Anda di halaman 1dari 21

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah Fasilitas pelayanan

kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya

kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya

promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang

setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Laboratorium Puskesmas adalah Fasilitas pelayanan penunjang

diagnosis suatu penyakit berdasarkan kondisi dan permasalahan kesehatan

masyarakat setempat dengan tetap berprinsip pada pelayanan secara holistik,

komprehensif dan terpadu dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat yang mandiri diwilayah Puskesmas.

Perencanaan Laboratorium adalah suatu usaha menyusun serangkaian

kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan memanfaatkan

sumberdaya yang ada secara efektif dan efisien. Dengan adanya perencanaan,

sumberdaya yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal demi mencapai tujuan.

Program Laboratorium adalah momentum untuk mendokumentasikan

hal - hal yang melatar belakangi proses perencanaan dalam POA sekaligus

menterjemahkan intangible asset Puskesmas agar dapat didistribusikan pada

yang berkepentingan guna membangun partisipasi dan peran serta, juga

menambah jenis pemeriksaan dan mengupdate peralatan laboratorium yang


Page20

sebelumnya sudah ada guna meningkatkan pelayanan yang lebih baik dan akurat.

Semua bermula dari Visi dari Misi Puskesmas Karangsari.

1
1.2 TUJUAN
1.2.1 TUJUAN UMUM
Terlaksananya Program pelayanan laboratorium yang lebih baik,
akurat dan bermutu menuju masyarakat mandiri untuk hidup sehat.
1.2.2 TUJUAN KHUSUS
a. Terlaksananya deteksi dini pada suatu penyakit
b. Terlaksananya kegiatan laboratorium yang efisien dan efektif sesuai
dengan tujuan yang telah ditetapkan.
c. Terlaksananya program laboratorium yang terupdate guna meningkatkan
pelayanan yang lebih baik untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
1.3 V I S I
Menjadi puskesmas dengan pelayanan bermutu menuju masyarakat di
wilayah kerja Puskesmas Karangsari yang mandiri untuk hidup sehat.
1.4 M I S I
a. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu, professional, merata dan
terjangkau oleh masyarakat
b. Mendorong kemandirian masyarakat untuk berperilaku sehat dan hidup dalam
lingkungan yang sehat
1.5 MOTTO
Layananku adalah ibadahku.

1.6 TUGAS DAN FUNGSI PUSKESMAS


1) Tugas Puskesmas
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
2) Fungsi Puskesmas
Dalam melaksanakan tugas, Puskesmas menyelenggarakan fungsi :
Page20

a. Penyelenggaraan UKM tingkat pertama di wilayah kerjanya;


b. Penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya.

1.7 TATA NILAI


a. Disiplin : Terhadap waktu dan tata tertib serta aturan yang berlaku.
b. Profesional : Sesuai dengan disiplin ilmu dan kompetensinya serta tidak
bertentangan dengan norma–norma yang berlaku di masyarakat.
c. Ramah : Melayani dengan senyum, sapa, salam dan sopan.

2
BAB II
ANALISIS SITUASI

2.1 DATA
2.1.1 DATA UMUM
2.1.1.1 PETA WILAYAH

Page20

Puskesmas Karangsari merupakan salah satu Puskesmas di


Kabupaten Banyuwangi yang terletak di daerah dataran rendah yang
merupakan daerah pertanian dengan ketinggian sekitar 250 meter dari
permukaan air laut. Di sebelah utara berbatasan dengan desa Gendoh,
sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Srono, sebelah selatan
berbatasan dengan Kecamatan Genteng, serta sebelah barat berbatasan
dengan Desa Tegalarum.

3
Luas wilayah kerja Puskesmas Karangsari adalah 83,71 km,
dengan rincian luas wilayah per desa sebagai berikut :
Tabel 2.1. Luas Wilayah Menurut Desa di Puskesmas Karangsari .

No DESA LUAS (KM2)


1. Karangsari 35,44
2. Temuguruh 27,12
3. Temuasri 21,15
Jumlah Desa: 3 Desa 83,71

Sumber : Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Karangsari Tahun 2019

Wilayah kerja Puskesmas Karangsari terdiri dari 3 desa. yang


terbagi menjadi 18 dusun, 67 RW dan 276 RT. Pembagiannya adalah
sebagai berikut :
Tabel 2.2. Jumlah Dusun RW dan RT di Wilayah Puskesmas Karangsari

No DESA DUSUN RW RT
1. Karangsari
8 20 104
2. Temuguruh
5 25 100
3. Temuasri
5 22 72
Jumlah Desa: 3 Desa
18 67 276

SSumber : Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Karangsari Tahun 2019

2.1.1.2 DATA SUMBER DAYA


Sumber daya manusia (SDM) merupakan aset yang sangat penting
dan menentukan dalam pelaksanaan program/kegiatan pembangunan
Page20

kesehatan masyarakat. Kondisi SDM yang berada di Puskesmas Karangsari


beserta jajarannya pada tahun 2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 2.3. Tabel Ketenagaan Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Puskesmas


Karangsari Beserta Jaringannya
N Pendidikan Status kepegawaian
o PNS/CPNS THL/TLK
1 Dokter umum 1/0 0/0

4
N Pendidikan Status kepegawaian
o PNS/CPNS THL/TLK
2 Dokter gigi 1/1 0/0
3 S1 Keperawatan 1/0 0/0
4 D3 Keperawatan 5/1 1/0
5 S1 Kesehatan Masyarakat 0 1/0
6 D4 Gizi 0/0 1/0
7 D4 Kebidanan 0/0 1/0
8 D3 Kebidanan 7/0 3/2
9 D3 Perawat Gigi 0/0 1/0
10 D3 Analis Kesehatan 0/0 1/0
11 Asisten Apoteker 0/1 0/0
12 Pempar 2/0 0/0
13 Pekarya 2/2 0/0
14 SLTA 2/0 6/2
Total 24 19
Sumber: Puskesmas Karangsari Tahun 2019

Secara umum jumlah sarana pelayanan kesehatan yang berada di


wilayah Puskesmas Karangsari dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 2.4 Jenis Sarana Kesehatan Yang Ada Di Wilayah Puskesmas
Karangsari
No Jenis Sarana Yankes Jumlah
1 Puskesmas 1
2 Pustu 3
3 Poskesdes 4
4 Posyandu 52
5 Poskestren 1
6 BPS 3
Page20

Sumber: Puskesmas Karangsari Tahun 2019

Dalam rangka pelaksanaan pelayanan kesehatan di Puskesmas


beserta jaringannya, didukung oleh sarana dan prasarana penunjang yang
terdiri dari:
Tabel 2.5 Jenis sarana penunjang yangada di wilayah Puskesmas
Karangsari
No Jenis Sarana Penunjang Jumlah Kondisi

5
1 Kendaraan roda 4 1 Baik
2 Kendaraan roda 2 3 Baik=2 , Kurang baik=1
3 Telepon 1 Baik
4 Komputer 7 Baik
5 Laptop 17 Baik
6 Pinter 5 Baik
7 LCD 2 Baik=1 Rusak=1
7 Camera Digital 1 Baik
8 Slide Proyektor 1 Baik
9 Televisi 2 Baik
10 Mesin Finger Print 1 Baik
11 Alat Pemadam Kebakaran 1 Baik
12 Air Conditioner 4 Baik
13 Mikropon 1 Baik
14 Sound 2 Baik
Sumber: Puskesmas Karangsari Tahun 2019

2.1.1.3 DATA PERAN SERTA MASYARAKAT

Data peran serta masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Karangsari adalah


sebagai berikut :
No Kader Jumlah Orang
.
1 Jumlah Kader Posyandu : 211 Orang
2 Jumlah Kader Tiwisada : 236 Anak
3 Jumlah Guru UKS : 22 Orang
4 Jumlah Santri Husada : 10 Anak
5 Jumlah Kader Usila : 9 Orang
6 Jumlah Posyandu : 52 Buah
Page20

7 Jumlah Posyandu Lansia : 3 Buah


8 Jumlah Poskestren : 1 Buah
9 Jumlah Posbindu PTM 3 Desa

Dalam rangka pelaksanaan pelayanan kesehatan di Puskesmas


beserta jaringannya, didukung oleh peran serta masyarakat di wilayah
Puskesmas Karangsari adalah sebanyak 3 desa yaitu Desa Karangsari,
Desa Temuasri dan Desa Temuguruh

6
2.1.1.4 DATA PENDUDUK DAN SASARAN
Jumlah penduduk di Puskesmas Karangsari tahun 2019 mencapai
31.635 jiwa. Sedangkan masyarakat miskin (Maskin) yang punya kartu
Jamkesmas di Puskesmas Karangsari adalah 11.984 jiwa.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel jumlah penduduk,
jumlah penduduk miskin di Puskesmas Karangsari Tahun 2019 pada
masing-masing desa adalah sebagai berikut :

Tabel 2.7. Jumlah Penduduk Perdesa dan Komposisi Maskin di Wilayah


Puskesmas Karangsari Tahun 2019
NO. DESA JUMLAH PENDUDUK
1 Karangsari 13.106
2 Temuguruh 9.735
3 Temuasri 8.794
JUMLAH 31.635
Sumber : Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Karangsari Tahun 2019

Tabel 2.8 Jumlah Penduduk Perdesa menurut kelompok umur di wilayah


Puskesmas Karangsari 2019.

No
DESA 0-11 bln 1-4 th 5-6 th >15 th 18-59 th WUS
.
1 KARANGSARI 361 763 397 10.150 7680 2974
2 TEMUASRI 242 505 295 6.811 5153 2020
3 TEMUGURUH 268 560 266 7.541 5705 2262
TOTAL 871 1818 958 24.502 18.538 7256
Sumber : Desa di Wilayah kerja Puskesmas Karangsari tahun 2019
Page20

2.1.1.5 DATA SEKOLAH


Tabel 2.8. Jumlah Sekolah di Wilayah UPTD Puskesmas Karangsari 2019
No Sekolah Jumlah
1 TK / PAUD 21/2
2 SD/MI 14/5
3 SLTP/MTs 3/0
4 Ponpes 1

7
Tabel 2.9. Jumlah Murid di Wilayah UPTD Puskesmas Karangsari 2019
No Sekolah Jumlah
1 TK 813
2 SD/MI 2237/868
3 SLTP/MTs 1070/-
4 Ponpes 45

2.1.1.6 DATA KESEHATAN LINGKUNGAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS


KARANGSARI

1. Jumlah TPA yang ada : 0 Buah


2. Jumlah TPS yang ada : 1 Buah
3. Jumlah TTU yang ada : 23 Buah
5. Jumlah TPM yang ada : 18 Buah
8. Jumlah rumah yang ada : 12.491 Buah

2.1.2 DATA KHUSUS


2.1.2.1 Status Kesehatan
Data Sepuluh Terbesar Penyakit Tidak Menular di wilayah Puskesmas
Karangsari tahun 2019 bisa dilihat di tabel sebagai berikut:

Tabel 2.1.2.1 Sepuluh Penyakit Tidak Menular terbesar di Puskesmas


Karangsari tahun 2019
Baru
No. Code nama penyakit Lama total

1 I 10 Penyakit darah tinggi 439 64 503


2 E11 Diabetus melitus 52 58 110
Page20

3 J45 Asma 50 31 81
4 I10 Gagal Jantung 15 21 36
5 N18 Gagal ginjal kronis 17 16 33
6 I 64 Stroke 9 6 15
7 C53 Ca cervic 2 5 7
8 C50 Ca Payudara 3 1 4
9 N20 Batu ginjal 3 - 3
10 M80 Osteoporosis 1 - 1
Total 591 202 793

8
B A B III
HASIL PENCAPAIAN PROGRAM

Hasil Kegiatan Program Laboratorium di Puskesmas Karangsari


Tahun 2019
TARGET PENCAPAIAN
NO JENIS PROGRAM
sasaran % cakupan %
1 kesesuaian jenis
layanan Laboratorium 50 60 % 10 20 %
dengan standar
2 Jumlah seluruh
Pemeriksaan 5328 100% 5328 100%
Laboratorium
3 Ketepatan waktu
tunggu penyerahan
2160 100 % 2160 100%
hasil pelayanan
laboratorium
4 Kesesuain hasil
pemeriksaan baku 12 100% 18 150%
mutu internal (PMI)
5 Pemeriksaan
Hemoglobin pada ibu 480 100% 477 99,4%
hamil K1

Rincian Standar Peralatan Laboratorium Puskesmas


Page20

No Jenis Peralatan Standart PKM Kesenjangan


PKM Karangsari
A Peralatan Utama
Fotometer/chemistry
1 1 0 √
analyzer
2 Hematology analizer 1 0 √
3 Urine analizer 1 0 √
4 Mikroskop binokuler 1 0 √
dengan kotak

9
penyimpanan berlampu
5 Mikropipet 2 – 2µl, 5 - 50µl, 100µl,
1 set 0 √
500µl, 1000µl.
6 Penangas Air 1 0 √
7 Tabung reaksi 12 mm Secukupnya 0 √
Sentrifuge listrik dan
8 1 1
tabung
9 Tabung laju endap darah 1 0 √
10 Tell kamer 1 0 √
11 Counter 1 0 √
12 Carik celup 1 set 0 √
Jumlah 11 jenis 1 jenis 10 jenis
B Peralatan Gelas
1 Batang pengaduk 3 2 √
2 Beker glass 3 0 √
3 Botol pencuci 1 0 √
Sentrifuge
4 1 0 √
mikrohematokrit
Urinometer (alat √
5 1 0
pengukur berat jenis)
6 Corong kaca 1 0 √
7 Elemeyer 2 0 √
8 Gelas pengukur (100ml) 2 0 √
Objek glass dan cover
9 secukupnya Ada
glass
10 Pipet berskala1ml, 10ml 1 0 √
11 Termometer 1 0 √
12 Table autoclave 1 0 √
13 Jam/ ARI sound timer 1 0 √
Page20

14 Autoclik 1 2
15 Kaki tiga 1 0 √
16 Lemari es 1 1 √
17 Lampu spirtus 120cc 1 0 √
18 Tourniquet karet 1 2 √
19 Rak pengering 1 0 √
20 Rak tabung reaksi 1 2
21 Ose 1 0 √

10
22 Spuit dispossible 3ml,5ml Secukupnya Ada
23 Tip pipet Secukupnya 0 √
Jumlah 26 jenis 7 jenis 19 jenis
C Mebelair
1 Meja ½ biro 1 0 √
2 Kursi hadap 1 0 √
3 Kursi kerja 1 1
Kursi untuk pengambilan
4 1 0 √
darah
5 Meja kerja lapis formica 1 0 √
Rak tempat menyimpan
6 1 0
alkes
Jumlah 6 Jenis 1 jenis 5 jenis

C Peralatan K3
1 Pemadam kebakaran 1 0 √
2 Peralatan P3K 1 0 √
APD set / set peralatan
3 pencegahan infeksi,
terdiri dari
a. Sarung tangan secukupnya Ada

b. Sepatu karet/alas
kaki
1 0 √
tertutup/sepatu
boot
c. Masker Secukupnya Ada

d. Kaca mata goggle/


1 0 √
pengaman mata
Page20

e. Apron plastik
tebal/celemek/sch secukupnya 0 √

ort panjang 52 inci


Sesuai
4 Safety box ada
kebutuhan
Jumlah 8 jenis 3 jenis 5 jenis

11
BAB IV
ANALISA PERMASALAHAN

UPAYA PELAYANAN LABORATORIUM


A. IDENTIFIKASI MASALAH
TARGET PENCAPAIAN KESENJANG
N JENIS SASARAN AN
O KEGIATAN
Sasaran % Hasil % Selisih %
1 Kesesuaian
jenis pelayanan
labortorium 50 60% 10 20% 40 40%
sesui dengan
standart
2 Pemeriksaan
Hemoglobin 100% 0,6%
480 477 99,4% 3
pada ibu hamil
K1

B. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH DENGAN METODE USG( URGENCY,


SERIOUSNESS, GROWTH )

No. Kriteria Masalah U S G TOTAL


1 Kesesuaian jens 5 5 4 100
pelayanan labortorium
sesui dengan standart
2 Hemoglobin pada ibu 5 5 5 125
hamil K1

C. MENENTUKAN PENYEBAB MASALAH

1. Kesesuaian jenis pelayanan laboratorium dengan standart


- Kurangnya alat laboratorium yang sesuai dengan standart,
- Kurangnya pengadaan alat laboratorium puskesmas ke dinas kesehatan,
Page20

- Dana yang tidak mencukupi untuk pengadaan alat laboratorium


- Dana yang ada hanya bisa di realisasikan untuk pengadaan pemeriksaan
laboratorium sederhana.

2. Hemoglobin pada ibu hamil K1

- Banyak bumil yang menunda pemeriksaan karena belum memahami


pentingnya pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil.

12
- Keterbatasan petugas laboratorium (SDM) untuk kenjungan ke rumah ibu
hamil.

Page20

13
D. DIAGRAM FISHBONE

1. Kesesuaian jenis pelayanan laboratorium dengan standart Tahun 2019

WAKTU MANUSIA
ALAT
Belum ada tenaga
Sarana Alat Laborat
khusus administrasi
belum tersedia maksimal
laboratorium

Kesesuaian
jenis pelayanan
laboratorium
dengan standart
tahun 2019
belum terpenuhi.
40%
Target 60%,

LINGKUNGAN DANA METODE

Ruangan kurang
memenuhi Belum tersedianya
dana untuk
pengadaan alat
Lab yang sesuai
dengan standar

14
Page20
E. DIAGRAM FISHBONE

2. Jumlah Pemeriksaan HB (Hemoglobin) ibu Hamil / K1 Tahun 2019 1. Banyak bumil yang
menunda px karena
belum memahami
WAKTU MANUSIA pentingya HB dalam
ALAT tubuh.
2. Keterbatasan petugas
laborat (SDM) untuk
kunjungan ke rumah
ibu hamil
3. Belum ada tenaga
Jumlah
khusus administrasi
Pemeriksaan HB
laboratorium ibu Hamil / K1
sampai
Tahun 2019
belum terpenuhi
0,6%
Target 100%

LINGKUNGAN METODE

Rasa cemas yg Belum ada poster tentang


berlebihan pada pentingnya pemeriksaan
Masyarakat HB pada ibu hamil
DANA
dengan adanya
pandemi

15
Page20
1. CARA MEMECAHKAN MASALAH

NO PRIORITAS PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN KET


MASALAH MASALAH PEMECAHAN MASALAH
MASALAH TERPILIH
1. Hemoglobin 1. Banyak ibu 1. Memberikan Memberikan
pada ibu hamil yang penyuluhan penyuluhan
hamil K1 menunda pada ibu pada ibu hamil
pemeriksaan hamil tentang
karena tidak tentang pentingnya
memahami pentingnya pemeriksaan
pentingnya HB pemeriksaa Hb pada ibu
dalam tubuh. n Hb pada hamil
ibu hamil
2. Keterbatasan 2. Mengusulka
petugas n tenaga
laboratorium laboraorium
(SDM) untuk
kunjungan ke
rumah ibu
hamil.
2. Kesesuaian 1. Kurangnya alat 1. Pengadaan 1. Pengadaan
alat alat
jenis laboratorium
Laboratorium Laboratorium
pelayanan yang sesuai .
labortorium dengan standart 2. Mengajukan 2. Mengajukan
pelatihan pelatihan
dengan 2. Kurangnya tenaga analis tenaga analis
standart pengadaan alat
laboratorium
puskesmas ke
dinas
Page20

kesehatan,
karena belum
ada tenaga
analis sehingga
belum bisa
menganggarkan
alat yang sesuai
dengan standart
puskesmas
3. Belum adanaya
tenaga analis
yang terlatih
untuk
mengoperasika
n alat yang
telah di
dropping oleh
dinas
kesehatan
4. Dana yang
tidak mencukupi
untuk
pengadaan alat
laboratorium.
5. Dana yang ada
hanya bisa di
realisasikan
untuk
pengadaan
pemeriksaan
sederhana
laboratorium

6. METODE PEMECAHAN MASALAH

a. Hemoglobin pada ibu hamil / K1


Page20

No PEMECAHAN SKOR Hasil Ranking


MASALAH CxAxRxL
C A R L
Hemoglobin pada ibu
1 5 5 5 5 625 I
hamil / K1
b. Kesesuaian jenis pelayanan labortorium dengan standart

No PEMECAHAN SKOR Hasil Ranking


MASALAH CxAxRxL
C A R L
Kesesuaian jenis
1 pelayanan labortorium 3 4 4 4 192 II
dengan standart

Kriteria CARL tersebut mempunyai arti :


C    :  Ketersediaan Sumber Daya (dana/sarana)
A    :   Kemudahan, masalah yang ada diatasi
(ketersediaan metode/cara/peraturan/juklak)
R    :  Kesiapan dari tenaga
L    :  Seberapa besar pengaruh
Nilai total = C x A x R x L

Page20
BAB V
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) PELAYANAN LABORATORIUM

TARGE
UPAYA PENANG
T KEBUTUHAN SUMBER
KESEHAT KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG
NO SASAR DAYA
AN JAWAB
AN

1 Laborat Pengadaan Meningkat Semua  100% Petugas 1. Stik HB, Stik


orium Reagen kan pasien yang Laborat Gula, Stik Asam
Laboratorium kualitas dirujuk ke orium Urat, Stik
pelayanan laboratorium Kolesterol, Tes
Laboratoriu Kehamilan,
m Golongan darah
+ Rhesus, HBs
Ag, Syphilis,
HIV, Stik urine
lengkap, widal

2. Hematologi
Analyser (reagen
hematologi)

3. Fotometer
(SGOT, SGPT,
Kolesterol,
Trigliserida, HDL,
BUN, Kreatinin,
Asam Urat,
Glukose),

4. Reagen
pengecatan
Ziehl Neelson,
giemsa

2   Pengadaan Meningkat Semua  100% Petugas 1. Mikroskop


alat dan kankualitas pasien yang Laborat
2. Hematologi
bahan pelayanan dirujuk di orium
laboratorium Laboratoriu laboratorium Analyser
Page20

yang lain m 3. Fotometer


untuk
memenuhi 4. Mikropipet
standart Ukuran 2-20µl,
laboatorium 5-50µl, 100µl,
Puskesmas 500µl, 1000µl
yang telah di
5. Rotator
tentukan
6. Thermometer
kelembaban
(Spignomanome
ter).

7. Urine Analyzer

8. Timer
3   Pengadaan Meningkat Semua  100% Petugas Blue tips, Yellow
bahan kan pasien yang Laborat Tips, Whaite Tips,
laboratorium kualitas dirujuk di orium Obyek glass untuk
habis pakai pelayanan laboratorium pemeriksaan TB,
Cover Glass,Tabung
Vancutainer, tabung
K3 EDTA, Spuite,
spiritus, Alkohol
swab, Jarum
Autoclik dll

4 Kebutuhan Meningkat Semua   PJ Tissu,sabun cuci


penunjang kan pasien yang Laborat tangan, Handscrub,
bahan habis kualitas dirujuk di orum Hanschoen, Masker,
pakai pelayanan laboratorium Bolpoint, tip – X,
Spidol permanen,
kertas HVS, pengaris
dll

5   Membutuhan Meningkat Semua   PJ Kaca


kaca penutup kan pasien yang Laborat
laboratorium kualitas dirujuk di orum
(Jendela pelayanan laboratorium
dalam)

6   Printer Untuk Semua   PJ PRINTER


memenuhi pasien yang Laborat
standart dirujuk di orum
laboratoriu laboratorium
m

7   Sosialisasi Untuk Semua   PJ LEAFLEAT


laboratorium memenuhi pasien yang Laborat
( Pengadaan standart dirujuk di orum
Leaflet ) laboratoriu laboratorium
m

8   Cetak Blanko - Untuk Semua   PJ Blanko permintaan


- Permintaan memenuhi pasien yang Laborat laboratorium
pemeriksaan standart dirujuk di orum laboratorium,
Page20

laborat laboratoriu laboratorium blanko hasil


m pemeriksaan
- Hasil laboratorium dan
pemeriksaan buku
Laboratorium register/kohort
- Buku laboratorium
Register /
Kohort
Laboratorium

9 Benner Untuk Semua PJ Benner


sosialisasi memenuhi pasien yang Laborat
standart dirujuk di orum
laboratoriu laboratorium
m
BAB VI
PENUTUP

KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan di depan, prioritas utama dari masalah yang harus
di atasi adalah laboratorium di Puskesmas Karangsari belum bisa melakukan
pemeriksaan laboratorium lengkap secara mandiri. Sehingga cakupan kegiatan
laboratorium untuk pemeriksaan bagi pasien yang berkunjung di Puskesmas
tidak bisa dilakukan sehingga pasien yang berkunjung ke Puskesmas tidak
mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.
Dengan tidak mengesampingkan masalah lain yang tak kalah penting,
Laboratorium sebagai penunjang medis di Puskesmas Karangsari perlu
melakukan penyesuaian guna memenuhi kreteria standart laboratorium
puskesmas rawat jalan yang telah ditentukan oleh Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia.
Sehingga keberadaan analis kesehatan yang sudah ada dapat termanfaat
secara optimal dalam melakukan pelayanan. Dan Laboratorium Puskesmas
Karangsari dapat memberi hasil pemeriksaan yang akurat dan berkualitas.

SARAN
Agar masalah yang dihadapi dapat teratasi dengan baik dan cepat maka
perlu koordinasi dengan pihak terkait. Sehingga penyelesaian masalah dapat
terselesaikan tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Page20

Anda mungkin juga menyukai