1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup:
Pasal 59 ayat (1) : Setiap Orang yang menghasilkan Limbah B3 wajib melakukan Pengelolaan Limbah
B3 yang dihasilkannya.
Pasal 102 : Setiap orang yang melakukan Pengelolaan Limbah B3 tanpa izin, dipidana penjara paling
singkat 1 tahun dan paling lama 3 tahun dan denda paling sedikit 1 M dan paling banyak 3 M.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah B3.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Terintegrasi
secara Elektronik (Online Single Submission).
4. Peraturan MenLHK Nomor 95 Tahun 2018 tentang Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan
Beracun Terintegrasi Dengan Izin Lingkungan Melalui Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi
secara Elektronik.
Profil Perkembangan Layanan Proses Perizinan Pengelolaan Limbah B3 Sebelum
Tahun 2014 sampai dengan Tahun 2018
Jenis Perizinan Berusaha Berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2018 3
3
Reformasi Perizinan Berusaha Berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2018
4
Berlaku untuk Sektor yang tercantum di dalam Pasal 85 ayat (1):
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20
Pasal 86
Pemenuhan Komitmen
Validasi Laporan
Mulai Dokumen Komitmen
t0 t1 Waktu sesuai Surat Pernyataan Komitmen
Pasal 8 ayat (2) PermenLHK Nomor: 95 tahun 2018
kewenangannya.
Format Surat Laporan
sesuai dengan Lampiran III
PermenLHK Nomor: 95
Tahun 2018
Pasal 9 PermenLHK Nomor: 95 tahun 2018
(1) Laporan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (3), Direktur Jenderal,
kepala instansi lingkungan hidup provinsi, dan kepala instansi lingkungan
hidup kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya melakukan
(5) Berita acara sebagaimana dimaksud pada ayat (4) disusun dengan
menggunakan format sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Format BA Verifikasi sesuai
dengan Lampiran IV
PermenLHK Nomor: 95 /2018
Format ND Dirjen
ke MenLHK
Pasal 11 PermenLHK Nomor: 95 tahun 2018
(1) Berdasarkan surat rekomendasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat
(1), Menteri, gubernur, dan bupati/wali kota menerbitkan:
a. surat pernyataan telah terpenuhinya komitmen; atau
(3) Surat pernyataan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan bersamaan
dengan penerbitan:
a. Notifikasi persetujuan; atau
b. Notifikasi penolakan, disertai dengan alasan penolakan.
Pasal 12 PermenLHK Nomor: 95 tahun 2018
(2) Surat pernyataan dan Notifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
disusun dengan menggunakan format sebagaimana tercantum dalam
Lampiran V yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan
Menteri ini.
2
1. Dokumen dari OSS
Mendaftar dan
2. Surat Permohonan
5 Hari Izin Efektif
upload dokumen
3. Surat Pernyataan Komitmen
ke PTSP 4. Persyaratan Teknis 1. Surat Pernyataan Terpenuhinya
Verifikasi komitmen ke Pemohon
Lapangan 2. Notifikasi ke Lembaga OSS
Pemenuhan Komitmen
Tim Teknis VPLB3 Tim Teknis
dan pemohon Pemohon izin Dirjen PSLB3 MenLHK
Waktu VPLB3
berdasarkan
Pemohon Izin
Validasi t1
Dokumen Laporan Rekomendasi
t0
Komitmen Dirjen ke MenLHK
t2 5 Hari 5
3 4
WRA
• Verifikasi Lapangan
Lengkap Surat Pernyataan dan Notifikasi
• Berita Acara Verifikasi
Lapangan 1. Pernyataan Telah/Tidak Terpenuhinya
Komitmen ke Pemohon
Melaksanakan 2. Notifikasi Persetujuan/Penolakan
Pemenuhan Komitmen terpenuhinya Komitmen ke Lembaga OSS
5 Hari
Berdasarkan Surat Rekomendasi
Komitmen Disetujui
Pomohon
Dirjen PSLB3 ke Menteri LHK
Izin Berlaku Efektif
Laporan Pemenuhan 1. Rekomendasi Telah
Komitmen Terpenuhinya Komitmen
2. Rekomendasi Belum 5 Hari Pelaksanaan Izin Pengelolaan
terpenuhinya Komitmen Limbah B3