GERAKAN SAYANG IBU (GSI) ADALAH PENYEBAB LANGSUNG KEMATIAN IBU ADALAH :
1. perdarahan
Gerakan yang dilaksanakan bersama sama oleh masyarakat dan pemerintah untuk 2. melahirkan terlalu lama (partus lama)
mengembangkan kualitas wanita utamanya untuk mempercepat penurunan Angka Kematian 3. infeksi
Ibu (AKI) dalam rangka pembangunan sumber daya manusia 4. pre eklamsi berat/ringan/eklamsia
GSI dicanangkan oleh presiden pada peringatan Hari Ibu tanggal 22 Desember 1996 di PROFIL CALON “ ALMARHUMAH IBU “
karanganyar Jawa Tengah
Kurang di “sayang” Suami/Mertua/Keluarga
LIMA PRINSIP DASAR KEGIATAN GSI Pendidikan di bawah SMP
Rumah berjarak tempuh lebih dari 2 jam dari fasilitas kesehatan
1. Pendekatan lintas sektoral dan multi disiplin ilmu Usia kurang dari 20 th atau lebih dari 35 th, jumlah anak lebih dari 4 dan jarak antar
2. Intervensi yang integrative dan sinergis anak kurang dari 2 thn
3. Partisipasi dan tanggung jawab dari pihak laki-laki Riwayat Kehamilan dan persalinan jelek
4. Sistem pemantauan yang terus menerus mengidap kurang darah dan KEK
5. Koordinasi yang efektif oleh pemerintah daerah dan wilayah
Secara singkat pelaksanaan GSI meliputi “2 Komponen” program yang harus dikembangkan : GERAKAN SAYANG IBU “ SEMUA IBU HAMIL “
1. Kecamatan Sayang Ibu (KSI) untuk mencegah terlambat tahu bahaya, mengambil Mendapat “ Perhatian” ( dikenal, dicatat dan dipantau)
keputusan dan mencapai fasilitas rujukan Mendapat palayanan antenatal 4 kali
2. Rumah Sakit Sayang Ibu (RSSI) untuk mencegah terlambat mendapat pertolongan ibu hamil “resti” dirujuk dengan baik dan benar
gawat darurat Saat bersalin ditolong tenaga kesehatan
Created by :
Raihan