Pada pra rancangan pabrik Aluminium Sulfat, perkiraan analisa ekonomi dilakukan
berdasarkan penentuan kapasitasalat yang telah ditentukan. Sedangkan perkiraan alat-alat
produksi dan penunjang diambil dari buku Plant Design and Economics for Chemical
Engineers karangan Max S Peters, dari berbagai website serta menggunakan Chemical
Engineering Plant Cost Index.
Beberapa asumsi yang digunakan dalam analisa ekonomi pra rancangan
pabriksAluminium sulfat ini adalah :
a. Pembangunan fisik pabrik akan dilaksanakan pada awal tahun 2018 2019 dengan masa
konstruksi, investasi dan instalasi selama satu tahun, sehingga pabrik diharapkan mulai
beroperasi secara komersial pada tahun 2019 2020.
b. Proses yang digunakan adalah proses continue.
c. Jumlah hari kerja dalam setahun adalah 330 hari.
d. Untuk melakukan perawatan menyeluruh dilakukan shut down selama 30 hari dalam
satu tahun.
e. Modal Kerja (Working Capital) diperhitungkan selama 3 bulan.
f. Umur alat pabrik 10 tahun.
g. Asumsi nilai mata uang dolar terhadap rupiah tahun 2018 adalah 1 US$ = Rp 13.000
h. Pada tahun 2018 kondisi pasar stabil dengan tingkat bunga bank adalah 20% per
tahun.
i. Kenaikan harga bahan baku dan hasil produksi sebesar 10% per tahun.
LE-1
j. Kenaikan gaji pegawai sebesar 10% per tahun.
k. Salvage Value 10% dari Fixed Direct Capital Investment (FDCI) tanpa harga tanah.
LE-1
LAMPIRAN E – PERHITUNGAN ANALISA EKONOMI LE-3
300.00
200.00
100.00
-
1995 2000 2005 2010 2015 2020
Tahun
exp
I k2 Rp 13.000
= H1 2
H2
I1
k1
1$
Harga Total = H2 n
Keterangan :
H2 : Harga alat yang dicari, Rp
H1 : Harga referensi (harga yang telah diketahui, $
I1 : Index harga referensi atau terpasang
I2 : Index harga terhitung pada tahun tertentu
K2 : Kapasitas alat yang dicari
K1 : Kapasitas alat terpasang
n : Jumlah alat
exp : eksponen (perry Tabel 9-50 hal 9-69)
SUBTOTAL = Rp.3.896.983.646
bea masuk (10%) = Rp 389.698.365 harusnya udah
termasuk harga alat utama
TOTALALAT PENUNJANG = Rp 4.286.682.010
Jenjang
Gaji / bulan Total
No. Jabatan Jumlah Pendidikan
Minimum (Rp) (Rp)
Dalam pra rancangan pabrik Aluminium Sulfat ini, direncanakan setiap tahun
akan terjadi kenaikan gaji sebesar 10% minimal (misalkan IRR 30%, maka gajinya
dinaikkan lebih dari 10%). Besarnya kenaikan jumlah gaji yang harus dibayar selama
10 tahun pertama ditunjukkan pada Tabel E.5.
1 Rp5.831.050.000
2 Rp6.414.155.000
3 Rp7.055.570.500
4 Rp7.761.127.550
5 Rp8.537.240.305
6 Rp9.390.964.336
7 Rp10.330.060.769
8 Rp11.363.066.846
9 Rp12.499.373.531
10 Rp13.749.310.884
Keterangan :
Luas tanah = 7000 m2
Harga tanah = Rp250.000/m2
Harga tanah keseluruhan = Rp 1.750.000.000
Berdasarkan Tabel E.7 danE.8 Total biaya bahan baku hingga tahun kesepuluh
dapat dilihat pada Tabel E.9.
Tabel E.10 Total Biaya Persediaan sarana Penunjang Pada Tahun Pertama
Komponen Jumlah Harga Biaya per tahun
1. Solar (liter/hari)
14,167 Rp7.000 Rp.32.725.505
2. Listrik (kWh)
72,858 Rp1.115 Rp.643.399.172
3. Abonemen
- Rp.39.871.906
3
4. Resin ion exchanger (m /jam)
5,097 Rp 85.000 Rp.3.431.337.473.
5. Air(m3/jam)
1,468 Rp.4800 Rp.2.325.315
Total Rp 4.901.467.957
Kalo IRR terlalu tinggi, turunin aja, jangan 10% buat kenaikan harganya. Kalo
dapet kebanyakan nanti dicurigai bodong, yang penting layak.
= 10 % x Rp 44.369.922.184
= Rp 4.436.992.218
c. Bangunan
= 10 % x Rp 4.767.521.735
= Rp 476.752.173
Catatan: Tanah tidak didepresiasi. Pada akhir tahun ke-10 harga tanah
diperhitungkan tetap, yaitu sebesar: Rp 1.750.000.000
Sehingga total nilai salvage value yang akan diperhitungkan pada akhir tahun
ke-10 adalah sebesar: Rp 6.776.685.768
Berdasarkan ketentuan diatas, besarnya nilai depresiasi pada tiap tahun dapat
dilihat pada Tabel E.14 Besarnya Nilai Depresiasi pada tiap tahun
DFCI tanpa
Nilai depresiasi Jumlah Nilai
Tahun Kendaraan tanah, bangunan Bangunan
IFCI Depresiasi
&kendaraan
1 Rp203.294.476 Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 Rp8.483.609.701 Rp12.894.735.652
2 Rp203.294.476 Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 Rp8.483.609.701 Rp12.894.735.652
3 Rp203.294.476 Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 Rp8.483.609.701 Rp12.894.735.652
4 Rp203.294.476 Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 Rp8.483.609.701 Rp12.894.735.652
5 Rp203.294.476 Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 Rp8.483.609.701 Rp12.894.735.652
6 - Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 - Rp4.207.831.475
7 - Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 - Rp4.207.831.475
8 - Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 - Rp4.207.831.475
9 - Rp3.993.292.997 Rp214.538.478 - Rp4.207.831.475
Prodi Teknik Kimia Didit Eko Prasetyo(114130034)
Institut Teknologi Indonesia Arsyta (1141505003)
LAMPIRAN E – PERHITUNGAN ANALISA EKONOMI LE-23
TAHUN I II
KAPASITAS PRODUKSI 80% 90%
BIAYA PRODUKSI (PRODUCT COST) Fixed Cost Variable Cost Fixed Cost Variable Cost
A. Biaya Manufacturing (Manufacturing Cost)
1. Biaya Manufacturing Langsung (DMC)
Rp Rp
a. Biaya Bahan Baku - 5.695.905.696 - 7.048.683.299
Rp Rp
b. Gaji Karyawan 5.831.050.000 6.414.155.000 -
Biaya Pemeliharaan dan Perbaikan (kenaikan Rp Rp
c. 5% per tahun) 2% DFCI 1.040.337.154 - 1.092.354.011 -
Rp Rp
d. Biaya Royalti dan Paten 0,5% TS - 390.180.100 - 482.847.873
Rp Rp
e. Biaya Laboratorium 0,5% BB - 28.479.528 - 35.243.416
Rp Rp
f. Biaya pengemasan produk 2,0% BB - 113.918.114 - 140.973.666
Rp Rp Rp Rp
g. Biaya sarana penunjang 38.993.889 3.921.174.366 42.893.278 6.065.566.597
Rp Rp
h. Biaya start up 236.094.706 324.630.221
Rp Rp Rp Rp
Total Biaya Manufacturing Langsung (DMC)
7.146.475.749 10.149.657.804 7.874.032.510 13.773.314.852
Rp Rp
Biaya Plant Overhead 20% (b+c) - -
1.374.277.431 1.501.301.802
Biaya Manufacturing Tetap (FMC)
Rp Rp
2.
Depresiasi 12.894.735.652 - 12.894.735.652 -
Pajak Bumi dan Bangunan diperkirakan 0.1 % x Rp Rp
3. (tanah + bangunan),kenaikan 10 % /th 0,1% 6.517.522 - 7.169.274 -
Rp Rp
a. Biaya asuransi (kenaikan 10 %) pertahun 0,5% DFCI 260.084.288 - 286.092.717 -
Rp Rp
Total Biaya Manufacturing Tetap (FMC) - -
b. 13.161.337.462 13.187.997.643
B. Pengeluaran Umum (General Expenses)
Rp Rp
a. Biaya administrasi 5% b 291.552.500 - 320.707.750 -
Rp Rp
b. Biaya distribusi dan penjualan 10% f - 11.391.811 - 14.097.367
Rp Rp
c.
Bunga Bank 7.282.360.075 - 6.554.124.067 -
Rp Rp Rp Rp
Total Pengeluaran Umum
7.573.912.575 11.391.811 6.874.831.817 14.097.367
Total Rp Rp Rp Rp
Biaya 29.256.003.216 10.161.049.615 29.438.163.773 13.787.412.219
Rp Rp
Total Biaya Produksi (TPC)
39.417.052.832 43.225.575.991
TAHUN III IV
KAPASITAS PRODUKSI 100% 100%
BIAYA PRODUKSI (PRODUCT
COST) Fixed Cost Variable Cost Fixed Cost Variable Cost
Biaya Manufacturing
A. (Manufacturing Cost)
Biaya Manufacturing Langsung
1. (DMC)
Rp Rp
a. Biaya Bahan Baku - 8.615.057.365 - 9.476.563.102
Rp Rp
b. Gaji Karyawan 7.055.570.500 - 7.761.127.550 -
Biaya Pemeliharaan dan Perbaikan Rp Rp
c. (kenaikan 5% per tahun) 2% DFCI 1.146.971.712 - 1.204.320.297 -
Rp Rp
d. Biaya Royalti dan Paten 0,5% TS - 590.147.401 - 649.162.141
Rp Rp
e. Biaya Laboratorium 0,5% BB - 43.075.287 - 47.382.816
Rp Rp
f. Biaya pengemasan produk 2,0% BB - 172.301.147 - 189.531.262
Rp Rp Rp Rp
g. Biaya sarana penunjang 47.182.606 7.413.470.286 51.900.867 8.154.817.314
Rp Rp
h. Biaya start up 357.093.243 392.802.567
Total Biaya Manufacturing Rp Rp Rp Rp
Langsung (DMC) 8.606.818.060 16.834.051.486 9.410.151.281 18.517.456.634
Rp Rp
Biaya Plant Overhead 20% (b+c) - -
1.640.508.442 1.793.089.569
Biaya Manufacturing Tetap
(FMC)
Rp Rp
2.
Depresiasi 12.894.735.652 - 12.894.735.652 -
Pajak Bumi dan Bangunan diperkirakan 0.1 Rp Rp
3. % x (tanah + bangunan),kenaikan 10 % /th 7.886.201 - 8.674.821 -
Biaya asuransi (kenaikan 10 %) Rp Rp
a. pertahun 0,5% DFCI 314.701.989 - 330.437.088 -
Total Biaya Manufacturing Tetap Rp Rp
- -
b. (FMC) 13.217.323.842 13.233.847.562
Pengeluaran Umum (General
B. Expenses)
Rp Rp
a. Biaya administrasi 5% b 352.778.525 - 388.056.378 -
Rp Rp
b. Biaya distribusi dan penjualan 10% f - 17.230.115 - 18.953.126
Rp Rp
c.
Bunga Bank 5.825.888.060 - 5.097.652.052 -
Rp Rp Rp Rp
Total Pengeluaran Umum
6.178.666.585 17.230.115 5.485.708.430 18.953.126
Total Rp Rp Rp Rp
Biaya 29.643.316.930 16.851.281.601 29.922.796.842 18.536.409.761
Rp Rp
Total Biaya Produksi (TPC)
46.494.598.530 48.459.206.603
TAHUN V VI
KAPASITAS PRODUKSI 100% 100%
BIAYA PRODUKSI (PRODUCT COST) Fixed Cost Variable Cost Fixed Cost Variable Cost
Biaya Manufacturing (Manufacturing
A. Cost)
1. Biaya Manufacturing Langsung (DMC)
Rp Rp
a. Biaya Bahan Baku - 10.424.219.412 - 11.466.641.353
Rp Rp
b. Gaji Karyawan 8.537.240.305 - 9.390.964.336 -
Biaya Pemeliharaan dan Perbaikan (kenaikan Rp Rp
c. 5% per tahun) 2% DFCI 1.264.536.312 - 1.327.763.128 -
Rp Rp
d. Biaya Royalti dan Paten 0,5% TS - 714.078.355 - 785.486.190
Rp Rp
e. Biaya Laboratorium 0,5% BB - 52.121.097 - 57.333.207
Rp Rp
f. Biaya pengemasan produk 2,0% BB - 208.484.388 - 229.332.827
Rp Rp Rp Rp
g. Biaya sarana penunjang 57.090.953 8.970.299.046 62.800.048 9.867.328.950
Rp Rp
h. Biaya start up 432.082.824 475.291.106
Total Biaya Manufacturing Langsung Rp Rp Rp Rp
(DMC) 10.290.950.394 20.369.202.298 11.256.818.618 22.406.122.528
Rp Rp
Biaya Plant Overhead 20% (b+c) - -
1.960.355.323 2.143.745.493
Biaya Manufacturing Tetap (FMC)
Rp Rp
2.
Depresiasi 12.894.735.652 - 4.207.831.475 -
Pajak Bumi dan Bangunan diperkirakan 0.1 % x Rp Rp
3. (tanah + bangunan),kenaikan 10 % /th 9.542.304 - 10.496.534 -
Rp Rp
a. Biaya asuransi (kenaikan 10 %) pertahun 0,5% DFCI 363.480.797 - 399.828.877 -
Rp Rp
Total Biaya Manufacturing Tetap (FMC) - -
b. 13.267.758.753 4.618.156.885
B. Pengeluaran Umum (General Expenses)
Rp Rp
a. Biaya administrasi 5% b 426.862.015 - 469.548.217 -
Rp Rp
b. Biaya distribusi dan penjualan 10% f - 20.848.439 - 22.933.283
c. Bunga Bank - - - -
Rp Rp Rp Rp
Total Pengeluaran Umum
426.862.015 20.848.439 469.548.217 22.933.283
Total Rp Rp Rp Rp
Biaya 25.945.926.486 20.390.050.737 18.488.269.213 22.429.055.810
Rp Rp
Total Biaya Produksi (TPC)
46.335.977.222 40.917.325.023
Rp Rp
2.
Depresiasi 4.207.831.475 - 4.207.831.475 -
Pajak Bumi dan Bangunan diperkirakan 0.1 % Rp Rp
3. x (tanah + bangunan),kenaikan 10 % /th 11.546.187 - 12.700.806 -
Biaya asuransi (kenaikan 10 %) Rp Rp
a. pertahun 0,5% DFCI 439.811.765 - 483.792.941 -
Total Biaya Manufacturing Tetap Rp Rp
- -
b. (FMC) 4.659.189.427 4.704.325.222
Pengeluaran Umum (General
B. Expenses)
Rp Rp
a. Biaya administrasi 5% b 516.503.038 - 568.153.342 -
Rp Rp
b. Biaya distribusi dan penjualan 10% f - 25.226.611 - 27.749.272
c. Bunga Bank - - - -
Rp Rp Rp Rp
Total Pengeluaran Umum
516.503.038 25.226.611 568.153.342 27.749.272
Rp Rp Rp Rp
Total Biaya
19.836.647.199 24.671.961.391 21.315.879.694 27.139.157.530
Rp Rp
Total Biaya Produksi (TPC)
44.508.608.590 48.455.037.225
2.807.285.064 3.072.643.053
Biaya Manufacturing Tetap (FMC)
Rp Rp
2.
Depresiasi 4.207.831.475 - 4.207.831.475 -
Pajak Bumi dan Bangunan diperkirakan 0.1 % Rp Rp
3. x (tanah + bangunan),kenaikan 10 % /th 13.970.887 - 15.367.975 -
Biaya asuransi (kenaikan 10 %) Rp Rp
a. pertahun 0,5% DFCI 532.172.235 - 585.389.459 -
Total Biaya Manufacturing Tetap Rp Rp
- -
b. (FMC) 4.753.974.596 4.808.588.909
Pengeluaran Umum (General
B. Expenses)
Rp Rp
a. Biaya administrasi 5% b 624.968.677 - 687.465.544 -
Rp Rp
b. Biaya distribusi dan penjualan 10% f - 30.524.199 - 32.050.409
c. Bunga Bank - - - -
Rp Rp Rp Rp
Total Pengeluaran Umum
624.968.677 30.524.199 687.465.544 32.050.409
Total Rp Rp Rp Rp
Biay 22.938.852.98 29.853.073.28 24.719.732.02 32.821.592.30
a 5 4 9 2
Rp Rp
Total Biaya Produksi (TPC)
52.791.926.269 57.541.324.331
Berdasarkan Tabel E.16, nilai BEP pada tahun ke-3 ditunjukkan pada Gambar E.2.
Faktor Discounto
NCF nominal (diskonto) Akumulasi
Tahun NCF PV (Rp)
(Rp)
1/(1+0.20)^n (Rp)
0 -105.503.459.739 1,00 -105.503.459.739 -105.503.459.739
1 40.003.012.628 0,83 33.335.843.857 -72.167.615.882
2 50.310.534.732 0,69 34.937.871.342 -37.229.744.540
3 63.044.152.793 0,58 36.483.884.718 -745.859.822
4 69.930.990.754 0,48 33.724.436.127 32.978.576.305
5 80.618.462.668 0,40 32.398.752.037 65.377.328.342
6 85.608.770.624 0,33 28.670.204.068 94.047.532.410
7 94.091.678.793 0,28 26.259.260.709 120.306.793.119
8 103.425.666.082 0,23 24.053.504.380 144.360.297.499
9 113.695.979.818 0,19 22.035.042.591 166.395.340.090
10 131.784.836.615 0,16 21.283.986.854 187.679.326.944
Total 187.679.326.944 Layak
Berdasarkan Tabel E.18 diatas maka untuk menghitung jumlah tahun yang dibutuhkan
untuk mencapai keadaan dimana pabrik tidak mengalami keuntungan dan kerugian
adalah dengan cara interpolasi, yaitu :
0−745.859.822
MPP =2+
−745.859.822−32.978.576.305
= 3,02 tahun
=3 tahun 0 bulan 7 hari
Tabel E.20 Nilai Present Value Pada Tingkat Bunga 70% dan 90%
Keterangan : Net Cash Flow (NCF) sesudah pajak = (Penjualan - Pengeluaran - Pajak) + Depresiasi
Nilai Net Cash Flow Present Valueyang ditunjukkan pada Tabel E.20 pada tingkat
bunga 20 % pada perancangan pabrik Aluminium sulfat sebesar Rp 187.679.326.944
(positif).Dengan demikian maka perancangan pabrik ini feasible (layak).