Anda di halaman 1dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

..............................................................
No. Dokumen: No. Revisi: Page 1 of 2
RUMAH SAKIT UMUM
SENTRA MEDIKA SANGGAU Disahkan oleh:
Tanggal Terbit: Direktur
PROSEDUR
TETAP

dr. Windy Ratu Dewi

PENGERTIAN Menghormati hak privasi pasien, menjaga informasi kesehatan adalah


merupakan rahasia, kesetiaan untuk selalu melindung pasien dan
kerahasiaannya serta menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melindungi privasi
pasien, menjaga kerahasiaan, sehingga dapat meningkatkan
kepercayaan pasien terhadap pelayanan rumah sakit.
KEBIJAKAN Memiliki Undang-Undang dan Peraturan tentang tata kelola
kerahasiaan informasi dan memberitahukan kepada pasien kapan dan
pada situasi bagaimana informasi tersebut dapat dibuka dan bagaimana
meminta ijin, sesuai dengan Keputusan Direktur Nomor: 29 Tahun
2016, tentang Kebijakan Hak Pasien dan Keluarga.
PROSEDUR
1. Tidak diperkenankan memberikan informasi kesehatan pasien
kepada orang lain yang bukan keluarga dekat pasien.
2. Dokter/mahasiswa praktek/petugas rekam medis wajib menjaga
kerahasiaan informasi kesehatan pasien selama pasien
mendapatkan perawatan di RSU Sentra Medika.
3. Data status rekam medis pasien disimpan di instalasi rekam medis
dan seluruh permintaan informasi kesehatan pasien harus lewat
rekam medis.
4. Tidak memasang papan nama pasien di setiap instalasi rawat inap.
5. Saat dokter melakukan pemeriksaan fisik :
 Tutup korden / penyekat tempat tidur
 Minta ijin kepada pasien untuk dilakukan pemeriksaan fisik
6. Saat akan dilakukan pemindahan pasien, tetap menjaga privasi
pasien, misalnya dengan menggunakan selimut.
7. Sediakan tempat/ruangan untuk konsultasi antara pasien/keluarga
dengan dokter (bisa di ruang konsultasi dokter/ruang kepala ruang
).
8. Jika pasien ingin memberikan wewenang mengenai informasi
kondisinya kepada keluarga atau orang yang diwakilkan, pasien
diminta untuk mengisi formulir pelepasan informasi.
9. Bila pasien/keluarga meminta privasi khusus, seperti membatasi
pengunjung, maka diminta untuk mengisi formulir pembatasan
pengunjung, kemudian disimpan dalam rekam medis. Hal tersebut
dapat dilakukan dengan cara :
a. Pasien/keluarga menghubungi perawat jaga untuk meminta
privasi khusus
b. Pasien/keluarga mengisi formulir permintaan pembatasan
pengunjung yang ditandatangani oleh perawat jaga dan
pasien/keluarga
c. Perawat jaga yang bersangkutan menginformasikan kepada
seluruh staff, jika pasien tersebut menginginkan privasi khusus
10. Perawat jaga yang bersangkutan memasang pemberitahuan yang
bertuliskan “Mohon Maaf, Pasien ingin Beristirahat” di depan pintu
kamar pasien.
UNIT TERKAIT
Semua Ruang Perawatan

Anda mungkin juga menyukai