i
i
i
i
i
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
i
titik di
bawah)
ع „ain „ koma terbalik
di atas
غ Gain G Ge
ف Fâ‟ F Ef
ق Qâf Q Qi
ك Kâf K Ka
ل Lâm L `el
و Mîm M Vii
ن Nûn N Nûn
و Wâwû W Wâwû
هـ Hâ‟ H hâ‟
ء Hamzah „ Hamzah
ي Yâ‟ Y yâ‟
B. Vokal
i
No Huruf Arab Huruf Latin Keterangan
1 اﻳ Â a dengan topi di
atas
2 ي Î I dengan topi di
atas
3 ىو Û u dengan topi di
atas
Contoh:
C. Ta marbûtah
i
tandasyaddah itu.
Contoh:
ّ : nazzala
نضل ستّنا: rabbanâ
E. Kata Sandang
i
Hamid Al-Ghazali). Transliterasi ini tidak disarankan untuk dipakai
pada penulisan orang yang berasal dari dunia nusantara, seperti
Abdussamad al-Palimbani bukanAbd al-Shamad al-Palimbani.
i
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto:
KEBERHASILAN
Seluruh keluargaku
i
Almamaterku Universitas Islam Negeri Raden Fatah
Palembang
i
ABSTRAK
i
yang dilakukan bertentangan dengan aturan agama Islam maka status
jasa yang diterima itupun haram sesuai dengan kaidah fikih "apa yang
haram menggunakannya, maka haram pula mengambilnya”.
i
KATA PENGANTAR
Dengan
Adapun tujuan dari skripsi ini adalah untuk memenuhi salah satu
yang tidak bisa dibeli dengan apapun, atas izin Allah SWT
i
yang telah mengabulkan do‟a hambanya sehingga saya bisa
sekarang ini
3. Orang yang paling aku sayangi dan cintai yaitu Kedua Orang
i
6. Ibu Gibtiah, M.Ag sebagai Penasehat Akademik saya yang
ini
Palembang
i
11. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syari‟ah dan Hukum
14. Ibu Ainis Hilmiyah selaku pemilik salon dan ibu tuti selaku
i
menjadi teman, rekan dan saudara yang baik untuk saya
17. Untuk ayunda Desy Puspita dan kakanda Andi Enjel, terima
18. Semua pihak yang belum disebut diatas, terima kasih atas
Diana Siska
14170044
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ................................................. ii
PENGESAHAN DEKAN .............................................................................. iii
DEWAN PENGUJI ....................................................................................... iv
PENGESAHAN PEMBIMBING ................................................................. v
IZIN PENJILIDAN SKRIPSI ...................................................................... vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................ vii
PEDOMAN LITERASI ................................................................................ ix
KATA PENGANTAR ................................................................................... xii
DAFTAR ISI .................................................................................................. xvi
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xviii
ABSTRAK ....................................................................................................... xiv
BAB I : PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar Belakang ................................................................ 1
B. Rumusan Masalah .......................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ............................................................ 7
D. Kegunaan Penelitian ....................................................... 7
E. Penelitian Terdahulu ....................................................... 7
F. Metode Penelitian ........................................................... 9
G. Sistematika Penulisan ..................................................... 15
BAB II : JASA DALAM KONSEP FIQH
MUAMALAH ....................................................................... 17
A. Pengertian Jasa ............................................................... 17
B. Dasar Hukum Jasa .......................................................... 21
C. Rukun Dan Syarat Jasa ................................................... 23
D. Macam-Macam Jasa ........................................................ 29
i
E. Hukum Jasa Atas Pekerjaan Terlarang ............................ 30
F. Berakhirnya Akad Jasa .................................................... 31
BAB III : PRAKTIK EYELASH EXTENSION DI
SALON ISTANA CANTIK DESA
TALANG BANYU KECAMATAN
TEBING TINGGI KABUPATEN
EMPAT LAWANG .............................................................. 33
A. Pengertian Tanam Bulu Mata (Eyelash
Extansion) ........................................................................ 33
B. Selayang Pandang Salon Istana Cantik
Desa Talang Banyu Kecamatan Tebing
Tinggi Kabupaten Empat Lawang ................................... 36
C. Aktifitas Eyelash Extansion di Salon
Istana Cantik Desa Talang Banyu
Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten
Empat Lawang ................................................................ 40
D. Upah Jasa Eyelash Extansion di Salon
Istana Desa Talang Banyu Kecamatan
Tebing Tinggi Kabupaten Empat
Lawang ............................................................................ 42
BAB IV : PERSPEKTIF FIQH MUAMALAH
TERHADAP UPAH EYELASH
EXTENSION PADA SALON ISTANA
CANTIK DESA TALANG BANYU
KECAMATAN TEBING TINGGI
KABUPATEN EMPAT LAWANG .................................. 48
i
A. Tata Cara Berhias bagi Wanita dalam
Hukm Islam ..................................................................... 48
B. Tinjauan Hukum Mengenai Tanam Bulu
Mata (Eyelash Extantion) di Salon
Istana Cantik Desa talang Banyu
Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten
Empat Lawang ................................................................. 51
BAB V : PENUTUP .......................................................................... 62
A. Kesimpulan ................................................................... 62
B. Saran .............................................................................. 63
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 64
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ....................................................................... 67
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................. 68
i
BAB 1
PENDAHULUAN
lainnya.1
1
Abdul Rahman Ghazali. Fiqh Muamalat. (Jakarta: Kencana Prenada
Media Group. 2012). hlm. 5.
i
adalah untuk memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhan
konsumen. 2
2
Buchari Alma. Ajaran Islam Dalam Bisnis. (Bandung: CV Alfabet. 1994).
hlm. 18.
i
nilai bisninya yang makin lama makin meningkat. Dalam zaman
33
Buchari Alma. Ajaran Islam Dalam Bisnis. hlm. 17
4
Rafik Issa beekum. Etika bisnis Dalam Islam. (Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.2004), hlm. 50
5
Abdul manan. Peranan Hukum Dalam Pembangunan Ekonomi. (Jakarta:
Kencana. 2014), hlm. 159.
6
Hendi Suhendi, Fiqih Muamalah, Edisi Pertama, (Jakarta: PT.Raja
i
yang penyusun tertarik untuk menelitinya adalah jasa salon
imbalan.7 Adapun objek dari akad jasa inilah adalah manfaat suatu
i
upah dari hasil usahanya sehingga dapat membantu dalam
perekonomiannya.
10
Leni Efrilla. Upah Hasil Usaha Salon Kecantikan di Airtiris Kecamatan
Kampar menurut Tinjauan Fiqh Muamalah. hlm. 3-4
11
Abu Mujadidul Islam Mafa. Memahami Aurat dan wanita. (Jakarta:
Lumbung Insani. 2011) hlm. 248.
i
kemudian muncul adalah bagaimana dengan jasa salon yang
usaha salon dari kemajuan zaman yang terkenal saat ini adalah jasa
menganggap kriteria bulu mata cantik yaitu bulu mata yang lentik,
bulu mata ini tergolong masih baru tetapi mulai banyak diminati
wanita. Hasil tanam bulu mata ternyata bisa tahan lebih lama
i
Hadist menyambung rambut yang yang termasuk katagori
rambutnya.13
menyambung bulu mata asli dengan bulu mata yang lain. Bulu
12
M. Fuad Abdul baqi. Al- Lu‟Lu Wal Marjan.(Jakarta: Ummul Qura,
2013). Hlm. 1017
13
Imam An-Nawawi. Syarah Shahih Muslim. (Jakarta: Pustaka Azzam,
2011). hlm. 218.
i
mata ini terbuat dari bahan rambut asli manusia. Lebih dari itu,
para ahli medis menyatakan bahwa menanam bulu mata palsu bisa
LAWANG).
14
Ammi Nur Baits. “Hukum Tanam Bulu Mata Palsu”. Artikel diakses pada
11 November 2017 dari http://konsultasisyariah.com/14281-hukum-tanam-bulu-mata-
palsu.html
i
B. Rumusan Masalah
berikut:
C. Tujuan Penelitian
i
3. Untuk mengetahui bagaimana pandangan Fiqh muamalah
Lawang.
D. Kegunaan Penelitian
keIslaman
berbisnis.
E. Kajian Pustaka
i
(2017). Penelitian ini berkesimpulan terhadap mekanisme jual
buat yaitu dari objek yang dihalal atau haram menurut hukum
15
Nurindah Laily. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Jual Beli Rambut untuk
Hair Extension pada Salon Revy. Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam
Negeri Raden Fatah Palembang. 2017. hlm .73
16
Leni Efrilla. Upah Hasil Usaha Salon Kecantikan di Airtiris Kecamatan
Kampar menurut Tinjauan Fiqh Muamalah. )Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. 2011). hlm. 54
i
bagaimana upah hasil usaha salon kecantikan menurut fiqh
muamalah.
akadnya menjadi batal atau tidak sah, dikarenakan ada satu poin
tentang syarat dan rukun jual beli yang tidak terpenuhi yaitu
17
Heriyanto.Jual Beli Rambut Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Di
Salon Dianseno Beauty Treatment Jalan Ambarasri No.332 Sleman Yogyakarta).
Fakultas Syariah Dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta.2010. hlm. 58
i
objeknya yang berasal dari rambut, sedangkan perbedaannya
F. Metodologi Penilitian
sebagai berikut:
1. Jenis penelitian
18
Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi, dan
Karya Ilmiah (Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, 2014), hlm. 254.
i
masyarakat tertentu baik di lembaga-lembaga organisasi
extansion.
Jenis data dan sumber data yang termasuk dalam penelian ini
a. Jenis data
19
Lilik Faridhotul Khofifah. Analisis Hukum Islam Terhadap Jual Beli
Motor Bekas (Studi Kasus Jual beli Motor Bekas dengan Cacat Tersembunyi di
Showroom Anugrah Jaya Pakis). Semarang: Institut Agama Islam Nrgeri Walisongo,
2008) hlm. 10 (Download: 29 agustus 2016)
20
Suhaimi Arikunto, Prosedur Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006),
hlm, 119
i
orang mealukan eyelash extansion dan data mengenai
b. Sumber Data
21
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi, (Jakarta:
Kencana Prenada Media Group, 2013), hlm 129
i
dilakukan22. Sumber data sekunder dalam penelitian ini
Lawang.
a. Wawancara (interview)
i
Sumber informasi yang akan penulis wawancarai Pemilik
c. Studi kepustakaan
24
Emzir, Metodologi Peelitian Kualitatif, (Jakarta: PT RajaGrafindo, 2012),
hlm. 65
i
jasa eyelash extension.
penulis.
25
A. Muri Yusuf. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan penelotian
Gabungan, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2014), hlm. 255.
i
Talang Banyu Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat
G. Sistematika Pembahasan
berikut:
i
Bab pertama, dimulai dengan pendahuluan yang berisi latar
pembahasan.
dasar hukum jasa, rukun dan syarat jasa, hukum jasa atas pekerjaan
Empat Lawang,
yang akan di teliti oleh penulis yaitu mengenai tata cara berhias
i
Bab kelima, berisi kesimpulan dan saran dari penulis atas
i
BAB II
A. Pengertian Jasa
jasa, atau imbalan.26 Menurut bahasa Al-Ijãrah berasal dari kata Al-
Ajru yang berarti Al-Wadu (ganti), atau dapat juga berarti As-
pergantian.
26
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 2007),
hlm, 228.
27
Ahmad Wardi Muslich, Fiqh Muamalah, (Jakarta: AMZAH, 2010),
hlm.316.
i
c. Suatu akad yang berkaitan dengan kemanfaatan barang
imbalan.
28
Rachmat Syafei, Fiqh Muamalah, (Bandung: PustakaSetia, 2001),
hlm.121.
i
bersifat manusiawi dan untuk sebagian yang dapat
dipindahkan.29
adalah akad pemindahan hak guna atas barang atau jasa, melalui
adalah pemindahan hak pakai atas suatu barang atau jasa dalam
harga yang disanggupi oleh pihak tersebut terakhir itu. Orang dapat
29
Ahmad Wardi Muslich, Fiqh Muamalah, hlm.316-317
30
Muhammad Syafi‟i Antoni, Bank Syari‟ah, (Jakarta: Gema Insani,
2001), hlm.117.
31
Sutan Remy Sjahdeini, Perbankan Syariah: Produk-Produk Dan Aspek-
Aspek Hukumnya, (Jakarta: Kencana, 2014), hlm.264
i
bergerak.32 Sementara itu, Kompilasi Hukum Ekonomi Syari‟ah
Al-Ma‟qud „Alaih.34
fiqh kepada dua macam, yaitu: yang bersifat manfaat dan yang
32
Soedharyo Soimin, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, (Jakarta:
Sinar Grafika, 2016), hlm.371.
33
Imam Mustofa, Fiqh Muamalah Kontemporer, (Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada, 2016), hlm.102.
34
Helmi Karim, fiqh muamalah, (Jakarta :Rajawali press, 1993) , hlm.34
i
Ijārah yang bersifat pekerjaan ialah dengan cara
Ijārah seperti ini, menurut para ulama fiqh hukumnya boleh apabila
jenis pekerjaan itu jelas, seperti buruh bangunan, tukang jahit, buruh
pabrik, dan tukang sepatu. Al-Ijārah seperti ini ada yang bersifat
kesepakatan umat dan tidak ada yang membantah ijma‟ ini. Adapun
Akad tidak ada, maka sewa itu adalah tipuan dan termasuk menjual
35
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah. hlm. 236.
36
Ahmad Wardi Muslich, Fiqh Muamalah, hlm. 319-320
i
Dasar hukum ijarah (sewa-menyewa) itu adalah salah satu
Ayat ini dalam tafsir ibnu katsir dijelaskan bahwa orang tua ini
anaknya. Jika dia menambahkan dua tahun sukarela, maka hal itu
sudah cukup.
i
“Berikanlah upah/jasa kepada orang yang kamu pekerjakan sebelum
kering keringat mereka. (HR Abu Ya‟la, Ibnu Majah, ath-Thabrani,
dan at-Tirmizi).37
ulama, seperti Abu bakar Al-Asham, Isma‟il bin Aliyah, Hasan Al-
sedangkan sesuatu yang tidak ada pada waktu akad tidak boleh
ibnu rusyd, bahwa manfaat walaupun pada waktu akad belum ada,
ijārah telah disepakati oleh para ahli hukum islam, kecuali beberapa
37
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah. hlm 231.
38
Ahmad Wardi Muslich, Fiqh Muamalah, hlm.322
i
masyarakat yang sangat membutuhkan akad ini. Dalam kenyataan
tersebut. 39
A. Rukun Jasa
ulama ada tiga, yaitu 1) aqidan yang terdiri dari muajir dan
shighat yang terdiri dari ijab dan kabul40. Berikut akan diuraikan
i
Orang yang melakukan akad ijȃrah ada dua orang yaitu
b. Ujroh (upah)
41
Sayyid Sabiq, Fikkih Sunnah Jilid 4. (Jakarta: Pena Ilmu dan Amal,
2006), hlm 205.
i
2) Pegawai khusus seperti hakim tidak boleh mengambil
c. Manfaat
sebagai berikut:
42
Muhammad Rawwas Qal Ahji, Ensiklopedi Fiqh Umar bin Khattab
,(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1999), hlm. 178.
43
Rahmat Syafei, Fiqih Muamalah, (Bandung: Pustaka Setia, 2001),
hlm.126.
i
memeriksa atau pemilik memberika informasi secara
pihak ketiga.
i
kerusakan zat dan pengurusan sifatnya. Sedangkan harta
d. Sighat Akad
44
Rahmat Syafei, Fiqih Muamalah, (Bandung: Pustaka Setia, 2001),
hlm.127.
45
Imam Mustofa. Fiqh Muamalah Kontemporer. (Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada. 2016), hlm. 112.
i
ijab diartikan dengan suatu pernyataan janji atau penawaran dari
B. Syarat Jasa
dan berakal. Pleh sebab itu, apabila orang yang belum atau
46
Hendi Suhendi, ,Fiqih Muamalah. hlm.116.
i
b. Kedua belah pihak yang melakukan akad menyatakan
tidak sah.
47
M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam, (Jakarta: Raja
Grafindo Persada, 2003), hlm. 231.
i
menyewa sesuatu yang tidak dapat diserahkan, dimanfaatkan
dia mau melanjutkan akad itu atau tidak, sekiranya rumah itu
disewa oleh orang lain maka setelah itu habis sewanya baru
sesuatu yang berilai harta. Oleh sebab itu, para ulama sepakat
C. Macam-macam Jasa
48
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah, hlm, 232-233
49
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah. hlm, 235
i
manfaat dari suatu benda, seperti sewa-menyewa rumah,
i
buruh pabrik, dan tukang jahit. Kedua bentuk ijārah terhadap
tenaga kerja. Ajir atau tenaga kerja ada dua macam, yaitu :
satu orang untuk masa tertentu. Dalam hali ini ia tidak boleh
50
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah, hlm. 236.
i
tenaganya tidak boleh melarangnya bekerja kepada orang
bekerja.51
berakhir apabila:
51
Ahmad Wardi Muslich, Fiqh Muamalah., hlm.333-334.
i
dan al-ijārah sama dengan jual beli, yaitu mengikat kedua
52
Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah. hlm.237-238.
i
BAB III
PRAKTIK EYELASH EXTENSION DI SALON ISTANA
CANTIK DESA TALANG BANYU KECAMATAN TEBING
TINGGI KABUPATEN EMPAT LAWANG
buatan pada bulu mata asli satu persatu dengan bantuan lem khusus
extentoin agar bulu mata tampak lebih panjang, tebal, dan lentik.53
Tanam bulu mata atau ekstensi bulu mata yang merupakan salah
sebuah teknik yang dapat membuat bulu mata menjadi lebih tebal
sudah ada sejak tahun 1882. Pada salah satu artikel yang ditulis
i
melakukan hal ekstrim untuk memperpanjang bulu matanya, yakni
baru, yakni menanam bulu mata palsu helai per helai. Sementara
itu, di Indonesia, tanam bulu mata mulai dikenal pada sekitar tahun
2010. Namun, tren menunjukkan bahwa akhir 2015 dan awal 2016
Ada beberapa Jenis bulu mata palsu dan bulu mata semi
permanen dan jenis panjang serta volume bulu mata yang harus
54
https://lifestyle.kompas.com/read/2016/01/25/070600120/Yuk.Simak.Sej
arah.Ditemukannya.Tanam.Bulu.Mata.di.Dunia, diakses pada tanggal 1 juli 2018.
55
https://lifestyle.kompas.com/read/2016/01/25/070600120/Yuk.Simak.Sej
arah.Ditemukannya.Tanam.Bulu.Mata.di.Dunia, diakses pada tanggal 1 juli 2018.
i
tidak dirancang untuk dipakai saat mandi, tidur atau berenang.
pada bulu mata alami, tetapi tidak pada kulit yang dapat
bulan. Bulu mata ini terbuat dari rambut manusia dan rambut
sintesis.
56
https://en.m.wikipedia.org/wiki/eyelash_extensions. diakses pada tanggal
13 juni 2018
i
Salon Kecantikan Istana Salon berdiri pada tahun 2016,
i
dan benar di Dinas Perdagangan dan Pariwisata setempat
Lawang
57
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018
58
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018
i
a. Jasa Eyelash Extension
sesuai dengan tren mode saat ini. Potong rambut dimulai dari
c. Jasa Creambath
59
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018
60
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
i
Creambath dimulai dari harga 45.000 -50.000 Rupiah. 61
50.000-70.000,- 62
e. Jasa Facial
61
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
62
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
i
Rp. 60.000 –175.000,- 63
g. Jasa Make-Up
63
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
64
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
i
wisuda dan lain-lain. Produk make up dan property yang
Rp.50.000 – Rp.100.000,-65
1.000.000,-66
65
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018
66
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
i
ditawarkan pada Salon Istana Cantik berkisar Rp.200.000 –
Rp. 300.000.67
Lawang
lainnya. Buka setiap hari mulai pukul 09.00 sampai jam 17.00
eyelash extension karena praktis dan mata menjadi salah satu area
67
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
68
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018.
i
mata palsu. Dengan melakukan eyelash extension, rutinitas
tahun, “Saya melakukan jasa tanam bulu mata karena saya merasa
bulu mata saya kurang terlihat di area mata saya, dengan adanya
jasa tanam bulu mata dapat mempertebal bulu mata saya dan agar
yang menarik dan bagus. Dengan bulu mata lentik dan tebal
mata jadi seperti panda. Bahkan, saat bangun tidur, sudah tak ada
69
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Senin,
11 Juni 2018,
70
Wawancara dengan Dina Anisa konsumen Salon Istana Cantik, Senin 11
juni 2018.
i
lagi tampilan mata lelah,yang ada wajah tetap terlihat segar dan
estension yang nyaman disalon Istana Cantik ini, dan saya tidak
digunakan.”72
71
Wawancara dengan Desi konsumen Salon Istana Cantik, Selasa, 12 Juni
2018.
72
Wawancara dengan Febrianti konsumen Salon Istana Cantik, Selasa, 12
Juni 2018.
i
Pada Salon Istana Cantik konsumen yang memakai jasa extension
Lawang
angsa. Tipe bulu mata yaitu tipe J (lurus), tipe B (alami), tipe
73
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018.
i
pencelupan lem ke bulu mata. Cleanser untuk eye make up
lem bulu mata agar lem bulu mata cepat merekat. Primer
lainnya.75
74
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018.
75
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018
i
berfungsi bagi konsumen yang mengalami mata berwarna
Lawang
bawah mata agar lem bulu mata dan bulu mata ketika
pasang kiri, kanan, dan tengah. Fungsi dari tab yaitu agar
76
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018
77
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018
i
bulu mata, lalu disisir perlahan dan dikeringkan
menggunakan blower.78
bulu mata dari lem bulu mata gunakan yang tidak tajam dan
atau kekulit area bulu mata kita sehelai demi sehelai secara
78
Wawancara dengan Ainis Hilmiyah Pemilik Salon Istana Cantik, Selasa,
12 Juni 2018
79
Wawancara dengan Nyimas Tuti Alawiah Karyawan Salon Istana
Cantik, Selasa 12 Juli 2018.
i
sensitif, bahan kimia ini dapat memicu beberapa keluhan seperti
bulu mata asli. Hal ini terjadi ketika bulu mata asli mengalami
ketika melakukan proses tanam bulu mata ini, dan tidak berhati-
i
menggunakan eye makeup remover berbahan minyak, tak boleh
menghadap bantal.80
cantik dengan keindahan bulu mata yang lebih lentik serta tebal
menggunakan lem khusus tanam bulu mata, tetapi dari sisi lain
bagi kesehatan bulu mata, dan membuat mata kita bisa terjadi
80
Wawancara dengan Izati Karyawan Salon Istana Cantik, Selasa 12 Juni
2018,
i
BAB IV
PERSPEKTIF FIQH MUAMALAH TERHADAP UPAH JASA
EYELASH EXTENSION PADA SALON ISTANA CANTIK DESA
TALANG BANYU KECAMATAN TEBING TINGGI
KABUPATEN EMPAT LAWANG
Tata cara berhias bagi para wanita telah diatur dalam agama
81
Q.s An-Nur: 31
i
seperti pada wajah, mulai dari alis mata, bulu mata hidung serta
i
kepala, anting-anting, gelang kaki, dan leher wajib bagi wanita
alis, hidung, dan bibir serta yang lainnya. Menurut Fada Abdur
82
„Aidhal-Qarni. Tafsir Musayyar. (Jakarta: Qisthi Press. 2007), hlm.124.
i
berjalan melenggak-lenggok di hadapan para laki-laki, seperti
83
Achyar Zein. KONSEP TABARRUJ DALAM HADIS: Studi tentang
Kualitas dan Pemahaman Hadis Mengenai Adab Berpakaian Bagi Wanita. Journal of
Hadith Studies, Vol. 1 No. 2 Juli Desember 2017. Pascasarjana UIN Sumatera Utara.
Hlm.64
84
Q.s Al-Ahzaab :33
i
membersihkan kamu sebersih-bersihnya.
.
B. Tinjauan Fiqh muamalah Terhadap Jasa Tanam Bulu Mata
hadis dan firman Allah SWT. Ada banyak cara untuk bisa tampil
(extension) bulu mata buatan pada bulu mata asli satu persatu
i
bertahan selama 1 – 3 bulan. Bulu mata ini terbuat dari rambut
tanam bulu mata karena hal ini termasuk dalam persoalan hukum
rambut manusia namun tergolong rambut yang suci atau tidak najis
adalah haram jika perempuan tersebut tidak bersuami. Apa bila dia
85
https://journal.sociolla.com/bjglossary/eyelash-extension/. Diakses pada
tanggal 7 juli 2018.
86
Sayyid Sabiq. Fiqh Sunnah Jilid 5. (Jakarta: Tinta Aba di Gemilang.
2013). hlm 415.
i
dan banyak ulama lain menyatakan bahwa menyambung rambut
wol, atau potongan kain. Hal itu berdasarkan hadis berikut yang
terpilih. Hal ini telah dirinci oleh para ulama mazhab kita. Mereka
87
Wabah Az-Zuhai fiqih Islam Wa Adillahtuhu jilid 5 (Jakarts: Gema
Insani, 2011), hlm 239.
i
rambut laki-laki ataupun rambut perempuan, baik rambut mahram
benda apapun baik potongan kain ataupun yang lainnya. Hal ini
ص َم ْان ًَرْ أةٌ بِ َرأ ِسٓب َ َشئب ْ َز َج َر انُهبِ ٌّى صهى َّللا ءنيّ ٔسهى
ِ َاٌ ح
“Nabi Shallahu‟alaihi wa sallam melarang seseorang
perempuan untuk menyambung rambut kepalanya dengan
sesuatu apapun” (HR Muslim non 2126 dari jabirbin
Abbdillah).89
Disebutkan dalam riwayat Qatadah dalam Shahih
88
Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah Jilid 5. hlm.414.
89
Imam Al-Mundari. Ringkasan Shahih Muslim.(Bandung: Jabal. 2013).
hlm.535
i
menjelaskan, "Zaur adalah kain perca yang digunakan wanita
90
Faishal bin Abdul Aziz Alu. Riyadhus shalihin dan Penjelasannya
(Jakarta: Ummul Qura. 2014), hlm. 966
91
Hadis-Hadis yang diriwayatkan oleh dua ahli hadis imam Bukhari dan
Imam Muslim.Shahih Bukhari Muslim. (Bandung; Jabal. 2014). hlm. 383.
i
Dari penjelasan diatas telah adanya laknat untuk
i
yang menyambung rambut dan wanita yang minta
disambungkan rambutnya92
92
www.darusalaf.or.id/muslimah//fatwa-fatwa-tentang-perhiasan-kaum-
hawa-bulu-alis-bulu-bulu-mata/.Diakses padakamis 12 juli 2018.
i
dapat merusak folikel rambut, yang dapat memperlambat dan
bulu mata palsu juga dapat menghapus bulu mata asli, alopecia
reaksi alergi dan infeksi sebagai akibat dari ekstensi bulu mata.
i
mata berkata: melarang memakai kosmetik mata yang
94
Abu Malik Kamal bin As-SayyidSalim. Fiqhus Sunnah Lin
Nisa.Sukoharjo: (Pustaka Arafah. 2014). hlm.589.
i
dimata mereka, selanjutnya bersihkan diarea pinggir mata dan
eyepatch yang di area bawah mata agar lem bulu mata dan bulu
Pasangkan juga tab di atas eyepacks dalam tiga sisi yaitu pasang
kekulit area bulu mata kita sehelai demi sehelai secara perlahan.
pinggir bulu mata. Dan mata terlihat lebih cantik dengan bulu
i
tidak sejalan dengan hukum Islam. Hal ini berarti merubah
mata yang kita tidak ketahui halalnya produk tersebut dan lem
i
Empat Lawang adalah bahwasanya para wanita yang melakukan
dari pekerjaan jasa tanam bulu mata tersebut tidak boleh karena
berbunyi:
i
ُِ َيب َح ُر َو ا ْس ِخ ْع ًَب نُُّ َح ُر َو ا حه َخب ُر
“Apa saja yang penggunaanya diharamkan berarti
diharamkan pula memperolehnya”.95
Dalam mengerjakan pekerjaan eyelash extension ini
95
Muchlis Usman, Kaidah-kaidah Ushuliyah dan Fiqhiyah, Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada,1999. hlm, 168
i
hadis rasulullah.96 Pergi kesalon-salon kecantikan termasuk
bahaya.
objeknya dilarang adalah haram. Jasa dan upah dari objek eyelash
islam dan ilmu kesehatan maka jasa yang sudah dipakai oleh
salon tersebut haram pula, karena dalam kaidah fiqh sesuatu yang
96
Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin. Halal dan Haram Dalam Islam.
(Jakarta: Ummul Qura. 2014). hlm 585-586
i
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
bulu mata yang lebih lentik, tebal, dan memperindah mata agar
lebih percaya diri. Tata cara pelaksanaan tanam bulu mata eyelash
sintetis yang ditanamkan pada bulu mata asli satu persatu dengan
bantuan lem khusus extension. a). Status jasa eyelash extension jika
bahan dari bulu mata itu tidak menyerupai rambut manusia. b).
i
diriwayatkan. c). Jasa atas pekerjaan tersebut jika ditinjau
berdasarkan dari objeknya menjadi batal atau tidak sahnya nya jasa
Islam maka status jasa dan upah yang diterima itupun haram sesuai
B. Saran
Islam. Agar jasa yang kita kerjakan dan hasil pekerjaan yang kita
kaum hawa agar lebih mengetahui apa manfaat yang penting bagi
tubuh kita tanpa harus menyakiti diri kita dan lebih mensyukuri apa
yang telah di berikan Allah SWT, lebih baik merawat dari pada
i
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qu‟an Al-karim
Abdul baqi, M Fuad. 2013 Al- Lu‟Lu Wal Marjan, Jakarta: Ummul
Qura.
Hadis-Hadis yang diriwayatkan oleh dua ahli hadis imam Bukhari dan
Imam Muslim. 2014. Shahih Bukhari Muslim. Bandung; Jabal.
i
Kamal, Abu Malik. 2014. Fiqhus Sunnah Lin Nisa. Sukoharjo: Pustaka
Arafah.
Sabiq, Sayyid. 2006. Fikkih Sunnah Jilid 4, Jakarta: Pena Ilmu dan
Amal.
i
Syafi‟i Antoni, Muhammad. 2001. Bank Syari‟ah, Jakarta: Gema
Insani.
http://www.radioaustralia.net.au/indonesian/2014-12-04/waspadai-
resiko-enyambung-bulu-mata/1396071.
https://en.m.wikipedia.org/wiki/eyelash_extensions.
https://journal.sociolla.com/bjglossary/eyelash-extension/.
http://konsultasisyariah.com/14281-hukum-tanam-bulu-mata-
palsu.html
https://lifestyle.kompas.com/read/2016/01/25/070600120/.Simak.Sejara
h.Ditemukannya.Tanam.Bulu.Mata.di.Dunia,
i
Ustadzaris.com//hokum menyambung rambut tegar diatas sunnah.
www.darusalaf.or.id/muslimah//fatwa-fatwa tentang perhiasan
kaum hawa bulu alis bulu bulu mata/.
i
i
i
i
i
i
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Identitas Diri
Nama : Diana Siska
Tempat/Tanggal Lahir : Tebing Tinggi / 08 April 1996
Nim : 14170044
Anak Ke : 2 (dua) dari 2 Saudara
Status : Belum Menikah
Alamat Rumah : Jl. Lintas Sumatera No. 24
Kelurahan/Desa : Tanjung Kupang / Talang Banyu
Kecamatan : Tebing Tinggi
Kabupaten : Empat Lawang
No. Telp / Hp : 082177021371
B. Nama Orang Tua
1. Ayah : Jhon Hepni
2. Ibu : Marima
C. Riwayat Pendidikan
1. SD/MI : SD Negeri 5 Tebing Tinggi Tahun
Lulus : 2008
2. SMP/Mts : SMP Negeri 2 Tebing Tinggi Tahun
Lulus : 2011
3. SMA//MA : SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Tahun
Lulus: 2014
i
Palembang, 31 Agustus
2018
Diana Siska
14170044