Anda di halaman 1dari 6

PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

Penjelasan Mengenai Wiring AVR Generator AC 3 Fase

Diagram AVR
AVR - Automatic Voltage Regulator, atau Pengatur Tegangan secara otomatis. AVR secara umum
berfungsi sebagai pengatur tegangan secara otomatis agar tetap stabil sesuai dengan besar Tegangan
yang diharapkan. Pada Artikel : Penyebab Tegangan Genset Tidak Stabil Dan Cara Memperbaikinya

Pada setiap pembangkit listrik khususnya listrik arus bolak-balik 3 fase, pastinya dilengkapi dengan AVR
sebagai alat untuk mengatur tegangan agar tetap stabil. Selain untuk mengatur tegangan keluaran
(Output Voltage) yang dihasilkan Genset, AVR pada Genset juga memiliki beberapa fungsi lain. Pada
Artikel : Fungsi AVR Pada Generator

AVR yang digunakan pada Genset (Generator) sangat beraneka ragam, dengan berbagai macam
merek, model, Tipe dan ukuran, dan masing-masing AVR tersebut tentunya terdapat beberapa
perbedaan, baik dari sisi kualitas, harga, keunggulan, cara pemasangan, wiring, dan fitur - fitur
tambahan lainnya.

Saat ada penggantian AVR Genset dengan AVR yang baru, pastikan terlebih dahulu
Tipe AVR tersebut apakah sesuai dengan spesifikasi dari Generator itu sendiri, atau untuk lebih
mudahnya Gantilah AVR dengan merek dan model yang sama dengan AVR sebelumnya.

Secara umum AVR Dibagi 2 Jenis, Sesuai Dengan Tipe Generator :

1. AVR untuk Genset dengan sistem eksitasi SELF-EXCITED GENERATORS


2. AVR untuk Genset dengan sistem eksitasi PMG- EXCITED GENERATORS

Beberapa contoh Merek dan Tipe AVR yang biasa digunakan pada Generator AC 3 fase, antara
lain :

 AVR Stamford tipe MX-321


 AVR Stamford tipe MX-341
 AVR Leroy Somer R-449
 AVR Bestron BESTRON AVR type: VS420-7A-S1A2
 AVR Marelli
 AVR Marcon
 AVR AVK MA-330
 AVR SX440
 AVR ABB
 AVR Universal
Halaman | 1
PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

 Dan lainnya

Perlu diperhatikan, bahwa masing-masing AVR mungkin memiliki rangkaian atau Wiring cara
pemasangan yang berbeda - beda.

Untuk lebih memudahkan pemahaman mengenai AVR dan fungsinya, perlu juga mengetahui bagaimana
Prinsip kerja Generator pembangkit listrik. Pada Artikel : Prinsip kerja Generator Pembangkit Listrik.

Pemasangan AVR pada sebuah Generator terdiri dari beberapa bagian - bagian yang harus
dihubungkan dengan kabel - kabel sesuai dengan wiring atau rangkaian AVR tersebut.

Kabel - kabel yang tersambung pada terminal AVR memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing,
pada umumnya kabel - kabel pada AVR tersebut diberi kode atau simbol huruf maupun Angka untuk
memudahkan pemasangan kabel pada terminal AVR.

 Secara umum AVR terdiri dari 2 bagian utama :

 Terminal Input AVR

Input atau nilai masukan yang terhubung ke AVR memiliki fungsi :

 Sebagai Supplai tegangan ( Input Voltage ) AVR


 Sebagai sensing ( Nilai Pembanding )
 Sebagai Kontrol ( Parameter, Adjustment )

 Terminal Output AVR

Output atau nilai keluaran dari AVR memiliki fungsi :

 Sebagai perintah ( Command )


 Sebagai Kontrol ( Parameter, Pengaman )

Diagram AVR Generator AC 3 Phase :

Halaman | 2
PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

Input dan Output AVR, terdiri dari beberapa bagian dan fungsi yang dihubungkan dari Generator ke
AVR, maupun dari AVR ke Generator atau ke Panel kontrol.

Sebenarnya, masing-masing AVR mungkin memiliki perbedaan dilihat dari Diagram Wiring, rangkaian
dan cara pemasangannya, secara umum bagian-bagian dari AVR tersebut memiliki kesamaan fungsi.
Oleh karena itu, untuk dapat mengetahui rangkaian atau wiring sebuah AVR Generator, ada baiknya
mengenal terlebih dahulu fungsi-fungsi dari terminal atau Kabel yang terdapat pada sebuah AVR.

Contoh Wiring AVR Self-Excited Generators :

Contoh Wiring Diagram AVR PMG-Excited Generators :

Halaman | 3
PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

Dari dua gambar contoh Wiring diagram AVR diatas, terdapat perbedaan pada terminal untuk PMG.
Pada AVR pertama adalah AVR Universal tidak tersedia terminal untuk PMG, sedangkan AVR kedua
terdapat terminal untuk PMG (Terminal dengan kode X2, X1, Z2), pada beberapa tipe AVR lainnya
terminal PMG menggunakan kode P2,P3,P4.

Beberapa bagian yang biasanya terdapat pada wiring atau rangkaian Terminal kabel
sebuah AVR generator AC 3 fase.

 Terminal Input pada AVR

Supplai Tegangan dari Gulungan Utama ( Main Field ), berfungsi sebagai sumber tegangan sekaligus
untuk Sensing ( Pembanding ).

 Sensing ( Input Voltage )

Terminal kabel pada AVR yang berfungsi sebagai Supplai tegangan (Input Power) atau Sensing,
biasanya dipasang pada :

 Terminal L1 & L2
 Terminal N & Ph
 Terminal P2 & P3 (AVR SX-440)
 Terminal 6,7 & 8
 Terminal S1 & S2 (AVR ABB tipe EA63-5)
 Terminal 0V & 110V, 220V, 380V
 Terminal 1,2,3

 Terminal PMG

Terminal yang juga digunakan untuk sumber tegangan, khusus untuk Generator yang dilengkapi dengan
PMG, biasanya terdapat pada terminal :

 P2,P3,P4 atau X2,X1,Z2 atau P1,P2.

Tegangan yang dihasilkan PMG biasanya berkisar antara 150Vac - 220Vac. Pada Artikel : Apa Itu
PMG Dan Fungsinya Pada Generator

 Terminal Output pada AVR

Terminal Output pada AVR, biasanya terletak pada :

Halaman | 4
PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

 Terminal X, XX
 Terminal X+, X
 Terminal E+, E
 Terminal F1,F2
 Terminal F+, F-

Output pada AVR, adalah suatu nilai tegangan yang dialirkan menuju gulungan Exciter Stator.
Besar tegangan Output AVR ke Exciter Stator biasanya berkisar antara 13Vdc - 60Vdc.

Besar tegangan yang dialirkan ke Exciter tergantung dari seberapa besar tegangan ( Sensing ) yang
diterima AVR dari tegangan Generator.

Semakin besar tegangan Sensing, AVR akan secara otomatis menurunkan besar tegangan yang
menuju Exciter, sebaliknya jika Tegangan Sensing turun maka AVR akan menambah besar tegangan
Output yang menuju ke Exciter.

Dengan prinsip kerja inilah, AVR secara otomatis menjaga Tegangan keluaran (Output Voltage) dari
Generator agar tetap Konstan atau Stabil.
Jika AVR tidak mengalirkan Tegangan ke Gulungan Exciter, tentunya Generator tidak akan
mengeluarkan Tegangan. Pada Artikel : Penyebab Tegangan Genset Tidak Keluar Dan Cara
Memperbaikinya

Terminal inilah yang biasa diberikan tegangan pembangkit dari Batere 12Vdc saat Generator tidak
keluar Tegangan, untuk memberikan Tegangan ke Exciter. Biasanya kejadian ini saat Gulungan Exciter
baru dilakukan Rewinding, atau Generator sudah sangat lama tidak beroperasi, sehingga perlu
tegangan eksternal, tapi jika Generator dilengkapi dengan PMG hal tersebut tidak perlu dilakukan.

 Terminal Pengaturan Tegangan ( Voltage Adjustment )

Pada AVR terdapat terminal yang dapat digunakan untuk penambahan Potensio ( Trimmer ), terminal ini
biasanya diberi kode :

 Terminal 1, 2

Jika tidak memerlukan pengaturan tegangan eksternal, terminal ini harus dijumper ( Dihubungkan ).
Biasanya untuk Genset yang dioperasikan secara Paralel ( Sinkron ), perlu dipasang pengatur Voltase di
Panel kontrol untuk memudahkan proses sinkron atau paralel. Pada Artikel : Penjelasan Dan Syarat
Sinkron Atau Paralel Genset SYNCHRONIZING GENERATOR

Halaman | 5
PEOPLE ENGINERING BELAJAR DAN BERBAGI – Artikel Juni - 2018

 Terminal Droop Kit CT

Pada AVR yang digunakan untuk Generator yang dioperasikan secara Paralel ( Synchronous
Generator ), maka AVR perlu dihubungkan ke CT ( Current Transformer ) untuk sensor perubahan Arus
/ Beban.
( Khusus untuk Generator yang beroperasi secara Paralel, namun jika Genset beroperasi single,
terminal ini perlu dijumper ).

Terminal CT Droop kit pada AVR biasanya dihubungkan pada :

 Terminal S1, S2
 Terminal A1, A2
 Terminal K, L

 Terminal Pengaman Over Current

Pada AVR biasanya terdapat terminal yang dihubungkan ke pengaman arus lebih seperti MCB,
Sekring, atau Pemutus otomatis. Terminal ini berfungsi untuk menjaga agar saat terjadi Arus lebih pada
Exciter, maka pengaman akan memutuskan rangkaian, sehingga dapat
mengamankan AVR dan Generator.

Pengaman Arus lebih pada AVR, biasanya dipasang pada :

 Terminal K1, K2

Catatan :

 Data terminal AVR diatas adalah gambaran secara umum, bisa saja terdapat perbedaan
Terminal pada AVR dengan Merek atau Tipe yang berbeda.

 Pada setiap AVR Genset, memiliki beberapa perbedaan sesuai dengan wiring atau rangkaian
dari pabrikan. Tentunya perlu kita pastikan setiap AVR disesuaikan dengan Wiring dari buku
petunjuk yang tersedia.

Editor : SONNY.S

Sumber :

https://duniaberbagiilmuuntuksemua.blogspot.com/2017/04/Mengenal-wiring-diagram-avr-generator-ac-3-phase-dan-
fungsinya.html

Halaman | 6

Anda mungkin juga menyukai