1.

Resistor berfungsi untuk membatasi jumlah arus yang mengalir pada suatu rangkaian

Contoh aplikasinya

a. Pada Lampu LED

jika kita menghubungkan LED secara langsung dengan power supplay maka LED akan rusak
karena nilai arus yang terlalu besar. Untuk mengurangi arus pada LED maka digunakan lah
resistor sebagai penahan Arus, sehingga LED bisa menyala tapi tida merusak nya karena
kelebihan Arus.
b. Mengurangi arus pada rangkaian optocoupler
Salah satu fungsi resistor yang sangat familiar dalam system control adalah mengurangi arus
pada rangkaian optocoupler. Sebagai contoh ketika kita membuat sebuah frekuensi meter pada
PLN. Tegangan 220VAC langsung kita hubungkan ke resistor 33K ohm kemudian di lanjut
kan ke rangkaian optocoupler.

Selain 2 contoh diatas resistor juga dapat berfungsi sebagai pengatur tegangan output pada
power supply, penguat pembalik tegangan output inverting dan non inverting amplifier dan
masih banyak fungsi lainnya.

2. Kapasitor berfungsi sebagai :

a. Kopling penghubung antar rangkaian, kopling akan memblok tegangan DC dan mengalirkan
sinyal AC
b. Sebagai penyaring / filter untuk meredam tegangan ripple pada rangkaian power supply
c. Sebagai peredam noise pada rangkaian
d. Sebagai penghemat daya listrik
e. Sebagai pelindung saklar dari loncatan bunga api pada saat terhubung terutama pada tegangan
tinggi

Beberapa Contoh aplikasi penggunaan kapasitor

1) Sebagai filter tegangan dalam catu daya, Tegangan AC yang dirubah menjadi DC oleh
rangkaian penyearah tidak bisa sepenuhnya mulus atau murni tegangan DC seperti tegangan
pada batterai karena masih terdapat tegangan ripple. Tegangan ripple ini tidak bisa dihilangkan
namun dapat dikurangi dengan dipasangnya kapasitor.
2) Sebagai filter suara pada perangkat pengatur nada Pada perangkat sound sistem yang
menggunakan tone kontrol pasti ada knock pengatur nada bass dan treble. kapasitor inilah yang
memberi efek treble semakin kuat, karena komponen kapasitor mampu meloloskan atau
melewatkan frequensi tinggi dan memblokir atau meredam frequensi rendah. Perpaduan antara
komponen resistor dan kapasitor akan menciptakan sebuah rangkaian filter suara yang bagus.
Kapasitor yang digunakan biasanya bertipe non polar (dari bahan dielektrika keramin, mika,
maupun plastik), nilai kapasitasnya disesuaikan dengan kebutuhan karakteristik suara yang
akan di hasilkan.