Anda di halaman 1dari 19

RENCANA USULAN KEGIATAN PROGRAM

USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)


PUSKESMAS MASBAGIK
TAHUN 2019

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN


PROGRAM USAHA KESEHATAN SEKOLAH TH. 2017
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pusat Kesehatan Masyarakat atau yang dikenal dengan Puskesmas adalah
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang merupakan Unit Pelaksana Teknis
Daerah (UPTD) yang bertanggung jawab atas kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya
dimana dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mengacu pada kebijakan pembangunan
kesehatan pemerintah kabupaten/kota. Dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 75 Tahun
2014, Puskesmas berfungsi menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama.
Agar Puskesmas dapat mengelola upaya kesehatan dengan baik dan
berkesinambungandalam mencapai tujuannya, perlu adanya perencanaan yang disusun
secara matang dan terperinci seperti menentukan sasaran yang ingin dicapai, tindakan
yang seharusnya dilakukan, jadwal dan sumber daya yang dibutuhkan. Tanpa adanya
perencanaan yang matang dan bagus maka pelaksanaan kegiatan yang sesuai tujuan sulit
dicapai. Untuk itu perlu disusun Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) sebagai pedoman
dalam pelaksanaan suatu kegiatan sehingga nantinya kegiatan yang dilaksanakan dapat
berjalan efektif dan efisien.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mengevaluasi kegiatan Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik
tahun 2017 untuk mendapatkan gambaran tentang keberhasilan dan masalah yang
timbul guna mencarikan solusi dalam rangka menetapkan Rencana Usulan Kegiatan
Program periode tahun 2019

2. Tujuan Khusus
a. Memonitor cakupan Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik tahun
2017
b. Mengevaluasi Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik tahun 2017
c. Mengidentifikasi masalah Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik
tahun 2017
d. Menyusun rumusan masalah dan solusi pemecahan masalah Program Usaha
Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik
e. Menysusun rencana kegiatan Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas
Masbagik tahun 2017
BAB II
DATA DASAR

A. PETA WILAYAH

B. KEADAAN GEOGRAFIS
Puskesmas Masbagik merupakan Puskesmas Perawatan yang terletak di jalan Raya
Masbagik – Labuhan Lombok Kabupaten Lombok Timur dengan luas Wilayah Kerja
11,69 km2, dengan batas-batas wilayah :
Sebelah Utara : Desa Danger, Jurit dan Kesik
Sebelah Selatan : Desa Pademara dan Desa Dasan Lekong
Sebelah Barat : Desa Sikur
Sebelah Timur : Desa Rempung
Secara administratif Wilayah Kerja Puskesmas Masbagik terdiri atas 5 Desa dengan 38
Dusun. Desa terluas adalah Desa Masbagik Timur dengan luas mencapai 3,48 km2 dan
Desa yang mempunyai wilayah terkecil adalan Desa Masbagik Utara dengan luas hanya
0,97 km2. Berikut adalah Desa tersebut :

No Desa Luas Wilayah (km2 )


1 Masbagik Selatan 2,22 km2
2 Paok Motong 3,25 km2
Total 5,47 km2
C. KEADAAN DEMOGRAFI
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Masbagik pada Tahun 2017

Jumlah Jumlah Rumah


No Desa Laki-laki Perempuan Penduduk Tangga ( RT)
1 Masbagik Selatan 7.098 7.464 14.562 3.884
2 Paok Motong 6.906 7.046 14.312 3.921
Total 14.004 14.510 28.874 7.805

Sebagian besar penduduk bekerja dalam bidang perdagangan, sedangkan sisanya terbagi
dalam beberapa bidang antara lain : pertanian, angkutan, jasa, industri, PNS, dan lainnya.

D. SARANA DAN PRASARANA


1. Sarana Kesehatan
Puskesmas Masbagik dibangun pada tahun 1975 yang terbagi dalam beberapa Ruang
Pelayanan, Ruang Administrasi, Ruang Program dan ruang penunjang sebagai berikut :
KONDISI/
NO NAMA BANGUNAN UKURAN P x L
KEADAAN
I. BANGUNAN PUSKESMAS
1 Ruang Priksa Labort 3.10 x 2,50 m Rusak ringan
2 Laboratorium 3.10 x 4.00 m Rusak ringan
3 Poli Umum 4.20 x 3.20 m Rusak Berat
4 Apotik 3.20 x 1.82 m Rusak Sedang
5 Lorong 3.20 x 1.95 m Baik
6 Ruang Konsling 3.20 x 2.13 m Rusak Sedang
7 Loket 3.20 x 3.75 m Rusak Sedang
8 Ruang Promkes 3.30 x 3.90 m Rusak Sedang
9 Ruang Gizi 3.30 x 3.32 m Rusak berat
10 Lorong 3.30 x 1.10 m Baik
11 Ruang Tata Usaha 3.30 x 5.00 m Rusak Sedang
12 Gudang Obat 3,20 x 5.00 m Rusak ringan
13 Poli Gigi 3.20 x 5,50 m Rusak ringan
14 WC 1,60 x 2.00 m Rusak ringan
15 WC 1,60 x 2.00 m Rusak Berat
16 Ruang Dokter 3.20 x 3.10 m Baik

II. BANGUNAN UGD


1 Ruang Tindakan 9.15 x 3.20 m Rusak sedang
2 Ruang Observasi 5.90 x 2.90 m Rusak ringan
3 Reseptionis 4.50 x 2.00 m Rusak ringan
4 Ruang Jaga Perawat 3.20 x 2.90 m Rusak ringan
5 Ruang Administrasi 3.20 x 2.00 m Rusak ringan
6 Ruang Koordinator 3.00 x 2.90 m Baik
7 Ruang Steril Alat 2.90 x 2.90 m Rusak Sedang
8 WC 2.00 x 1.50 m Rusak Berat
9 WC 2.00 x 1.50 m Rusak berat

III. BANGUNAN PERAWATAN 1


1 RUANG RAWAT A 3.00 x 2.70 m Baik
2 RUANG RAWAT B 3.00 x 2.70 m Baik
3 RUANG RAWAT C 5.20 x 3.00 m Baik
4 RUANG RAWAT D 4.45 x 2.70 m Baik
5 RUANG RAWAT E 4.45 x 2.70 m Baik
6 WC DALAM 1 2.00 x 1,50 m Baik
7 WC DALAM 2 2.00 x 1,50 m Baik
8 WC LUAR 2.00 x 1,50 m Baik/ darurat
9 WC LUAR 2.00 x 1,50 m Baik / Darurat
10 AULA 8.85 x 6.55 m Baik
11 RUANG KEPALA PKM 3.85 x 2.90 m Baik
12 WC 2.85 x 2.00 m Baik
13 TERAS ATAS 6.00 x 2.45 m Baik
BANGUNAN PERAWATAN 2
14 RUANG RAWAT G 6.00 x 3.00 m Baik
15 WC 3.00 x 2.00 m Baik
BANGUNAN PERAWATAN 3
16 RUANG RAWAT H 5.90 x 3.10 m Baik
17 RUANG RAWAT I 6.80 x 4.00 m Baik
18 RUANG KASUBAG TU 3.10 x 3.10 m Baik
19 WC 2.00 x 1.50 m Baik
20 DAPUR 4.00 x 1.50 m Rusak berat

IV BANGUNAN KIA & KB


1 RUANG ADM 3.00 x 3.00 m Baik
2 RUANG KERJA PROG 1 7.30 x 3.10 m Baik
3 RUANG KERJA PROG 2 6.85 x 3.10 m Baik
4 RUANG BERSALIN 3.00 x 3,00 m Baik
5 RUANG MTBS 3.00 x 3,00 m Baik
6 RUANG JAGA BIDAN 3,80 x 2,50 m Rusak ringan
7 RUANG SHOLAT 3.00 x 1.80 m Baik
8 WC 2.45 x 1.80 m Rusak ringan
9 RUANG STERIL ALAT 3.50 x 2,45 m Baik
10 RUANG RAWAT 1 3.00 x 3.00 m Baik
11 RUANG RAWAT 2 3.00 x 3.00 m Baik
12 WC 3,40 x 2,50 m Rusak Berat
13 RUANG KESPRO 3.00 x 3.00 m Rusak ringan
14 RUANG ISPA/DIARE 3,50 x 2,50 m Rusak ringan
15 GUDANG BMHP PKM 3,10 x 2,00 m Baik

V BANGUNAN DARURAT
UNTUK PROGRAM IMUNISASI, ADM
9.00 x 6.80 m Rusak Berat,
BOK, SURVELANS

VI BANGUNAN RUMAH DINAS DOKTER GIGI


16 RUANG TAMU 3,50 x 3.30 m Baik
17 RUANG KELUARGA 4.00 x 3.30 m Baik
18 RUANG TIDUR 1 3.80 x 3.50 m Baik
19 RUANG TIDUR 2 4.60 x 2.90 m Baik
20 RUANG TIDUR 3 3.00 x 2.90 m Baik
21 DAPUR 2.50 x 1.90 m Baik
22 WC 2.95 x 1.50 m Baik
23 GUDANG 2.50 x 1.90 m Baik

VII BANGUNAN APOTIK & FARMASI


24 RUANG FARMASI 6.00 x 4.00 m Rusak ringan

VIII BANGUNAN INCENERATOR


25 INCINERATOR 1.75 x 1.55 m Rusak ringan

IX BANGUNAN GENSET
26 TEMPAT GENSET 2,90 x 1.60 m Rusak berat

X TEMPAT PARKIR PUSKESL


PARKIR PUSKEL 6.20 x 4.65 m Rusak berat
XI MUSHOLLA 3.80 x 3.20 Rusak berat

Selain itu, dalam operasionalnya Puskesmas Masbagik ditunjang oleh 1 Puskesmas


Pembantu, yaitu : Puskesmas Pembantu Paok Motong.
Dan 3 Poskesdes yaitu :
1. Poskesdes Masbagik Selatan
2. Poskesdes Paok Motong I
3. Poskesdes Paok Motong II
2. Sarana Pendidikan
SARANA PENDIDIKAN

NO Desa SLTP/ SMA/


TK/PAUD SD/MI
MTS SMK

1 Masbagik Selatan 4 8 3 3

2 Paok Motong 9 8 2 2
Jumlah 13 16 5 5

3. Jumlah Posyandu dan Kader Aktif Per Desa Wilayah Kerja Puskesmas Masbagik
No Desa Jumlah Posyandu Jumlah Kader
1 Masbagik Selatan 16 80
2 Paok Motong 19 95
Jumlah 35 175

4. Data Sarana Kesehatan Per Desa Wilayah Kerja Puskesmas Masbagik


No Desa Sarana Kesehatan
Pustu Polindes
1 Masbagik Selatan - 1
2 Paok Motong 1 2
Jumlah 1 3

5. Data Sarana Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Masbagik


No. Sarana Kesehatan Jumlah
1 Rumah Sakit -
2 Dokter Umum Praktek Swasta 4
3 Dokter Spesialis Praktek Swasta -
4 Dokter Gigi Praktek Swasta -
5 Bidan Praktek Swasta 7
6 Puskesmas 1
7 Puskesmas Pembantu 1
8 Puskel -
9 Posyandu 35
10 Poskesdes 3
11 Ambulance 2

6. Sarana Ibadah
 Jumlah Masjid : 26 Buah
 JumlahMushola : 46 Buah
7. SaranaUmum
 Pasar : 2 Buah
 Apotik : 5 Buah
 Klinik Swasta : 1 Buah
 Klinik Bersalin : 4 Buah
8. Personalia

Non
No Status ketenagaan PNS Jumlah
PNS

1 Kepala Puskesmas 1 - 1
2 Kepala Subag. Tata Usaha 1 - 1
3 Dokter umum 1 1 2
4 Dokter gigi 1 - 1
5 Bidan 13 11 24
6 Perawat 9 20 29
7 Perawat gigi 2 - 2
8 Sanitasi lingkungan 2 - 2
9 Analis Laboratorium 1 1 2
10 Promosi Kesehatan 1 2 3
11 Apoteker 1 - 1
12 Asisten Apoteker - - -
13 Rekam Medis - - -
14 Sopir 1 - 1
15 Gizi 2 2 4
16 Kebersihan 1 1 2
17 Keamanan - 1 1
18 Pekarya/ SMA 7 4 11
JUMLAH 44 43 87
BAB III
ANALISIS DATA
PROGRAM USAHA KESEHATAN SEKOLAH

A. GAMBARAN UMUM PROGRAM


Gambaran umum Usaha Kesehatan Sekolah yang dilaksanakan di Puskesmas Masbagik
antara lain:
1. Pendataan murid TK /RA, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA, dilaksanakan
setiap tahun sekali, tujuannya untuk mendapatan data yang valid dan akurat serta
terpercaya
2. Penjaringan kesehatan anak sekolah kegiatannya antara lain :
a. Pemeriksaan kesehatan, yang meliputi gigi dan mulut, mata telinga dan
tenggorokan, kulit dan rambut dan sebagainya
b. Penemuan kasus-kasus dini yang mungkin terjadi
c. Pengobatan sederhana
d. Pertolongan pertama
e. Rujukan bila menemukan kasus yang tidak dapat ditanggulangi di sekolah
3. Survey PHBS dan Pembinaan sekolah, kegiatannya adalah pengawasan lingkungan
kehidupan sekolah yang sehat mencakup:
a. Pengawasan terhadap sumber air bersih, sampah, air limbah, tempat buang air
besar, dan kebersihan lingkungan sekolah
b. Pengawasan kantin sekolah
c. Pengawasan bangunan sekolah yang sehat
d. Pengawasan binatang serangga dan pengerat ang ada di lingkungan sekolah
e. Pengawasan terhadap pencemaran lingkungan tanah, air dan udara disekitar
sekolah
f. Penanaman nilai-nilai yang berkaitan dengan prilaku hidup bersih dan sehat
g. Pengawasan terhadap prilaku pola hidup masyarakat sekolah yang bersih dan
sehat
4. Sosialisasi Program sakura, kegiatannya adalah memberikan materi tentang program
sakura kepada kepala sekolah/guru UKS masing-masing sekolah
5. Pembinaan Program Sakura, kegiatannya adalah mengevaluasi pelaksanaan kegiatan
sakura dan melakukan pembinaan kepada tim sakura yang sudah dibentuk
6. Orientasi dokter kecil, kegiatannya adalah melatih 30 orang siswa-siswi dari kelas IV
dan V yang sudah dipilih oleh pihak sekolah. Pelatihan yang diberikan antara lain :
a. P3K
b. Kebersihan lingkungan dan cuci tangan pakai sabun (CPTS)
c. Makanan bergizi
d. Cara menyikat gigi yang benar
e. Penyuluhan tentang penyakit diare
B. TUJUAN PROGRAM
1. Tujuan umum
Untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik
serta menciptakan lingkungan sehat sehingga memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan anak yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya
2. Tujuan khusus
Untuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan meningkatkan derajat kesehatan peserta
didik yang mencakup :
a. Menurunkan angka kesakitan anak sekolah
b. Meningkatkan kesehatan peserta didik baik fisik, mental maupun sosial
c. Agar peserta didik memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk
melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha
peningkatan kesehatan di sekolah
d. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan terhadap anak sekolah
e. Meningkatkan daya tangkal dan daya hayat terhadap pengaruh buruk narkotika,
rokok, alkohol dan obat berbahaya lainnya

C. ANALISA CAKUPAN KEGIATAN

Keberhasilan upaya program Usaha Kesehatan Sekolah dapat diukur berdasarkan beberapa
indicator antara lain:

1. Pendataan murid TK/RA, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA, dilaksanakan setiap


tahun sekali, tujuannya untuk memperoleh data murid/peserta didik yang valid, cepat,
akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Hasil pendataan dapat dilihat dari grafik
dibawah ini.

Grafik I. Data hasil pendataan jumlah siswa th. 2017

7000
6172
6000

5000

4000
3228
2673
3000
1859
2000

1000

0
Jlh siswa TK/RA Jlh siswa SD/MI Jlh siswa Jlh siswa
SMP/MTs SMA/SMK/MA

Dari grafik diatas dapa diketahui bahwa jumlah siswa terbanyak adalah siswa SD/MI
yaitu 6172 orang, ini sebanding dengan jumlah SD/MI yang ada di kecamatan
Masbagik yaitu sebanyak .30.buah dan yang terkecil adalah siswa TK/RA sejumlah
1859 orang dengan jumlah sekolah 30 buah.

2. Penjaringan kesehatan anak sekolah


Hasil penjaringan kesehatan yang dilaksanakan pada siswa SD/MI, SMP/MTs dan
SMA/SMK/MA dapat dilihat pada grafik dibawah ini.
Grafik 2. Hasil Penjaringan Kesehatan siswa

630 629
625
620

610
598 598
600

590

580
SD/MI
SLTP dan SLTA

: Target Sasaran

: Cakupan hasil

Dari grafik penjaringan kesehatan siswa diatas dapat diketahui bahwa semua target
tercapai yaitu SD/MI Kelas I.= 100% (598 org) dan SLTP, SLTA melebihi target
45% x jlh kls.I (625 org) dengan hasil sejumlah 45,28 % ( 629 orang )

GRAFIK 3.HASIL PENJARINGAN KESEHATAN SISWA/I SD/MI


PUSKESMAS MASBAGIK TAHUN 2017

10000
3246

5000
598 598 598 597 598 40 598 598
0 0 0 1 21 0 0
0

Dari grafik 3. Hasil penjaringan siswa SD dapat dilihat dari 598 siswa yang dijaring
kesehatannya semuanya dalam keadaan sehat, tidak ditemukan siswa kegemukan, gizi
kurang maupun gizi kurang sekali
GRAFIK.4 HASIL PENJARINGAN KESEHATAN SISWA/I SMA/MA/SMK DAN
SMP/MTs TAHUN 2017
4176
4500
4000
3500
3000
2500 1389
2000
1500 629 629 629
629 0 0 0 41
1000 0
500
0

Dari Grafik. 4 diatas dapat dilihat bahwa hasil penjaringan siswa SLTA dan SLTP dari
629 siswa yang dijaring kesehatannya semuanya dalam keadaan sehat, tidak ditemukan
siswa kegemukan, gizi kurang maupun gizi kurang sekali

3. Survey PHBS, kegiatannya adalah pengawasan lingkungan kehidupan sekolah yang


sehat mencakup:
Pengawasan terhadap sumber air bersih, sampah, air limbah, tempat buang air besar,
dan kebersihan lingkungan sekolah. Ada 8 item yang menjadi indicator keberhasilan
survey PHBS. Dibawah ini adalah hasil kegiatan survey PHBS di sekolah

GRAFIK 4. HASIL SURVEY PHBS SMP/MTs DAN SMA/MA/SMK


PUSKESMAS MASBAGIK TAHUN 2017
10
9
8
8
7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7
7
6
5
4
3
2
1
SMA…
MA YADINU…

MTs AL-KHAIR…
MA AL- KAHIR…

SMP…
SMA YADINU…

MTs YADINU…
SMP YADINU…

MTs RAUDHATUL…

MA TARBIYATUL…
MTs TARBIYATUL…
SMP NW TANAK…
MTs NW TANAK…
MA NW TANAK…

SMKI RAUDHATUL…

MA…
MTs…
SMA NW PENAKAK
SMPN 3 MASBAGIK

SMPN 5 MASBAGIK
MTs NW PENAKAK

SMAN 1 MASBAGIK

SMAN 2 MASBAGIK
SMPN 1 MASBAGIK

Dari Grafik data survey PHBS diatas dapat diketahui bahwa hanya 1 (satu) sekolah
yang memenuhi / yang melaksanakan 8 kriteria standar keberhasilan PHBS yaitu
sekolah MTs Yadinu Masbagik, sedangkan sekolah yang lain hanya melaksanakan
sampai 7 kriteria standar PHBS saja
GARFIK 5. HASIL SURVEY PHBS SD/MI TAHUN 2017
8

7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7
7

6
SDI…

SDI…
SDN 8…

MI NW…

MI NW…

MI…

SDN 4…

MI…
MI…
SDN 1…
SDN 2…
SDN 4…
SDN 6…

SDN 9…

SDN 5…

SDN 1…
SDN 2…
SDN 3…
SDN 4…

SDN 1…
SDN 2…
SDN 3…
SDN 4…
SDN 5…
SDN 6…
SDN 7…

SDN 1…
SDN 2…
SDN 3…

SDN 5…
Dari grafik. 5 dapat dilihat bahwa semua sekolah SD/MI melaksanakan PHBS sampai
pada 7 indikator saja dan ada satu indicator yang belum terpenuhi yaitu masih ada guru
yang merokok di lingkungan sekolah

PARIP GRAFIK 6. STRATA UKS SD/MI PUSKESMAS MASBAGIK


URNA TAHUN 2017

OPTI
MAL

STAN
DAR

MINI
MAL

Dari grafik 6. diatas dapat dilihat bahwa semua sekolah SD/MI berada pada strata
UKS standar, belum ada yang memenuhi strata UKS Optimal
GRAFIK 7. STRATA UKS SMP/MTs DAN SMA/MA/SMK
PARIP
10
PUSKESMAS MASBAGIK TAHUN 2017
URNA
OPTI 9
MAL 8
7
STAN
DAR 6
5
4
MINI
3
MAL
2
1
0

SMPN 5…

MA…
MA…
SMA YADINU…
SMP YADINU…

MTs YADINU…

SMPN 3…

SMPN 1…
MA YADINU…
MTs NW…

SMA NW…
MTs NW…

MTs…
MTs AL-KHAIR…

SMA…

MTs…

MTs…
MA AL- KAHIR…
SMKI…
SMP NW…

MA NW TANAK…

SMAN 1…

SMP…
SMAN 2…
Dari grafik 7. diatas dapat dilihat bahwa hanya 3 (tiga) sekolah yang berada pada strata
UKS optimal yaitu SMPN. 3, SMPN.1 dan SMAN.1 Masbagik sedangkan sekolah
yang lain masih berada pada strata UKS standar

4. Sosialisasi Program sakura, kegiatannya adalah memberikan materi tentang program


sakura kepada kepala sekolah/guru UKS. Program Sakura ini termasuk program baru
yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat sekolah tentang
pentingnya upaya kesehatan dan bagaimana mengatasi masalah kesehatan di sekolah.
Program sosialisasi Sakura ini baru dilaksanakan 1 (satu) kali di Puskesmas Masbagik
dengan jumlah peserta 55 orang yang berasal dari guru SMP dan SMA sederajat.

5. Pembinaan Program Sakura, kegiatannya adalah mengevaluasi pelaksanaan kegiatan


sakura dan melakukan pembinaan kepada tim sakura yang sudah dibentuk. Pembinaan
program sakura di Puskesmas Masbagik telah dilakukan sebanyak (delapan) kali
selama satu tahun. Hasil pembinaan sebagi berikut :
a. Tim Sakura sudah memiliki kepengurusan
b. Pengurus sudah membentuk 8 tim sesuai dengan indicator PHBS
c. Sudah melakukan penyuluhan kepada teman sebaya di sekolah tentang 8 indikator
PHBS seperti :
- Cuci tangan dengan air bersih dan mengalir mengalir dan memakai sabun
- Memakai jamban yang bersih dan sehat
- Berantas jentik di tempat penampungan air
- Buang sampah pada tempatnya
- Jajan sehat di kantin sekolah
- Timbang dan ukur badan secara teratur
- Olah raga secara teratur
- Tidak merokok di sekolah
6. Orientasi dokter kecil, kegiatannya setiap pelatihan melatih 50 orang siswa-siswi dari
kelas IV dan V yang sudah dipilih oleh pihak sekolah. Pelatihan yang diberikan antara
lain : P3K dan kebersihan lingkungan. Target orientasi dokter kecil adalah 10% x
seluruh jumlah siswa SD/MI (617 ) orang , sedangkan Puskesmas Masbagik sudah
melatih sejumlah 390 orang

7. Distribusi obat cacing , Kegiatannya adalah mendistribusikan obat cacing ke sekolah


SD/MI dan TK/RA/Paud yang ada di wilayah kerja Puskesmas Masbagik. Hasil yang
dicapai obat cacing didistribusikan ke 16 SD/MI dengan jumlah siswa =3222 org dan
14 TK RA/PAUD dengan jumlah siswa = 918 org serta jumlah tablet = 4140

D. ANALISA MASALAH
1. Analisis Masalah dari sisi pandang masyarakat sekolah
Adapun analisis masalah dari sisi pandang masyarakat sekolah antara lain :
a. Pada saat melaksanakan penjaringan kesehatan di sekolah masih ada siswa yang
tidak masuk baik karena sakit, ijin maupun alpa
b. Kesadaran masyarakat sekolah untuk berprilaku hidup bersih dan sehat masih
kurang, ditandai dengan sulitnya merubah kebiasaan merokok para guru di
lingkungan sekolah
c. Keterbatasan dana untuk melengkapi fasilitas yang dapat mendukung untuk
peningkatan stratifikasi sekolah
d. Ada tuntutan dari siswa yaitu pada saat pembinaan sakura oleh petugas agar
diberikan konsumsi
2. Analisis masalah dari sisi pandang program usaha kesehatan sekolah adalah :
a. Keterbatasan dana
b. Kurang tenaga sehingga mempengaruhi capaian hasil program
E. Rumusan masalah
1. Identifikasi masalah
Berdasarkan data yang dikumpulkan baik dari internal puskesmas maupun masukan
dari masyarakat sekolah dapat dirumuskan permasalahan yang dihadapi program
Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas Masbagik sebagai berikut :

Tabel 1. Data Rekapan Permasalahan Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas


Masbagik Tahun 2017
No Indikator Target Cakupan Masalah

1 Pendatan 100% 100% _


murid/siswa
2 Penjaringan SD = 100% 100% _
kesehatan (598 org) (598 org)
siswa kls I SLTP dan SLTA SLTP dan SLTA
SD,SLTP = 45% = 45,28%
dan SLTA (625 org) (629 org)
3 Survey - Semua sekolah - Baru 1( satu ) - Cakupan sekolah yang
PHBS dan melaksanakan 8 sekolah yang melaksanakan 8 (delapan)
Pembinaan Indikator PHBS melaksanakan 8 indicator PHBS kurang
sekolah - Stratifikasi semua indikator PHBS
sekolah optimal - Baru3 (tiga)- Cakupan sekolah dengan
hingga paripurna sekolah dengan stratifikasi optimal masih
stratifikasi kurang
optimal
4 Orientasi 10 % dari jumlah 6,40% - Cakupan orientasi /
/Pelatihan seluruh siswa (390 org) pelatihan dokter kecil
dokter kecil SD/MI (617 org) masih kurang
5 Sosialisasi 1 (satu ) kali 1 (satu ) kali _
Program kegiatan, peserta kegiatan
Sakura 55 orang
6 Pembinaan Ditargetkan 8 kali 8 kali pembinaan - Tuntutan dari siswa agar
Program pembinaan diberikan konsumsi pada
Sakura saat pembinaan oleh
petugas
7 Distribusi 1 kali setahun
obat cacing 16 SD =3222 org 16 SD =3222 org
14 TK = 918 org 14 TK = 918 org
Jlh.siswa=4140 Jlh.siswa=4140 _
org org
Jlh tablet = 4140 Jlh tablet = 4140

2. Urutan Prioritas Masalah Alternatif Pemecahannya


Berdasarkan indentifikasi masalah terhadap beberapa indikator yang digunakan unuk
mengukur kinerja program Usaha kesehatan Sekolah, maka dapat disimpulkan
permasalahan yang dihadapi oleh Program Usaha Kesehatan Sekolah Puskesmas
Masbagik berdasarkan skala prioritas dengan menggunakan metode Urgency,
Seriousness, Growth (USG). Adalah sebagai berikut:
Prioritas masalah di program usaha kesehatan sekolah Puskesmas Masbagik adalah
sebagai berikut :

NO MASALAH U S G TOTAL

1 - Cakupan sekolah yang 5 5 4 14


melaksanakan 8 (delapan) indicator
PHBS kurang dan cakupan sekolah
dengan stratifikasi optimal masih
kurang

2 - Cakupan orientasi / pelatihan dokter 4 4 4 12


kecil masih kurang
3 - Tuntutan dari siswa agar diberikan 3 4 3 10
konsumsi pada saat pembinaan oleh
petugas

Berdadasarkan prioritas masalah tersebut, alternatif pemecahan masalah yang bisa kami
tawarkan adalah sebagai berikut

NO MASALAH Altenatif Pemecahan

1 - Cakupan sekolah yang - Melakukan koordinasi dengan pihak


melaksanakan 8 (delapan) indicator UPTD dikpora dalam rangka
PHBS sangat kurang meningkatkan cakupan sekolah yang
melaksanakan PHBS dengan 8 indikator
- Cakupan sekolah dengan - Berkoordinasi dengan pihak sekolah dan
stratifikasi optimal masih sangat UPTD dalam rangka melengkapi
sangat kurang fasilitas untuk memenuhi standar
stratifikasi sekolah optimal atau
paripurna
2 - Cakupan orientasi / pelatihan - Mengkoordinasikan dengan kepala
dokter kecil masih kurang Puskesmas dan penanggung jawab
program Usaha Kesehatan Masyrakat
pengembangan di Dinas Kesehatan
kabupaten untuk penambahan alokasi
dana untuk orientasi/pelatihan dokter
kecil
3 - Tuntutan dari siswa agar - Berkoordinasi dengan kepala Puskesmas
diberikan konsumsi pada saat dan Pengelola dana BOK Dikes Kab.
pembinaan oleh petugas Lombok Timur untuk pengadaan uang
konsumsi pembinaan program sakura

Berdasarkan masalah dan problem solving tersebut maka kami dapat menuyusun
kegitan program kesehatan sekolah untuk tahun 2019 sebagaimana matrik RUK yang
dituangkan dalam Permenkes 44 tahun 2016 tentang manajemen puksemas sebagai berikut :
F.RENCANA USULAN KEGIATAN PROGRAM UKS PUSKESMAS TH. 2019

NO INDIKATOR MASALAH PENYEBAB RTL SASARAN PELAKSANA SUMBER


DANA

1 Survey PHBS dan - Cakupan sekolah yang - Salah satu yang berkaitan - Melakukan koordinasi
- Kepala sekolah dan Kepala Puskesmas Dana BOS
Pembinaan sekolah melaksanakan 8 (delapan) dengan indicator PHBS dengan pihak sekolah UPTD Dikpora dan Petugas UKS
indicator PHBS masih yaitu Sulitnya merubah dan UPTD dikpora -
kurang dan cakupan kebiasan merokok para dalam -
rangka
sekolah dengan guru di lingkungan menyediakan -area
stratifikasi optimal masih sekolah khusus tempat
-
kurang merokok ( -Are
Smoking ) -

- Keterbatasan dana dan - Melakukan Kordinasi


tenaga dalam rangka dengan - Kepala sekolah dan Kepala Puskesmas Dana Bos
Kepala
UPTD Dikpora dan petugas UKS
melengkapi fasilitas Sekolah dan UPTD
untuk memperoleh Dikpora untuk
stratifikasi optimal atau melengkapi fasilitas
paripurna sekolah dalam rangka
memenuhi standar
stratifikasi sekolah
optimal atau paripurna
2.
Pembinaan Program Tuntutan dari siswa agar Siswa merasa kurang Berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas dan
Sakura diberikan konsumsi pada saat bersemangat pada saat kepala Puskesmas dan Petugas UKS Dana BOK
Pengelola dana BOK
pembinaan oleh petugas pembinaan, agar lebih Pengelola dana BOK Dikes Kabupaten
bersemangat siswa Dikes Kab. Lombok Lombok Timur
Timur untuk
meminta konsumsi pengadaan uang
konsumsi pembinaan
program sakura

3 Orientasi/Pelatihan - Cakupan orientasi / - Keterbatasan dana - Mengkoordinasikan - Kepala Puskesmas Petugas UKS dan Dana BOK
dokter kecil pelatihan dokter kecil oprasional untuk tentang penambahan - Pengelola Dana BOK kepala Puskesmas
masih kurang pelatihan jumlah siswa yang Dikes Lotim
dilatih dokter kecil
dengan pengelola
dana BOK Dikes
Lotim melalui kepala
Puskesmas
- - - -

Mengetahui Masbagik, 30 Januari 2018


Penanggung Jawab UKM Pengembangan Pelaksana Program

Hj. Sri Hatun , S.Kep


Drg. Sri Marhaini
NIP : 197703312010012006 Nip: 196512311986032187

Anda mungkin juga menyukai