Anda di halaman 1dari 12

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran Terhadap Kemampuan

Mengontrol Emosi Pada Pasien dengan resiko Perilaku Kekerasan


Di RSJ Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


STIKES TELOGOREJO SEMARANG

Laela dewi saputri*), Dwi Heppy**), Sawab***)

*) Mahasiswa Program Studi S1 ilmu Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang

**)Dosen Universitas Sultan Agung Demak


***)Dosen Program Studi Keperawatan Poltekkes KeMenkes Semarang

ABSTRAK
Gangguan jiwa dengan resiko perilaku kekerasan di RSJ Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah
sebanyak 3879 jiwa. Salah satu tindakan medis menyangkut dengan pendekatan strategi pelaksanaan cara
spiritual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi spiritual mendengarkan ayat suci
alquran terhadap kemampuan mengontrol emosi pada pasien resiko perilaku kekerasan di RSJ Dr. Amino
Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah. Sampel penelitian di ambil menggunakan tehnik purposive
sampling dengan sebanyak 55 responden. Metode penelitian adalah quasy eksperimen. Hasil penelitian
kemamapuan mengontrol emosi sebagian besar berjenis kelamin laki – laki sebanyak 30 (54,5%), usia
paling banyak antara 26 – 35 tahun sebanyak (45,5%), pendidikan paling tinggi SMA dan SMP sebanyak
18 (32,7%) dan pekerjaan paling tinggi swasta sebanyak 22 (40,0%). Dan ada pengaruh yang signifikan
terapi spiritual mendengarkan ayat suci alquran terhadap kemampuan mengontrol emosi pada resiko
perilaku kekerasan dengan p – value 0,000 Kesimpulan terapi spiritual mendegarkan ayat suci alquran
secara intensif dan efektif dapat mengontrol emosi resiko perilaku kekerasan.

Kata kunci : Terapi Al – Quran, Resiko Perilaku Kekerasan,


Daftar pustaka : 30 (2003 -2014).

ABSTRACT

There are 3879 patients with violence behavior risk at Dr. Amino Gondohutomo Mental Hospital
of Central Java Province. One of the medical action is by applying spiritual strategy approach.
The objective of this research is to figure out the influence of spiritual therapy of listening to the
Al Quran holy verses toward the controlling emotion ability of violence behavior risk patients at
Dr. Amino Gondohutomo Mental Hospital of Central Java Province. The sample of this research
is the 55 respondents collected through purposive sampling technique. The research method of
this study is quasi experiment. The result of this study shows that the most controlling emotion
ability is male 30 (54.4%), the age at most is between 26 – 35 years old (45.5%), the last
education is junior and senior high school 18 (32.7%) and the occupation at the highest is private
sector 22 (40.0%). There is a significant influence of Listening therapy to the Al Quran Holy
Verses toward the Controlling Emotion Ability of Violence Behavior Risk Patients with p –
value 0,000. It is concluded that Listening therapy to the Al Quran Holy Verses intensively and
effectively can control the emotion of the violence behavior risk

Key Words: Al- Quran therapy, violence behavior risk

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 1
PENDAHULUAN
Resiko perilaku kekerasan adalah perilaku yang
Kesehatan jiwa adalah kondisi dimana seorang agresif yang disertai marah dan salah satu
individu dapat berkembang secara fisik, mental, dorongan untuk melakukan tindakan dalam
spiritual, dan sosial sehingga individu tersebut bentuk destruktif dan masih terkontrol. (Yosep,
menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi 2009).
tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan
mapu memberikan kontribusi untuk Menurut Siwi Sri (2010) berjudul Efektifitas
komunitasnya. Orang dengan masalah kejiwaan Terapi Audio dengan Muratal Surah Ar Rahman
yang selanjutnya disingkat ODMK adalah orang untuk menurunkan perilaku kekerasan di RSJD.
yang mempunyai masalah fisik, mental, sosial, Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa
pertumbuhan dan perkembangan, dan / atau Tengah. Hasilnya terapi audio mendengarkan
kualitas hidup sehingga memiliki resiko Surah ar Rahman Efektifitas untuk menurunkan
mengalami gangguan jiwa. perilaku kekerasan.

Orang dengan gangguan jiwa yang selanjutnya Menurut Pratika (2014) “pengaruh terapi religi
disingkat ODGJ adalah orang yang mengalami mendengarkan ayat Al quran terhadap
gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan penurunan perilaku kekerasan di RSJD. Dr.
yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah “
gejala dan / atau perubahan perilaku yang menyebutkan hasil penelitian perilaku kekerasan
bermakna, serta dapat menimbulkan penderitaan sebelum mendapat terapi religi kategori sedang
dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang 44 respoden (56.4%), sedang pada perilaku
sebagai manusia. (UUD No. 18 th. 2014). kekerasan kategori rendah 47 responden
(60,3%), setelah dilakukan terapi perilaku
Menurut Keliat et. al. (2011) gangguan jiwa kekerasan kekerasan kategori sedang 31
merupakan suatu perubahan pada fungsi jiwa responden (39,7) artinya terjadi penurunan
yang menyebabkan adanya gangguan pada perilaku kekerasan.
fungsi jiwa yang menimbulkan penderita pada
individu dan hambatan dalam melaksanakan Menurut Horrison, et al (2001, ¶2) melakukan
peran sosial. penelitian mengenai epidiomologi dari koping
religi sebuah ulasan tinjauan literatur
Prevalensi gangguan jiwa menurut WHO sampai menghasilkan kesimpulan bahwa koping religi
Oktober 2014 bentuk parah dari penyakit mental memiliki dampak terhadap fisik, penyembuhan
sekitar 7 per seribu dari populasi orang dewasa, psikologi dan perasaan berhasil.
terutama pada usia 15-35 tahun. Pada laki – laki
ada 12 juta jiwa sedangkan perempuan 9 juta Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan
jiwa. Berdasarkan riset kesehatan dasar (2013, pengaruh terapi spiritual mendengarkan ayat
¶12) mengungkapkan bahwa prevalensi suci Al quran terhadap kemampuan mengontrol
gangguan jiwa berat penduduk Indonesia 1,7 per emosi pasien resiko perilaku kekerasan. di
mil. Gangguan jiwa berat terbanyak Yogyakarta RSJD. Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa
(2,7%), Sulawesi selatan (2,6%), Jawa tengah Tengah.
(2,3%). Gangguan jiwa berat pedesaan 14,3 %
dan terbanyak pada penduduk dengan kuantil
indeks kepemilikan terbawah (19,5%). Angka METODE PENELITIAN
kejadian gangguan jiwa resiko perilaku
kekerasan di Rumah Sakit Jiwa Daerah dr. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian
Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah Quasi Exsperiment (Exsperimen semu) dengan
pada tahun 2014 adalah 3,879 jiwa. (Rekam mengunakan pendekatan One group pretest-
Medik RSJ dr. Amino Gondohutomo Provinsi postest pada pasien resiko perilaku kekerasan di
Jawa Tengah . 2014). Rumah Sakit Jiwa Dr. Amino Gondohutomo

2 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…


Provinsi Jawa Tengah. Jumlah responden 1. Analisa univariat
sebanyak 55 responden pasien resiko perilaku a. Jenis kelamin
kekerasan.
Tabel 5.1
Dengan kriteria inklusi tidak ada gangguan Distribusi Frekuensi Responden
pendengaran, usia pasien 19 – 50 tahun, pasien Berdasarkan Jenis Kelamin di
kooperatif dan beragama islam.. Kegiatan RSJ dr. Amino Gondohutomo
diawali dengan menjelaskan maksud dan tujuan Provinsi Jawa Tengah.
penelitian. Kemudian dilakukan pengukuran (n= 55)
kemampuan emosi dengan menggunakan skala Jenis Presentase
linkert ada 26 pertannyaan yang dinyatakan Frekuensi
kelamin (%)
valid oleh Sudiatmika, (2011) dengan skor 1-4
dan rentang nilai 26-104 yang diisi langsung Laki - laki 30 54,5
oleh responden yang dibimbing langsung oleh Perempuan 25 45,5
peneliti. Terapi spiritual dilakukan selama 30 Total 55 100
menit sebanyak 6 kali dalam waktu 2 minggu
(30 maret- 11 april 2015). Berdasarkan tabel 5.1 total responden
sebanyak 55 responden, laki – laki yang
HASIL DAN PEMBAHASAN mengalami resiko perilaku kekerasan
lebih tinggi yaitu 30 responden (54.5)
Gambaran umum penelitian sedangkan perempuan 25 responden
(45.5%).
Tempat penelitian yang dilakukan di RSJ dr.
Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah b. Usia
Penelitian ini dilakukan dengan responden
sebanyak 55 responden di RSJD Dr. Amino Tabel 5.2
Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah memiliki Distribusi Frekuensi Responden
24 bangunan fisik diantaranya adalah gedung Berdasarkan Umur di RSJ
laboratorium, gedung pelayanan, gedung dr. Amino Gondohutomo
administrasi, gedung perawatan ada, gedung Provinsi Jawa Tengah.
diklat, gedung penunjang, gedung asrama, (n= 55)
gedung rehabilitasi, kamar jenasah, lapangan
Presentase
tenis. Usia Frekuensi
(%)
Memiliki beberapa fasilitas diantaraya adalah 18-20 tahun 7 12,7
instalasi gawat darurat, klinik umum 24 jam dan 21-25 tahun 12 21,8
instalasi rawat jalan pada pasien yang memang 26-35 tahun 25 45,5
membutuhkan perawatan yang ditangani oleh 36 - 44 tahun 7 12,7
dokter, psikiater, dan perawat yang professional 45 - 59 tahun 4 7,3
di bidangnya. Di rumah sakit tersebut memiliki Total 55 100
14 ruangan untuk rawat inap.
Berdasarkan tabel 5.2 yang mengalami
resiko perilaku kekerasan kategori rendah
adalah pra lansia 4 responden (7.3%) dan
kategori tertinggi adalah dewasa 25
responden (45.5%).

c. Tingkat Pendidikan Tabel


5.3
Distribusi Frekuensi Responden
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
di RSJ dr. Amino Gondohutomo

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 3
Provinsi Jawa Tengah Tabel 5.5
(n= 55) Distribusi Frekuensi Responden
Berdasarkan Kemampuan
Presentase Mengontrol Emosi
Pendidikan Frekuensi
(%) Sebelum Diberikan
SD 17 30,9 Terapi Mendengarkan
SMP 18 32,7 Ayat Suci Alquran
SMA 18 32,7 (n= 55)
Perguruan 1 1,8
tinggi 1 1,8
Tidak Kemampuan Presentase
sekolah N
mengontrol emosi (%)
Total 55 100
Rendah 29 52,7
Berdasarkan tabel 5.3 dapat diketahui Sedang 26 47,3
yang mengalami resiko perilaku Total 55 100
kekerasan tertinggi pada responden
tingkat pendidikan SMA dan SMP
sebanyak 32,7% sedangkan terendah
Berdasarkan tabel 5.5 total responden
tingkat pendidikan perguruan tinggi dan
sebanyak 55, pengukuran skor mengontrol
tidak sekolah sebanyak 1,8%.
emosi sebelum dilakukan terapi
d. Pekerjaan mendengarkan ayat suci al quran ayat
kursi dan didapat kan hasil dengan
Tabel 5.4 kategori rendah sebanyak 29 (52,7%)
Distribusi Frekuensi Responden responden dan dengan kategori sedang
Berdasarkan Pekerjaan di RSJ sebanyak 26 (47,3%) responden
dr. Amino Gondohutomo
Provinsi Jawa Tengah. Tabel 5.6
(n= 55) Simpang Baku Responden Berdasarkan
Skor Kemampuan Berinteraksi
Presentase Sebelum Dilakukan Terapi
Pekerjaan Frekuensi
(%) Mendengarkan Ayat Suci
PNS 4 7,3 Alquran
Swasta 22 40,0 (n=55)
Buruh 10 18,2
Tidak 9 34,5 Variab
N Mean SD Min Max
bekerja el
Total 55 100 P Skor 55 53.65 7.674 35 65
a Ke-
Berdasarkan tabel 5.4 yang mengalami d mam-
resiko perilaku kekerasan tertinggi pada a puan
responden dengan pegawai swasta me-
sebanyak 22 responden (40%) sedangkan t ngon-
terendah pada pekerja PNS sebanyak 4 a trol
responden (7,3%). b emosi
el 5.6 sebelum diberikan terapi rata –
e. Skor kemampuan mengontrol emosi pada ratanya 53.65, standart deviasinya 7.674.
pasien resiko perilaku kekerasan sebelum frekuensi mengontrol emosi tertinggi
diberikan terapi mendengarkan ayat suci adalah 65 dan terendah 35.
alquran

4 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…


Vari- N Mean SD Min Max
abel
Skor 55 89.96 90.00 73 100
post
ke- Pada tabel 5.8 sebelum diberikan terapi
mam- rata – ratanya 89.96, standart deviasinya
puan 90.00. frekuensi mengontrol emosi
me- tertinggi adalah 100 dan terendah 73.
ngon-
trol g. Skor kemampuan mengontrol emosi pada
emosi responden sebelum dan sesudah diberikan
f. Kemampuan mengontrol emosi pada terapi diberikan
pasien resiko perilaku kekerasan sesudah
diberikan terapi mendengarkan ayat suci Tabel 5.9
alquran Distribusi Frekuensi Responden
Berdasarkan Kemampuan
Tabel 5.7 Mengontrol Emosi
Distribusi Frekuensi Responden Sebelum dan Sesudah
Berdasarkan Kemampuan Diberikan Terapi
Mengontrol Emosi Sesudah Mendengarkan Ayat
Diberikan Terapi Suci Alquran
Mendengarkan (n=55)
Ayat Suci Alquran
Mengon-
(n=55)
trol Pre (%) Post (%)
emosi
Kemampuan
Rendah 29 52,7 - -
Presentase
mengontrol N Sedang 26 47,3 3 5,5
(%)
emosi Baik - - 52 94,5
Sedang 3 5,5 Total 55 100 55 100
Baik 52 94,5
Total 55 100
Pada tabel 5.9 frekuensi respoden yang
kemampuan mengontrol emosinya rendah
Berdasarkan tabel 5.7 setelah diberikan
sebelum dilakukan intervensi ada 29
terapi skor kemampuan mengontrol emosi
responden, kemampuan mengontrol emosi
kategori sedang sebanyak 3 (5,5%) dan
sedang ada 26 responden. Setelah
kategori baik sebanyak 52 (94,5%).
dilakuan intervensi frekuensi responden
Tabel 5.8 kemampuan mengontrol emosi sedang ada
Distribusi Frekuensi Responden 3 responden dan kemampuan mengontrol
Berdasarkan Kemampuan emosinya baik ada 52 responden.
Mengontrol Emosi Sesudah
Diberikan Terapi Mendengaran
Ayat Suci Alquran
(n= 55)

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 5
2. Analisa bivariat pengaruh mendengarkan ayat suci alquran
terhadap kemampuan mengontrol emosi
a. Uji normalitas pada pasien resiko perilaku kekerasan di
RSUD dr. Amino Gondohutomo
Tabel 5.11 Semarang Provinsi Jawa Tengah.
Hasil Uji Normalitas padaResponden
Kemampuan Mengontrol Emosi Interpestasi dan Hasil Penelitian
Sebelum dan Sesudah diberikan
Terapi Spiritual Mendengarkan Ayat 1. Analisa Univariat
Suci Alquran. (n=55) Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan
pada 55 responden didapatkan hasil jenis
Variabel N p - value kelamin yang banyak mengalami resiko
perilaku kekerasan jumlah responden laki –
Sebelum diberikan 55 0.001 laki sebanyak 54.5 %, sedangkan responden
terapi 55 0.001 perempuan 45.5%.
Sesudah diberikan
terapi Menurut Gregory Dickow (2010) perempuan
cenderung mengekspresikan secara lahiriah
emosi mereka; sedangkan laki-laki cenderung
Uji normalitas yang digunakan adalah uji memendam emosi mereka. Ketika wanita
kolmogorof spmirnove hasilnya adalah sedang emosi, mereka menjadi lebih muram.
sebelum diberikan terapi mendengarkan Wanita meledakan emosinya secara verbal
ayat suci alquran 0.001, sesudah diberikan sehingga mereka lebih mudah mengontrol
terapi mendengarkan ayat suci alquran emosi.
0,001. Berarti hasilnya tidak normal
kemudian dilakukan transformasi data dan Wanita mempunyai daya tahan yang lebih
setelah diuji kembali data tetap tidak baik terhadap stressor dibanding dengan pria.
normal. Secara biologis tubuh wanita lebih lentur
dibanding pria sehingga toleransinya
b. Analisis pengaruh mendengarkan ayat suci terhadap stress lebih baik. Terlebih bila
Al quran mengontrol emosi wanita tersebut masih pada usia-usia
produktif dimana hormon – hormon masih
Tabel 5.12 bekerja normal (Siswanto, 2007, hlm. 52).
Analisis Pengaruh Mendengarkan Ayat
Suci Al quran Mengontrol Emosi Pada Pria lebih mudah marah atau tersinggung
Pasien Resiko Perilaku Kekerasan di dimana sering disertai dengan kekacauan.
RSJ dr. Amino Gondohutomo Provinsi Pada umumnya pria cenderung lebih cepat
Jawa Tengah marah dan agresif dibandingkan wanita. Sifat
(n= 55) ini disebabkan oleh pengaruh hormon
testoteron terhadap proses perkembangan
Mean otak bayi lelaki sejak masih dalam
N Mean Z
rank kandungan Westly (2010).
P
PPre 55 53,65 0,00 0,001 Hasil penelitian diatas sesuai dengan
atest penelitian Yudianto ( 2013) yang berjudul
d 55 89,96 28,00
Post pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok Asertif
Terhadap Perubahan Kognitif Klien Perilaku
a Kekerasan diperoleh hasil jenis kelamin laki
test
h – laki 44 (62%), perempuan 27 (38%) hasil
asil uji Wilcoxon rank test didapatkan menunjukan laki – laki lebih banyak daripada
hasil nilai p - value 0,001 (p˂0,05) perempuan.
disimpulkan Ha diterima, artinya ada

6 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…


Hasil penelitian ini, diperoleh jumlah Terhadap Peningkatan Kemampuan
responden terbanyak adalah kelompok usia Mengontrol Halusinasi Pendengaran.
26-35 tahun . Rentang usia tersebut dapat Responden terbanyak pada penelitan tersebut
dikategorikan pada kelompok usia dewasa. adalah usia dewasa 27 – 34 tahun yaitu
Jumlah responden pada kelompok dewasa sebanyak 35 orang (46,7%)
dalam penelitian ini sebesar 25 responden
(45.5%). Berdasarkan hasil penelitian ini responden
dengan pendidikan SMA dan SMP memiliki
Dariyo (2003, hlm. 105) mengungkapkan jumlah lebih besar bila dibandingkan dengan
kehidupan psikososial pada usia dewasa SD, perguruan tinggi dan tidak sekolah.
semakin kompleks dibandingkan dengan Pendidikan SMA dan SMP dengan
masa remaja. Pada tahap ini seseorang presentase sebesar 32.7%. Pendidikan sangat
dituntut untuk memenuhi tugas mempengaruhi kehidupan manusia baik cara
perkembangannya yaitu bekerja, memasuki berpikir dan bersikap.
kehidupan pernikahan, membentuk keluarga
baru, memelihara anak – anak, dan tetap Sesuai dengan program wajib belajar
harus memperhatikan orang tua mereka yang pendidikan dasar 9 tahun yang telah
semakin tua. Untuk mewujudkan tugas berlangsung 9 tahun sejak tahun 1994 warga
perkembangan tersebut adakalanya seorang Indonesia di wajibkan untuk mengenyam
individu mengalami kesulitan (Sunaryo, pendidikan hingga SMP. Berdasarkan data
2004, hlm. 214). Kemdikbud tahun 2011/2012 jumlah siswa
SMP 9.425.336 siswa, jumlah siswa SMA
Kesulitan-kesulitan atau tantangan dalam sebanyak 8.215.624 siswa, dan jumlah
mencapai tujuan perkembangan hidup dapat mahasiswa di Indonesia sebanyak 5.616.670.
menimbulkan suatu stressor. Stressor ini Dari data tersebut maka dapat disimpulkan
dapat menimbulkan stress bagi yang bahwa masyarakat Indonesia rata-rata
mengalaminya (Sunaryo, 2004, hlm. 214). mengenyam sekolah hingga SMP dan SMA.
Mekanisme seorang individu terhadap stress
tergantung pada sikap adaptasi atau Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian
mekanisme penyesuaian diri terhadap yang dilakukan oleh Elisia tahun 2014 yang
stressor. Menurut Soeharto Heerdjan dalam berjudul “Pengaruh terapi okupasi terhadap
Sunaryo (2004, hlm. 226), salah satu kemampuan berinteraksi pada pasien isolasi
mekanisme dalam menghadapi stress ialah sosial di RSJD Dr. Amino Gondohutomo
dengan tindakan negativisme. Contoh dari Semarang” yang menunjukkan responden
tindakan negativisme ialah dengan perilaku paling banyak adalah responden dengan
menentang, berlaku kasar yang mengarah tingkat pendidikan SMA dan SMP, yaitu
pada resiko perilaku kekerasan. Tindakan ini SMP sebanyak 14 responden (37,8%) dan
dapat terjadi karena mekanisme adaptasi SMA sebanyak 14 responden (37,8%).
seseorang terhadap stressor kurang baik.
Sesuai dengan Mairusnita dalam Zelianti
Pada usia dewasa banyak stressor yang (2012, hlm. 41), pendidikan akan
berasal dari lingkungan pekerjaan, rumah berpengaruh pada seluruh aspek kehidupan
tangga, masyarakat sehingga seseorang lebih manusia baik pikiran, perasaan, maupun
mudah untuk mengalami stress dan beresiko sikapnya. Semakin tinggi tingkat pendidikan
melakukan perilaku kekerasan. Tanggung maka semakin tinggi pula kemampuan dasar
jawab orang dewasa semakin meningkat seseorang dan kemampuan dalam manajemen
sehingga orang dewasa lebih mudah stress.
mengalami stress.
Berdasarkan hasil penelitian pekerjaan
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian responden dengan pekerjaan wiraswasta
yang dilakukan oleh Hidayati (2014) yang mempunyai presentase sebesar 40.0%. Hasil
berjudul Pengaruh Terapi Religius Zikir penelitian ini seperti pada penelitian yang

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 7
dilakukan oleh Pratika (2014) tentang dorongan untuk melakukan tindakan dalam
pengaruh terapi religius mendengarkan ayat bentuk dekstruktif dan masih terkontrol.
suci Al Quran terhadap penurunan perilaku
kekerasan pada klien gangguan jiwa di RSJD Setelah dilakukan terapi spiritual
Dr. Amino Gondohutomo Semarang yang mendengarkan ayat suci alquran pada resiko
memiliki responden terbanyak adalah perilaku kekerasan responden dari yang
wiraswasta sebanyak 29 responden dari total kategori rendah menjadi baik hasil tersebut
responden 78 responden (37,5%). dapat dilihat dari nilai skor yang terbanyak
adalah p – value 0.001. Terapi religi dapat
Menurut Yosep (2007. Hlm. 14), seseorang mempercepat penyembuhan, hal ini telah
yang mengalami gangguan jiwa atau dibuktikan oleh berbagai para ahli seperti
penyimpangan perilaku apabila banyak faktor yang dilakukan oleh Ahmad al Khadi,
sosial di lingkungan yang memicu direktur utama Islamic Medicine Institute for
munculnya stress. Education and Research di Florida, Amerika
Serikat melakukan presentasi tentang hasil
Seorang laki-laki yang kehilangan penelitianya dengan tema pengaruh Al-quran
pekerjaannya banyak mengalami perubahan pada manusia dalam perspektif fisiologi dan
peran sebagai laki–laki dan bisa membuat psikologi hasil penelitian tersebut terdapat
seseorang kehilangan harga dirinya didalam penurunan depresi, kesedihan, memperoleh
kehidupan, perekonomian, pergaulan, ketenangan jiwa menunjukan hasil positif
perasaan malu dan rasa bersalah karena tidak bahwa mendengarkan ayat suci Al-quran
dapat memenuhi kebutuhan ekonomi hidup, memiliki pengaruh yang signifikan dalam
sehingga laki – laki akan mudah marah karna menurunkan ketegangan urat saraf reflektif
dirinya mempunyai tanggung jawab yang dan hasil ini tercatat dan terukur secara
besar untuk menghidupi keluarga dan dirinya kuantitatif dan kualitatif oleh sebuah alat.
sendiri. Sehingga jika itu tidak terpenuhi laki-
laki akan merasa dirinya tidak sempurna Penelitian yang dilakukan oleh Pratika (2014)
sebagai laki-laki. yang berjudul pengaruh terapi religi
mendengarkan ayat alquran terhadap
2. Analisa bivariat penurunan perilaku kekerasan di RSJD. Dr.
Amino Gondohutomo Semarang juga
Sebagian besar jumlah responden berjenis menunjukan bahwa ada pengaruh terapi religi
laki – laki yaitu 54,5% sedangkan wanita 25 yang dilakukan pada pasien perilaku
responden 45,5%, karena laki – laki mudah kekerasan untuk penurunan perilaku salah
marah dan tidak bisa mengontrol emosinya. satunya mendengarkan ayat suci alquran
Pada penelitian ini didapatkan hasil jumlah (surat An-nas, Al-iklas, Al-falaq, dan Yasin)
responden yang diberikan terapi ada 55, pada selama 30 menit menyebutkan hasil
skor untuk mengontrol emosi dengan penelitian sebelum dilakukan terapi religi
kategori mengontrol emosi rendah 26 – 52 , kategori sedang 44 responden (56,4%),
mengontrol emosi sedang 53 – 78 dan sedang pada perilaku kekerasan kategori
mengontrol emosi baik 79 – 104. Sebelum rendah 47 responden (60,3%) setelah
diberikan terapi mendengarkan ayat suci dilakukan terapi religi untuk penurunan
alquran terdapat kategori rendah ada 29 perilaku kekerasan didapatkan hasil pada
responden (52,7) dan kategori sedang ada 26 kategori sedang 31 responden (39,7%)
responden (47,3 %) setelah diberikan terapi artinya terdapat pengaruh dalam penurunan
mendengarkan ayat suci alquran kategori perilaku kekerasan.
sedang ada 3 responden (5,5%) dan kategori
baik ada 52 responden (94,5%). Pada penelitian ini ayat yang digunakan
adalah ayat kursi, Menurut Habibi (2013)
Menurut Yosep (2009) resiko perilaku hlm. 24 membaca ayat kursi ada 12
kekerasan adalah perilaku yang agresif yang keistimewaan salah satunya “Barang siapa
disertai dengan marah dan salah satu

8 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…


yang mengamalkan ayat kursi ketika hendak sebenarnya sudah mampu mengontrol emosi
tidur terpelihara dari gangguan syaitan dan nya tapi belum maksimal dan adaptif.
barang siapa yang membacanya ketika ia
marah maka akan hilang rasa marahnya. 3. Tingkat kemampuan mengontrol emosi
sesudah diberikan terapi mendengarkan
Salah satu distraksi yang efektif adalah ayat suci alquran pada kategori sedang 3
murottal (mendengarkan bacaan Al-qur’an), responden (5,5%) dan kategori baik
yang dapat menurunkan hormon-hormon sebanyak 52 responden (94,5%).
stres, mengaktifkan hormon endorfin alami,
meningkatkan perasaan rileks, dan 4. Terdapat pengaruh yang signifikan terapi
mengalihkan perhatian dari rasa takut, cemas spiritual mendengarkan ayat suci alquran
dan tegang, memperbaiki sistem kimia tubuh terhadap kemampuan mengontrol emosi
sehingga menurunkan tekanan darah serta terdapat pengaruh yang signifikan
memperlambat pernafasan, detak jantung, dengan ρ-value 0.000
denyut nadi, dan aktivitas gelombang otak.
Laju pernafasan yang lebih dalam atau lebih SARAN
lambat tersebut sangat baik menimbulkan
ketenangan, kendali emosi, pemikiran yang Berdasarkan kesimpulan diatas
lebih dalan dan metabolisme yang lebih baik maka saran yang dapat disimpulkan
(Heru 2008, dalam Handayani 2014). Dengan adalah sebagai berikut:
demikian diberikan terapi spiritual 1. Bagi rumah sakit
mendengarkan ayat suci alquran bisa menjadi RSJ Amino Gondohutomo Provinsi
lebih rileks dan tenang sehingga menurunkan Jawa Tengah dapat menggunakan
tingkat emosi pada pasien beresiko perilaku hasil penelitian ini sebagai salah
kekerasan. satu alternatif untuk membantu
mengontrol emosi pada pasien
SIMPULAN resiko perilaku kekerasan.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan 2. Bagi institusi pendidikan


tentang pengaruh mendengarkan ayat suci al Sebagai pembelajaran pentingnya
quran terhadap kemampuan mengontrol mengontrol emosi dan melakukan
emosi pada pasien resiko perilaku kekerasan terapi spiritual mendengarkan ayat
di RSj Dr. Amino Gondohutomo Provinsi suci Al-qur’an pada pasien resiko
Jawa Tengah sehinga dapat disimpulkan perilaku kekerasan
sebagai berikut:
3. Bagi peneliti selanjutnya
1. Karakteristik responden kategori usia Pada penelitian selanjutnya terapi
paling banyak usia dewasa (26 - 35 ) 25 mendengarkan ayat suci al quran
responden 45,5%, kategori jenis kelamin dapat digunakan pada pasien lain
paling banyak laki – laki 30 responden seperti pasien halusinasi dan
54.5%, kategori pendidikan paling banyak menambahkan variabel – variabel
SMP 18 responden (32,7%) dan SMA 18 yang banyak berpengaruh terhadap
responden (32,7%) dan kategori pekerjaan kemampuan mengontrol emosi pada
paling banyak swasta 22 responden (40,0%). klien resiko perilaku kekerasan.
2. Tingkat kemampuan mengontrol emosi Peneliti selanjutnya juga dapat
sebelum di berikan terapi ayat suci al quran menggunakan kelompok kontrol
pada responden yang mengalami resiko
perilaku kekerasan dengan kategori rendah
29 responden (52,7%) dan sedang 26
reponden (47,3%), pada kategori tersebut

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 9
DAFTAR PUSTAKA
Hamid, A. H. S.(1999). Aspek Spiritual
Dariyo, .A. (2003). Psikologi Perkembangan dalam keperawatan. Jakarta: Widya
Dewasa Mud. Jakarta : PT. Gramedia Medika.
Widiasarana Indonesia.
Handayani,R., Fajarsari, D., Asih, D. R. T.,
& Rohmah, D. N. (2014). Pengaruh
Dharma, K. K, (2011). Metodologi
Terapi Murottal AL-QUAR’AN untuk
Penelitian Keprawatan (Panduan
Penurunan Nyeri Persalinan dan
Melaksanakan dan Menerapkan Hasil
Kecemasan pada Ibu Bersalin Kala I.
Penelitian). Jakarta: CV Trans info
5(2): 1-15
media.
Hasan, A. F, .(2012). Sempurnakan
Elisia . (2014). Kemampuan Berinteraksi Shalatmu A-Z, Kelalaian–Kelalaian
Pada Pasien Isolasi Sosial Di RSJD Dr. yang Membuat Shalat Sia – Sia. Jakarta:
Amino Gondohutomo semarang. Cerdas Tagwa.

Fitria, N. (2009). Prinsip Dasar dan Heru.(2008). Ruqyahsyar’i berlandaskan


Aplikasi Penulisan Laporan kearifan local.http://trainermuslim.com/
Pendahuluan dan Strategi Pelaksanaan
Tindakan Keperawatan (LP dan SP) feed/rss diakses tanggal 21 Mei 2015
Untuk 7 Diagnosis Keperawatan Jiwa Jam 15.00 WIB.
Berat S-1 Keperawatan. Jakarta: Horrison, M.O., Koening, H. G., Hays, J. C.,
Salemba Medika Eme-Akwari, A.G., & Pargament, K.I.
.(2001). The Epidemionology of
Habibi, A. (2013). Doa Mustajab dalam Al – Religious Coping: A Review of Recent
QUR’AN (Disertai Tafsir, Asbabun Literature. Informa Healtcare, 13
Nuzul, dan Faedah). Solo: AQWAM (2http://www.scribd.com/doc/21251801
Hidayat, A, A. (2006). Pengantar 1/Jurnal-RPK-cracked#scribd. Diakses
Kebutuhan Dasar Manusia: Aplikasi tanggal 14 Desember 2014 Jam 10.00
dan Proses Keperawatan Buku 1. WIB.
Jakarta: Salemba medika. Keliat. B. A. (2011). Keperawatan
_______ (2007). Riset Keperawatan dan Kesehatan Jiwa Komunitas. Jakarta:
Tehnk Penulisan Ilmiah. Jakarta: EGC.
Salemba Medika _______. (2009). Model praktik
_______. (2009). Metode Penelitian Keperawatan Professional Jiwa.
Keperawatan dan Tehnik Analisis Data. Jakarta: EGC.
Jakarta: Salemba Medika _______. (2010). Model Praktik
Hidayati . (2014). Pengaruh religious zikir Keperawatan Profesional Jiwa. Jakarta:
terhadap peningkatan kemampuan EGC
mengontrol halusinasi pendengaran Di Kushariyadi, Setyoadi. (2011). Terapi
RSJD Dr. Amino Gondohutomo Modalitas Keperawatan Pada Klien
semarang. Stikes Telogorejo Semarang. Psikogeriatik. Jakarta: Salemba Medika
.

10 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…


Kusumawati. F & Hartono. Y . (2010). Buku Salim, A.H. (2006). Menyembuhkan
Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Penyakit Jiwa dan Fisik. Jakarta: Gema
Salemba Medika. Insani
Machfoedz. I. (2009). Metodologi Penelitian Setiawan .A.& Saryono. (2011). Metodologi
Bidang Kesehatan, Kebidanan, Penelitian Kebidanan D111, DIV dan
Kedokteran. Yogyakarta: Fitra maya SI. Yogyakarta: Nuha Medika
Nasir, Muhith. (2011). Dasar – Dasar Setiadi, (2013). Konsep dan Penulisan Riset
Keperawatan Jiwa: Pengantar Teori. Keperatawatan Edisi 2, Yogyakarta:
Jakarta: Salemba Medika. Graha Ilmu.
Nursalam, (2008). Konsep dan Penerapan Siwi, S. (2010) Efektifitas Terapi Audio
Metodologi Penelitian Ilmu dengan Muratal Surah Ar Rahman
Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis, Untuk Menurunkan Perilaku Kekerasan
dan Instrument Penelitian di RSJD. Dr. Amino Gondohutomo
Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Semarang, Fakultas Kedokteran
Universitas Fakultas Kedokteran
_______, (2014). Metodologi Penelitian Universitas Diponegoro. http://eprints.
Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba undip.ac.id/16483/ hari jumat tanggal
Medika. 14 November 2014 .
Notoadmojo. S. (2005). Metodologi Sudiatmika. I.K (2011). Efektifitas Cognitive
Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Asdi Behaviour Therapy dan Ratioal Emotive
Maha Satya Behaviour Therapi terhadap klien
dengan perilaku Kekerasan dan
Prabowo, E. (2014). Konsep & Aplikasi
Halusinasi di Rumah Sakit Dr. H.
Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta:
Marzoeki Mahdi bogor. lib.ui.ac.id/file?
Nuha Medika.
file=digital/…t%201%20Ketut%20Sudi
Pratika,W. N. (2014) Pengaruh Terapi atmaka%20bard.pdf tanggal 24 januari
Religius Mendengarkan Ayat Al quran 2014 jam 11.00
Terhadap Penurunan Perilaku
Suga, A. M,. (2011). Buku Pintar Rahasia
Kekerasan Pada Klien Gangguan di
Ibadah: Mengungkapkan Makna dan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino
Rahasia Ilmiah Dibalik Perintah Ibadah
Gondohutomo. Skripsi. Stikes
dan Sunah Rasul, Best Media Utama:
Telogorejo semarang.
Graha Grafindo
Riskesdas. (2013). Riset Kesehatan Dasar
Sujono, R. (2009). Asuhan Keperawatan
2013. http://depkes go.id/download/
Jiwa. Yogyakarta: Graha Ilmu.
2013/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf
riskesdas diakses tanggal 24 april 2014 Sunaryo. (2004). Psikologi Untuk
jam 09.00 Keperawatan. Jakarta: EGC
Riyanto. A. (2011). Aplikasi Metodologi Tomb, D. (2004). Psikiatri. Jakarta: EGC.
Penelitian Bidang Kesehatan.
Yogyakarta: Nuha medika Ttharhuni, M. (2010). Misteri ayat – ayat Al
quran: Keutamaan dan Khasiat yang

Pengaruh Terapi Spritual Mendengarkan Ayat Suci Alquran… (L.D. Saputri, 2015) 11
Disebut Secara Khusus Dalam Hadist http://ejournal.stikestelogrejo.a
Shahih. Solo: Aqwam. c.id/ejournal/index-php/ilmu
keperawatan/article/view/68.
Undang-Undang Dasar Tentang Kesehatan Diperoleh tanggal 15 januari
Jiwa . (2014). www.slideshare.net/ 2015
wincibal/uu-nomor-18-tahun-2014-
tentang-kesehatan-jiwa. Diakses tanggal
12 Desember 2014 jam 14.00

Wibowo, F. (2012). Pengaruh Terapi


Aktifitas Kelompok “ Stimulasi Persepsi
Stimulasi Sesi I – III Terhadap
Kemampuan Mengenal dan Mengontrol
Perilaku Kekerasan. Skripsi. Stikes
Telogorejo.

Westly, E .(2010). Depresi Pria dan Wanita.


http://www.faktailmiah.com/2010/06/30
/depresi-pada-pria-dan-wanita.html.
Diakses tanggal

WHO. (2014). The Mental Health 2014.


http://www.who.int/mental_health/mana
gement/shizoprenia/en/, diperoleh
tanggal 10 Mei 2014 jam 12.11

Yani. A. (2008). Bunga Rampai Asuhan


Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta:
EGC.

Yudianto, F. (2013). Pengaruh Terapi


Aktifitas Kelompok Asertif Terhadap
Perubahan Kognitif Klien Perilaku
Kekerasan di RSJD Dr, Amino
Gondohutomo Semarang. Volume? No
berapa? Halaman berapa? http://www.e-
jurnal.com/2013/10/pengaruh-terapi-
aktivitas-kelompok.html

Yosep, I. (2007). Keperawatan jiwa edisi


revisi. Bandung: PT. Refika Editama.
_______. (2009). Keperawatan Jiwa Edisi
Revisi. Bandung: PT. Refika Editama

Zelianti, N. (2012). Pengaruh tehnik


relaksasi nafas dalam terhadap
tingkat emosi klien perilaku
kekerasan.

12 Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK), Vol… No…

Anda mungkin juga menyukai