ANALISIS KONTEKS

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Sumedang

Alamat : Jl. Mayor Abdurakhman No. 209 Kab. Sumedang
Tahun Pelajaran : 2014/2015
1. Standar Isi, SKL, Pengelolaan, Proses dan Penilaian

Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Kerangka dasar dan  Jumlah jam produktif Jumlah jam produktif 1044
struktur kurikulum 1044 belum dianalisis sudah terdistribusi ke masing-
mengacu pada sesuai dengan keluasan masing standar kompetensi
Permendiknas no. 22 dan kedalaman materi sesuai dengan keluasan dan
Kerangka dasar tahun 2006 tentang standar kompetensi kedalaman materi
dan struktur standar isi  Masing-masing
kurikulum  Permendikbud Nomor kompetensi keahlian
54 Tahun 2013 tentang menyusun analisis
Standar Kompetensi urutan logis dan
Lulusan analisis jam pelajaran
produktif
 Beban belajar disusun  Beban belajar masing-  Peserta didik mengikuti jam
berdasarkan masing program pembelajaran rata-rata 48
Permendiknas no. 22 keahlian rata-rata 48 -50 jam/minggu, dengan
tahun 2006 tentang jam/minggu durasi waktu @ 45 menit.
standar isi  Beban belajar disusun  Pelaksanaan pembelajaran
 Permendikbud Nomor berdasarkan analisis di sekolah dari pukul 07.00
Beban Belajar 64 Tahun 2013 tentang jumlah minggu efektif s.d 16.00 dari hari senin
Standar Isi dan analisis jam s.d. Sabtu
pelajaran
 Beban belajar masing-
masing paket keahlian
rata-rata 50
jam/minggu

Review kurikulum dan Isi dokumen 1 dan 2 Analisis urutan SK/KD masing-
KTSP silabus berlandaskan Kurikulum SMK Negeri 1 masing mata pelajaran
 PP no. 19 th. 2005 dan Sumedang sesuai dengan dilaksanakan oleh seluruh
dilaksanakan sesuai pedoman penyusunan guru pada saat IHT dan
pedoman penyusunan KTSP yang diterbitkan dicantumkan dalam
KTSP yang diterbitkan oleh BSNP kurikulum
BSNP
 Permendikbud RI No.
81A Tahun 2013
tentang Implementasi
Kurikulum
 Permendikbud RI No.
60 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013
 Permendikbud RI No.
61 Tahun 2014 tentang
KTSP
Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 1 of 9
 Aspek Indikator
Pemetaan standar isi
disusun dengan
memperhatikan tingkat
kata kerja operasional
 Menyusun kalender
pendidikan sesuai
Permendiknas no. 22
Kalender
tahun 2006
Pendidikan
 Permendikbud RI No.
61 Tahun 2014 tentang
KTSP
 Memiliki kualifikasi
kemampuan lulusan
yang sesuai dengan
Permendiknas No. 23
th. 2006
 Permendikbud Nomor
54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi
Lulusan
Standar
Kompetensi
Lulusan
Standar  Menghasilkan
Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015
Kondisi sekarang Upaya Pencapaian
Ada beberapa Pada pelaksanaan IHT seluruh
perumusan indikator di pendidik mereview
beberapa mata pelajaran kesesuaian KKO pada
yang belum indikator dan kompetensi
memperhatikan dasar
kesesuaian tingkat
berpikir kata kerja
operasional pada KD dan
indicator
 Kalender pendidikan Setelah kalender pendidikan
dari Dinas Pendidikan dari Dinas Pendidikan
didistribusikan di awal Kabupaten Sumedang terbit,
tahun pelajaran draft kalender pendidikan di
 SMK SMK Negeri 1 sesuaikan dan ditetapkan
Sumedang membuat oleh kepala sekolah
kalender pendidikan di
awal tahun pelajaran
Memiliki misi :  Memiliki sasaran mutu
 Meningkatkan mutu tentang pencapaian UN
sumber daya manusia yang terus meningkat dari
melalui dukungan tahun ke tahun
Iman dan Taqwa, Ilmu  Memiliki MoU dengan
Pengetahuan, DU/DI tentang pelaksanaan
Teknologi dan Seni UPK dan rekrutmen
 Memberikan layanan karyawan
Prima terhadap  Memotivasi peserta didik
pelanggang di tunjang untuk mengikuti program
oleh sumber daya PMDK pada PT negeri
pendidikan yang /disamakan
memadai  Memfasilitasi peserta didik
 Membina bakat dasar untuk berwirausaha
kepada peserta didik dengan memberikan
untuk pengembangan pelatihan kewirausahaan
dirinya secara dan modal usaha
berkelanjutan
 Meningkatkan kualitas
tamatan yang sesuai
dengan standar
kompetensi nasional
yang mampu bekerja,
melanjutkan ke
jenjang yang lebih
tinggi dan
berwirausaha
 Menerapkan Sistem
Manajemen Mutu ISO
9001 : 2008
 Memiliki penilaian  Seluruh pendidik
Hal 2 of 9
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

kualifikasi peserta didik kelompok mata memberikan penilaian

yang memiliki standar pelajaran Agama dan kelompok mata pelajaran
hasil kelompok mata Akhlak Mulia serta Agama dan Akhlak Mulia
pelajaran sesuai Kewarganegaraan dan kepada guru Pendidikan
dengan Permendiknas Kepribadian. Agama dan penilaian
No. 23 th. 2006  Memiliki penilaian kelompok
 Permendikbud Nomor sikap yang dilaporkan Kewarganegaraan dan
54 Tahun 2013 tentang kepada orang tua pada Kepribadian kepada guru
Standar Kompetensi setiap tengah semester PKn
Lulusan  Melaksanakan pentas  Melaksanakan kegiatan-
seni untuk mengukur kegiatan keagamaan
kompetensi peserta berupa perayaan hari-hari
didik kelompok besar agama, pesantren
estetika pada setiap kilat, dsb.
akhir semester  Melaksanakan kegiatan-
kegiatan kunjungan ke
institusi terkait dengan
mapel PKn (museum, situs,
lembaga hukum, dsb.)
 Mengundang nara
sumber/guru tamu untuk
pengayaan materi (sholat
Kompetensi khusyu, BMG, LSM
Lulusan Kelompok lingkungan hidup, mapel
Mata Pelajaran produktif, dsb.)
 Seluruh pendidik
memberikan penilaian
sikap setiap peserta didik
dan dilaporkan kepada
orang tua pada tengah
semester
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta didik
untuk menyelenggarakan
pentas seni yang layak
untuk ditonton sesuai
dengan karakter usia
mereka
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta didik
untuk mengikuti LKS,
olimpiade sains dan
kompetisi-kompetisi (olah
raga, seni, keterampilan
kejuruan, mulok, dll. yang
menunjang kemampuan
akademik peserta didik
Standar  Menghasilkan Menyusun indikator pada  Mereview indikator pada

Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 3 of 9

 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

kualifikasi peserta silabus mengacu pada silabus dalam pertemuan

didik yang memiliki SKL mata pelajaran yang MGMP dan IHT di awal
standar hasil setiap tercantum dalam tahun pelajaran
mata pelajaran sesuai lampiran permendiknas  Diklat Guru Inti, Guru
Kompetensi
dengan Permendiknas Sasaran dalam
Lulusan Mata
No. 23 th. 2006 implementasi Kurikulum
Pelajaran
 Permendikbud Nomor 2013
54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi
Lulusan
 Penyiapan proses Perencanaan proses  Diawal tahun pelajaran
pembelajaran diawali pembelajaran disusun dilaksanakan IHT
dengan penyusunan oleh setiap pendidik penyusunan administrasi
Rencana Pelaksanaan diawali dengan pembelajaran. Setiap guru
Pembelajaran penyusunan silabus pada berkewajiban menyusun
berlandaskan pada PP masing-masing MGMP RPP secara lengkap dan
no. 19 th. 2005 dan dan dilanjutkan dengan sistematis sesuai
Permendiknas no. 41 pembuatan RPP oleh Permendiknas no. 41
tentang standar proses setiap guru mata tentang standar proses
 Peraturan Pemerintah pelajaran  Peraturan Menteri
Penyiapan Proses
Nomor 32 Tahun 2013 Pendidikan dan Kebudayaan
Pembelajaran
sebagai Perubahan Atas Nomor 65 Tahun 2013
Peraturan Pemerintah tentang Standar Proses
Nomor 19 Tahun 2005  RPP disusun dengan
tentang Standar pembelajaran pendekatan
Pendidikan Nasional. saintifik dan penilaian
 Peraturan Menteri authentik dengan
Pendidikan dan mencakup domain sikap,
Kebudayaan Nomor 65 pengetahuan, dan
Tahun 2013 tentang keterampilan
Standar Proses
Penilaian Hasil  Permendiknas no. 20  Seluruh pendidik  Merancang kriteria
Belajar tahun 2007 menyusun perangkat penilaian, mengembangkan
 Permendikbud Nomor administrasi penilaian indikator pencapaian KD
66 Tahun 2013 tentang hasil belajar sebelum dan teknik penilaian yang
Standar Penilaian pelaksanaan sesuai diawal tahun
berlangsung pelajaran di silabus
 Melaksanakan  Mengembangkan
penilaian hasil belajar instrumen dan pedoman
sesuai perencanaan penilaian di RPP
pada program  Melaksanakan PHB
msemester masing- kemudian diolah
masing guru mata menggunakan anates dan
pelajaran memberikan remedial dan
 Melaporkan hasil PHB pengayaan sesuai
kepada seluruh pihak kebutuhan
terkait  Mengembalikan hasil
pekerjaan siswa dan

Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 4 of 9

 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

memanfaatkan hasilnya
untuk perbaikan
pembelajaran
 Melaporkan PHB kepada
pimpinan, ortu dan dinas
pendidikan
 Melaporkan hasil penilaian
akhlak kepada guru P.
Agama dan Kepribadian
kepada guru PKn
 Permendiknas no 19 Melaksanakan supervise  Menyusun jadwal supervisi
tahun 2007 tentang kelas untuk pelaksanaan  Menentukan petugas
Pengawasan Standar Pengelolaan pembelajaran dalam pelaksana supervise
Pembelajaran Pendidikan rangka peningkatan mutu (pendelegasian)
 Permendiknas no. 16  Menganalisis temuan untuk
tentang standar guru menentukan tindak lanjut
Melaksanakan analisis  Menyusun kisi-kisi, soal,
 Permendiknas no. 20 pencapaian indicator kunci jawaban dan
tahun 2007 sesuai silabus dan pedoman penilaian
 Permendikbud Nomor karakteristik mata  Melaksanakan PHB
Perangkat 66 Tahun 2013 tentang pelajaran  Mengolah dan menentukan
Penilaian Standar Penilaian kelulusan PHB
 Melaksanakan remedial
dan pengayaan
 Melaporkan serta
memanfaatkan hasil PHB
 Permendiknas no. 20  Penilaian hasil belajar  Seluruh pendidik
tahun 2007 dilakukan oleh merencanakan ulangan
 Permendikbud Nomor pendidik dalam bentuk harian dan remedial pada
66 Tahun 2013 tentang ulangan harian program semester masing-
Standar Penilaian  Penilaian hasil belajar masing mapel dan
dilakukan dalam melaksanakannya di jam
bentuk Ulangan pelajaran masing-masing
Harian, UTS, UAS, UKK  Kurikulum mengkoordinir
dan US pelaksanaan Ulangan
 Penilaian hasil belajar Harian UTS, UAS UKK, UPK,
Pelaksanaan
dilakukan oleh UN dan mencantumkannya
Penilaian
pemerintah dalam di kalender pendidikan
bentuk UN  Seluruh kelompok kerja
pelaksana kegiatan
ditetapkan melalui surat
keputusan pada awal tahun
pelajaran
 Penilaian mencakup
domain sikap,
pengetahuan, dan
keterampilan.
Hasil Penilaian  Dilaksanakan  Hasil penilaian yang  Hasil penilaian dianalisis
Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 5 of 9
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

berdasarkan dicapai siswa harus dengan menggunakan

Permendiknas no. 20 melewati atau minimal anates
tahun 2007 sama dengan nilai KKM  Hasil penilaian
 Permendikbud Nomor  Hasil penilaian UAS, dikembalikan kepada siswa
66 Tahun 2013 tentang UKK dan UN dilaporkan dengan diberi komentar
Standar Penilaian kepada Dinas mendidik
Pendidikan  Yang belum mencapai KKM
difasilitasi untuk mengikuti
remedial
 Yang mendapat nilai amat
baik (> 9,50) difasilitasi
mendapatkan pengayaan

Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 6 of 9

2. Kondisi Satuan Pendidikan
Aspek Kekuatan
 Jumlah peserta didik yang
diterima dan jumlah
pendaftar PPDB adalah 2 :
3 km, sehingga ada kendala
 Kelulusan peserta didik
2013/2014 100%
Peserta Didik
 Nilai rata-rata UN Bahasa
Indonesia : 7,12
 Nilai rata-rata UN Bahasa
Inggris : 5,5
 Nilai rata-rata UN
Matematika : 4,01
 Nilai rata-rata Teori
Kejuruan 7,99
 Nilai rata-rata Ujian
Praktik Kejuruan 8,3
 99 % pendidik kualifikasi
D4/S1
 71 orang guru sudah lulus
sertifikasi profesi
 6 % guru selain guru
Pendidik dan bahasa inggris meraih
Tenaga TOEIC score > 400
Kependidikan  99 % guru menguasai dan
menerapkan TIK dalam
pelayanan pembelajaran
 90 % dari guru produktif
memiliki sertifikat magang
 80% guru memiliki laptop
 Memiliki ruangan
Sarana Prasarana perpustakaan
 Memiliki ruangan teori
 Memiliki masing-masing
ruangan praktik
 Memiliki masing-masing
ruangan guru program
keahlian
 Memiliki ruangan OSIS
 Memiliki lab KKPI
 Memiliki Lab Fis kim
 Memiliki Lab Seni Budaya
 Memiliki ruangan BP/BK
 Memiliki ruangan UKS
Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015
Kelemahan Kesimpulan
 Jumlah pendaftar asal  Animo pendaftar cukup
adalah 1 : 2 baik tetapi radius tempat
tinggal siswa rata-rata > 7
dalam ketepatan waktu
kehadiran peserta didik di
sekolah
Rata-rata Intake peserta  Menyusun program
didik baru untuk mata peningkatan mutu
pelajaran B. Indonesia, pembelajaran
Matematika, Bahasa  Menyusun program
Inggris dan IPA kelas X : peningkatan kompetensi
7,5 guru
 pendidik kualifikasi  1 % pendidik yang
S2 memiliki kualifikasi < D3
harus mengikuti
pendidikan kualifikasi
D4/S1
 24 % pendidik pendidik
kualifikasi D4/S1 harus
mengikuti pendidikan
kualifikasi S2
 Rasio luas tanah dan  Menyusun program
bangunan dengan perluasan lahan
jumlah siswa tidak  Penambahan ruangan
seimbang teori dan praktik/bengkel
 Rasio jumlah ruangan  Peningkatan kualitas
teori:jumlah siswa bengkel/ruangan praktik
tidak sesuai sesuai standar
 Jumlah dan kualitas  Pembangunan lab IPA,
bengkel/ruang Fisika, Kimia, Seni Budaya,
praktik pada BKK
beberapa program  Renovasi ruangan BP/BK
keahlian belum  Perluasan lahan untuk
sesuai dengan kegiatan pembelajaran
standar dan ekstra olah raga
Hal 7 of 9
 Aspek Kekuatan Kelemahan Kesimpulan

 Memiliki lapangan basket  Belum memiliki lab  Peningkatan kualitas

dan volley Kimia kamar mandi siswa dan
 Belum memiliki lab guru
fisika dan kimia  Belum memiliki lab
 Belum memiliki KKPI
ruangan seni budaya
yang layak
 Belum memiliki
ruangan BKK
 Belum memiliki
ruangan BP/BK yang
sesuai dengan
standar
 Rasio lapangan OR
dengan jumlah siswa
tidak seimbang
 Kualitas kamar mandi
tidak sesuai standar
 Kekurangan WC
Siswa dan Guru
- Data Siswa :  50 % siswa  Pengajuan usulan dana
Kelas X : 558 Siswa menunggak pendidikan kepada
Kelas XI : 444 Siswa pembayaran pemda diberikan utuh
Kelas XII : 499 Siswa administrasi sekolah sepanjang tahun
- Dana bantuan pendidikan : setiap bulan pembelajaran sesuai
 BOS Pusat Rp.  Pengelolaan sumber dengan kebutuhan nyata
Pembiayaan
1.000.000,/siswa/tahun dana belum siswa
 BOS Propinsi Rp. maksimal  Penyusunan program
300.000,/siswa/bulan subsidi silang untuk siswa
 BOS Senyum Manis kurang mampu dari siswa
 Orang tua siswa sebesar mampu.
Rp 90.000,/siswa/bulan  Pengajuan usulan sumber
dana kepada masyarakat
 Memiliki Rencana Kerja  Keterbatasan tenaga  Pengajuan usulan
Program Tahunan, Rencana pelaksana dalam penambahan tenaga
Kegiatan dan Anggaran pengelolaan kependidikan kepada
Sekolah dan School manajemen Disdikpora
Business Plan

3. Peluang dan Tantangan yang ada di Masyarakat

Aspek Peluang Tantangan Kesimpulan
 Memiliki dokumen Komite  Reorganisasi  Penetapan kepengurusan
Komite Sekolah
Sekolah kepengurusan komite sekolah maksimal 5
 Memiliki program kerja komite sekolah tahun
komite sekolah berjalan lambat
 Memiliki kepengurusan
komite sekolah
Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 8 of 9
 Aspek Peluang Tantangan Kesimpulan
 Memiliki Program pemetaan  Sekolah belum Sekolah memerlukan proaktif
Dewan pendidikan mendapat mencari data atau isu-isu
Pendidikan  Memiliki komisi forum kesempatan untuk terkini langsung dari Institusi
kejuruan duduk bersama Pasangan
dengan Dewan
Pendidikan secara
langsung
 Memiliki Bidang Pendidikan  Bidang Dikmenjur Informasi dan isu2 tentang
Menengah Kejuruan yang  Pelatihan perkembangan Dikmenjur
Dinas
mengatur semua SMK di Kab. -pelatihan ditemukan melalui internet
Pendidikan
Sumedang cenderung bersifat dan Wibsite.
 Memfasilitasi kebutuhan umum
sekolah dengan menjadi
mediator dalam permohonan
bantuan dan pelatihan
 Memiliki lebih dari 12 MOU  Beberapa MOU  Review dan revisi MoU
dengan DU/DI masing tidak sesuai dengan dengan DU/DI dan institusi
-masing kompetensi keahlian kondisi saat ini terkait
Dunia Usaha dan paket keahlian  Beberapa MOU  Mencari DU/DI yang sesuai
dan Dunia tidak sesuai dengan kompetensi kehalian Teknik
Industri kompetensi kehalian Komputer dan Jaringan serta
DU/DI Teknik Komputer Rekayasa Perangkat Lunak
dan Jaringan serta
Rekayasa Perangkat
Lunak
 Terletak di salah satu  Lahan yang tersedia  Mengajukan ke Pemerintah
Kabupaten Sumedang dirasa sudah kurang Daerah Kabupaten
 Lokasi di pinggir jalan raya nyaman dengan Sumedang
Sumber Daya utama  Pengelolaan sampah  Mengajukan ke Pemerintah
Alam  Terletak di salah satu kota yang belum teratasi Daerah propinsi Jawa Barat
Industri dengan baik  Mengajukan ke Direktorat
Dit.PSMK Kementrian
Pendidikan Dan Kebudyaan
Republi Indonesia.
 Memiliki budaya 5 (Senyum,  Budaya metropolitan Peserta didik selalu diarahkan
Sapa, Salam, Sopan dan mempengaruhi sikap dalam Religius, sikap, prilaku
Santun) keseharian peserta dan tatakrama oleh Wali
Sosial Budaya
 Memiliki budaya bertutur didik Kelas, guru Bimbingan dan
dan Agama
tanah parahyangan Konseling dengan tatap muka
 Pembiasaan melaksanakan minimal 1 kali dalam 1
Ajaran Agama Islam minggu.

Sumedang, 14 Juli 2014

Mengetahui Team Pengembang Kurikulum
Kepala Sekolah, Ketua,

Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 9 of 9

Dra. Lolly Roliawati, M.M.Pd Yuyun Syarifuddin, M.Pd
NIP. 19600213 198603 2 003 NIP. 19720131 199802 1 004
Menyetujui,
Komite Sekolah,

Drs. Suprijadi, MT

Analisis Konteks Kurikulum Tahun Pelajaran 2014/2015 Hal 10 of 9