Anda di halaman 1dari 4

100+ Kosakata Gaul dalam Bahasa Jepang - 若者言葉 (Wakamono Kotoba)

Syah Amar Dawani 19.14

Assaalamu'alaikum. Hello guys, kali ini saya akan menjelaskan beberapa kata-kata gaul dalam bahasa
Jepang. Jadi, gak hanya bahasa Indonesia yang punya bahasa gaul, bahasa lain pun juga ada. Bahasa
gaul dalam bahasa Jepang disebut "Wakamono Kotoba" (若者言葉). Secara bahasa, 若者
(wakamono) artinya 'anak muda' dan 言葉 (kotoba) artinya 'kata-kata'. Bisa disebut juga bahasa anak
muda.

Wakamono Kotoba

Langsung saja di bawah ini saya sebutkan beberapa kosakata gaul bahasa Jepang yang saya ketahui.

Maklum jika ada beberapa kata yang kasar, tapi inilah kata-kata gaul di Jepang.

1. Ahou (dibaca: /ahoo/) 【あほう、あほ】

Artinya "bodoh! / bego! / tolol!", kesannya menghina dan sangat kasar. Jangan ditiru, cukup tau aja
oke. Kata あほ ini kalo di Tokyo tuh dianggapnya penghinaan serius, sementara di Osaka dianggap
seperti candaan. Haha, bisa begitu ya.

2. Aitsu【あいつ】

Cara yang gak sopan untuk menyebutkan "orang itu / tuh orang / dia". Saya sering banget dengar
kata ini di film-film anime. Ada juga Koitsu【こいつ】yang artinya "nih orang / orang ini", diucapkan
kalo orang yang dimaksud dekat dengan yang ngomong "koitsu" ini.

3. Ano...【あの。。。】

Artinya seperti "Hmm...", digunakan untuk menghaluskan ketika membuat permintaan atau ingin
bertanya.

4. Are【あれ】

Secara bahasa artinya "itu", namun kata ini sering diucapkan ketika terkejut ataupun lagi bingung
"hah?".

5. Atashi【あたし】

Biasa digunakan oleh perempuan untuk mengatakan "saya".

6. Baito【バイト】
Kependekan dari "Arubaito" yang merupakan kosakata serapan dari bahasa Jerman (Arbeiten) yang
artinya "pekerjaan paruh-waktu / kerja sambilan".

7. Baka【ばか】

Sama seperti "ahou" artinya "bodoh / idiot / tolol / bego!" (lengkap sudah wkwk), tetapi di Kansai
kata ini dianggap penghinaan sangat serius.

8. Betsu ni【べつに】

Artinya seperti "gak papa / gak ada apa-apa", biasanya digunakan saat merespon suatu pertanyaan.

9. Chikuso / Kusso【ちくそ、くっそ】

Artinya "sialan!", digunakan saat lagi frustasi / kesel maupun mengalami kegagalan.

10. Choudai (dibaca : /choodai/)【ちょうだい】

Cara meminta tolong / memohon (antara teman dengan teman) seperti "katte choudai" (tolong
belikan).

11. Chotto ii?【ちょっといい?】

Cara yang sopan untuk mendahului percakapan seseorang seperti "boleh saya bicara sebentar?".

12. Chou~ (dibaca /choo/)【超~】

Artinya "super ...." atau ".... banget" contohnya seperti pada kata "Chou kawaii"【超可愛い】yang
artinya "imut banget!".

13. Chotto matte【ちょっと待って】

Artinya "tunggu sebentar". Biasanya kata "chotto" di sini berguna untuk membuatnya lebih
mendesak.

14. Dame【ダメ】

Artinya "jangan" bisa juga berarti "payah".

15. Etto【えっと。。。】
Artinya seperti "hmm...", digunakan untuk menghaluskan jika ingin mengajukan pertanyaan /
permintaan. Bisa juga digunakan untuk mengekspresikan kebingungan.

16. Faito!【ファイト!】

Artinya "fight!", digunakan untuk memberi semangat. Kata yang biasa digunakan yaitu "ganbatte!"
【頑張って!】= "Lakukan yang terbaik!".

17. Gomen ne【ごめんね】

Secara bahasa artinya "maaf ya". Jangan gunakan ini kepada guru, atau orang yang lebih tua.

18. Haraheta【腹へた】

Cara gaul untuk mengatakan "Aku lapar nih", tidak terlalu sopan jika dikatakan kepada orang yang
lebih tua.

19. Hidoi【ひどい】

Secara bahasa artinya "kejam / jahat / buruk / mengerikan".

20. Hora【ほら】

Artinya seperti "lihat!".

21. Iya / Iyada【いや、いやだ】

Secara bahasa artinya "tidak! / nggak!", digunakan untuk menolak.

22. Jaa ne【じゃあね】

Artinya "sampai jumpa / daah! / bye-bye!", diucapkan kepada teman atau orang yang seumuran saja.

23. Kimochi warui【気持ち悪い】

Secara bahasa artinya "Perasaan buruk / jijik", diucapkan ketika merasa jijik terhadap sesuatu, bisa
juga ketika lagi merasa sakit. Ada kependekannya yang lebih gaul yaitu【キモイ】(dibaca : /kimoi/).

24. ~ Kure【~くれ】

"Kure" adalah bentuk gaul dari kata "kudasai", contohnya "kiite kudasai"(聞いて下さい)(tolong
dengarkan) menjadi "kiite kure!"(聞いてくれ!)
25. ~ Hen【~へん】

Akhiran ini merupakan dialek di Osaka pengganti "~nai". Misalnya "shinjirarenai"(信じられない

Anda mungkin juga menyukai