Anda di halaman 1dari 1

PROFIL INDIKATOR

1 Judul Indikator : 2% perbekalan farmasi yang mencapai masa kadaluarsa


dan atau rusak di instalasi farmasi

2 Definisi Operasional : perbekalan farmasi yang telah direalisasikan pembelian


namun tidak dikelola dengan baik hingga masa kadaluarsa
nya habis atau rusak.

3 Tujuan, Dimensi Mutu :  Meningkatkan efisiensi biaya rumah sakit


 Meningkatkan mutu pengelolaan dan pelayanan
rumah sakit.

4 Alasan pemilihan indikator : Perbekalan farmasi mengambil porsi anggaran 30% dari
total anggaran rumah sakit. Selain itu, adanaya
perbekalan farmasi yang kadaluarsa akan berisiko
terhadap keselamatan pasien. Indikator ini dipilih sebagai
alat untuk mengukur efektifitas dan efisiensi sistem
pengelolaan perbekalan farmasi

5 Numerator : Jumlah kumulatif nilai rupiah perbekalan farmasi


kadaluarsa januari-desember

6 Denumerator : Jumlah kumulatif nilai rupiah perbekalan farmasi yang


tersedia selama 1 tahun

7 Formula : Nilai rupiah perbekalan farmasi kadaluarsa periode januari


– desember di bagi dengan hasil penjumlahan nilai stock
awal januari dengan nilai rupiah perbekalan farmasi yang
diserap selama januari-desember

8 Metodologi Pengumpulan Data Pengumpulan data pemasukan dan pengeluaran


: perbekalan farmasi selama satu tahun (retrospektif)

9 Cakupan Data : Data perbekalan farmasi selama satu tahun

10 Frekuensi Pengumpulan Data Tiap semester


:

11 Frekuensi Analisa Data : Bulanan

12 Metodologi Analisa Data : PDSA

13 Sumber Data : Pelaporan obat kadaluarsa dan atau rusak instalasi


farmasi

14 Penanggung Jawab Penanggung Jawab Mutu Indikator farmasi


Pengumpul Data :

15 Publikasi Data : o Rapat


o Laporan

Gudang farmasi 16 Januari 2019

Anda mungkin juga menyukai