Anda di halaman 1dari 13

Perusahaan Umum

Nama :
A.Andi Permana (05)
B.Ibnu Fadhilah Muhammad (11)
C.Maulidia Savira Chairani (17)
D.Muhammad Hanif Bashor (23)
E.Rakha Bagus Putra.P (29)
F.Tirta Kharisma Ningtyas (35)
Kelas : XI MIA 4
Badan usaha
Badan usaha adalah kesatuan yuridis (hukum),
teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari
laba atau keuntungan. Badan Usaha seringkali
disamakan dengan perusahaan, walaupun pada
kenyataannya berbeda. Perbedaan utamanya,
Badan Usaha adalah lembaga sementara
perusahaan adalah tempat di mana Badan
Usaha itu mengelola faktor-faktor produksi.
Jenis-Jenis Badan Usaha di Indonesia
1.Koperasi : Badan usaha yang berlandaskan asas kekeluargaan.
2.BUMN : Badan usaha yang permodalannya seluruhnya atau sebagian dimiliki oleh
Pemerintah.
2.1.Perjan : Badan usaha milik negara yang seluruh modalnya dimiliki
pemerintah.Perjan ini berorientasi pelayanan pada masyarakat, Sehingga selalu rugi.
2.2.Perum : Perum adalah perjan yang sudah diubah. Tujuannya tidak lagi berorientasi
pelayanan tetapi sudah profit oriented.
2.3.Persero : Badan Usaha yang dikelola oleh Negara atau Daerah. Berbeda dengan
Perum atau Perjan, tujuan didirikannya Persero yang pertama adalah mencari keuntungan
dan yang kedua memberi pelayanan kepada umum
3.BUMS : badan usaha yang didirikan dan dimodali oleh seseorang atau sekelompok
orang.Berdasarkan UUD 1945 pasal 33, bidang- bidang usaha yang diberikan kepada pihak
swasta adalah mengelola sumber daya ekonomi yang bersifat tidak vital dan strategis atau
yang tidak menguasai hajat hidup orang banyak.
3.1.Perusahaan Persekutuan : perusahaan yang memiliki 2 pemodal atau lebih
3.1.1Firma : badan usaha yang didirikan oleh 2 orang atau lebih di mana tiap- tiap
anggota bertanggung jawab penuh atas perusahaan.
3.1.2.Persekutuan komanditer : suatu persekutuan yang didirikan oleh 2 orang
atau lebih yang terdiri dari sekutu aktif dan sekutu pasif
3.1.3.Perseroan terbatas : badan usaha yang modalnya diperoleh dari hasil
penjualan saham.
3.2.Yayasan : badan usaha, tetapi tidak merupakan perusahaan karena tidak mencari
keuntungan
Badan usaha milik negara
A.Ciri-ciri BUMN
1.Pemerintah menjadi pemilik badan usaha.
2.Pengawasan kegiatan usaha dilakukan oleh pemerintah, baik langsung maupun lewat
institusi terkait.
3.Pemerintah memiliki kekuasaan yang absolut dalam menjalankan kegiatan usaha.
4.Pemerintah berwenang menetapkan kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan usaha.
5.Semua risiko yang terjadi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pemerintah.
6.Sebagai pengisi kas negara, karena merupakan salah satu sumber penghasil.
7/\.Bertindak sebagai pelaksana pemerintah dalam memenuhi pertanggungjawaban
hajat hidup masyarakat luas.
8.Tidak ditujukan untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya, tetapi dibenarkan untuk
memupuk keuntungan.
B.Manfaat BUMN
1.Memberi kemudahan kepada masyarakat luas dalam memperoleh berbagai alat
pemenuhan kebutuhan hidup yang berupa barang atau jasa.
2.Membuka dan memperluas kesempatan kerja bagi penduduk angkatan kerja.
3.Mencegah monopoli pasar atas barang dan jasa yang merupakan kebutuhan
masyarakat banyak oleh sekelompok pengusaha swasta yang bermodal kuat.
4.Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi komoditi ekspor sebagai sumber
devisa,baik migas maupun non migas.
5.Menghimpun dana untuk mengisi kas negara ,yang selanjutnya dipergunakan untuk
memajukan dan mengembangkan perekonomian negara.
6.Memberikan pelayanan kepada masyarakat.
C.BUMN di Indonesia
Di Indonesia, definisi BUMN menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun
2003 adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki
oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan
negara yang dipisahkan. BUMN dapat pula berupa perusahaan nirlaba yang
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup khalayak luas, baik dalam bentuk
barang atau jasa.
Sejak tahun 2001 seluruh entitas BUMN berada dibawah pengawasan dan
pengelolaan Kementerian BUMN yang dipimpin oleh Menteri BUMN.
BUMN di Indonesia berbentuk perusahaan perseroan, perusahaan umum,
dan perusahaan jawatan.
C.1.Perusahaan Perseroan
Perusahaan perseroan (persero) adalah BUMN yang berbentuk
perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang
seluruh atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh pemerintah
(atas nama negara) yang tujuan utamanya mengejar keuntungan.
C.2.Perusahaan Jawatan
Perusahaan jawatan (perjan) sebagai salah satu bentuk BUMN
memiliki modal yang berasal dari negara. Saat ini hanya TVRI
yang merupakan satu-satunya perjan yang dimiliki oleh BUMN.
Besarnya modal perjan ditetapkan melalui APBN.
C.3.Perusahaan Umum
Perusahaan Umum
A. Pengertian Perusahaan Umum
Perum (perusahaan umum) adalah perusahaan unit bisnis negara yang dikuasai
oleh pemerintah seluruh modal dan kepemilikannya. Perum (perusahaan umum)
bertujuan untuk memberikan penyediaan barang dan jasa publik, untuk melayani
masyarakat umum dan mencari keuntungan atau profit oriented yang berdasarkan
prinsip pengolahan perusahaan. eraturan tentang perusahan umum ini diatur dalam
Peraturan pemerintah nomor 13 Tahun 1998 tentang Perusahaan Umum.
Perum (perusahaan umum) dikelola oleh negara, dan status pegawainya dalah
sebagai pegawai negeri. Organ Perum (perusahaan umum) diantaranya adalah
Menteri, Direksi, dan Dewan Pengawas.
Pengangkatan dan pemberhentian Direksi dan Dewan Pengawas ditetapkan oleh
Menteri sesuai dengan ketentuan peraturan dan mekanisme perundang-undangan.
B.Contoh Perum (Perusahaan Umum)
Contoh perum diantaranya adalah , Perum Damri, Perum Peruri / PNRI (Percetakan Negara
RI), Perum Pegadaian :
1. Perum Pegadaian
Perusahaan umum pegadaian adalah satu-satunya badan usaha yang secara resmi memiliki izin
untuk melaksanakan kegiatan lembaga keuangan yang berupa pembiayaan dalam bentuk penyaluran
dana ke masyarakat berdasarkan hukum gadai di Indonesia. (sumber: wikipedia).
2. PNRI (Perum Percetakan Negara Republik Indonesia)
Perum Percetakan Negara Republik Indonesia atau disingkat PNRI adalah Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang percetakan. (sumber: wikipedia).
3. Perum Damri
Perum Damri adalah Badan Usaha Milik Negara di Indonesia yang bertugas
menyelenggarakan angkuran penumpang dan barang diatas jalan (darat) dengan menggunakan
kendaraan bermotor.
C.Ciri-Ciri Perum
Ciri-ciri Perum sebagai Badan Usaha Milik Negara adalah diantaranya meliputi:
1.Melayani kepentingan masyarakat umum.
2.Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta
3.Dipimpin oleh seorang direksi/direktur.
4.Dikelola dengan modal pemerintah yang terpisah dari kekayaan negara
5.Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara
6.Mempunyai kekayaan sendiri dan bergerak di perusahaan swasta. Artinya, perusahaan
umum (PERUM) bebas membuat kontrak kerja dengan semua pihak.
8.Modalnya dapat berupa saham atau obligasi bagi perusahaan yang go public
D. PENDIRIAN DAN PENGELOLAAN PERUSAHAAN UMUM (PERUM)
1.Perum dikelola oleh Menteri, Direksi, dan Dewan Pengawas.
2.Pendiriannya dapat diusulkan oleh menteri kepada presiden.
3.Menteri ditunjuk oleh pemerintah sebagai pemegang kekuasaan tertinggi sebuah
Perusahaan Umum (Perum) untuk mewakili pemerintah sebagai pemilik modal.
5.Direksi bertugas sebagai pemimpin perum, direksi diangkat dan diberhentikan oleh
menteri.
6.Dewan Pengawas merupakan dewan yang bertugas memberikan pengawasan serta
nasihat kepada direksi.
E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PERUSAHAAN UMUM (PERUM)
1. Kelebihan Perusahaan Umum (Perum)
A.Menangani bidang-bidang usaha yang krusial dan penting agar tidak dikuasai oleh swasta
B.Bertujuan memberikan layanan kepada masyarakat sekaligus mencari keuntungan.
C.Seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah, sehingga pengawasan dan pengontrolan terhadap
kinerjanya lebih mudah dilakukan.
2. Kekurangan Perusahaan Umum (Perum)
A.Masih terjadi pemborosan dalam pemanfaatan modalnya karena tidak ada persaingan dalam
pasar mereka.
B.Tingkat produktivitas pegawainya masih di bawah Perseroan Terbatas (PT)
C.Tidak semua orang dapat bekerja di perusahaan umum sehingga perannya dalam mengatasi
pengangguran kelompok miskin kurang.

Anda mungkin juga menyukai