Anda di halaman 1dari 5

Proposal

Usaha Kewirausahaan
“ TELUR ASIN ANEKA RASA ”

Di susun Oleh:
Nama : Ahmad Mukhlasin R.F
Kelas : Akutansi B2
Nim : 217132982
A. LATAR BELAKANG
Wirausaha adalah salah satu profesi dalam kegiatan ekonomi. Dalam wirausaha
terdapat beberapa usaha yang dapat dilakukan baik dalam bentuk produksi maupun
distribusi. Berkaitan dengan hal tersebut indutri usaha dapat dibedakan menjadi tiga
yaitu kecil, menengah dan besar. Wirausaha ketegori kecil adalah usaha yang asetnya
kurang dari Rp50.000.000, dan usaha menengah sendiri dapat dibedakan menjadi dua
yaitu menengah bawah dan atas, uasaha menengah bawah adalah yang asetnya
antara Rp 50.000.000 – Rp 500.000.000 dan menengah atas antara Rp 500.000.000-
Rp 1 milyar.
Sedangkan usaha besar adalah usaha yang asetnya diatas Rp 1 milyar. Outcome yang
diperoleh dari profesi wira usaha ini sangat menjanjikan, dimana wirausahawan dapat
berpendapatan ratusan juta dalam waktu yang singkat. Jika dibandingkan dengan
profesi sebagai pegawai negeri sispil PNS atau pekerjaan lain tentu sangat jauh
berbeda, misalnya dengan PNS. PNS di Indonesia untuk golongan II hanya mencapai
Rp 7.000.000/ bulan dengan segala aturan pemerintah dan jam kerja yang
penuh. Sedangkan wirausahawan pendapat Rp 7.000.000 bisa diperoleh dalam waktu
yang singkat tanpa harus ada aturan tertentu yang mengikat, segala aturan dibuat
sendiri tanpa paksaan.
Adanya persaingan yang cukup ketat dalam pasar makanan tidak menyurutkan langkah
saya untuk mencoba memproduksi suatu makanan tradisional yang tidak kalah menarik
dengan makanan modern ,dan tentunya mampu bersaing dalam pasar makanan ,
“TELUR ASIN ANEKA RASA” jenis usaha yang akan saya jalankan ini akan di
modifikasi dari bentuk maupun rasa sehingga mampu menghasilkan makanan yang
berkualitas dan menarik. Adapun makanan ini saya pilih Kenapa? TELUR ASIN ANEKA
RASA merupakan pengganti lauk pauk

B. VISI USAHA
menciptakan kehidupan perekonomian yang lebih baik
C. MISI USAHA
Adapun misi yang saya terapkan adalah :
 1. Menumbuhkan menambah perekonomian
 2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan
 3. Menciptakan lapangan usaha sendiri.

D. PELUANG USAHA
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan telur yang baik
sampai kepada penyajian, kemudian yang akan saya lakukan yaitu mencari peluang
usaha. Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar
yang dapat menerima produk saya ini. Peluang usaha sudah merupakan kunci penting
dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah
mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.
Sistem pemasaran saya akan mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan
pesaing saya dan sejauh mana kemampuan saya untuk bersaing dengan mereka dalam
segala aspek, baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang saya berikan
kepada para konsumen. Saya akan mensurvei dan meneliti pesaing - pesaing saya
bagaimana caranya membuat telur asin aneka rasa ini agar berbeda dengan telur asin
yang sudah beredar di pasaran. Bukan hanya rasanya saja yang berbeda namun saya
akan membuat telur asin ini berbeda dari segi penyajian, dan cara pemasarannya juga,
yang pasti akan lebih unik dari pada yang lainnya, dengan seperti itu para konsumen
tidak akan mengalami yang namanya kejenuhan dalam mengkonsumsi makanan ini.
Saya akan menjual telur asin banyak rasa ini di tempat yang cukup ramai, yang
banyak dikenal dan dilalui banyak orang, dengan seperti itu maka singkong keju saya
ini akan lebih cepat dikenal banyak lapisan masyarakat.

Jenis usaha yang saya jalankan ini termasuk usaha rumahan,yang mampu
bersaing dengan usaha singkong modern,karena usaha saya ini telah saya modifikasi
dari tampilan maupun rasa.

 Adapun Bahan-Bahannya Sebagai berikut:


1. Telur bebek 200 Butir
2. Bubukan bata di haluskan
3. Aneka rasa bumbu
4. Garam

 Cara pembuatannya sebagai berikut:


Langkah pertama siapkan telur bebek, cuci hingga bersih, bila perlu digosok
menggunakan Serabut kelapa atau sikat hingga bersih.
hal ini dilakukan agar telur terhindar dari bakteri dan mampu membuka pori-pori
cangkang telur agar garam dapat mudah meresap kedalamnya.
Selanjutnya siapkan wadah kedap udara, masukan Garam, abu gosok, dan air. aduk-
aduk perlahan lalu masukan telur kedalamnya .
pastikan seluruh kulit telur tertutupi oleh adonan tersebut .
berikutnya tutup rapat kembali tempat tersebut dan diamkanlah kurang lebihnya
selama 3 minggu.
Setelah 3 minggu berlalu, ambil telur dan cuci hingga bersih.
rebus hingga matang dan jadilah Telur asin yang siap untuk dikonsumsi.

Adapun cara membuat telur asin dengan aneka rasa adalah :


Berikut ini adalah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk dicampurkan kedalam telur
pada proses penyimpanan selama 3 minggu :
1. Udang kecil – agar tercipta rasa udang, caranya kuliti udang dan cuci bersih
lalu di sangrai, campurkan kedalam wadah penyimpanan telur.
2. Bawang – Kupas beberapa bawang putih maupun bawang merah, haluskan lalu
campurkan pada adonan penyimpanan telur . begitu juga rasa lainnya.

E. MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN)


Dilihat dari promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempat ramai seperti
pasar, sekolah, kampus, kantor, warung makan itu adalah tempat yang paling strategis
untuk mempromosikan barang dagangan. Berikut ini adalah beberapa cara promosi
makanan yang akan saya lakukan :
1. Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu
dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang di jual.
2. Melalui internet cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet tapi cara ini
cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena saat ini orang banyak
membuka internet seperti facebook, twetter, yahoo, google dan lain - lain

F. PERHITUNGAN MODAL DAN HARGA JUAL


1. Telur bebek 1 Butir = 1.000 x 200 butir = 200.000
2. Bubukan bata di haluskan 1kg = 25000 x 2 kg = Rp.50.000
3. Aneka rasa bumbu 1 kg = 20.000 x 8 kg = Rp.160.000
4. Garam 1kg = 5000 x 8 kg = Rp.40.000
Total modal yang di butuhkan adalah Rp. 450.000

Bahan baku Harga

Telur 200 butir Rp 200.000,-


Bata halus 2 kg Rp 50.000,-
Bumbu 8 kg Rp 160.000,-
Garam 8 kg Rp 40.000,-

Jumlah Rp 450.000,-

G. PEHITUNGAN RUGI/LABA
Per butir = Rp 3.000
Per hari jumlah produksi
Rp 3000,- x 200 = Rp.600.000,-

Laba
Rp 600.000,- - Rp 450.000 = Rp 150.000,- per hari
Rp 150.000,- x 30 hari = Rp 4.500.000,- per bulan
Rp 4.500.000,- x 12 bulan = Rp 54.000.000,- per tahun

H. ANALISA KEUNTUNGAN
Untuk menganalisa keuntunagan baik buruknya suatu perusahaan atau maju
mundurnya perusahaan yang kita jalani akan terlihat, namun saya menganalisis saya
harus optimis kemungkinan besar keuntungan yang saya dapatkan dapat di lihat
sebagai berikut :
Laba /hari = Rp 150.000,-
Laba /bulan = Rp 4.500.000,-
Laba /tahun = Rp 54.000.000,-

I. KESIMPULAN
Dari beberapa uraian sebelumnya kini penulis dapat menyimpulkan. Tujuan yang
paling utamanya adalah di balik Berbisnis juga beramal.
Telur asin dengan berbagai varian rasa seperti rasa udang, bawang dan buah
buahan merupakan salah satu terobosan baru, karena belum ada yang melakukannya
khususnya diwilayah Jawa Timur khususnya Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.
Usaha telur asin dengan berbagai varian rasa ini juga merupakan peluang yang
diharapkan dapat memberikan keuntungan yang besar. Dengan dilakukannya usaha ini,
diharapkan kami sebagai pelaksana dapat meningkatkan jiwa wirausaha, sehingga
mampu berpartisipasi dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Demikianlah yang saya dapat sampaikan semoga dapat bermanfaat untuk
kedepannya.

Anda mungkin juga menyukai