1a.sediaan Padat
1a.sediaan Padat
KOSMETIK
Kualitas Mixing :
Derajat evaluasi mixing dan indeks mixing
Lacey :
M = (σ ο – σ ) / (σ ο – σ r )
Hersey :
B gp/n = S g / σ p/n
B= indeks mixing ,
p/n = standar mixing, variansi (p) yg ijinkan pada batas
kepercayaan (n). unit dari penelitian dengan cermat.
S= standar deviasi yg diabservasi, σ standar deviasi hsl
perhitungan
1 / 95 1/ 95
B = S 1g / σ
Angapan suatu distribusi normal dr 1 gr dg variasi yg diijinkan ± 1% pada 95%
batas kepercayaan.
Indeks ini dpt dignkn utk variasi berbagai perbandingan, tidak dipengaruhi
ukuran partikel dan sangat berguna sbg suatu indeks homogenitas jk tingkat
Mekanisme mixing :
1. Convective mixing : transfer sekelompok partikel
dari suatu okasi dlm masa ke tempat lain
2. Shear mixing : pengaturan dari bidang datar di dalam
massa .
3. Diffusive mixing : distribusi dari partikel (di) atas suatu
permukaan
Penambahan cairan
Michael & Puzinauskas :
- Sifat aliran serbuk yang bebad cenderung
membentuk gumpalan (pelet) , akibat
meningkatnya gaya kohesi
- Mengakibatkan penurunan keseragaman
campuran... sampai pelet pecah.
......... spray liquid, ayak stl mixing ...............
Alat :
1. Tumbling mixer
2. Agitator mixer
3. Kneader mixer
4. Thrust mixer
5. Throw mixer
6. Intensive mixer
7. Pneumatic
POWDER / BEDAK
Bahan :
Silikat ( talkum/talk, kaolin, Cab-o-Sil),
Kabonat ( kalsiumkarbonat,
magnesium karbonat)
oksida logam ( zink oksid, titanium
oksid),
garam logam asam organik ( zink,
magnesium stearat, manesium
undecanate, aluminium stearat),
polisakharida ( starch,
ultraamylopectin, dextran)
produk protein terdegradasi (labilin)
lyopodium dan
polimer organik sintetik.
Pembuatan bedak :
Pencampuran bahan kering. Minyak parfum
dimasukkan pada komponen serbuk adsorben
atau stirer dlm larutan ke dalam campuran slm
proses mixing. Pigmen ditambahkan dg cara
yang sama. Bahan tambahan bersifat lemak
ditambahkan dalam bentuk larutan murni atau
dispray.