enginering.blogspot.com/2017/08/makalah-
tugas-akhir-gas-sf6-sebagai.html
http://pisangdadar.blogspot.com/2014/01/m
akalah-isolator.html
Saya menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih dari jauh
dari kesempurnaan baik isi maupun cara penulisannya. Oleh karena itu saya sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun dari saudara/i sekalian.
Semoga makalah ini berguna bagi kita semua khususnya bagi yang membaca
makalah ini. Karena di dalam makalah ini banyak informasi yang sangat berguna buat
menambah pengetahuan kita.
Kelompok IV
Daftar Isi
Kata
Pengantar....................................................................................................................
Daftar
Isi............................................................................................................................. ii
Bab I
Latar
Belakang.................................................................................................................... 1
Bab II
(SF6).............................................. 3
B. Sifat-Sifat Gas
SF6......................................................................................................... 4
C. Kualitas Gas
SF6............................................................................................................ 5
D. Dampak Gas
SF6............................................................................................................ 7
E. Keunggulan dan Kelemahan Gas
SF6............................................................................ 7
BAB III
Kesimpulan.....................................................................................................................
..... 9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahan penyekat atau sering disebut dengan istilah isolasi adalah suatu bahan
yang digunakan dengan tujuan agar dapat memisahkan bagian – bagian yang
bertegangan atau bagian – bagian yang aktif. Sehingga untuk bahan penyekat ini
perlu diperhatikan mengenai sifat – sifat dari bahan tersebut yang meliputi : sifat
listrik, sifat mekanis, sifat termal, ketahanan terhadap bahan kimia dan lain – lain.
Bahan penyekat digunakan untuk memisahkan bagian – bagian yang
beregangan. Untuk itu pemakaian bahan penyekat perlu mempertimbangkan sifat
kelistrikannya. Disamping itu juga perlu mempertimbangkan sifat – sifat bahan
penyekat tersebut.
Macam-macam bentuk bahan penyekat yaitu bentuk padat, penyekat bentuk
cair dan penyekat bentuk gas. Akan tetapi pada makalah ini kita akan membahas
tentang bahan penyekat bentuk gas yaitu SF6.
Bahan penyekat/isolasi gas digunakan sebagai pengisolasi dan
sekaligussebagai media penyalur panas . Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada
isolator gas ini adalah ketidakstabilan temperatur, ketidaknormalan sifat
kedielektrikan pada tekanan yang tinggi dan resiko ledakan dari gas yang digunakan.
Berdasarkan kekuatan dielektrik,rugi-rugi dielektrik, stabilitas kimia,korosi, dll,
isolator gas dapat diklasifikasikan menjadi :
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian dan Kegunaan Gas Sulfur Hexaflorida (SF6)
Gas SF6 adalah unsur campuran gas yang tidak beracun, tidak berbau,
tidak berwarna, dan tidak mudah terbakar. Sampai temperatur 500OC, gas ini
mempunyai susunan molekul yang sangat stabil mendekati sifat gas mulia, tidak akan
terurai dan tidak terjadi reaksi kimia dengan bahan lain. Dibandingkan dengan udara,
gas SF6 memiliki massa 5 kali lebih berat dengan sifat elektronegatif pada gas ini,
serta energi ikat yang tinggi, gas SF6 memiliki kekuatan dielektrik 2 ½ sampai 3 kali
dibanding udara.
Stabilitas gas SF6 begitu baik sehingga tidak menimbulkan adanya perubahan
kimia pada temperatur tinggi. Pada media pengisolasi lain seperti minyak, mulai
beroksidasi dan rusak. Keunggulan kemampuan gas SF6 dalam memadamkan busur
api oleh karena sifat elektro negatifnya artinya molekul-molekulnya dengan mudah
dan cepat menyerap elektron bebas pada lintasan busur api yang timbul diantara
kontak pemutus tenaga ( Circuit Breaker ) untuk membentuk lon negatif.
Gas SF6 merupakan salah satu media isolasi yang baik, dapat berfungsi
sebagai penyekat antara bagian bertegangan dengan ground hanya dengan jarak yang
sangat pendek jika di bandingkan dengan isolasi udara. Selain itu jika terjadi
percikan api / busur api pada peralatan yang di isolasi gas SF6, maka gas tersebut
akan berfungsi sebagai pemadam busur api, sehingga tidak terjadi kerusakan yang
lebih parah pada peralatan tersebut.
Sebagai isolasi, gas SF6 mempunyai kekuatan dielektrik yang lebih tinggi
dibandingkan dengan udara dan kekuatan dielektrik ini bertambah seiring
dengan pertambahan tekanan. Umumnya PMT jenis ini merupakan tipe tekanan
tunggal (single pressure type), dimana selama operasi membuka atau menutup PMT,
gas SF6 ditekan ke dalam suatu tabung/silinder yang menempel pada kontak
bergerak. Pada waktu pemutusan, gas SF6 ditekan melalui nozzle dan tiupan ini yang
mematikan busur api. Sakelar PMT SF6 dapat digunakan untuk memutus arus sampai
40 kA dan pada rangkaian bertegangan sampai 765kV.
Oleh karena kelebihan-kelebihan yang dimilikinya tersebut maka gas SF6
banyak dipakai dalam bidang teknik elektro seperti pada switch gear tegangan tinggi,
kabel tegangan tinggi dan seluruh transmisi serta pada trafo daya.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Bahan penyekat atau sering disebut dengan istilah isolasi adalah suatu bahan
yang digunakan dengan tujuan agar dapat memisahkan bagian – bagian yang
bertegangan atau bagian – bagian yang aktif.
Gas SF6 adalah unsur campuran gas yang tidak beracun, tidak berbau,
tidakberwarna, dan tidak mudah terbakar. Sampai temperatur 500OC, gas ini
mempunyai susunan molekul yang sangat stabil mendekati sifat gas mulia, tidak akan
terurai dan tidak terjadi reaksi kimia dengan bahan lain. Dibandingkan dengan udara,
gas SF6 memiliki massa 5 kali lebih berat dengan sifat elektronegatif pada gas ini,
serta energi ikat yang tinggi, gas SF6 memiliki kekuatan dielektrik 2 ½ sampai 3 kali
dibanding udara.
Gas SF6 merupakan salah satu media isolasi yang baik, dapat berfungsi
sebagai penyekat antara bagian bertegangan dengan ground hanya dengan jarak yang
sangat pendek jika di bandingkan dengan isolasi udara. Selain itu jika terjadi
percikan api / busur api pada peralatan yang di isolasi gas SF6, maka gas tersebut
akan berfungsi sebagai pemadam busur api, sehingga tidak terjadi kerusakan yang
lebih parah pada peralatan tersebut.
Sakelar PMT SF6 dapat digunakan untuk memutus arus sampai 40 kA dan
pada rangkaian bertegangan sampai 765kV. Kualitas gas SF6 yang dapat terukur oleh
alat ukur dan uji yang tersedia yaitu antara lain : purity, dew point, (moisture content,
dan decomposition product).