Capaian Kinerja Ukm Dan Ukp Tahun 2021

D.
BAB IV HASIL KINERJA TAHUNAN

1. Hasil Kinerja UKM Esensial
Tabel 4.1 Hasil Kinerja UKM Esensial Puskes
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/ Sub Target Satuan Total Target Pencapaia %
Variabel Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n Cakupan
2021 (S) (TxS) Riil
dalam %
1 2 3 4 5 6 = 3X5 7 8 = 7/ 5
UKM ESENSIAL
1. Upaya Promosi Kesehatan
a. Tatanan Sehat
1) Rumah Tangga Sehat yang memenuhi minimal 11 70 RT 5,151 3606 4,805 93.28
indikator PHBS
2) Institusi Pendidikan yang memenuhi minimal 9 indikator 30 IP 29 9 9 31.03
PHBS (klasifikasi IV)
3) Institusi Kesehatan yang memenuhi minimal 9 indikator 30 IK 44 14 14 31.82
PHBS (klasifikasi IV)
4) TTU yang memenuhi minimal 6 indikator PHBS 30 TTU 151 46 46 30.46
(klasifikasi IV)
5) Tempat Kerja yang memenuhi mini mal 8 indikator PHBS 30 TK 52 16 16 30.77
Tempat-Tempat Kerja (klasifikasi IV)
6) Pondok Pesantren yang memenuhi minimal 9 indikator 30 Ponpes 9 3 3 33.33
PHBS Pondok Pesantren (Klasifikasi IV)
b. Intervensi/ Penyuluhan
1) Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Tangga 100 Posyandu 30 30 30 100.00
minimal 12 kali dalam setahun
2) Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan minimal 12 85 Sekolah 29 25 0 0.00

kali dalam setahun
3) Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan minimal 2 35 IK 44 16 16 36.36

kali dalam setahun
4) Kegiatan intervensi pada TTU minimal 2 kali dalam 25 TTU 151 38 38 25.17
setahun
5) Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja minimal 2 kali 21 TK 52 11 11 21.15

dalam setahun
6) Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren minimal 2 25 PP 9 2 4 44.44

kali dalam setahun
c. Pengembangan UKBM
1) Posyandu PURI (Purnama Mandiri) 22 Posyandu 30 7 25 83.33
2) Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama, 22 Poskes 9 2 8 88.89

dan Mandiri des
d. Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat
Adiktif)
1) Penyuluhan Napza minimal 2 kali dalam setahun 100 Kali 2 2 4 200

e. Pengembangan Desa Siaga Aktif
1) Desa Siaga Aktif 100 Desa 11 11 11 100
2) Desa Siaga Aktif PURI (Purnama Mandiri) 60 Desa 11 7 8 72.73
3) Pembinaan Desa Siaga Aktif 60 Desa 11 6 6 54.55
f. Promosi Kesehatan
1) Promosi kesehatan untuk program prioritas di dalam 100 Kali 12 12 12 100
gedung Puskesmas dan jaringannya (Sasaran masyarakat)
2) Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui 100 Kali 16 16 16 100

pemberdayan masyarakat di bidang kesehatan (kegiatan di
luar gedung Puskesmas) minimal 12 kali dalam setahun
g. Program Pengembangan
1) Pembinaan tingkat perkembangan 100 Kali 1 1 1 100.00
Poskestren minimal 1 kali dalam setahun
2) Poskestren Aktif 22 Poskes 9 2 2 22.22

tren
3) Pembinaan tingkat perkembangan Pos UKK minimal 1 100 Kali 1 1 1 100.00
kali dalam setahun
4) Pembinaan tingkat perkembangan Posbindu PTM 100 Kali 8 8 8 100.00

5) Pembinaan Kelompok Masyarakat/ Institusi Peduli 100 Kali 6 6 6 100.00

Kesehatan minimal 6 kali dalam setahun
Jumlah Nilai Upaya Promosi Kesehatan (I)
2. Upaya Kesehatan Lingkungan
a. Penyehatan Air
1) Pengawasan Sarana Air Minum (SAM) 30 SAM 5 2 2 40.00
2) SAM yang memenuhi syarat kesehatan 100 SAM 5 5 4 80.00
3) Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap SAM 100 RT 7,952 7952 7,952 100.00
b. Penyehatan Makanan dan Minuman
1) Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) 43 TPM 155 67 110 70.97
2) TPM yang memenuhi syarat kesehatan 58 TPM 155 90 110 70.97
c. Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1) Pembinaan sanitasi perumahan 33 Rumah 7,952 2624 5,585 70.23
2) Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 67 Rumah 7,952 5328 5,585 70.23
d. Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)
1) Pembinaan sarana TTU 14 TTU 149 21 32 21.48
2) TTU yang memenuhi syarat kesehatan 86 TTU 149 128 127 85.23
e. Yankesling (Klinik Sanitasi)

1) Konseling Sanitasi 20 Pasien 217 43 88 40.55
2) Inspeksi Kesehatan Lingkungan PBL 10 Pasien 129 13 32 24.81
3) Intervensi terhadap pasien PBL yang di IKL 10 Pasien 129 13 32 24.81
f. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) =
Pemberdayaan Masyarakat
1) Rumah Tangga memiliki Akses terhadap jamban sehat 100 RT 9,778 9778 9,778 100.00
2) Desa/ kelurahan yang sudah ODF 100 Desa/ kel 11 11 11 100.00

3) Jamban Sehat 90 Jamban 9,778 8800 9,677 98.97
4) Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 100 Desa/ kel 11 11 11 100.00
Jumlah Nilai Upaya Kesehatan Lingkungan (II)
3. Upaya pelayanan Kesehatan Ibu, Anak, dan Keluarga
Berencana
a. Kesehatan Ibu
1) Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K1) 100 Ibu Hamil 401 401 401 100.00
2) Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100 Ibu Hamil 342 342 342 100.00
3) Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100 Orang 341 341 341 100.00
4) Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas 100 Orang 341 340 341 100.00
kesehatan
5) Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 100 Orang 335 335 335 100.00
6) Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100 Orang 80 80 93 116.25
b. Kesehatan Bayi
1) Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama ( KN1) 100 Bayi 340 340 340 100.00
2) Pelayanan Kesehatan Neonatus 0- 28 hari (KN lengkap) 100 Bayi 340 340 339 99.71
3) Penanganan komplikasi neonatus 100 Bayi 51 51 36 70.59
4) Pelayanan kesehatan bayi 29 hari- 11 bulan 100 Bayi 340 340 285 83.82
c. Kesehatan Anak Balita dan Anak Pra Sekolah
1) Pelayanan kesehatan anak balita (12-59 bulan) 100 Balita 1,604 1604 910 56.73
2) Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100 Balita 1,930 1930 0 0.00
3) Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah (60-72 bulan) 100 Anak 1,013 1013 0 0.00
d. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja

1) Sekolah setingkat SD/ MI/ SDLB yang melaksanakan 100 Sekolah 2410 2410 0 0
pemeriksaan penjaringan kesehatan
2) Sekolah setingkat SMP/ MTs/ SMPLB yang 100 Sekolah 1808 1808 1,808 100
melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan
3) Sekolah setingkat SMA/ MA/ SMK/ SMALB yang 100 Sekolah 1235 1235 1,235 100.00
melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan
4) Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar kelas 100 Orang 394 394 0 0
I setingkat SD/ MI/ SDLB
5) Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar kelas 100 Orang 638 638 638 100
VII setingkat SMP/ MTs/ SMPLB
6) Setiap anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan 100 Orang 4218 4218 4,218 100
skrining kesehatan sesuai standar
7) Murid kelas X setingkat SMA/ MA/ SMK/ SMALB yang 100 Orang 441 441 441 100
diperiksa penjaringan kesehatan
8) Pelayanan kesehatan remaja 60 Remaja 4385 2631 1,025 23.38
e. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1) KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ CPR) 85 Orang 6,414 5452 5,163 80.50
2) Akseptor KB Drop Out <5 Orang 5,163 5613 0 100.00
3) Peserta KB mengalami komplikasi <5 Orang 5,163 5613 0 100.00
4) Peserta KB mengalami efek samping <5 Orang 5,163 5613 0 100.00
5) PUS dengan 4 T ber KB 30 Orang 2,153 646 1,343 62.38
6) KB pasca persalinan 10 Orang 5,163 516 195 3.78
7) Ibu hamil yang diperiksa HIV 100 Orang 401 401 401 100.00
Jumlah Nilai Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak, dan
Keluarga Berencana (III)
4. Upaya Pelayanan Gizi
a. Pelayanan Gizi Masyarakat
1) Pemberian kapsul vitamin A (warna biru) dosis tinggi 100 Bayi 438 438 438 100
pada bayi umur 6-11 bulan
2) Pemberian kapsul vitamin A (warna merah) dosis tinggi 100 Balita 1,543 1543 1,543 100
pada balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun
3) Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 98 Bumil 401 393 342 85.29
4) Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 100 Rematri 1,392 1392 1,392 100
b. Penanggulangan Gangguan Gizi
1) Pemberian PMT pada balita kurus 100 Balita 122 122 40 32.79
Kurus
2) Ibu Hamil KEK yang mendapat PMT-Pemulihan 100 Bumil KEK 31 31 31 100.00
3) Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai standar 100 Balita 25 25 25 100.00
tatalaksana gizi buruk
c. Pemantauan Status Gizi
1) Penimbangan balita D/ S 90 Balita 1,890 1701 1,011 53.49
2) Balita naik berat badannya (N/ D) 90 Balita 1,701 1531 790 46.44
3) Balita Bawah Garis Merah (BGM) <2 Balita 1,308 <26 16 1.22
4) Rumah Tangga mengkonsumsi garam beryodium 85 RT 231 196 218 94.37
5) Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) <9 Bumil 410 <37 31 7.56
6) Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI Eksklusif 55 Bayi 319 175 195 61.13
7) Bayi yang baru lahir mendapat IMD (Inisiasi 55 Bayi 340 187 300 88.24
Menyusu Dini)
8) Balita pendek (Stunting) <8 Balita 1030 <83 115 11.17
Jumlah Nilai Upaya Pelayanan Gizi (IV)

5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit
a. Diare
1) Pelayanan Balita Diare 20 Balita 335 67 48 14.33
2) Penggunaan oralit pada balita diare 100 Balita 15 15 15 100.00

3) Penggunaan Zinc pada balita diare 100 Balita 15 15 15 100.00
4) Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi Oral Aktif 100 Kegiatan 15 15 15 100.00
(LROA)
b. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1) Penemuan penderita Pneumonia balita 80 Balita 61 49 10 16.39
c. Kusta
1) Jumlah kasus baru yang ditemukan dan diobati 100 Orang 2 2 0 0.00
2) Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru 100 Orang 0 0 0 100.00
3) Angka kecacatan tingkat 2 <5 Orang 0 0 0 100.00

4) RFT penderita Kusta 90 Orang 0 0 0 100.00
5) Pengawasan pasca RFT 100 Pasien 5 5 5 100.00
6) Penderita baru pasca pengobatan dengan score <5 Pasien 0 0 0 100.00
kecacatannya tidak bertambah atau tetap
7) Proporsi tenaga kesehatan Kusta tersosialisasi 100 Nakes 44 44 44 100.00
8) Kader kesehatan Kusta tersosialisasi 80 Kader 118 94 30 25.42
9) SD/ MI telah dilakukan screening Kusta 100 Sekolah 18 18 18 100.00

d. Tuberculosis Bacillus (TB) Paru
1) Semua kasus TB yang ditemukan dan diobati 70 Kasus TB 10 7 9 90.00
2) Penemuan terduga kasus TB 100 Suspek TB 18 18 10 55.56
3) Angka Keberhasilan pengobatan semua kasus TB 90 Pasien TB 10 9 9 90.00

(Success Rate/ SR)
4) Jumlah pasien HIV diperiksa TB 100 Pasien HIV 2 2 1 50.00
e. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/ AIDS
1) Anak sekolah (SMP dan SMA/ sederajat) yang sudah 90 Anak 1854 1669 0 0.00
dijangkau penyuluhan HIV/ AIDS
2) Orang yang beresiko terinfeksi HIV mendapatkan 100 Orang 481 481 386 80.25
pemeriksaan HIV
3) Orang HIV yang mendapatkan pengobatan ARV 90 Orang 5 5 4 80.00
4) Jumlah pasien TB yang mengetahui status HIV-nya 70 Orang 10 7 10 100.00
f. Demam Berdarah Dengue (DBD)

1) Angka Bebas Jentik (ABJ) 90 Rumah 100 90 84 84.00
2) Penderita DBD ditangani 100 Px 3 3 3 100.00

3) PE kasus DBD 100 Px 3 3 3 100.00
4) Angka kematian DBD <1 Orang <1 <1 0 100.00
g. Malaria
1) Penderita Malaria yang dilakukan pemeriksaan SD 100 Orang 0 0 0 100
2) Penderita positif Malaria yang diobati sesuai standar 100 Orang 0 0 0 100
(ACT)
3) Penderita positif Malaria yang di 100 Orang 0 0 0 100
follow up
h. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1) Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100 Orang 0 0 0 100
2) Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi 100 Orang 0 0 0 100
i. Hepatitis
1) Pemeriksaan hepatitis pada bumil dengan rapid HBSag 100 Orang 401 401 401 100
2) Pemberian Hbig (diberikan dalam 24 jam setelah lahir) 100 Orang 7 7 7 100
pada bayi dari bumil reaktif hepatitis
j. Filariasis
1) Kasus filariasis yang ditemukan dan ditangani sesuai 100 Orang 0 0 0 100
standar
k. Leptospirosis
1) Kasus leptospirosis yang ditemukan dan ditangani sesuai 100 Orang 0 0 0 100
standar
l. Pelayanan Imunisasi
1) IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 95 Bayi 401 381 285 71.07
2) Desa/ kelurahan UCI 100 Desa 11 11 4 36.36
3) Imunisasi Booster Campak/ MR 90 Baduta 419 377 280 66.83
4) Imunisasi Booster DPT-HB-HIB 90 Anak Sek 419 377 325 77.57
5) BIAS DT pada anak kelas 1 SD/MI 98 Anak Sek 394 386 0 0.00
6) BIAS Campak pada anak kelas 1 SD/ MI 98 Anak Sek 394 386 0 0.00
7) BIAS Td pada anak kelas 2 SD/ MI 98 WUS 354 347 0 0.00

8) BIAS Td pada anak kelas 5 SD/ MI 98 Bumil 410 402 0 0.00
9) Imunisasi Td2 plus bumil 80 Catatan 443 354 240 54.18
10) Pemantauan suhu lemari es vaksin 100 Catatan 12 12 12 100.00

11) Ketersediaan catatan stok vaksin 100 Catatan 12 12 12 100.00
12) Laporan KIPI Non serius 100 Catatan 12 12 12 100.00
m. Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)
1) Laporan STP yang tepat waktu 80 Laporan 12 10 12 100.00

2) Kelengkapan laporan STP 90 Laporan 12 11 12 100.00
3) Laporan C1 tepat waktu 80 Laporan 12 10 12 100.00
4) Kelengkapan laporan C1 90 Laporan 12 11 12 100.00
5) Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu 80 Laporan 52 42 52 100.00
6) Kelengkapan laporan W2 (mingguan) 90 Laporan 52 47 52 100.00
7) Analisa Trend Bulanan Penyakit Potensial Wabah (6 80 Laporan 12 10 12 100.00
penyakit)
8) Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB ditanggulangi 100 Laporan 11 11 11 100.00
dalam waktu kurang dari 24 (dua puluh empat) jam
n. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1) Desa/ Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu 100 Desa 11 11 11 100.00

PTM
2) Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas melaksanakan 100 Sekolah 29 29 29 100.00
KTR
3) Setiap warga negara Indonesia usia 15-59 tahun 100 Orang 25897 25897 16,315 63.00
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Jumlah Nilai Upaya Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit (V)
6. Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat
(Perkesmas)
a. Rasio Kunjungan Rumah (RKR) 70 KK 166 116 133 80.12
b. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan yang 70 Keluarga 166 116 133 80.12
mendapat keperawatan kesehatan masyarakat (Home care)
c. Kenaikan tingkat kemandirian keluarga setelah pembinaan 20 Keluarga 1200 240 112 9.33
Jumlah Nilai Pelayanan Keperawatan Kesehatan

Masyarakat (Perkesmas) (VI)
TOTAL NILAI KINERJA UKM ESENSIAL (I-VI)
Interpretasi rata-rata kinerja program UKM Esensial:

1. Baik bila nilai rata-rata : ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata : 81% - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata : < 80%
Variabel Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n (dlm Cakupan
2021 (S) (TxS) satuan Riil
dalam % sasaran)
Variabel Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n (dlm Cakupan
dalam % sasaran)
1 2 3 4 5 6 7
Kolom ke Keterangan:
2 Upaya Pelayanan Kesehatan adalah upaya pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskes
2 Program adalah bagian dari Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri da
2 Variabel adalah bagian dari Program. Contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan s
2 Sub Variabel adalah bagian dari variabel. Contoh : Sub variabel Tatanan sehat adalah ruma
yang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
4 Satuan sasaran (kolom 4) adalah satuan dari sasaran, misal orang, balita, rumah tangga dl
6 Target Sasaran = kolom 3 (Target tahun n) dikali kolom 5 (total sasaran)
7 Pencapaian adalah hasil kegiatan Puskesmas dalam satuan sasaran
8 % cakupan riil adalah cakupan sesungguhnya dari tiap program, dihitung dengan cara kolom
9 % Kinerja Sub Variabel/ Variabel/ Program Puskesmas adalah pencapaian kinerja Puskesm
10 Rata-rata variabel (kolom 10) adalah penjumlahan % kinerja sub variabel dibagi sejumlah v
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai sub variabel, maka bisa langsung mengisi %
11 % kinerja rata-rata program (kolom11) adalah hasil penjumlahan variabel dibagi sejumlah v
12 Analisa yang dimaksud untuk membandingkan target tahun n (kolom 3) dengan % capaian
13 Uraikan hambatan&permasalahan dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut
2. Hasil Kinerja UKM Pengembangan

Tabel 4.2 Hasil Kinerja UKM Pengembangan P
No Upaya pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/ Sub Target Satuan Total Target Pencapaia %
Variabel Program 2021 sasaran Sasaran Sasaran n (dlm Cakupan
dalam % (S) (Tx S) satuan Riil
sasaran)
1 2 3 4 5 6=3x5 7 8
UKM PENGEMBANGAN
1. Pelayanan Kesehatan Jiwa
a. Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait program 30 Kelp Masy 11 3.30 0 0.00
kesehatan jiwa
b. Setiap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat 100 Pasien 94 94 94 100.00
mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar
c. Penanganan kasus ODGJ berat melalui rujukan ke RS/ 100 Pasien 33 33 33 100.00
Spesialis
d. Kunjungan rumah pasien ODGJ berat 100 Pasien 94 94 94 100.00
e. Setiap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ringan atau 100 Pasien 3 3 3 100.00
Ganguan Mental Emosio nal (GME) mendapat pelayanan
kesehatan sesuai standar
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Jiwa (I)

2. Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
a. PAUD/ TK yang mendapat penyuluhan/ pemeriksaan gigi 50 PAUD/ TK 17 8.5 0 0.00
dan mulut
b. Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi dan mulut 1 Posyandu 1 1 1 100.00
Jumlah Nilai Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat (II)

3. Pelayanan Kesehatan Tradisional
a. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT 15 Orang 57 8,55 7 12.28
b. Pembinaan ke Penyehat Tradisional 100 Orang 57 57 0 0.00
c. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk 3 Desa 11 0 0 0.00
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Tradisional (III)

4. Pelayanan Kesehatan Olahraga
a. Kelompok/ klub olahraga yang dibina 100 Klub 3 3 3 100
b. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 60 CJH 25 15 0 0
c. Pengukuran Kebugaran jasmani pada anak sekolah 90 Siswa 2410 2169 0 0
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Olahraga (IV)

5. Pelayanan Kesehatan Indera
a. Mata
1) Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 100 Px 11 11 11 100.00
2) Penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas 100 Px 96 96 96 100.00
3) Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 tahun 100 Px 54 54 54 100.00
4) Pelayanan rujukan mata 100 Px 68 68 68 100
b. Telinga
1) Penemuan kasus yang rujukan ke spesialis di Puskesmas 100 Kasus 22 22 22 100
melalui pemeriksaan fungsi pendengaran
2) Penemuan kasus penyakit telinga di Puskesmas 100 Kasus 49 49 49 100
3) Penemuan Kasus Serumen prop 100 Kasus 6 6 6 100
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Indera (V)
6. Pelayanan Kesehatan Lansia
Setiap warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas 100 Lansia 5036 5,036 3,202 63.58
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Lansia (V)

7. Pelayanan Kesehatan Kerja
a. Pekerja sakit yang dilayani 100 Orang 13 13 13 100.00
b. Jumlah Pos UKK yang dibina 100 Pos UKK 2 1 1 50.00
c. Jumlah Perusahaan dengan Pekerja Perempuan (GP2SP) 100 Perusahaa 1 1 1 100.00

yang dibina n
d. Petugas Puskesmas yang menggunakan APD (masker 100 Petugas 58 58 58 100.00
sesuai standar)
Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Kerja (VII)
8. Kesehatan Matra
a. Hasil pemeriksaan kesehatan jamaah haji 3 bulan 80 CJH 124 99 0 0
sebelum operasional terdata
b. Terbentuknya Tim TRC (Tim Reaksi Cepat) 100 SK 1 1 1 100

Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Matra (VII)
TOTAL NILAI UKM PENGEMBANGAN (I-VII)
Interpretasi Rata-Rata Program:

2. Cukup bila nilai rata-rata : 81%-90%
3. Rendah bila nilai rata-rata : < 80%
No Upaya pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/ Sub Variabel Target Satuan Total Target Pencapaia
Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n (dlm
2021 (S) (TxS) satuan
sasaran)
1 2 3 4 5 6 7
Kolom ke Keterangan
2 Upaya pelayanan Kesehatan adalah Upaya pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskes
2 Program adalah bagian dari Upaya pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri da
2 Variabel adalah bagian dari Program, contoh: variabel pelayanan Kesehatan Indera adalah
2 Sub variabel adalah bagian dari variabel, contoh: Sub Variabel Mata adalah penemuan dan
dst
4 Satuan sasaran adalah satuan dari sasaran, misal orang, balita, rumah tangga dll
6 Target Sasaran= kolom 3 (Target tahun n) dikali kolom 5 (total sasaran)
10 Rata-rata variabel adalah penjumlahan% kinerja sub variabel (kolom 9) dibagi sejumlah var
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi %
11 % kinerja rata-rata program adalah hasil penjumlahan variabel (kolom 10) dibagi sejumlah
3. Hasil Kinerja UKP

Tabel 4.3 Hasil Kinerja UKP Puskesmas Gabu
No Upaya pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/ Sub Target Satuan Total Target Pencapaia %
Variabel Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n (dalam Cakupan
sasaran)
1 2 3 4 5 6=5X3 7 8 = 7/ 5
UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)
1. Pelayanan Non Rawat Inap
a. Angka Kontak 15 Kunjungan #DIV/0!
b. Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik <5 Kasus #DIV/0!
c. Peserta Prolanis Rutin Berkunjung ke FKTP 50 Orang #DIV/0!
d. Setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan 50 Orang #DIV/0!
e. Setiap penderita diabetes mellitus mendapatkan pelayanan 50 Orang #DIV/0!
f. Kelengkapan pengisian rekam medik rawat jalan 100 Rekam #DIV/0!
Medik
g. Pelayanan Persalinan normal satu hari (one day care) 90 Persalinan #DIV/0!
h. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi tetap yang 2 Gigi #DIV/0!
dicabut >1
i. Bumil yang mendapat pemeriksaan kesehatan gigi 100 Bumil #DIV/0!
j. Pelayanan konseling gizi (DM, Hipertensi, KEK, anemia, 100 (500) #DIV/0!
dll) Orang
Jumlah Nilai Pelayanan Non Rawat Inap (I)
2. Pelayanan Gawat Darurat
a. Standar jumlah dan kualitas tenaga di Unit Gawat Darurat 100 Orang #DIV/0!
b. Standar fasilitas, peralatan, sarana, prasarana dan obat 100 Set #DIV/0!
emergensi di UGD
c. Kelengkapan pengisian informed consent 100 Berkas #DIV/0!

dalam 24 jam setelah selesai pelayanan
Jumlah Nilai Pelayanan Gawat Darurat (II)
3. Pelayanan Kefarmasian
a. Kesesuaian item obat yang tersedia dalam Fornas 80 Item Obat #DIV/0!
b. Ketersediaan obat dan vaksin terhadap 20 obat indikator 90 Obat #DIV/0!
c. Penggunaan obat rasional 70 Resep #DIV/0!
Jumlah Nilai Pelayanan Kefarmasian (III)
4. Pelayanan Laboratorium
a. Kesesuaian jenis pelayanan laboratorium dengan standar 100 Jenis #DIV/0!
b. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan 100 Menit #DIV/0!

laboratorium
c. Kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu internal (PMI) 100 Hasil Pe- #DIV/0!
meriksaan
d. Pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil K1 100 Orang #DIV/0!
e. Pengambilan sputum BTA 100 Orang #DIV/0!
Jumlah Nilai Pelayanan Laboratorium (IV)
5. Pelayanan Rawat Inap
a. Bed Occupation Rate (BOR) 75 Persentase
b. Kelengkapan pengisian rekam medik rawat inap dalam 24 100 Berkas
jam
Jumlah Nilai Pelayanan Rawat Inap (V)
TOTAL NILAI UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP) (I-V)
No Upaya Pelayanan Kesehatan/ Program/ Variabel/ Sub Variabel Target Satuan Total Target Pencapaia
Program Tahun sasaran Sasaran Sasaran n satuan
2021 (S) (TxS) sasaran)
dalam %
1 2 3 4 5 6 7
Kolom ke Keterangan
2 Upaya pelayanan Kesehatan adalah Upaya pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskes
2 Program adalah bagian dari Upaya pelayanan Kesehatan, misalnya UKP terdiri dari 5 Prog
2 Variabel adalah bagian dari Program, contoh: variabel Pelayanan Non Rawat Inap adalah A
4 Satuan sasaran adalah satuan dari sasaran, missal: orang, balita, rumah tangga dll
6 Target Sasaran= kolom 3 (Target tahun n) dikali kolom 5 (total sasaran)
10 Rata-rata variabel adalah penjumlahan% kinerja sub variabel (kolom 9) dibagi sejumlah var
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai sub variabel, maka bisa langsung mengisi %
11 % kinerja rata-rata program adalah hasil penjumlahan variabel (kolom 10) dibagi sejumlah
Interpretasi Kinerja rata-rata program:

2. Cukupbila nilai rata-rata : 81% - 90%
3. Rendah bila nilai rata-rata: < 80%
D. BAB IV HASIL KINERJA TAHUNAN
UKM Esensial Puskesmas Gabus II Tahun 2021 1. Hasil Kinerja UKM Esensial
% Kinerja Puskesmas Kesenjang Analisa Hambatan/

an (GAP) Permasalahan
Sub Variabel/ Rata- Rata
Variabel Rata2 Program
Variabel
9 = 7/ 6 10 11 12=8-3 13 14
133.26 23.28 Target tercapai
103.45 1.03 Target tercapai 517.12 86.18724826
0.00 -85.00 Target belum Tidak ada PTM,

tercapai pembelajaran secara
daring
200 100.00 Target tercapai

100.00 -5.45 Target tercapai


80.00 -20.00 Target tidak Ada Pamsimas yang
tercapai airnya tidak memenuhi
syarat laboratorium



99.11 -0.77 Target tidak Ada beberapa fisik
terpenuhi bangunan sekolah yang
tidak memenuhi syarat
kesehatan dan juga rasio
jamban dengan jumlah
siswa


100.29 0.00 Target tidak Ada 1 ibu bersalin yang
tercapai melahirkan spontan di
rumah

116.25 16.25 Target tercapai Sesuai kasus yang
ditemukan
99.71 -0.29 Target tidak Ada bayi yang meninggal

tercapai
70.59 -29.41 Target tidak Sesuai kasus yang

tercapai ditemukan
83.82 -16.18 Target tidak Ada bayi yang periksa di

tercapai luar Puskesmas
56.73 -43.27 Target tidak Selama pandemi banyak

tercapai desa yang lock down
sehingga tidak ada
kegiatan posyandu
0.00 -100.00 Target tidak tidak ada kegiatan

tercapai selama pandemi
0.00 -100.00 Target tidak tidak ada kegiatan
tercapai sekolah selama pandemi
0 -100 Target tidak Selama pandemi sekolah

tercapai tutup sehingga tidak ada
kegiatan skrining
100 0 Target tercapai
0 -100 Target tidak Selama pandemi sekolah

kegiatan skrining
100 0 Target tidak Selama pandemi sekolah

kegiatan skrining

kegiatan skrining
kegiatan skrining
38.96 -36.62 Target tidak Adanya pandemi

tercapai kegiatan berhenti untuk
mrnghindari kerumunan

100.00 Target tercapai
37.77 -6.22 Target tidak
tercapai
100 0.00
100 0.00
87.03 -12.71
100 0.00
32.79 -67.21 Target belum Droping MP-ASI hanya

tercapai sedikit, tidak mencukupi
untuk semua balita
100.00 0.00 Target Tercapai
100.00 0.00
59.44 -36.51 Target belum Setelah imunisasi ibu

tercapai balita tidak membawa
balita ke posyandu
51.60 -43.56 Target belum Kurang pahamnya ibu

tercapai balita tentang kenaikan
BB sesuai pertumbuhan
100 Target tercapai

100 Target tercapai
60.38 -3.17 Target belum Data lebih valid, banyak

tercapai ditemukan balita stunting
71.64 -5.67 Target tidak Tidak semua kasus diare
tercapai terlaporkan
20.49 -63.61 Target tidak Selama masa pandemi

tercapai sedikit balita yang
memeriksakan diri ke
Puskesmas,
Penggunaan alat ARI
Sound Timer untuk
mrnghitung RR belum
maksimal
0.00 0 Target tidak Tidak ditemukan kasus

tercapai baru


31.78 -54.58 Target tidak Sosialisasi Kusta tidak
tercapai diadakan karena
pandemi

55.56 -44.44 Target tidak Jaring jejaring kurang
tercapai optimal dalam
pengiriman suspek TB,
kader di desa kurang
aktif dalam penemuan
kasus baru
50.00 -50.00 Target tidak Karena langsung dirujuk

tercapai ke klinik VCT RSUD
Soewondo
0.00 -90.00 Target tidak Masa pandemi, KBM

tercapai secara daring
80.25 -19.75 Target tidak Ada bumil dan pasien TB
tercapai yang periksa HIV di
tempat lain, karena
pandemi bumil tidak
periksa ke Puskesmas
88.89 -10.00 target tidak Ada pasien TB dengan

tercapai HIV yang terlanjur
meninggal sebelum
mendapat ARV
1.43 30.00 Capaian melebihi

target
93.33 -6.00 Capaian melebihi

target


74.81 -23.93 Target tidak Masa Pandemi

tercapai
tercapai
tercapai
tercapai
tercapai
tercapai
tercapai
tercapai
tercapai

63.00 -37.00 Target tidak Ada sebagian

tercapai masyarakat yang tidak
melakukan pemeriksaan
kesehatan di Puskesmas

46.67 -10.67 target tidak Ada keluarga dengan

tercapai keterbatasan ekonomi

Kesenjang Analisa Hambatan/
Sub Variabel/ Rata- Rata an (GAP) Permasalahan
Variabel
8 9 10.00 11 12 13
sehatan yang dilakukan di Puskesmas UKM esensial, UKM pengembangan, UKP

misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program (Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
mosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/ penyuluhan, pengembangan UKBM dll
riabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan
sal orang, balita, rumah tangga dll

(total sasaran)
an sasaran
ogram, dihitung dengan cara kolom 7 (pencapaian) dibagi kolom 5 (total sasaran) dikali 100%
dalah pencapaian kinerja Puskesmas (kolom 7) dibandingkan target sasaran (kolom 6) dikali 100%
ja sub variabel dibagi sejumlah variabel

l, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata-rata program
mlahan variabel dibagi sejumlah variabel
n n (kolom 3) dengan % capaian riil (kolom 8)
n kegiatan tersebut
UKM Pengembangan Puskesmas Gabus II Tahun 2021

Sub Variabel/ Rata2
variabel
9 10 11 12=8-3 13 14

0.00 -50.00 Target tidak Saat pandemi sekolah

tercapai PAUD/TK tutup
100.00 0 Target tercapai
#VALUE! -2.72 Target tidak Masa Pandemi Covid
tercapai tidak ada kegiatan
pembinaan
0.00 -100.00 Target tidak Masa Pandemi Covid

pembinaan
0.00 -3.00 Target tidak Masa Pandemi Covid

pembinaan

0 -60 Target tidak Masa pandemi tidak ada
tercapai pemberangkatan CJH
0 -90 Target tidak Masa pandemi covid-19

tercapai


63.58 -36.42 Target tidak Kunjungan lansia

tercapai menurun akibat pandemi

100.00 -50.00 target tidak kesulitan berkoordinasi
tercapai dengan pemilik usaha
0 -80 Target tidak Selama pandemi tidak

tercapai ada keberangkatan CJH

% % Kinerja Puskesmas Analisa Hambatan/
Cakupan Permasalahan
Riil Sub Variabel/ Rata- Rata
Variabel
8 9 10 11 12 13

misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program (Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
ayanan Kesehatan Indera adalah Mata dan Telinga
abel Mata adalah penemuan dan penanganan kasus refraksi, penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas
balita, rumah tangga dll
total sasaran)
an sasaran
bel (kolom 9) dibagi sejumlah variable
, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata-rata program
abel (kolom 10) dibagi sejumlah variabel
n kegiatan tersebut
UKP Puskesmas Gabus II Tahun 2021
% Kinerja Puskesmas Analisa Hambatan/

Permasalahan
Sub Variabel Rata- Rata Kesenjang
Variabel / Rata2 Program an (GAP)
Variabel
9 = 7/ 6 10 11 12=8-3 13 14
#DIV/0! #DIV/0! Target terpenuhi

100.00 4.00 Target terpenuhi
#DIV/0! #DIV/0! Target terpenuhi
#DIV/0! #DIV/0! Target belum kurang sadarnya pasien
tercapai hipertensi untuk
#DIV/0! #DIV/0! Target belum kurang sadarnya
melakukan pasien
kunjungan
tercapai diabetes mellitus
ulang secara untuk
rutinoleh
#DIV/0! 0 #DIV/0! Target belum Pelaksana tugas
melakukan kunjungan
tercapai pengadministrasi
ulang umum
#DIV/0! #DIV/0! Target belum Pasiensecara
ada ygrutin
bersalin di
tercapai faskes lain/ BPM
#DIV/0! #DIV/0! Target tercapai
#DIV/0! #DIV/0! Target belum Masa pandemi covid-19
tercapai
#DIV/0! #DIV/0! Target belum Masa pandemi covid-19
tercapai
#DIV/0! #DIV/0! 0.00
0.00
#DIV/0! #DIV/0! 0.00

0.00
#DIV/0! #DIV/0! 0.00
0.00
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! 0.00
0.00
0.00 0.00 0.00 Baik

#DIV/0! #DIV/0!
% % Kinerja Puskesmas Analisa Hambatan/

Cakupan Permasalahan
Riil Sub Variabel/ Rata2
Variabel
8 9.00 10 11 12 13

misalnya UKP terdiri dari 5 Program (Pelayanan Non Rawat Inap, Pelayanan Gawat Darurat dll)
ayanan Non Rawat Inap adalah Angka Kontak
, balita, rumah tangga dll
total sasaran)
an sasaran
bel (kolom 9) dibagi sejumlah variabel
l, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata-rata program
abel (kolom 10) dibagi sejumlah variabel
n kegiatan tersebut
NERJA TAHUNAN

Capaian Kinerja Ukm Dan Ukp Tahun 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Capaian Kinerja Ukm Dan Ukp Tahun 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

D.

BAB IV HASIL KINERJA TAHUNAN

2) Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan minimal 12 85 Sekolah 29 25 0 0.00

3) Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan minimal 2 35 IK 44 16 16 36.36

5) Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja minimal 2 kali 21 TK 52 11 11 21.15

6) Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren minimal 2 25 PP 9 2 4 44.44

2) Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama, 22 Poskes 9 2 8 88.89

1) Penyuluhan Napza minimal 2 kali dalam setahun 100 Kali 2 2 4 200

2) Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui 100 Kali 16 16 16 100

2) Poskestren Aktif 22 Poskes 9 2 2 22.22

4) Pembinaan tingkat perkembangan Posbindu PTM 100 Kali 8 8 8 100.00

5) Pembinaan Kelompok Masyarakat/ Institusi Peduli 100 Kali 6 6 6 100.00

e. Yankesling (Klinik Sanitasi)

2) Desa/ kelurahan yang sudah ODF 100 Desa/ kel 11 11 11 100.00

3) Penanganan komplikasi neonatus 100 Bayi 51 51 36 70.59

c. Kesehatan Anak Balita dan Anak Pra Sekolah

d. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja

8) Pelayanan kesehatan remaja 60 Remaja 4385 2631 1,025 23.38

e. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

Jumlah Nilai Upaya Pelayanan Gizi (IV)

2) Penggunaan oralit pada balita diare 100 Balita 15 15 15 100.00

2) Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru 100 Orang 0 0 0 100.00

3) Angka kecacatan tingkat 2 <5 Orang 0 0 0 100.00

9) SD/ MI telah dilakukan screening Kusta 100 Sekolah 18 18 18 100.00

3) Angka Keberhasilan pengobatan semua kasus TB 90 Pasien TB 10 9 9 90.00

e. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/ AIDS

3) Orang HIV yang mendapatkan pengobatan ARV 90 Orang 5 5 4 80.00

4) Jumlah pasien TB yang mengetahui status HIV-nya 70 Orang 10 7 10 100.00

f. Demam Berdarah Dengue (DBD)

2) Penderita DBD ditangani 100 Px 3 3 3 100.00

2) Desa/ kelurahan UCI 100 Desa 11 11 4 36.36

3) Imunisasi Booster Campak/ MR 90 Baduta 419 377 280 66.83

4) Imunisasi Booster DPT-HB-HIB 90 Anak Sek 419 377 325 77.57

7) BIAS Td pada anak kelas 2 SD/ MI 98 WUS 354 347 0 0.00

9) Imunisasi Td2 plus bumil 80 Catatan 443 354 240 54.18

10) Pemantauan suhu lemari es vaksin 100 Catatan 12 12 12 100.00

1) Laporan STP yang tepat waktu 80 Laporan 12 10 12 100.00

1) Desa/ Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu 100 Desa 11 11 11 100.00

Jumlah Nilai Upaya Pencegahan dan Pengendalian

Jumlah Nilai Pelayanan Keperawatan Kesehatan

Interpretasi rata-rata kinerja program UKM Esensial:

2. Cukup bila nilai rata-rata : 81% - 90 %

3. Rendah bila nilai rata-rata : < 80%

2. Hasil Kinerja UKM Pengembangan

Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Jiwa (I)

Jumlah Nilai Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat (II)

b. Pembinaan ke Penyehat Tradisional 100 Orang 57 57 0 0.00

c. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk 3 Desa 11 0 0 0.00

Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Tradisional (III)

c. Pengukuran Kebugaran jasmani pada anak sekolah 90 Siswa 2410 2169 0 0

Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Olahraga (IV)

Jumlah Nilai Pelayanan Kesehatan Lansia (V)

c. Jumlah Perusahaan dengan Pekerja Perempuan (GP2SP) 100 Perusahaa 1 1 1 100.00

b. Terbentuknya Tim TRC (Tim Reaksi Cepat) 100 SK 1 1 1 100

Interpretasi Rata-Rata Program:

3. Hasil Kinerja UKP

c. Kelengkapan pengisian informed consent 100 Berkas #DIV/0!

b. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan 100 Menit #DIV/0!

Interpretasi Kinerja rata-rata program:

% Kinerja Puskesmas Kesenjang Analisa Hambatan/

133.26 23.28 Target tercapai

103.45 1.03 Target tercapai 517.12 86.18724826

100.00 1.82 Target tercapai