No. Dokumen No. Revisi Halaman 00 1/1 Standar Prosedur Ditetapkan Direktur Utama Tanggal Terbit Operasional dr. R.P.H Siahaan, MHA I. Pengertian Penyimpanan obat-obat high-alert, konsentrat tinggi serta narkotika dan psikotropika serta obat kemoteraphy merupakan penataan sampai dengan penyusunanan obat-obat High Alert dan Elektrolit Konsentrat di Instalasi farmasi. II. Tujuan Sebagai acuan untuk menyimpan obat-obat high-alert, konsentrat tinggi serta narkotika dan psikotropika serta obat kemoteraphy yang diterima dari gudang farmasi agar mudah dalam pengambilan III. Kebijakan obat sehingga tidak terjadi kerusakan.
IV. Prosedur Penyimpanan Obat High Alert di Trolley Emergency
1. Perawat Ruangan akan melapor ke bagian farmasi setiap membuka trolley emergency. 2. Perawat Ruangan melapor obat-obat yang terpakai di Trolley Emergency berserta jumlah pemakaian obat tersebut. 3. Dokter yang menggunakan akan menulis resep obat-obat yang terpakai di Trolley Emergency. 4. Staf Farmasi akan memberikan obat sesuai resep 5. Staf farmasi akan mengunci kembali Trolley Emergency setelah dimasukkan kembali semua obat-obat yang telah terpakai.
Penyimpanan Obat High Alert untuk penggunaan rutin di Ruangan
1. Dokter DPJP akan menulis obat-obat High Alert yang di perlukan 2. Perawat akan menginput obat sesuai resep. 3. Staf portir obat farmasi mengantar Obat High Alert ke Nurse Station 4. Perawat akan menyimpan obat High Alert di tempat khusus obat high alert. 5. Perawat akan membuat identitas pasien ( nama, MR , Tanggal Lahir) pada Obat High Alert. 6. Perawat akan menyimpan obat High Alert yang sejenis di tempat yang sama untuk semua pasien.