ARK
6. ARK 1.2 EP 4 Admisi pasien ranap, diinfokan kepada pasien dan keluarga tentang
penyakit, pengoabatan dan efek samping dan biya
7. ARK 1.4. EP 2 Penerimaan atau transfer pasien ke dan dari unit pelayanan intensif
atau pelayanan khusus
8. ARK 2 EP 7 Pengasuhan pasien di UGD umum dan ranap
HPK
NO6. STANDAR
3.3 EP 5 Penyimpanan obat ELEMEN
program PENILAIAN
1. AP 1 SPO asesmen awal ranap
7. 5 EP 2 Penyiapan produk steril
2. AP 1 SPO asesmen tambahan (karena bukan merupakan
8. 5 EP 3 kompetensi dari
Pelaksanaan dokter gigi)obat kemoterapi
pencampuran
3. AP 6.5 RIR (Radiodiagnostik, Imajing, dan Radiologi
9. 5 EP 4 Intervensional)obat intravena, epidural dan nutrisi
Pencampuran
parenteral PAP
10. 5.1 EP 5 Pemberian obat UDD
NO STANDAR Tdk TDD ELEMEN PENILAIAN
1. 6.2
NO11. PAP 1 1,2,3
EP
STANDAR Hanya pada
Regulasi dokumen
tentang pengobatan sendiri dan obat yang
ELEMEN PENILAIAN
1. PAB 1 -
dibawa Panduan
RS menyediakan IGD
dari luar rumah sakitanestesi
pelayanan semua TDD
12. 7(termasuk
EP 1 - SPO
Regulasi IGD
pemantauan terapi obat tidak bisa TDD
sedasi) - Panduan rawat inap
2. PAB 2 - SPOAnestesi
Pelayanan rawat
PPIinap
dan Sedasi yang seragam di RS
2. PAP 3.3 Pelayanan darah dan produk darah dilaksanakan sesuai
NO3. STANDAR
PAB 2.1 dengan
RS peraturan
menetapkan perundang-undangan
ELEMEN
program PENILAIAN
mutu dan keselamatan pasien
3.
1. PAP
PPI 33.4 RS menetapkan
IPCLN regulasi asuhan
dalam pelayanan anestesi dan sedasipasien yang
4. PAB 3 RS menetapkan pemberian pelayananatau
menggunakan alat bantu hidup dasar sedasipasien
yang koma
4.
2. PAP73.6
PPI Regulasi mengarahkan
Penetapan
seragam resiko infeksiasuhan pasienasuhan
pada proses dialisis invasive
5. PAB 3.1 seperti pencampuran
PPA memberikan obat suntik,
pelayanan sedasipemberian suntikan,
serta melaksanakan
5. PAP 3.7 RS
terapimenetapkan
monitoringcairan, pelayanan
punksi lumbal penggunaan alat penghalang
3.
6. PPI 7.1
PAB 3.2 (restraint)
-Pelayanan
Pengelolaan linen londri
Sedasi
6. PAP 3.9 RS memberikan
- Penyediaan makanan pelayanan khusus terhadap pasien yang
7. PAB 3.3 mendapat
-Informed
Tata kelolakemoterapi
resiko Anestesi
Consent infeksi didan
kamar jenazah
Sedasi
6
4. PAP7.3
PPI 4 Tersedia
Tata berbagai
kelola pilihan
linen londri makanan
dengan sesuai
kontrak dengan status
(outsourcing)
8. PAB 4 gizi pasien dan
Pelayanan Anestesi konsisten dengan asuhan klinis.
7
5. PAP7.4.1
PPI 5 Pasien dengan
Pengelolaan risikomayat
kamar nutrisi menerima terapi gizi
9. PAB 4.1 terintegrasi
Induksi
68 PAP7.6
PPI 7 Dilakukan asesmen
Pelayanan makanandan asesmen ulang terhadap pasien
7
10. PPI 8.1
PAB 5 dalam
RS tahap terminal
Penempatan
menetapkan pasien dan keluarganya
airborne
regulasi disease
pelayanan sesuaipasien
anestesi kebutuhan
yang
8 PPI 8.3 mereka penyakit infeksi air borne
Outbreak
direncanakan
9 PAP 7.1 Memberikan pelayanan pasien dalamdan
tahap terminal
11. PAB 5.1 Kewajiban DPJP MFK
memberikan edukasi
dengan memperhatikan
mendokumentasikannya kebutuhan pasien dan keluarga
NO12. PAB 6
STANDAR Pemantauan Selama PABELEMEN
Anestesi Operasi
PENILAIAN
1. MFK 9.3 EP Bukti hasil pemeriksaan mutu air yang digunakan untuk
13. PAB
4 6.1 Pemindahan
dialisis ginjal pasien dari ruang pemulihan
ProgNas
14. PAB 7.3 Rencana Asuhan Pasca Operasi dan dicatat dalam Rekam
NO STANDAR Medis ELEMEN PENILAIAN
15.
1. 1PAB 8 RS
PONEK (Pelayanan Obstrektikmutu
menetapkan pengukuran dan pelaporaninsiden
Neonatal Emergency
keselamatan pasien
Komprehensif) dalam pelayanan bedah