16
4.2. PERALATAN ............................................................................................................... 19
4.3. CARA KERJA ................................................................................................................ 20
V. JEMBATAN PELIMPAS ....................................................................................... 26
5.1. BAHAN ................................................................................................................ 26
5.2. PERALATAN ........................................................................................................ 27
5.3. CARA KERJA ........................................................................................................ 28
VI. TALI TEMALI....................................................................................................... 32
6.1. SIMPUL-SIMPUL ................................................................................................. 33
6.2. ANYAMAN ........................................................................................................... 38
6.3. IKATAN ............................................................................................................... 42
VII. PERKIRAAN BIAYA ............................................................................................. 48
7.1. JEMBATAN KAYU ................................................................................................ 48
7.2. JEMBATAN BAMBU ............................................................................................ 52
7.3. JEMBATAN GANTUNG ........................................................................................ 53
7.4. JEMBATAN PELIMPAS ........................................................................................ 62
LAMPIRAN
ii4
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
I. PENDAHULUAN
Jembatan sederhana untuk pedesaan dapat berupa jembatan kayu, jembatan bambu
tipe sokongan, jembatan gantung dan jembatan pelimpas. Jembatan kayu dan jembatan
pelimpas diperuntukan untuk lalu lintas perdesaan dengan berat total 7 ton. Sedangkan
jembatan bambu dan jembatan gantung hanya diperuntukan untuk pejalan kaki dan
kendaraan roda dua.
1
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
TURN BUCKLE
Jembatan Pelimpas
2
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
1. Kayu balok
Kayu balok digunakan untuk elemen gelagar
memanjang dan gelagar melintang dengan
menggunakan kayu kelas I atau kelas II.
2. Kayu papan
Kayu papan digunakan untuk elemen lantai
dengan menggunakan kayu kelas I
atau kelas II.
3. Kayu gelondongan
Kayu gelondongan digunakan untuk elemen
gelagar memanjang dan gelagar melintang
dengan menggunakan kayu kelas I
atau kelas II.
4. Sirtu
Sirtu yang digunakan adalah bahan material
40% pasir dan 60% batu yang dipadatkan di
atas gelagar memanjang kayu gelondongan.
3
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
2.2 Peralatan
Adapun peralatan yang digunakan untuk konstruksi jembatan kayu sederhana dapat
dilihat pada gambar di bawah ini.
4
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
4,5 m
5
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
6
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
6) Lapis demi lapis pada antara susunan belakang ditimbun batu kerikil dan
dibungkus dengan kawat kisi-kisi.
7
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
4. Pasang kayu gelagar antara kepala jembatan dan pilar selebar 4,5 meter atau sesuai
lebar rencana jembatan. Pakukan paku pengapit pada setiap kayu memanjang yang
berdekatan dengan jarak 1 m. Cara pemakuan diselang-seling. Atau pengikatan dapat
menggunakan baja seling yang mengikat seluruh kayu gelondongan setiap 1 m.
8
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
1.2
M
a. Di atas gelagar pada kedua sisi dipasang masing-masing satu batang sebagai
batas tepi dengan cara dipaku dengan paku pengapit.
b. Pasangkan tiang sandaran kayu 5/7 dengan memakunya pada balok tepi.
9
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
10
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
1. Bambu
2. Tali pengikat
Tali Ijuk
11
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
3.2 Peralatan
Adapun peralatan yang digunakan untuk konstruksi jembatan bambu sederhana dapat
dilihat pada gambar di bawah ini.
12
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Kepala jembatan
13
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Pemancangan
14
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
15
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
7. Pasang sandaran setinggi 1 meter dari lantai jembatan dengan cara mengikatkan
pada batang tegak dengan menggunakan tali ijuk.
16
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
1 Kabel seling
Digunakan Ø 16 mm untuk penggantung dan Ø
12 mm untuk pengaku.
3 Tiang/Pilon/Menara
Berupa tiang besi kosong Ø 10 cm.
4 Klem
Untuk ukuran seling Ø 16 mm dan Ø 12 mm.
17
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Ukuran elemen jembatan gantung bentang 15 meter dari Tabel 2 berikut ini :
Tabel 2 Ukuran eleman jembatan gantung
Ø Pipa
Ø Seling Ø batang Ø Kabel
H f ∆f S Pilon
Pengaku Penggantung Utama
(m) (m) (m) (m) (m)
(mm) (mm) (mm)
Jembatan gantung dengan bentang yang lebih panjang dan relatif siap rakit dapat menggunakan
JUDESA (Jembatan Untuk Desa) yang merupakan produk hasil litbang Puslitbang Jalan dan Jembatan
dengan bentang yang tersedia dari 40 m sampai dengan 120 m. Penjelasan ringkas dapat dilihat
pada lampiran.
18
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
4.2 Peralatan
Adapun peralatan yang digunakan untuk konstruksi jembatan gantung sederhana
dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
19
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
20
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
3. Buat pasangan pondasi untuk pilon dan blok angker dengan adukan 1 Pc : 3 Pasir
: 5 Kerikil. Angker untuk dudukan pilon, kabel dan pengaku harus dipasang
dengan benar.
21
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
4. Pasang tiang pilon yang sudah dibuat di luar lokasi, kemudian baut pada
hubungan tiang pilon dan pondasi dikencangkan.
Pengaku dari besi siku dipasang melintang pada ujung atas pilon dengan baut.
22
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
5. Pasang kabel dengan menghubungkan dua blok angker di kedua tepi sungai
melalui kedua puncak (rol) pilon yang dilewati. Sambungan kabel dan blok
angker harus menggunakan turnbuckle.
6. Pasang besi penggantung dan gelagar melintang dimulai dari bagian (segmen 1)
yang paling dekat dengan pilon.
23
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
9. Pasang gelagar memanjang 6/12 yang menumpu pada gelagar melintang 8/12.
Penyambungan gelagar-gelagar memanjang tidak boleh dalam satu garis (harus
selang-seling).
24
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
V. JEMBATAN PELIMPAS
5.1 Bahan
Bahan yang digunakan untuk pembangunan konstruksi jembatan pelimpas adalah
sebagai berikut:
Kawat Bronjong
Dinding Antara
1 Kawat Ø 3 mm /Bronjong
Untuk pembuatan bronjong digunakan kawat
Ø 3 mm atau menggunakan bronjong yang
dipabrikasi.
2 Batu belah
Terdiri dari batu belah untuk bagian tepi dan
batu belah untuk bagian tengah, dengan
tinggi 20 – 25 cm. Batu belah diperoleh dari
20-25 cm
batu besar yang dibelah-belah sehingga
mempunyai permukaan belahan banyak.
3 Batu pengisi
Terdiri dari batu dengan ukuran 5 – 7 cm
5-7 cm
dipecah dari batu besar yang mempunyai
permukaan belahan lebih dari tiga bidang.
25
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
5.2 Peralatan
Adapun peralatan yang digunakan untuk konstruksi jembatan pelimpas sederhana
dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
26
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
27
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
28
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
7. Setelah bronjong penuh terisi batu, kawat penutup bronjong ditutupkan dan
diikat.
29
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
8. Isi bagian-bagian dengan bahan berbutir yang memadai dengan pemadatan lapis
demi lapis dengan ketebalan tiap lapisan 15 cm.
11. Pasang patok pengarah di kiri dan kanan jembatan pelimpas dengan ketinggian
di atas muka air banjir.
30
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
6.1 Simpul-simpul
a. Simpul ujung Tali
b. Simpul Mati
c. Simpul Anyaman
d. Simpul Anyaman Berganda
e. Simpul Pangkal
f. Simpul Tiang
g. Simpul Penarik
h. Simpul Gulung
i. Simpul Tarik
j. Simpul Laso
k. Simpul Turki
6.2 Anyaman
a. Anyaman Pendek
b. Anyaman Mata
c. Anyaman Ujung
6.3 Ikatan-ikatan
a. Ikatan Palang
b. Ikatan Silang
c. Ikatan Canggah
d. Ikatan Kaki Tiga
e. Ikatan Penegang
f. Tali Pikulan
g. Cara Mengangkat Tiang
h. Cara Memindahkan Balok
31
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
6.1 Simpul-Simpul
4) Digunting
b. Simpul mati
Perhatikan benar-benar letak ujung a dan b pada 1) dan 2). Apabila salah
mengikat, maka simpul yang terjadi itu tidak akan memenuhi syarat dan
tekanannya pun kurang kuat.
32
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
c. Simpul anyam
33
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
e. Simpul pangkal
Gunakan untuk mengikatkan tali kepada tiang.
1) Belitkan tali itu seperti gambar.
f. Simpul tiang
1) Buatlah sebuah sosok pada tali itu.
34
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
g. Simpul penarik
Pada gambar nomor 1, ‘’A’’
dimasukan ke dalam lubang menurut
panah, sehingga terjadi seperti yang
nampak pada gambar no 2.
h. Simpul gulung
35
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
i. Simpul tarik
Gunanya untuk mengikat tali pengikat binatang
kepada sebuah tongkat yang mudah dilepaskan
secepat-cepatnya.
Cara membuat:
j. Simpul laso
Cara membuat:
Buatlah simpul seperti terlukis pada
gambar 1 dan gambar 2 pada sebuah ujung
tali. Kemudian ujung ‘’A’’ dimasukan
melalui sosok ‘’L’’ sehingga jadilah laso
seperti yang kita inginkan. Supaya lebih
cepat, maka ‘’A’’ sebaiknya telah ditaruh
pada sosok ‘’L’’ sewaktu simpul itu mulai
dibuat.
36
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
k. Simpul turki
Simpul di kanan ini, adalah permulaan dari
simpul turki. Sisipkan ‘’B ke bawah ‘’A’’ hingga
berada di atasnya. Setelah itu masukan ‘’C’’ ke
bawah ‘’B’’ dengan demikian maka nampak
seperti Gambar 2.
6.2. Anyaman
Sebelum membuat anyaman-anyaman,
lepaskanlah dahulu pancung-pancungnya dari
pintalannya.
37
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
a. Anyaman pendek
Guna menyambung dua utus tali yang sama besarnya.
38
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
b. Anyaman mata
1) Mulai seperti terlihat pada Gambar 1 .
39
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
c. Anyaman ujung
Guna anyaman ujung adalah agar pancung-pancung tali tidak terlepas, sementara
belum ada tali rami untuk menutup ujung tali tersebut.
40
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
6.3. Ikatan-Ikatan
a. Ikatan palang
Gambar 1 Mulai dengan simpul pangkal pada tiang Z, belitkan sisa simpul tersebut
(A) kepada a.
Gambar 2 Belitkan a beberapa kali melalui tiang y dan z seperti terlihat pada
gambar 2 dan gambar 3.
Gambar 4 Dilihat dari samping
Gambar 5 Setelah cukup banyak belitan yang mengikat tiang y dan z , belitan-
belitan tersebut dibelit lagi oleh sisa a, sehingga ikatan menjadi kuat.
Terakhir ikat dengan simpul pangkal pada tiang y.
41
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
b. Ikatan silang
Guna ikatan silang untuk mengikat dua buah tiang yang bersilang.
c. Ikatan canggah
Guna ikatan canggah adalah untuk menyambung
dua tiang atau untuk membuat canggah.
Mulai dengan simpul pangkal pada satu tiang,
kemudian tali dibelitkan beberapa kali pada kedua
tiang. Setelah itu belitkan lagi dengan tali antara
kedua tiang itu, sehingga ikatan tersebut berakhir
dengan simpul pangkal pada tiang yang lain.
42
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
d. Kaki tiga
Sebuah kaki tiga dapat dibuat dengan ikatan bentuk delapan.
Caranya: Taruh tiga buah tongkat seperti gambar di bawah ini.
43
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
e. Ikatan penegang
Supaya tali pengekang yang kendur menjadi
tegang kembali, maka:
3) Mencabut tongkat.
4) Membuat tangga
Buatlah simpul seperti contoh Gambar
A. Kemudian masukan ujung dahan
kayu atau bambu seperti panah pada
gambar di samping.
44
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
f. Tali pikulan
A dan B Tarik ke samping sehingga nampaknya seperti terlihat pada Gambar di
bawah.
45
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
46
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan jembatan kayu bentang 5 m dapat dihitung seperti tabel di bawah ini,
dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku di
lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan,
jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 330,00 14,785.71 4,879,285.71
2 Tukang Jam 330,00 16,928.57 5,586,428.57
3 Mandor Jam 210,00 20,500.00 4,305,000.00
Jumlah harga tenaga 14,770,714.29
B BAHAN
1 Kayu Balokan 30/30 M3 8,460 4,350,000.00 36,801,000.00
2 Papan Lantai Kayu 6/20 M3 1,350 4,350,000.00 7,438,500.00
3 Kayu balokan 8/15 M3 0,120 4,350,000.00 522,000.00
4 Kayu balokan 5/7 M3 0,070 4,350,000.00 304,500.00
5 Paku penjepit Kg 20,25 17,500.00 354,375.00
6 Paku Kg 2,000 19,000.00 38,000.00
Jumlah harga bahan 45,458,375.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,00 167.500,00 167.500,00
Jumlah harga peralatan 167.500,00
Jumlah total biaya (A+B+C) 1 Set Jembatan Kayu Balokan Bentang 5 m 60,396,589.29
47
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan jembatan kayu bentang 10 m dapat dihitung seperti tabel di bawah ini
dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku di
lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan,
jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 792,00 14,785.71 11,710,285.71
2 Tukang Jam 792,00 16,928.57 13,407,428.57
3 Mandor Jam 420,00 20,500.00 8,610,000.00
Jumlah harga tenaga 33,727,714.29
B BAHAN
1 Kayu Balokan 30/30 M3 17,73 4,350,000.00 77,125,500.00
2 Papan Lantai Kayu 6/20 M3 3,420 4,350,000.00 14,877,000.00
3 Kayu balokan 8/15 M3 0,912 4,350,000.00 3,967,200.00
4 Kayu balokan 5/7 M3 0,140 4,350,000.00 609,000.00
5 Paku penjepit Kg 40,50 17,500.00 708,750.00
6 Paku Kg 6,000 19,000.00 114,000.00
Jumlah harga bahan
C PERALATAN
1 Pile Driver Jam 16.265 100,000.00 1,626,480.00
2 Alat bantu Ls 1,00 335,000.00 335,000.00
Jumlah harga peralatan 1,961,480.00
Jumlah total biaya (A+B+C) 1 Set Jembatan Kayu Balokan Bentang 10 m 133,090,644.29
48
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan jembatan kayu gelondongan bentang 5 m dapat dihitung seperti tabel di
bawah ini dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang
berlaku di lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk
keuntungan, jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 330,00 14,785.71 4,879,285.71
2 Tukang Jam 330,00 16,928.57 5,586,428.57
3 Mandor Jam 210,00 20,500.00 4,305,000.00
Jumlah harga tenaga 14,770,714.29
B BAHAN
1 Kayu Gelondongan M3 7,556 4,350,000.00 32,866,968.75
2 Kayu balokan 8/15 M3 0,120 4,350,000.00 522,000.00
3 Kayu balokan 5/7 M3 0,070 4,350,000.00 304,500.00
4 Paku penjepit Kg 20,25 17,500.00 354,375.00
5 Paku Kg 2,000 19,000.00 38,000.00
6 Sirtu M3 4,500 120,000.00 540,000.00
Jumlah harga bahan 34,625,843.75
C PERALATAN
1 Tandem Roller Jam 0.0581 210,800.00 12,236.94
2 Water Tanker Jam 0.0635 156,800.00 9,948.96
3 Alat bantu Ls 1,0000 167.500,00 167.500,00
Jumlah harga peralatan 189,685.90
Jumlah total biaya (A+B+C) 1 Set Jembatan Kayu Gelondongan Bentang 5 m 49,418,843.94
49
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan pemasangan jembatan kayu bentang 10 m dapat dihitung seperti tabel di
bawah ini dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan
bahan yang berlaku di lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum
termasuk keuntungan, jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 792,00 14,785.71 11,710,285.71
2 Tukang Jam 792,00 16,928.57 13,407,428.57
3 Mandor Jam 420,00 20,500.00 8,610,000.00
Jumlah harga tenaga
B BAHAN
1 Kayu Gelondongan M3 15,55 4,350,000.00 67,654,734.38
2 Kayu balokan 8/15 M3 0,912 4,350,000.00 3,967,200.00
3 Kayu balokan 5/7 M3 0,140 4,350,000.00 609,000.00
4 Paku penjepit Kg 40,50 17,500.00 708,750.00
5 Paku Kg 6.000 19,000.00 114,000.00
6 Sirtu M3 45.000 120,000.00 5,400,000.00
Jumlah harga bahan
C PERALATAN
1 Tandem Roller Jam 0.116 210,800.00 24,473.88
2 Water Tanker Jam 0.127 156,800.00 19,897.92
3 Pile Driver Jam 32.530 167,500.00 5,448,775.00
4 Alat bantu Ls 1.0000 335,000.00 335,000.00
Jumlah harga peralatan 5,828,146.80
Jumlah total biaya (A+B+C) 1 Set Jembatan Kayu Gelondongan Bentang 10 M 117,895,545.46
50
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 1,1667 14,785.71 14,785.71
2 Tukang Jam 1,1667 16,928.57 16,928.57
3 Mandor Jam 0,5833 20,500.00 20,500.00
Jumlah harga tenaga 48,958.33
B BAHAN
1 Bambu Batang 3,00 3.0000 25,000.00
2 Paku Kg 0.30 0.3000 19,000.00
Jumlah harga bahan 80,700.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,0000 700.00 700.00
Jumlah harga peralatan 700.00
Jumlah total biaya (A+B+C) Per M2 130,358.33
51
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
52
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
53
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
54
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan pemasangan besi plat dapat dihitung seperti tabel di bawah ini dengan
mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku di lokasi
pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan, jika
menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 0,2625 14,785.71 3,881.25
2 Tukang Jam 0,1750 16,928.57 2,962.50
3 Mandor Jam 0,0875 20,500.00 1,793.75
Jumlah harga tenaga 8,637.50
B BAHAN
1 Baja plat kg 1,1000 13,200.00 14,520.00
Jumlah harga bahan 14,520.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,0000 70.00 70.00
Jumlah harga peralatan 70.00
Jumlah total biaya (A+B+C) Kg 23,227.5
Harga satuan pemasangan tiang pilon dia 5 inci dapat dihitung seperti tabel di bawah
ini dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku
di lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan,
jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 0,3733 14,785.71 5,520.00
2 Tukang Jam 0,1867 16,928.57 3,160.00
3 Mandor Jam 0,0933 20,500.00 1,913.33
Jumlah harga tenaga 10,593.33
B BAHAN
1 Pipa Baja dia 5” kg 1,1000 13,500.00 14,850.00
Jumlah harga bahan 14,850.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,0000 80.00 80.00
55
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
56
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
Harga satuan pemasangan kabel baja 5/8 inci dapat dihitung seperti tabel di bawah ini
dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku di
lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan,
jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 0,5600 14,785.71 8,280.00
2 Tukang Jam 0,2800 16,928.57 4,740.00
3 Mandor Jam 0,1400 20,500.00 2,870.00
Jumlah harga tenaga 15,890.00
B BAHAN
1 Kabel baja dia.5/8” M 1,1000 18,750.00 18,750.00
Jumlah harga bahan 20,625.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,0000 300.00 300.00
57
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
58
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
59
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
60
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
1. Pemasangan bronjong
Harga satuan pemasangan bronjong dapat dihitung seperti tabel di bawah ini dengan
mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang berlaku di lokasi
pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk keuntungan, jika
menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 5.2500 14,785.71 77,625.00
2 Tukang Jam 2.6250 16,928.57 44,437.50
3 Mandor Jam 0.8750 20,500.00 17,937.50
Jumlah harga tenaga 139,999.00
B BAHAN
1 Batu Biasa M3 1.1000 107,100.00 117,810.00
Kawat Bronjong dilapisi 15,500.00 232,500.00
2 Kg 15.000
galvanis
Jumlah harga bahan 350,310.00
C PERALATAN
1 Alat bantu Ls 1,0000 1,000.00 1,000.00
61
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
3. Pemasangan kerikil
Harga satuan pemasangan kerikil yang dipadatkan dapat dihitung seperti tabel di
bawah ini dengan mempertimbangkan harga satuan tenaga, bahan dan peralatan yang
berlaku di lokasi pekerjaan. Harga yang tercantum di dalam tabel belum termasuk
keuntungan, jika menggunakan penyedia jasa.
HARGA JUMLAH
PERKIRAAN
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN SATUAN
KUANTITAS
(Rp) (Rp)
A TENAGA
1 Pekerja Jam 1.0889 14,785.71 16,100.16
2 Mandor Jam 0.1556 20,500.00 3,189.80
Jumlah harga tenaga 19,289.96
B BAHAN
1 Batu Krikil M3 1.2000 129,300.00 155,160.00
Jumlah harga bahan 155,160.00
C PERALATAN
1 Tandem Roller Jam 0.0129 210,800.00 2,719.32
2 Alat bantu Ls 1,0000 1000 1,000.00
Jumlah harga peralatan 3,719.32
Jumlah total biaya (A+B+C) M³ 178,169.28
62
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
LAMPIRAN
63
PEMBANGUNAN JEMBATAN SEDERHANA UNTUK PERDESAAN
64