Fama’anö
Lembe Meza sola’ala’a safusi, simane sito’ö ba nomo ndra Niha Slovenia. Tefa’anö ba meza Buku
Ni’amoni’ö (ba gotalua), röfa (tanö ba gabera, lili (tanö ba gambölö), roti (nibe’e ba ragaraga – bangai röfa).
6) Solohe Gambara Danö Slovenia (mufaigi nahia ban gai dowa tanö föna)
7) Gambara Tema HDS 2019 (mube’e bangai peta Gambara Danö Slovenia)
AGENDRE BA WANGANDRÖ NI’ENDRONGAGÖ 2019
1. PROSESI IBADAH
(1) Ba ginötö möi ba gosali ‘Prosesi ibadah”, muzizio zato ba manunö “Omusomuso dödö
Zamati” (ba tola göi te’ohe “taritarian” na so.
(2) Ngenoli zifao ba prosesi, ya’ia da’ö:
Sanari (na lö sanari – ba tanö föna zolohe lili)
Solohe röfa
Solohe Buku Ni’amoni’ö
Solohe Lili
Solohe Roti (ba tola göi gowi ma talö – na lö roti)
Solohe Mako/galasi si no mufo’ösi anggur, ba ma Teh Manis.
Solohe Idano safusi ba galasi/mako
Solohe Asio si no mube’e ba zifete.
Solohe naha mbunga (Bunga Anyelir)
(3) Sama’ema Huhuo Sebua
(4) Liturgos 1 + Liturgos 2
(5) Ira Alawe Slovenia:
Marjeta (ditulis di kertas nama Marjeta lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Mojca (ditulis di kertas nama Mojca lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Marija (ditulis di kertas nama Marija lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Ema (ditulis di kertas nama Ema, lalu digantung di leher yang memerankan Marjeta.
Bisa juga kreasi lain)
Natasha (ditulis di kertas nama Natasha lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
(6) Solohe Gambara Danö (ba garate si no muraka)
(7) Solohe Gambara Tema HDS.
(8) Dawalu (8) niha ndra’alawe solohe fangandrö salahi
(9) Sangowuloi Fasombata
3. FANGOWAI
Liturgos-1 : Moroi ba ngasi ndra’alawe ba mbanua Slovenia, Tanö Eropa, ba
wa’omuso dödö börö wa’ebua dödö Lowalangi, somböi ölia ulidanö, si
no sökhi ba moadu, --- la’owai ita fefu ba döi Zo’aya ya’ita Yesu
Keriso. Lamane wangowai ba li khöra: DOBER DAN!
Jemaat : Dober Dan!
Liturgos : Yafaofao khömi Lowalangi,
Jemaat : Yafao khöu GehehaNia.
1
Menjelaskan secara singkat Tema HDS, gambaran umum negara Slovenia, dan ajakan memberi persembahan yang
ditujukan untuk membantu perempuan miskin di Slovenia – yang akan dikirim melalui PGI Jakarta.
4. MANUNÖ
Liturgos-2 : Sifao ndra talifusö moroi ba Slovenia, damöi ita föna Lowalangi,
data’owuawua’ö dödöda ba wanuno Ya’ia, Manunö ita moroi ba
Mbuku Zinunö numero: 19. “Tasunosuno Lowalangi”
5. VOTUM
Liturgos-1 : Datahonogö dödöda ba wariawösa, ba ba wahasambua khö Lowalangi,
muzizio zato:
7. MANUNÖ
Liturgos-2 : Manunö ita moroi ba Mbuku Zinunö numero: 207: 1 - 2
Sato : Yaduhu
10.FANGOWULOI FASÖMBATA
Liturgos-2 : Ia da’e tebe’e khöda ginötö ba wolohe fasömbatada khö Lowalangi.
Ta’osamuzaigö wame’e, he fasömbata siföföna, ba simanö göi zi mendrua awö
zi medölu. Ba siföföna ua datafondrondrongo Li Lowalangi me imane:
“Same’e sumange fangandrõ saoha gõlõ, da’õ zamolakhõmi ya’odo, ba ba zi lõ
sinegu ba mbuabuania u’oroma’õ wangorifi andrõ khõ Lowalangi.” (Sinuno
50:23)
Liturgos-2 : Da tafasao wasömbatada andre föna Lowalangi…. Muzizio ita fefu …..
Manunö ita moroi ba Muku Zinuno No 261: “Ya’e Zumange Fasombata…”
12.MANUNÖ
Liturgos-2 : Datafa’anö dödöda wamondrongo Taroma Li Lowalangi, manunö
ita moroi ba mbuku zinunö 163: “Uhonogo Sibai Dödögu.”
13.HUHUO SEBUA
Sangai Huhuo : Ya irorogõ dõdõmi, awõ gera’erami fa’ohahau dõdõ andrõ, khõ Lowalangi,
Sebua sabõlõ moroi ba gera’era niha fefu, ba khõ Keriso Yesu, Yaduhu.
a. Fombaso Taroma Li Lowalangi
b. Huhuo
c. Nitano ba dodo
d. Fangandro Fondruho Huhuo
16.ANGOMBAKHATA
Liturgos-1 : Datafondrondrongo gangombakhata…..
17.MANUNÖ
Liturgos-1 : Manunö ita moroi ba mbuku zinunö: 299 : 1 - 2
19.FAMATENGE BA FAMAHOWU’Ö
Sangai : Mi’angawuli sifao fa’ohahau dödö, yatobali ami sura Keriso, samaduhu’ö
Huhuo Sebua Ya’ia ba lala wa’aurimi sero ma’ökhö, ba mitema (tatema) howuhowu
Lowalangi:
Ya mufahowu’ö ami/ita Lowalangi, Ya murorogö ami/ita
Ya mufohaga mbawa-Nia khömi/khöda, Ya mu’ebua’ö-dödö-Nia
khömi/khöda
Ya mufalemba hörö-Nia khömi/khöda, Ya mube’e wa’ohahau-dödö
khömi/ khöda fefu. Y a d u h u !
Sato : Manunö BZ 331
Sangai Ya’ahowu
Huhuo Sebua
Sato Ya’ahowu
*****************************
PEDOMAN DALAM PERENUNGAN FIRMAN TUHAN
Diusulkan beberapa pertanyaan berikut, dapat disesuaikan dengan konteks saudara, untuk
direnungkan bersama. Anda dapat meminta jemaat untuk berpikir dan merenung dalam
hati masing-masing (dalam keheningan) pertanyaan berikut:
Yesus berkhotbah tentang Kabar Baik dari Kerajaan Allah yaitu berbagi makanan
dengan semua orang. Dalam komunitas Yahudi dan diberbagai tempat pada masa
kini- makan bersama dengan seseorang artinya kita adalah salah satu dari mereka.
1. Negara Slovenia dan kisah biblis tentang ibadah. Pada bagian atas lukisan kita
dapat melihat para perempuan yang menari dalam balutan busana tradisional
Slovenia; ditutupi dengna topi sutra, topi yang biasa dikenakan di rumah dan
selendang. Ornamen setengah lingkaran dengan ukiran khas Slovenia
merepresentasikan piring atau meja yang sangat dikenal baik oleh orang Slovenia
sebagai peralatan untuk menyajikan kue, potica. Buah anggur merepresentasikan
minuman anggur yang banyak diproduksi di berbagai wilayah di Slovenia. Sebagai
suvenir atau tanda kasih, meja dihias dengan bentuk hati yang terbuat dari madu
asli Slovenia dan bunga nasional Slovenia, Carnation atau Anyelir.
2. Di bawah meja, kita dapat melihat anak-anak yang berasal dari masyarakat yang
dipinggirkan. Mereka mendengar undangan untuk datang ke perayaan. Seorang
perempuan tuna wisma yang menggendong anaknya, seorang perempua buta
dengan tangan ke depan melangkah dengan hati-hati, seorang tuli yang memberi
respon dengan memiringkan kepalanya dan seorang gadis yang kejang-kejang
memperlihatkan gerakan sukacita-nya menerima undangan untuk datang ke
perayaan itu.
3. Pelukis menggunakan warna bordiran rakyat Slovenia, merah dan putih. Latar
belakang berwarna hijau menegaskan Slovenia yang hijau oleh hutan dan ladang-
ladang. Warna-warna hangat pada anak-anak menggambarkan sukacita mereka
menerima undangan untuk datang ke perayaan itu.
4. Lukisan di atas dilukis oleh Rezka Arnus. Rezka lahir pada tahun 1953 di Bozakovo
dekat Metlika, Slovenia. Ia lahir dalam sebuah keluarga petani dengan 7 orang
anak. Rezka bekerja keras untuk menyelesaikan sekolah menengah atasnya dan
kuliah dengan jurusan psikoterapi. Pada usia 46 tahun Rezka mengalami gangguan
penglihatan yang membuatnya berhenti sebagai seorang psikoterapis dan ia mulai
melukis. Rezka tinggal dan berkarya bersama dengan keluarganya di Dolenjske
Toplice. Ia menikah, memiliki dua orang anak dan tiga orang cucu. Ia hadir pada
HDS 2017 dan kemudian diundang untuk terlibat dalam lokakarya seni HDS 2019.
PETA SLOVENIA
BENDERA SLOVENIA
LOGO DDS
TATA IBADAH HARI DOA SE-DUNIA 2019
(Disusun: Komisi Hari Doa Sedunia Slovenia)
Persiapan
Meja ditutup dengan taplak berwarna putih, seperti kebiasaan rumah- rumah di pedesaan Slovenia.
Sebagai sambutan selamat datang, di atas meja diletakan:
1. Roti tradisional Slovenia (belokranjska pogaca) - roti yang dapat dibuat berbagai bentuk dengan cara
memotongnya pada saat masih menjadi adonan, potongan pertama biasanya berbentuk salib). Roti
dapat diletakan dalam keranjang rotan.
2. Anggur diletakan dalam majolica, sebuah kendi keramik. Slovenia dikenal sebagai negara penghasil
anggur.
3. Air di Mangkok
4. Garam (Garam diproduksi di Pesisir Pantai Slovenia, di Ladang Garam Piran)
5. Mangkok Keramik
6. Sebuah vas bunga yang berisi bunga Anyelir Merah yang biasa digunakan dalam perayaan-perayaan.
Jika tidak ada bunga Anyelir segar, dapat diganti dengan bunga Anyelir yang terbuat dari kertas.
TATA IBADAH HARI DOA SEDUNIA 2019
1. PROSESI IBADAH
(1) Prosesi ibadah diiringi dengan nyanyian: “Haleluya 12 x”, dan boleh juga diiringi dengan
tari-tarian.
(2) Urutan prosesi adalah:
Penari (bila ada, apabila tidak ada, maka pembawa salib yang di depan)
Pembawa Salib
Pembawa Alkitab
Pembawa Lilin
Pembawa Roti Tradisional (boleh diganti dengan materi yang ada di jemaat masing-
masing)
Pembawa kendi atau ceret kecil berisi anggur atau Teh Manis
Pembawa Air di mangkok
Pembawa Garam di tempat yang tidak terlalu besar
Pembawa Vas Bunga Anyelir (atau bunga menyerupai yang terbuat dari kertas).
(3) Pengkhotbah
(4) Liturgos 1 dan 2
(5) Perempuan bernama:
Marjeta (ditulis di kertas nama Marjeta lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Mojca (ditulis di kertas nama Mojca lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Marija (ditulis di kertas nama Marija lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
Ema (ditulis di kertas nama Ema, lalu digantung di leher yang memerankan Marjeta.
Bisa juga kreasi lain)
Natasha (ditulis di kertas nama Natasha lalu digantung di leher yang memerankan
Marjeta. Bisa juga kreasi lain)
(6) Pembawa Peta Slovenia (yang sudah diprint) dan Gambar Tema HDS.
(7) 8 orang Perempuan yang memimpin Doa Syukur dan Syafaat (Apabila tenaga di jemaat
tersebut terbatas, maka dapat juga para pembawa symbol ibadah yang memimpin doa
syukur dan syafaat.)
(8) Kolektan (pengumpul persembahan)
(9) Dan pelayan lainnya.
2. KATA PENGANTAR (KETUA KOMISI PEREMPUAN)2
3. SALAM
Liturgos-1 : Salam hangat dari para perempuan Slovenia, suatu negara paling kecil
dan paling muda di Eropa. Allah dalam segala kebaikanNya telah
memberkahi kami dengan keindahan alam, mulai dari dataran
Pannonian sampai ke bukit-bukit, hutan yang hijau dan gunung-
gunung yang tinggi. Dari bawah laut Karst sampai pesisir Laut
Adriatic: DOBER DAN!
Jemaat : Dober Dan!
2
Menjelaskan secara singkat Tema HDS, gambaran umum negara Slovenia, dan ajakan memberi persembahan yang
ditujukan untuk membantu perempuan miskin di Slovenia – yang akan dikirim melalui PGI Jakarta.
Liturgos : Tuhan Allah beserta saudara-saudara
Jemaat : Roh-Nya menyertai saudara
4. Bernyanyi
Liturgos-2 : Bersama warga Slovenia, marilah kita datang di hadapan Tuhan
dengan sorak-sorai,dari Kidung Jemaat No 14:1-2
5. Votum
Liturgos-1 : Marilah kita menghadap Tuhan dalam beribadah kepadaNya,
jemaat diundang bangkit berdiri:
7. Bernyanyi
Liturgos-2 : Marilah kita memuji Tuhan dengan bernyanyi dari Kidung Jemaat: 37a
Jemaat : Amin
10. Persembahan
Liturgos-2 : Sekarang diberi kesempatan kepada jemaat memberikan persembahan kepada
Tuhan: yang pertama, kedua dan ketiga, Camkanlah Firman Tuhan yang
mengatakan :
“Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai korban, ia memuliakan Aku;
siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari Allah akan Kuperlihatkan
kepadanya." (Mazmur 50:23)
Liturgos-2 : Marilah kita membawa persembahan kepada Tuhan, jemaat kami undang
bangkit berdiri, kita bernyanyi dari Buku Zinuno No ….. “Ya’e Zumange
Fasombata…”
12. Bernyanyi
Liturgos-2 : Marilah kita mempersiapkan diri menyambut Firman Tuhan, dengan bernyanyi
dari Pelengkap Kidung Jemaat 15:1
KusiapkanhatikuTuhanmenyambutFirman-Mu saatini,
Aku sujudmenyembah Engkau dalam hadirat-Mu saatini,
Curahkanlahpengurapan-Mu kepada umat-Mu saatini,
Kusiapkan hatiku Tuhan, mendengar Firman-Mu.
13. Khotbah
Pengkhotbah : Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati
dan pikiranmu dalam Kristus Yesus…… kita berdoa……… Amin.
e. Pembacaan Nats Alkitab: Lukas 14:15-24
f. Pemberitaan
g. Ayat Hafalan terambil dari:
h. Doa Penutup Khotbah
Jemaat Bernyanyi: :KJ No. 353:2 “Sungguh Lembut Tuhan Yesus Memanggil”
16. Warta
Liturgos-1 : Mari kita mendengarkan warta jemaat
Perempuan 4 Ya Allah, kami bersyukur untuk pendidikan yang bebas biaya juga
untuk kesempatan dapat studi ke luar negeri. Kami mendoakan para
pemimpin di negara kami agar mereka dapat terus bekerja, agar hak-
hak dasar setiap anak ini dapat terus dipenuhi. Kiranya pendidikan
dapat dilanjutkan dengan akses terhadap pekerjaan untuk mencukupi
kebutuhan hidup seluruh keluarga.
Perempuan 6 : Ya Allah, kami bersyukur untuk suara dan kesaksian dari kelompok-
kelompok minoritas. Kiranya seruan untuk terwujudnya keadilan dan
inklusi bisa sampai ke parlemen. Topanglah kiranya para pengungsi
dan para migran di antara kami. Tolonglah kami untuk berjalan
bersama dengan “orang-orang miskin, orang lumpuh, orang buta dan
orang timpang”. Kiranya kami selalu mendengar tangisan mereka.
Perempuan 8 : Ya Allah, kami memuji Mu atas undangan agar kami datang ke meja
perjamuan-Mu. Ya Yesus, kami bersyukur kepada Mu sebab
Engkaulah pusat dari persekutuan orang percaya di seluruh dunia.
Kami juga bersyukur kepada Mu untuk gerakan Hari Doa Sedunia, di
dalamnya kami mendapatkan kekuatan untuk pergi keluar dan
membagikan kepedulian, harapan dan sukacita dari saudara-saudara
kami di Slovenia.
*****************************
PEDOMAN DALAM PERENUNGAN FIRMAN TUHAN
Dalam penyampaian khotbah, bila memungkinkan disarankan agar menggunakan lukisan Rezka Arnus
sebagai bahan Ilustrasi khotbah:
Lukisan Rezka Arnus merefleksikan suatu undangan kepada orang-orang yang dipinggirkan dalam
masyarakat. Untuk memahami makna lukisan tersebut, lihat penjelasan pada bagian keterangan
lukisan/sampul. Fokus tema pada ibadah tahun ini adalah undangan “Marilah- Segala Sesuatunya Telah
Tersedia”. Tidak ada pengeculian, meja perjamuan dari komunitas telah tersedia dan terbuka bagi semua
orang, bahkan bagi mereka yang sebelumnya tidak pernah diundang. Rumah Allah dipenuhi dengan
sukacita dan kehadiran Allah, dipenuhi dengan harum aroma makanan, dipenuhi dengan suara
percakapan. Pintu Rumah Allah terbuka ke jalanan. Datanglah, selalu ada tempat untukmu. Mari bangun
dan kuatkan komunitas di sekitar meja perjamuan Allah.
Diusulkan beberapa pertanyaan berikut, dapat disesuaikan dengan konteks saudara, untuk direnungkan
bersama. Anda dapat meminta jemaat untuk berpikir dan merenung dalam hati masing-masing (dalam
keheningan) pertanyaan berikut:
1. Dapatkah Anda bayangkan bagaimana perasaan Tuan/Nyonya Rumah ketika orang-orang yang
diundangnya menolak dengan berbagai alasan, bahwa mereka memiliki kesibukan lain dan lebih
memilih kesibukan itu dibanding undangan untuk datang ke perjamuan yang diadakan oleh
Tuan/Nyonya Rumah?
2. Pernahkan Anda memiliki pengalaman yang sama, mengundang orang untuk datang ke
perjamuan yang Anda lakukan lalu mereka menolak untuk datang? Bagaimana perasaan Anda
pada saat itu?
3. Pernahkan Anda menolak suatu undangan? Bagaimana perasaan Anda?
4. Sekarang, bayangkan bahwa Anda adalah orang yang pertama diundang adan Anda datang
memenuhi undangan tersebut. Namun ketika Anda tiba, ternyata rumah itu dipenuhi dengan
orang-orang asing yang tidak Anda kenal. Siapakah orang-orang asing itu dalam konteks Anda?
Apakah Anda akan tetap masuk ke dalam rumah dan menikmati perjamuan itu?
Yesus berkhotbah tentang Kabar Baik dari Kerajaan Allah yaitu berbagi makanan dengan semua
orang. Dalam komunitas Yahudi dan diberbagai tempat pada masa kini- makan bersama dengan
seseorang artinya kita adalah salah satu dari mereka.
5. Bagaimana jika Anda yang mengadakan perjamuan, dan mengundang “Marilah, Segala
Sesuatunya Telah Tersedia”. Siapa orang-orang dari “jalanan” yang akan Anda undang?
Bagaimana Anda akan mempersiapkan perayaan untuk “orang- orang miskin, orang lumpuh,
orang buta, orang timpang” (Luk.14:13) agar mereka mengetahui bahwa mereka adalah juga
anak-anak yang dikasihi oleh Allah