Kabupaten Bantaeng
JUDUL INOVASI
INOVASI PELAYANAN PUBLIK
TERMINAL DARAH PUSKESMAS
KABUPATEN BANTAENG
A. PENDAHULUAN.
1. Letak Geografis.
B. LATAR BELAKANG.
a. Tujuan Inovasi.
1. Jangka pendek.
1.1. Terbentuknya kerjasama antara stakeholder.
1.2. Tersedianya darah untuk ibu melahirkan di 3 Puskesmas.
1.3. Terbentuknya Forum Pendonor Tetap beranggotakan 100
orang.
1.4. Terbentuknya kesiapsiagaan untuk memberikan pertolongan
pertama (prarujukan) tindakan medis transfuse darah di 3
Puskesmas.
b. Manfaat.
Adapun manfaat yang diharapkan dari inovasi terminal darah ini adalah
sebagai berikut :
1. Memudahkan koordinasi antara stakeholder
2. Semakin tingginya animo masyarakat untuk donor darah (UTDRS
jemput bola)
3. Memberikan rasa aman kepada ibu melahirkan dan mudah
mendapatkan darah jik dibutuhkan.
4. Memepercepat pertolongan pertama proses tindakan medis transfusi
darah kepada ibu melahirkan yang mengalami pendarahan di
puskesmas (prarujukan).
c. Stakeholder.
Adanya Stakeholder yang terlibat dalam dalam inovasi ini
terbagi menjadi staeholder internal dan stake holder eksternal dengan
identifikasi berdasarkan kepentingan dan dukungan sebagai berikut:
1. Stakeholder internal.
Kepala Dinas Kesehatan, Kepala bidang lingkup dinkes, Kepala seksi
lingkup dinkes, Toma, toga, tokoh pemuda, Pendonor, Direktur rumah
sakit, UTDRS, Camat, Puskesmas, Kepala Desa, Kader kesehatan
Puskesmas.
2. Stakeholder Eksternal.
Kemenkes, Bupati Bantaeng, PMI, LSM, Media, DPKAD, BPJS,
SWASTA.
LATENT PROMOTORS
BPKAD KEMENKES
BPJS BUPATI
TOMA, TOGA, DINAS KESEHATAN
TOKOH PEMUDA DIREKTUR RUMAH SAKIT
LSM PMI
MEDIA CAMAT
PUSKESMAS
KEPALA DESA
KADER
PENGARUH (INFLUENCE)
KEPENTINGAN (INTEREST)
DEFENDERS
APATHETIC
UTDRS
KEPALA BIDANG PENDONOR
DINKES IBU HAMIL/MELAHIRKAN
KEPALA SEKSI DINKES SWASTA
D. STRATEGI PELAKSANAAN INOVASI.
5. Penandatangan MOU.
Dilakukan penandatangan MOU sebagai syarat agar Kegiatan ini berjalan
secara kontinyu sbb :
a. Penandatanganan MOU antara UTD RSUD Prof. Dr. Anwar
Makkatutu Bantaeng dengan Pusesmas yang ada di Kabupaten
Bantaeng.
b. Penandatanganan MOU antara Pendonor Tetap untuk ibu hamil
dengan Puskesmas yang ada di Kabupaten Bantang.
PUSKESMAS
PUSKESMAS KULKAS DARAH
TIM UTDRS
BAGIAN LABORATORIUM
PENDAFTARAN
UTDRS
TRANSFUSI
DARAH ?
-IDENTITAS -CEK GOLDA
PENDONOR -CEK RHESUS PENGELOLAAN
-INFORMASI CONCENT -CEK HB DARAH
CALON PENDONOR
CROSS MATCH DAN
PEMERIKSAAN FISIK OLEH DOKTER SCRENING PENYAKIT
HEPATITIS, SYPHILIS,
LOKASI DONOR DARAH HIV/AIDS
DIPAKAI UNTUK
KASUS KESEHATAN
YANG LAIN TRANSFUSI
PENDONOR DARAH
F. DASAR HUKUM INOVASI
G. KELEMBAGAAN INOVASI.
H. SUMBER PENDANAAN.
Pendanaan Terminal Darah Puskesmas bersumber dari :
sumbangan biaya CSR perusahaan, biaya Operasional Kesehatan (BOK)
puskesmas dan biaya yang tidak mengikat lainnya. Besarnya biaya yang
digunakan dalam setahun kurang lebih Seratus Juta Rupiah
(Rp.100.000.000).
M. KESIMPULAN.
TANGGAL
NAMA PELAKSANAAN JUMLAH YANG JUMLAH JUMLAH
NO
PUSKESMAS PENGAMBILAN DIPERIKSA DONOR KANTONG
DARAH DARAH
1 Campagaloe 6 Maret 2018 20 20 20
2 Bissappu 7 Maret 2018 28 28 28
3 Banyorang 8 Maret 2018 30 30 30
4 Pa'bentengang 17 April 2018 25 25 25
5 Lasepang 18 April 2018 8 8 8
6 Kota 19 April 2018 35 35 35
7 Dampang 14 Mei 2018 17 14 14
8 Moti 15 Mei 2019 20 17 17
9 Kassi-Kassi 3 Juli 2018 14 12 12
10 Baruga 4 Juli 2018 20 18 18
11 Sinoa 10 Juli 2018 15 13 13
12 Lasepang 9 Agustus 2018 16 16 16
13 Campagaloe 15 Agustus 2018 20 17 17
14 Ulugalung 23 Oktober 2018 15 15 15
15 Pa'bentengang 24 Oktober 2018 16 16 16
TANGGAL
JUMLAH
NAMA PELAKSANAAN JUMLAH JUMLAH
NO YANG
PUSKESMAS PENGAMBILAN DONOR KANTONG
DIPERIKSA
DARAH DARAH
dd
Puskesmas Dampang
Puskesmas Bissappu
Puskesmas Kassi-Kassi
Penandatanganan Mou
Advokasi Ke Swasta
Penyebarluasan Leaflet