REVIEW JURNAL INTERNASIONAL

Judul : Karakteristik Kreatifitas dan Hubungannya dengan Prestasi Siswa dengan

Jenis Sekolah di Yordania

Abstrak

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik kreatif pada siswa

kreatif di sekolah reguler dan hubungannya dengan prestasi dan jenis sekolah
yang menggunakan variabel seperti apa yang dirasakan oleh guru. Temuan
penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan pada karateristik kreatif pada siswa
berprestasi rata-rata dan berprestasi tinggi.

Pendahuluan

Kreativitas adalah kemampuan atau aktivitas mental yang memiliki keinginan

kuat untuk menghasilkan ide-ide, alternatif, memecahkan suatu masalah,
komunikasi dengan orang lain. kreatif dapat ditampilkan oleh orang-orang kreatif.
Gilford mencoba untuk menggambarkan kreativitas dengan cara yang sederhana
dengan mengatakan “Kreativitas dalam arti yang sempit mengacu pada
kemampuan orang-orang kreatif”.Memiliki kemampuan untuk membentuk konsep
dan metode dengan cara yang baru, memiliki kelancaran dalam berpikir,
mengurus rincian, menggunakan solusi unik untuk masalah, sering mengajukan
pertanyaan, bermain kemampuan untuk kritik konstruktif seperti risiko, lebih suka
membaca novel misteri, memiliki rasa humor dan lelucon dan menikmati waktu
mereka ketika mereka sendirian.

Metode

Sampel dari penelitian ini terdiri dari 11 sekolah (7 sekolah swasta dan 4
sekolah umum). 67 guru berpartisipasi dalam menilai sifat kreatif antara siswa
terlepas dari prestasi akademik mereka. Sampel yang diperhatikan sebanyak 176
laki-laki dan perempuan yang berprestasi tinggi, 49 memliki prestasi rata-rata.
 Skala penilaian karakteristik kreatif di kalangan siswa yang terdiri dari 48
indikator pada 12 indikator yaitu kefasihan, misteri, fantasi, elaborasi dalam
berfikirm sensitivitas masalaha, kemandirian, rasa ingin tahu, orisinalitas dalam
berfikir, petualangan, fleksibilitas dan rasa humor, skala ini memiliki kevalidan
yang tinggi. Untuk mendeteksi kevalidan konten, instrumen telah diperiksa oleh 5
orang ahli spesialis di bidang psikologi.

Bertemu dengan guru kemudain guru memilih siswa yang menunjukkan

karakteristik kreatif diluar prestasi akademik. Pentingnya penelitian ini adalah
sebagai berikut: 1) Mengidentifikasi karakteristik kreativitas. 2) Investigasi peran
jenis sekolah (swasta, umum) dalam mengembangkan kreativitas di kalangan
siswa dan mengamati secara sistematis pengembangan karakteristik kreativitas
pada siswa.

Hasil dan Pembahasan

Perbedaan karakteristik kreatif antara berprestasi tinggi dan prestasi rata-rata

dan lebih cenderung banyak pada berprestasi tinggi. Sementara itu , ada perbedaan
statistik yang signifikan pada lima domain (kefasihan, imajinasi, sensitivitas
masalah, orisinalitas dan intuisi) untuk mendukung berprestasi tinggi.

Ada perbedaan pada karakteristik kreatif berikut (Misteri, imajinasi, rasa ingin
tahu, ada usaha dan rasa humor) pada sekolah swasta. Selain itu, ada perbedaan
dalam karakteristik sebagai berikut (kefasihan, sensitivitas masalah dan
independensi) dalam sekolah umum. Ada perbedaan dalam cara antara berprestasi
tinggi dan rata-rata berprestasi pada semua karakteristik kreatif berprestasi tinggi.
Hasil ini dapat diartikan bahwa sifat-sifat seperti kefasihan, fantasi, sensitivitas
masalah, orisinalitas dan intuisi terdapat pada berprestasi tinggi.

Kesimpulan

Guru harus mempersiapkan kegiatan pendidikan berdasarkan kurikulum dan

pencapaian dalam kelas untuk mengembangkan kemampuan imajinatif dan rasa
humor pada siswa; juga aspek kreatif siswa di sekolah umum perlu
dikembangkan. Oleh karena itu, guru dapat melakukan beberapa kegiatan dan
menambahkan beberapa strategi pengajaran untuk meningkatkan dan
mengembangkan karakteristik kreatif antara siswa di sekolah umum.