0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
76 tayangan1 halaman
Isolasi sosial adalah kondisi dimana seseorang mengalami penurunan atau tidak mampu berinteraksi dengan orang lain. Faktor risiko termasuk faktor perkembangan, biologis, sosiokultural, stresor psikologis, dan intelektual. Gejala isolasi sosial antara lain apatis, ekspresi wajah tidak berseri, komunikasi verbal kurang, dan menyendiri. Lima strategi pelaksanaan tercantum untuk mengatasi isolasi sosial
Isolasi sosial adalah kondisi dimana seseorang mengalami penurunan atau tidak mampu berinteraksi dengan orang lain. Faktor risiko termasuk faktor perkembangan, biologis, sosiokultural, stresor psikologis, dan intelektual. Gejala isolasi sosial antara lain apatis, ekspresi wajah tidak berseri, komunikasi verbal kurang, dan menyendiri. Lima strategi pelaksanaan tercantum untuk mengatasi isolasi sosial
Isolasi sosial adalah kondisi dimana seseorang mengalami penurunan atau tidak mampu berinteraksi dengan orang lain. Faktor risiko termasuk faktor perkembangan, biologis, sosiokultural, stresor psikologis, dan intelektual. Gejala isolasi sosial antara lain apatis, ekspresi wajah tidak berseri, komunikasi verbal kurang, dan menyendiri. Lima strategi pelaksanaan tercantum untuk mengatasi isolasi sosial
atau bahkan sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain disekitarnya. Pasien mungkin merasa ditolak, tidak diterima, kesepian, dan tidak mampu membina hubungan yang berarti dengan Resiko Gangguan Sensori Persepsi: Halusinasi orang lain
Faktor Predisposisi :
Faktor perkembangan Isolasi Sosial Defisit Perawatan Diri Faktor Biologik
Faktor Sosiokultural
Faktor Presipitasi : Mekanisme Koping Tidak Efektif
Stressor sosiokultural
Stressor Psikologik
Stressor Intelektual Gangguan Konsep Diri: Harga Diri Rendah
Tanda Gejala : PASIEN Strategi Pelaksanaan 4
Strategi Pelaksanaan 1 1. Evaluasi kegiatan latihan berkenalan, bicara saat melakukan Kurang spontan 1. Mengidentikasi penyebab isolasi pasien : siapa yang serumah, siapa empat kegiatan harian. Beri pujian Apatis yang dekat, yang tidak dekat, dan apa sebabnya. 2. Latih cara bicara sosial : meminta sesuatu, menjawab Ekspresi wajah tidak berseri 2. Mendiskusikan dengan pasien tentang keuntungan punya teman dan pertanyaan. Tidak memperhatikan kebersihan diri bercakap-cakap 3. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan berkenalan >5 oang, Komunikasi verbal kurang 3. Mendiskusikan dengan pasien tentang kerugian tidak punya teman dan orang baru, berbicara saat melakukan kegiatan harian dan Menyendiri tidak bercakap-cakap. sosialisasi. Tidak peduli lingkungan 4. Latih cara berkenalan dengan pasien dan perawat atau tamu. Strategi Pelaksanaan 5 Asupan makanan terganggu 5. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan berkenalan. 1. Evaluasi kegiatan latihan berkenalan, bicara saat melakukan Retensi urien dan feses Strategi Pelaksanaan 2 kegiatan harian dan sosialisasi. Beri pujian Aktivitas menurun 1. Evaluasi kegiatan berkenalan (berapa orang beri pujian 2. Latih kegiatan harian Posisi baring seperti feses 2. Latih cara berbicara saat melakukan kegiatan harian (latih 2 kegiatan) 3. Nilai kemampuan yang telah mandiri Menolak berhubungan dengan orang lain. 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan berkenalan 2-3 orang 4. Nilai apakah isolasi sosial teratasi. Mekanisme Koping : pasien, perawat dan tamu, berbicara saat melakukan kegiatan harian. Strategi Pelaksanaan 3 Curiga 1. Evaluasi kegiatan latihan berkenalan (berapa orang) dan bicara saat Dependen melakukan dua kegiatan harian. Beri pujian. Manipulatif 2. Latih cara berbicara saat melakukan kegiatan harian (2 kegiatan baru) Menarik Diri 3. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan berkenalan 4-5 orang, berbicara saat melakukan 4 kegiatan harian.
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita