Anda di halaman 1dari 2

INA NURFIA

01211840000008
KIMIA
FILOSOFI MARCO POLO

Marco Polo lahir 15 September 1254 di Venesia, Italia, dia merupakan


seorang penjelajah dan pedagang berkebangsaan Eropa yang memiliki kisah
petualangan yang mengesankan. Kisah petualangan Marco Polo begitu terkenal
karena gambaran Marco Polo akan tempat-tempat yang ia singgahi begitu
memikat. Marco Polo memulai perjalanannya ketika ia berusia 17 tahun. Ketika
itu ia melakukan perjalanan bersama dengan ayahnya yang bernama Niccolo dan
pamannya yaitu Maffeo. Mereka merupakan orang barat pertama yang
melakukan perjalanan Jalur Sutera ke Cina dan mengunjungi Kublai Khan. Marco
Polo kemudian mencatat perjalanannya dalam sebuah buku II Milione. Buku
inilah yang mencuatkan namanya.
Dalam perjalanannya dari Venesia selanjutnya ke Irak, Iran, Afghanistan,
menyusuri Jalur Sutera ke China, dan kembali ke Venesia melalui Indonesia, Sri
Lanka, dan India. Semua tempat yang ia kunjungi dan masyarakat serta
budayanya diabadikan oleh Marco Polo. Berkat perjalanannya itu, maka
terbukalah rute dagang antara Eropa ke Asia yang sebelumnya pada masa itu
masih dianggap berbahaya dan belum terpetakan. Berkat Marco Polo pula,
kerajaan-kerajaan di Eropa mendapat informasi yang lengkap dan sangat
berharga mengenai Asia.
Salah satu pencapaian Marco Polo adalah ketika dia berhasil diterima
dengan baik oleh Kublai Khan di Cina, bahkan menurut beberapa sumber, dia
bahkan dianugerahi sebuah jabatan oleh Khan dalam pemerintahannya. Selain itu,
Marco Polo tercatat pernah melakukan perjalanan hingga ke wilayah India.
Perjalanannya itu dituangkan oleh Marco Polo dalam judul buku “The Travels”
yang berisi kumpulan catatan perjalanannya ke Asia. Dari banyak kisah Marco
Polo, salah satu kisah Marco Polo yang menarik untuk bangsa Indonesia adalah
cerita tentang unicorn atau kuda bertanduk satu yang menurutnya dijumpainya di
pulau Sumatra. Tetapi, ilmu pengetahuan membuktikan bahwa yang ditemukan
Marco Polo itu bukanlah unicorn melainkan badak Sumatra.
Tiga tahun setelah kembali ke Venesia, saat itu perang berkecamuk antara
Venesia dan Genoa. Marco Polo yang saat itu berusia 42 tahun ditunjuk otoritas
INA NURFIA
01211840000008
KIMIA
Venesia sebagai salah satu komandan strategi armada perang. Namun pada 1296,
Genoa berhasil menaklukkan Venesia. Dalam perang yang dilatarbelakangi
dominasi jalur perdagangan laut itu serdadu Genoa menangkap Marco Polo dan
mengirimnya ke salah satu penjara di Genoa. Di dalam penjara, Marco Polo
menghabiskan waktu dengan mencatat ulang kisah perjalanan hidupnya selama di
daratan Tiongkok. Ia lalu bertemu dengan seorang penulis terkenal di zamannya,
yaitu Rustichello of Pisa. Melalui Rustichello ia bertutur dan menyerahkan
sebagian catatannya. Rustichello tertarik dengan kisah-kisah perjalanan Marco
Polo. Kemudian ia menulis ulang semua kisah Marco Polo. Lalu, terbitlah buku
yang dikenal sebagai Description of the World yang menggemparkan literatur
Eropa.

Anda mungkin juga menyukai