Sebagai upaya untuk memotivasi, memberi rasa bangga, serta meningkatkan profesionalitas, kreativitas
dan inovasi sudah selayaknya kepada tenaga laboratorium/bengkel sekolah diberikan apresiasi sesuai tugas dan
prestasi kerjanya sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Apresiasi kepada tenaga laboran/bengkel sekolah ini diharapkan dapat memberikan
motivasi tenaga laboratorium/bengkel sekolah dalam meningkatkan layanan penggunaan laboratorium/bengkel
di sekolah.
Tema pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tingkat nasional tahun 2019 adalah “Laboran
Sekolah Berprestasi dan berdedikasi yang mampu mendukung terwujudnya Pendidikan Berkemajuan”. Ruang
lingkup tersebut berkaitan dengan kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi administratif, dan
kompetensi profesional.
Pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tahun 2019 berbeda dengan tahun sebelumnya
baik pada jumlah kategori maupun prosedur pelaksanaannya. Kategori peserta pemilihan laboran meliputi
laboran sekolah SMA, SMK, Pendidikan Khusus, dan laboran sekolah yang bertugas didaerah khusus. Prosedur
pemilihan mencakup pengecekan berkas, penilaian tahap 1 (portofolio, naskah best practices, deskripsi
pengabdian), dan penilaian tahap dua (presentasi, wawancara, table topic dan spontaneous speech).
Pedoman ini diterbitkan untuk menjadi acuan bagi penyelenggara pada tingkat provinsi dan nasional.
Kami mengharapkan kerjasama dari semua pihak terkait agar pelaksanaan Pemilihan Laboran Sekolah
Berprestasi dan Berdedikasi pada Tahun 2019 dapat lebih berkualitas baik penyelenggaraan maupun hasilnya.
Jakarta,
Direktur,
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Standar kualifikasi akademik laboran sekolah dan kompetensi laboran diamanatkan dalam
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 tahun 2008 tentang Standar Tenaga
Laboratorium Sekolah/Madrasah. Dalam Permendiknas tersebut juga disebutkan bahwa standar
tenaga laboratorium sekolah/madrasah mencakup kepala laboratorium sekolah/madrasah, teknisi
laboratorium sekolah/madrasah, dan laboran sekolah/madrasah. Laboran sekolah merupakan salah
satu unsur tenaga kependidikan yang mempunyai peran strategis dan penting dalam membantu
meningkatkan mutu sekolah. Mengingat tugas dan fungsinya maka laboran sekolah dituntut
bekerja secara profesional, kreatif, dan inovatif. Namun demikian di lapangan masih banyak
ditemukan laboran sekolah yang dirangkap oleh guru dan masih banyak laboran sekolah yang
belum memiliki kompetensi yang sesuai dengan tuntutan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah.
Kesadaran masyarakat luas yang menginginkan terciptanya sekolah yang bermutu menjadikan
salah satu sumber motivasi dan tantangan bagi tenaga laboratorium sekolah untuk terus belajar
dan meningkatkan layanannya. Dalam hal ini Pemerintah memiliki komitmen yang sangat tinggi
untuk meningkatkan kompetensi tenaga laboratorium sekolah khususnya bagi tenaga Laboran
yang dalam diskripsi nya memiliki tingkat pelayanan yang paling tinggi, dengan memberikan
penghargaan dan perlindungan serta upaya peningkatan kompetensi, kinerja, sistem karier, dan
kesejahteraan secara maksimal sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Dengan didapatkan Tenaga laboratorium (laboran) di sekolah yang unggul diharapkan dapat
mendorong pendayagunaan dan pemanfaatan laboratorium untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Berkaitan dengan upaya pemberian penghargaan kepada laboran sekolah berprestasi dan
berdedikasi, maka sejak tahun 2016 Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Dasar dan Menengah melalui Sub Direktorat Kesejahteraan, Penghargaan dan Perlindungan,
menyelenggarakan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan berprestasi Tingkat Nasional
tahun 2018. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wahana pembentukan jiwa kreatif dan inovatif
para laboran sekolah, yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu layanan pendidikan yang
dilaksanakan oleh sekolah.
1
Melalui pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tingkat nasional, diharapkan juga
kualitas pendidikan dan pengelolaan laboratorium sekolah lebih meningkat dan mampu menjawab
tantangan era global yang berbasis keunggulan. Untuk kelancaran pelaksanaan dan ketercapaian
tujuan kegiatan pemilihan laboran sekolah berprestasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
melalui Direkorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah menerbitkan Pedoman Pelaksanaan Pemilihan
Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 20
Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
7. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
8. Peraturan Presiden Nomor 131 Tahun 2015 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun
2015-2019.
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan
Prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA.
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga
Laboratorium Sekolah/Madrasah.
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan
Prasarana SMK.
2
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2015 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
C. Tema
Tema Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi tahun 2019 adalah:
“Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi yang mampu mendukung terwujudnya
Pendidikan Berkemajuan”.
D. Pengertian
Pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi adalah proses seleksi berjenjang
dalam rangka menentukan figur laboran sekolah yang dapat dijadikan contoh dan suri teladan bagi
warga sekolah dan masyarakat.
Laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi adalah laboran dan atau teknisi yang bertugas di
laboratorium atau bengkel sekolah umum, laboratorium pendidikan khusus, dan laboratorium
sekolah didaerah khusus yang memiliki kepribadian dan sosial terpuji, kemampuan administratif,
kemampuan professional, serta memiliki prestasi kerja dan integritas yang tinggi.
E. Prinsip Penyelenggaraan
Penyelenggaraan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019
dilakukan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan, maka dalam penyelenggaraannya dilandasi
oleh prinsip berikut ini.
1. Objektif dan komprehensif: berbasis data dan bukti fisik (evidence) terkait dengan,
kompetensi, prestasi, etos kerja, dan karakter mulia.
2. Adil: proses pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi bebas dari kepentingan
kelompok atau golongan, suku, agama, ras, daerah, politik, dan lain-lain.
3. Integritas dan akuntabel: proses pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi
dilaksanakan secara jujur dan dapat dipertanggungjawabkan.
4. Transparan: proses pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi dilakukan
secara terbuka dan mengacu pada pedoman pelaksanaan yang berlaku.
5. Demokratis: proses pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi dilakukan
dalam suasana kebebasan dan tanpa adanya tekanan.
3
F. Tujuan
Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019 bertujuan:
1. memilih laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi pada tingkat provinsi dan nasional;
2. memberikan penghargaan kepada laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi; dan
3. membangun kreativitas dan inovasi laboran sekolah.
G. Manfaat
1. Meningkatnya kreativitas dan prestasi laboran sekolah dalam mengelola laboratirum sekolah
dalam rangka mewujudkan pendidikan yang berkemajuan;
2. Meningkatnya kebanggaan laboran sekolah terhadap tugas dan fungsi pokoknya; dan
3. Menjadikan motivasi dan inspirasi bagi laboran sekolah lainnya.
4
BAB II
KATEGORI, PERSYARATAN PESERTA DAN SISTEM PENILAIAN
A. Kategori
Lomba Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019 terdiri atas 4
kategori yaitu:
1. Laboran SMA Berprestasi dan Berdedikasi;
2. Laboran SMK Berprestasi dan Berdedikasi;
3. Laboran Sekolah Pendidikan Khusus Berprestasi dan Berdedikasi; dan
4. Laboran Sekolah Daerah Khusus (Dasus) Berprestasi dan Berdedikasi.
B. Persyaratan Peserta
1. Persyaratan Umum
Persyaratan umum peserta pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tingkat
nasional, adalah sebagai berikut:
a. Belum pernah menjadi pemenang I, II dan III pada pemilihan laboran sekolah berprestasi
dan berdedikasi di tingkat nasional;
b. Tidak berstatus sebagai guru atau guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala
laboratorium, teknisi atau laboran sekolah;
c. Tenaga laboratorium/bengkel sekolah baik yang berstatus sebagai Pranata Laboratorium
Pendidikan (PLP) atau belum;
d. Minimal lulusan program diploma satu (D1) yang relevan dengan jenis laboratorium dari
perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah atau lulusan SLTA yang memiliki masa
kerja sebagai laboran sekolah sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun di sekolah yang sama;
e. Tidak sedang dalam proses hukum dan atau pelanggaran disiplin pegawai;
f. Pada saat pelaksanaan pemilihan laboran sekolah di tingkat nasional yang bersangkutan
masih bertugas sebagai laboran sekolah;
g. Sehat dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter;
h. Terdaftar pada DAPODIK, jika belum terdaftar pada DAPODIK maka diwajibkan
menginput data terlebih dahulu pada DAPODIK.
5
2. Persyaratan Khusus
a. Bagi laboran sekolah pendidikan khusus adalah laboran sekolah yang bertugas di
Sekolah Luar Biasa pada satuan pendidikan SMALB, yang dibuktikan dengan surat
penugasan dari Kepala Sekolah.
b. Bagi laboran sekolah di daerah khusus adalah laboran sekolah yang bertugas minimal 2
(dua) tahun berturut-turut di daerah terpencil, terbelakang, daerah dengan kondisi
masyarakat adat yang terpencil, daerah perbatasan dengan negara lain, daerah yang
mengalami bencana alam dan bencana sosial atau daerah yang berada dalam keadaan
darurat lain, dan daerah tertinggal yang ditetapkan menurut Peraturan Presiden Nomor 131
Tahun 2015 tentang penetapan daerah tertinggal tahun 2015-2019.
C. Komponen dan Aspek Penilaian
Aspek penilaian Laboran Sekolah berprestasi dan berdedikasi dilakukan dengan
menggunakan kisi-kisi sebagai berikut.
Tabel 1
Komponen dan Aspek penilaian laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tahun 2019
6
No Komponen Aspek Penilaian Indikator Teknik dan
Penilaian Bentuk Penilaian
Kinerja Inventarisasi bahan Kelengkapan dokumen Portofolio
dan peralatan inventarisasi bahan Penilaian
praktik/praktikum; naskah Best
Dokumentasi Kelengkapan dokumen kegiatan Practices
kegiatan praktik/praktikum Presentasi
praktik/praktikum; Table Topic
Perawatan ruang Kelengkapan dokumen
laboratorium/bengkel perawatan ruang laboratorium/
sekolah; bengkel
Pengelolaan bahan Kelengkapan dokumen
dan peralatan pengelolaan bahan dan peralatan
laboratorium/bengkel laboratorium/bengkel
sekolah;
Pelayaan kegiatan Kelengkapan dokumen
praktik/praktikum; pelayaan kegiatan
praktik/praktikum
Penerapan prinsip Kelengkapan dokumen
K3 di penerapan prinsip K3 di
laboratorium/bengkel laboratorium/bengkel
sekolah.
Best Practices Kualitas naskah best practices
Dedikasi Integritas Lama tahun pengabdian Penilaian
menjadi laboran Sekolah dokumen
Kemampuan untuk naskah
bertindak sesuai dengan deskripsi
nilai, norma dan etika pengabdian
dan video
Kemanfaatan Tingkat kemanfaatan bagi Wawancara
sekolah binaan
Keberlanjutan Konsistensi dalam
melaksanakan tugas
Ketahanan Keuletan dalam mengatasi
kesulitan (keterbatasan) sumber
daya sekolah binaan
Pengorbanan Kerelaan meluangkan waktu,
pikiran dan tenaga di luar
pekerjaan
D. Pembobotan
Komponen penilaian diolah menjadi nilai akhir Laboran Sekolah dengan bobot pada Tabel
2 berikut.
Tabel.2 Pembobotan Penilaian
7
Aspek Penilaian
No Kategori Kompetensi Kinerja Dedikasi
TS TT SS OB UK PF BP OP PD WW
Laboran
1. 5 5 5 5 15 20 10 5 15 15
SMA
Laboran
2. 5 5 5 5 15 20 10 5 15 15
SMK
Laboran
3. Pendidikan 5 5 5 5 15 15 5 5 20 20
Khusus
Laboran
4. Daerah - 5 5 5 10 10 5 5 25 30
Khusus
Keterangan:
TS Tes tertulis
TT Table Topics adalah kegiatan tanya jawab dimana peserta
mengambil undian pertanyaan, menyerahkannya kepada juri dan
menjawab soal yang dibacakan oleh juri.
SS Spontaneous Speech adalah peserta secara bergiliran membuat suatu
ungkapan yang terkait dengan topik yang sudah ditentukan,
kemudian ungkapan tersebut ditanggapi oleh peserta yang lain.
OB Observasi adalah pengamatan terhadap kepribadian dan sosial (5
karakter dasar) selama peserta mengikuti proses pemilihan laboran
sekolah berprestasi dan berdedikasi nasional.
UK Uji Kinerja adalah unjuk kinerja laboran dalam bentuk praktik
pengoperasian alat atau penanganan bahan.
PF Portofolio merupakan kumpulan dokumen yang menggambarkan
kinerja/track record laboran sekolah selama 2 tahun.
BP Best practices adalah karya yang mendeskripsikan pengalaman
terbaik laboran sekolah dalam melaksanakan tugas pokok.
OP Oral Presentation (Best Practices) merupakan kegiatan presentasi
best practices laboran sekolah dengan menggunakan media (Power
point, poster, banner atau media lainnya),
PD Penilaian Deskripsi (Pengabdian) dan video (profil laboran, profil
sekolah dan testimoni GTK selama 3 menit)
8
WW Wawancara terkait dedikasi laboran sekolah
E. Nilai Akhir
Nilai akhir adalah nilai kumulatif dari aspek penilaian dengan menggunakan formula
sebagai berikut:
1. Nilai akhir Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat nasional bagi laboran
SMA/SMK dan Laboran Pendidik Khusus Sebagai berikut:
NA = 20% NKo + 50% NKi + 30% ND
2. Nilai akhir Laboran Sekolah Pendidikan Khusus Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat
nasional sebagai berikut:
NA = 20% NKo + 40%NKi + 40% ND
3. Nilai akhir Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat nasional bagi laboran
sekolah di daerah khusus sebagai berikut:
NA = 15% NKo + 30%NKi + 55% ND
Keterangan:
NA = Nilai Akhir
NKo = Nilai Kompetensi
NKi = Nilai kinerja
ND = Nilai Dedikasi
9
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Tahapan Pelaksanaan
Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019 dilaksanakan secara
bertahap mulai dari tingkat provinsi sampai nasional sebagaimana tertera pada gambar 1.
Penetapan
SK
Pemilihan Laboran Seleksi Peringkat Peringkat I, II, & III
SMA/ Usulan penetapan dari Laboran Sekolah
Berprestasi dan Nasional
SMK/SLB/Dasus peringkat Mendikbud
Berdedikasi
Gambar 1
Tahapan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tahun 2019
B. Penyelenggaraan
Penyelenggaraan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi tingkat provinsi
dan nasional dilakukan oleh panitia, dengan ketentuan sebagai berikut.
1. Unsur-unsur Kepanitiaan
Panitia Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan berdedikasi memiliki unsur kepanitiaan
sebagai berikut.
a. Unsur kepanitiaan tingkat Provinsi dapat terdiri atas: Dinas Pendidikan, tokoh
masyarakat, pemerhati pendidikan, perguruan tinggi, dan/atau organisasi profesi tenaga
kependidikan.
b. Unsur kepanitiaan tingkat nasional dapat terdiri atas: Kemdikbud, Perguruan Tinggi,
Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) dan unsur lain sesuai kebutuhan.
2. Tugas Panitia
a. Menyeleksi peserta pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi pada setiap
kategori lomba.
b. Mengolah nilai akhir.
c. Menetapkan pemenang I, II dan III.
10
d. Melaporkan penyelenggaraan pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi
yang dilengkapi dengan Berita Acara Penetapan Pemenang.
e. Panitia tingkat provinsi mengusulkan pemenang I kepada panitia penyelenggara
Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan berdedikasi tingkat nasional.
C. Jadwal Pelaksanaan
1. Penyelenggaraan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi tingkat provinsi
selesai dilaksanakan paling lambat tanggal 5 Juli 2019.
2. Registrasi secara online peserta Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi
tingkat nasinal dibuka mulai tanggal 25 Juni sd 23 Juli 2019
3. Usulan peserta pemilihan dari provinsi diterima oleh Panitia Penyelenggara Pemilihan
Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi tingkat nasional paling lambat 23 Juli 2019.
4. Pelaksanaan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional di
laksanakan tanggal 12 sd 19 Agustus 2019.
D. Prosedur Pemilihan
Prosedur Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi nasional tertera pada
Gambar 2
11
VERIFIKASI DAN VALIDASI
PENILAIAN TAHAP 2
BERKAS
TES TULIS DAN UJI KINERJA
PENGOLAHAN NILAI
TAHAP 1 PENGOLAHAN NILAI
TAHAP 2
E. Biaya
Pemilihan Laboran SMA/SMK, SLB dan Dasus Berprestasi dan Berdedikasi di tingkat
provinsi ditanggung oleh Pemerintah provinsi. Pemilihan Laboran SMA/SMK, SLB, dan Dasus
Berprestasi dan Berdedikasi di tingkat nasional ditanggung Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
F. Dokumen Kelengkapan
Dokumen-dokumen yang harus dikirim ke panitia untuk setiap tingkat tertera pada Tabel 3
berikut ini.
12
Tabel 3
Dokumen Kelengkapan Peserta Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi
Bentuk
No. Dokumen
Dokumen
17. Video profil laboran sekolah, sekolah tempat bekerja dan Softcopy
testimoni GTK pengguna laboratorium (file)/MP4
Semua dokumen Softcopy (file) disimpan dalam format pdf, kecuali video dalam mp4 dan
best practice dalam format Microsoft Word dengan jenis font Times New Roman, size 12 pt, 1,5
spasi, ukuran A4. Bahan presentasi disiapkan dengan menggunakan format Microsoft Powerpoint.
Dokumen-dokumen pendukung dapat diunduh pada laman:
13
http://aplikasi.tendik.kemdikbud.go.id/daftarulangberprestasi dan berdedikasi 2019.
Semua dokumen persyaratan diisi dan disimpan dalam file dengan ekstensi pdf. File naskah
Best Practice dibuat dalam satu file yang utuh tidak terpisah-pisah antara judul-kata pengantar-
daftar isi-bab-daftar pustaka. Semua file dokumen yang dipersyaratkan diunggah pada laman:
http://aplikasi.tendik.kemdikbud.go.id/daftarulangberprestasi dan berdedikasi 2019.
Khusus media untuk presentasi best practices (Power Point, poster, banner atau media
lainnya), dibawa pada saat mengikuti pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi
tingkat nasional.
14
BAB IV
PENUTUP
Kegiatan Pemilihan Laboran Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional Tahun
2019 merupakan wujud nyata perhatian pemerintah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan
nasional. Melalui pemilihan ini pemerintah memberikan apresiasi untuk memotivasi laboran sekolah
dalam meningkatkan profesionalismenya.
Pedoman ini digunakan sebagai acuan dalam penyelenggaraan pemilihan laboran sekolah
berprestasi dan berdedikasi di tingkat provinsi dan nasional. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan
kualitas pelaksanaan program pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi nasional. Semoga
pelaksanaan kegiatan pemilihan laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi tingkat nasional ini dapat
berjalan dengan baik, sukses, dan tepat sasaran.
15
Lampiran 1. Biodata Laboran Sekolah
(Diketik atau ditulis dengan huruf balok dan tinta hitam) 6 bulan
terakhir
(warna)
I. KETERANGAN PERORANGAN
4x6
1. Nama Lengkap
3. NIP **
4. NUPTK
8. Agama
9. Nama Sekolah
11. Telp./Fax.
c. Kecamatan
d. Kabupaten
e. Provinsi
b. HP
14. e-mail
16
II. RIWAYAT PENDIDIKAN
Pendidikan di dalam dan di luar negeri
Tingkat
No. Jurusan Tahun Institusi Pendidikan
Pendidikan
1. SD
2. SLTP
3. SLTA
4. Perg. Tinggi
D1
D2
D3
S1 / D4
1.
2.
3.
1.
2.
3.
17
V. RIWAYAT PEKERJAAN
No. Jabatan Tahun Tempat Keterangan
1.
2.
3.
2.
3.
2.
3.
2.
3.
18
2. Karya Inovasi
No. Judul Karya Inovasi Tahun Paten/belum Paten
1.
2.
3.
1.
2.
3.
Saya, yang bertandatangan di bawah ini, menyatakan bahwa biodata tersebut benar-benar menggambarkan
diri pribadi, kualifikasi dan pengalaman yang telah diperoleh.
Tandatangan : .........................................................
19
Lampiran 2. Sistematika Penulisan Portofolio
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERNYATAAN
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR/FOTO
DAFTAR LAMPIRAN
A. Deskripsi laboratorium/bengkel tempat kerja
Menggambarkan laboratorium/bengkel tempat laboran sekolah bekerja meliputi lokasi,
laboratorium/bengkel, ruangan dalam laboratorium/bengkel, fasilitas yang tersedia, alat dan bahan
yang tersedia, dilengkapi dengan foto/gambar/bagan.
20
Lampiran 3. Format Sampul Best Practices
KODE KATEGORI
Judul
Tuliskan Judul dengan huruf Times New Roman
(Font 22, semua dalam huruf kapital)
Oleh
(Tuliskan Nama Lengkap, NIP/NUPTK)
21
Lampiran 4. Pedoman Pembuatan Best Practice
A. Pengertian
Best practices laboran sekolah berprestasi dan berdedikasi adalah tulisan yang berisi praktik
pengalaman terbaik yang dilakukan laboran sekolah dalam bidang pelayanan dan pengelolaan
laboratorium.
B. Sistematika
1. Bagian Awal
Bagian ini terdiri atas halaman judul (cover), halaman pernyataan keaslian naskah yang
ditandatangani, halaman lembar persetujuan dari atasan langsung dan atau pejabat terkait,
abstrak atau ringkasan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar
lampiran.
2. Bagian Isi
a. Bab Pendahuluan, berisi latar belakang, masalah, tujuan, dan manfaat best practices yang
dilaksanakan.
b. Bab Kajian Pustaka, berisi teori, kebijakan, pedoman dan/atau praktik yang dijadikan
rujukan dalam menyelesaikan masalah.
c. Bab Metode, berisi tentang prosedur dan perangkat atau instrumen, dan cara pemecahan
masalah.
d. Bab Hasil dan Pembahasan, Penyajian dan analisis data yang mencakup keadaan awal,
proses, dan hasil akhir yang diperoleh dari hasil pelaksanaan serta dampaknya bagi
laboratorium sekolah.
22
3. Bagian Penutup
2. Di bagian kanan atas sampul depan naskah untuk masing-masing kategori lomba/pemilihan
diberi kode:
3. Jumlah halaman naskah 15-20 halaman tidak termasuk lampiran, kertas ukuran A4.
4. Naskah diketik dengan spasi 1,5; huruf Times New Roman; ukuran huruf 12; batas tepi/margin
kiri 4 cm, kanan 3 cm, atas 3 cm, dan bawah 3 cm. Khusus untuk ukuran huruf tabel dan
gambar disesuaikan dengan kebutuhan.
2. Konten poster:
a. Tema poster menyesuaikan dengan karya best practices;
b. Kerangka isi poster meliputi latar belakang,tujuan, implementasi, dan hasil;
c. Tampilan poster dapat berisikan teks, gambar, foto, grafik, bagan, atau tabel yang berkaitan
dengan best practices;
d. Isi poster yang disajikan mudah dipahami oleh orang yang mengamati
23
e. Pemilihan warna disesuaikan dengan kebutuhan
f. Pemilihan lay out disesuaikan dengan kebutuhan
24
Lampiran 5. Ketentuan Pembuatan Vidoe Profil
1. Format video :
a. Pembuatan video dapat menggunakan kamera smartphone /kamera digital
b. Ukuran file video yang dibuat tidak melebihi 6 MB.
c. Durasi video maksimal 3(tiga) menit.
d. Format file video harus MP4 (contoh nama file: videoprofil_nama laboran.mp4) diunggah
melalui portal youtube.com dan mengirimkan alamat tautannya ke
http://aplikasi.tendik.kemdikbud.go.id/daftarulangberprestasi dan berdedikasi 2019.
2. Konten video:
a. Judul
b. Profil laboran
o Peserta
Menggambarkan laboran diserta nama dan identitas pendukungnya.
o Sekolah
Menggambarkan sekolah tempat laboran bekerja meliputi nama sekolah dan identitas
serta letak geografisnya.
c. Gambaran laboratorium tempat kerja
o Letak laboratorium
Menggambarkan letak laboratorium di sekolah tempat laboran bekerja, dapat disertai
denah sekolah.
o Ruangan laboratorium dan fasilitas pendukungnya
Menggambarkan ruangan laboratorium, ruangan pendukung sepeti ruang persiapan,
ruang laboran, ruang alat/bahan dll.
o Fasilitas yang tersedia
Menggambarkan fasilitas pendukung seperti lemari asam, blower, jendela, bak cuci,
dll.
o Alat yang tersedia
Menggambarkan alat yang tersedia di laboratorium beserta tempat penyimpanannya.
o Bahan yang tersedia
Menggambarkan bahan yang tersedia di laboratorium beserta tempat
penyimpanannya.
o Fasilitas K3
Menggambarkan fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Kerja di laboratorium/bengkel.
d. Tugas dan fungsi laboran
o Persiapan, selama, dan setelah praktikum
Menggambarkan aktivitas laboran dalam melakukan persiapan praktikum, selama
proses praktikum, dan setelah praktikum.
o Layanan non praktikum
25
Menggambarkan aktivitas laboran dalam melayani pengguna diluar jadual praktikum,
misalnya KIR (Karya Ilmiah Remaja).
o Pengadministrasian alat dan bahan
Menggambarkan aktivitas laboran dalam mengadministrasikan fasilitas, alat dan
bahan yang terdapat dalam laboratorium, misalnya menyimpan alat/bahan, pengisian
kartu stok, dll.
o Pemeliharaan alat dan bahan
Menggambarkan aktivitas laboran dalam melakukan pemeliharaan alat, menata bahan
sesuai katagorinya, dll.
e. Inovasi yang telah dilaksanakan
Menggambarkan inovasi yang dilakukan laboran untuk meningkatkan kinerja atau
mengatasi permasalahan yang dialami selama laboran bertugas.
26
Lampiran 6. PANDUAN PEMBUATAN DESKRIPSI PENGABDIAN
Deskripsi pengabdian adalah uraian dedikasi laboran sekolah yang mencakup masa pengabdian dan
kemampuan bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan etika (integritas), tingkat kemanfaatan bagi
sekolah (laboratorium), konsitensi dalam menjalankan tugas (kebrlanjutan), keuletan dalam
mengatasi kesulitan/keterbatasan sumber daya di sekolah/laboratorium (ketahanan), dan kerelaan
meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga melampaui batas pelaksanaan tugas pokok (pengorbanan).
Ketentuan
1. Isi deskripsi :
Integritas
o Lama tahun pengabdian menjadi laboran Sekolah
o Kemampuan untuk bertindak sesuai dengan nilai, norma dan etika
Kemanfaatan
o Tingkat kemanfaatan bagi sekolah/laboratorium tempat bekerja
Keberlanjutan
o Konsistensi dalam melaksanakan tugas
Ketahanan
o Keuletan dalam mengatasi kesulitan (keterbatasan) sumber daya sekolah/laboratorium
Pengorbanan
o Kerelaan meluangkan waktu, pikiran dan tenaga di luar pekerjaan
JUDUL
Nama Laboran
Nama Sekolah - Provinsi
Isi Deskripsi
(Maksimum 250 kata )
3. Ukuran kertas A4, margin kiri: 4 cm, kanan; 3 cm, atas: 3 cm, bawah: 3 cm
4. Font: Times New Romsn
Judul dalam Bahasa Indonesia: Capital (uppercase), 12, BOLD
Nama Laboran: 12, Bold
Nama Sekolah: 12
Isi Deskripsi: 11, tidak memakai paragraph
5. Spasi tulisan: 1.15 spasi
27