Anda di halaman 1dari 3

KLASIFIKASI

Klasifikasi Makhluk Hidup adalah suatu cara


mengelompokkan makhluk hidup
berdasarkan kesamaan ciri yang dimiliki.

Tujuan Mengklasifikasikan Makhluk Hidup adalah:


1. Untuk mempermudah mengenali, membandingkan,
dan mempelajari makhluk hidup.
2. Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan
persamaan dan perbedaan ciri-Ciri yang dimiliki.
3. Mendeskripsikan ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup
untuk membedakannya dengan makhluk hidup dari
jenis yang lain.
4. Mengetahui hubungan kekerabatan antarmakhluk
hidup.
5. Memberi nama makhluk hidup yang belum
diketahui namanya

Dasar-Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup.


1. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan persamaan
dan perbedaan yang dimilikinya.
2. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk
tubuh (morfologi) dan alat dalam tubuh (anatomi).
3. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan manfaat,
ukuran, tempat hidup, dan cara hidupnya.
4. Klasifikasi dimulai dari ciri-ciri umumnya terlebih
dahulu lalu ke ciri-ciri khusus.
Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup
1. Untuk penelitian lebih lanjut sehingga
makhluk hidup yang telah dikenal melalui
klasifikasi dapat dimanfaatkan.
2. Untuk dipelajari agar dapat melestarikan
keanekaragaman hayati dimasa mendatang.
3. Untuk mengetahui hubungan antara
organisme satu dengan lainnya

Sistem klasifikasi mengenalkan adanya tingkatan


kelompok-kelompok makhluk hidup, mulai dari
kelompok besar hingga kelompok kecil dan sampai ke
tingkat individu. Tingkatan kelompok ini disebut takson.
Orang yang pertama melakukan pengelompokan ini
adalah Carl Linnaeus (1707-1778) berdasarkan kategori
yang digunakan pada waktu itu. Perhatikan Tabel 2.4.

Urutan tersebut didasarkan atas persamaan ciri yang paling


umum, kemudian makin ke bawah persamaan ciri semakin
khusus dan perbedaan ciri semakin sedikit.
Makin ke bawah persamaan yang dimiliki anggotanya di dalam
tingkatan klasifikasi tersebut makin banyak dan memiliki
perbedaan makin sedikit.
Kunci determinasi merupakan suatu kunci yang dipergunakan
untuk menentukan dan mengelompokkan pada takson makhluk
hidup ( filum atau divisi, kelas, ordo, famili, genus, atau spesies).

Kunci determinasi adalah uraian keterangan tentang ciri-ciri


makhluk hidup yang disusun berurut mulai dari ciri umum hingga
ke ciri khusus untuk menemukan suatu jenis makhluk hidup.

Kunci determinasi yang paling sederhana ialah kunci dikotom.


Kunci dikotom berisi keterangan yang disusun berpasangan dan
menunjukkan ciri yang berlawanan.

Pada setiap langkah terdapat dua pilihan, dua ciri yang saling
berlawanan, yang harus dipilih untuk menentukan urutan
identifikasi berikutnya, ciri yang di gunakan untuk menentukan
determinasi ialah ciri-ciri morfologi (yang bisa teramati).

Kata pertama dalam tiap pernyataan dalam 1 kuplet harus identik,


contoh
• tumbuhan berumah satu …
• tumbuhan berumah dua …
Pilihan atau bagian dari kuplet harus kontradiktif, sehingga satu
bagian dapat diterima dan yang lain ditolak.
Contoh:

Anda mungkin juga menyukai