Disusun Oleh :
I. TUJUAN
Praktikum ini bertujuan untuk:
a. Mengetahui karakteristik statis sensor suhu
b. Membandingkan karakteristik statis dua buah sensor
II.1 Akurasi/Ketepatan
Akurasi adalah nilai/harga terdekat dengan mana suatu pembacaan instrumen
mendekati harga yang sebenarnya dari variabel yang diukur. Jadi akurasi menyatakan
tingkat kedekatan hasil pengukuran terhadap nilai yang sesungguhnya. Nilai
sesungguhnya pada umumnya ditetapkan berdasarkan standar pengukuran yang diterima.
Nilai Akurasi dapat ditentukan dengan persamaan berikut.
Dimana xi adalah sinyal keluaran pada titik pengukuran ke k, dan yi adalah nilai
sinyal sebenarnya (bisa berasal dari pengukuran alat/sensor standar) pada titik pengukuran
ke k, dari seluruh titik pengukuran sebanyak K.
II.2 Presisi/Ketelitian/Kesaksamaan
Presisi adalah suatu ukuran kemampuan untuk mendapatkan hasil pengukuran
yang serupa pada pengukuran yang berulang dalam koordinat atau keadaan yang serupa
pula. Nilai presisi dapat ditentukan dengan persamaan berikut.
Dimana x(k)n adalah sinyal keluaran pada titik pengukuran ke k pada percobaan
pengukuran ke n, dari seluruh titik pengukuran sebanyak K.
II.3 Sensitivitas/Kepekaan
Kepekaan adalah perbandingan antara perubahan amplitudo sinyal keluaran atau
respons instrumen terhadap perubahan amplitudo sinyal masukan (sinyal
masukan/keluaran dapat berarti variabel yang diukur). Jika nilai sensitivitas tersebut
konstan untuk setiap titik pengukuran, maka sensor/transduser tersebut bersifat linier.
Sensitivitas dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan sebagai berikut.
II.4 Linieritas
Linieritas mendeskripsikan suatu ukuran kemampuan untuk mendapatkan
kemiringan/slope yang sama di setiap koordinat pengukuran pada kurva hubungan
antara masukan dan keluaran. Jadi linieritas merupakan ukuran untuk mendapatkan nilai
yang sama pada perbandingan antara perubahan besaran keluaran dan perubahan
besaran masukan di setiap titik pengukuran.
III. BAHAN DAN ALAT PRAKTIKUM
1. Alat
a. Gelas Pyrek
b. Autonics TK4L thermometer controller
c. Pemanas air
d. Power supply
e. Digital Multimeter
f. Mikrokontroler/arduino board
2. Bahan
a. Termokopel type K MAX6675
b. Sensor suhu DS18B20
c. Resistor 4,7K ohm
d. Air
e. Kabel konektor
f. Breadboard/papan proyek elektronika
Sketch Arduino untuk percobaan karakteristik sensor dengan sensor DS18B20 dan
MAX6675. Sebelum membuat program, pastikan bahwa Arduino IDE telah ditambahkan
library OneWire.h, MAX6675.h, dan DallasTemperature.h. Cara untuk menambah library
adalah dengan masuk pada menu Sketch - Include Library - Manage Libraries …. Lalu
ketikkan pada kolom pencarian MAX6675, DallasTemperature, dan OneWire. Setelah
ditemukan, pastikan koneksi internet tersedia, selanjutnya klik install.
V. DATA PERCOBAAN
Suhu Percobaan 1 Percobaan 2
thermometer Suhu Sensor Suhu Sensor
standar termokopel suhu termokopel suhu
(Autonics TK4L) modul DS18B20 modul DS18B20
oC
MAX6675 oC oC MAX6675 oC
oC
𝟑𝟒,𝟐−𝟑𝟔,𝟓
Contoh perhitungan = | | = 𝟎, 𝟎𝟔𝟕
𝟑𝟒,𝟐
34,2 (suhu 36,5 34,5 0,067 0,008 36,5 34,4 0,067 0,005
awal)
40 44,25 37,56 0,106 0,061 44,5 38,56 0,112 0,036
45 49 43,25 0,088 0,038 49,5 44,38 0,100 0,013
50 54,75 52,15 0,095 0,043 55,5 52,44 0,110 0,048
55 59,5 56,21 0,081 0,022 60,5 55,5 0,100 0,009
60 64,75 61,81 0,079 0,030 65,5 62,38 0,091 0,039
65 68,25 66,06 0,050 0,016 69,5 66,56 0,069 0,024
70 73,25 71,12 0,046 0,016 74,5 71,19 0,064 0,017
Rata-rata 0,0765 0,02925 Rata-rata 0,089125 0,023875
b. Perhitungan nilai Presisi
𝟑𝟒,𝟒−𝟑𝟒,𝟓
Contoh perhitungan = | | = 𝟎, 𝟎𝟓
𝟐
|𝟒𝟒,𝟐𝟓−𝟑𝟔,𝟓|
Contoh perhitungan = |𝟒𝟎−𝟑𝟒,𝟐|
= 𝟏, 𝟑𝟑𝟔
Karena setiap sensor memiliki tingkat akurasi,presisi,sensitivitas dan linearitas yang berbeda
ada baiknya sebelum menggunakannya kita harus terlebih dahulu melakukan pengecekkan
terhadap sensor tersebut agar saat mengukur nanti nilai yang diukur tidak berbeda jauh dari
nilai yang sebenarnya.
VII.1 Akurasi
Tiap-tiap sensor memiliki nilai akurasinya sendiri. Menurut perhitungan diatas nilai akurasi
DS18B20 lebih baik daripada MAX6675 dari kedua percobaan yang kami lakukan. Dan itu
menunjukan bahwa DS18B20 memiliki kemampuan mengukur suatu variabel mendekati nilai
sebenarnya atau nilai yang standar yang menjadi acuan.
VII.2 Presisi
Pada pengukuran presisi MAX6675 mendapatkan hasil yang lebih baik daripada DS18B20
dengan nilai
MAX6675 DS18B20
0,359375 0,3975
VII.3 Sensitivitas
Pada pengukuran sensitivitas DS18B20 memiliki sensitivitas lebih baik dibanding MAX6675
MAX6675 DS18B20 MAX6675 DS18B20
0,0765 0,02925 0,089125 0,023875
VII.4 Linearitas
Pada bagian linearitas kurang lebih kedua sensor memiliki kemampuan yang sama
Linearitas MAX6675 Linearitas MAX6675
Percobaan 1 Percobaan 2
80 80
70 y = 5.1101x + 33.286 70 y = 5.1101x + 33.286
60 60
50 50
40 40
30 30
20 20
10 10
0 0
34,2 40 45 50 55 60 65 70 34,2 40 45 50 55 60 65 70
(suhu (suhu
awal) awal)