Anda di halaman 1dari 116

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN

BERBASIS WEB PADA SMK AL-WASHILAH

SKRIPSI
DiajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratkelulusanStrata Satu(S1)

SOLIHATI

11135722

ProgramStudiSistemInformasi

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Nusa Mandiri

Jakarta

2016

i
PERSEMBAHAN

Banyak hal yang telah penulis dapatkan selama penyusunan skripsi ini.
Hal ini tentunya tak lepas dari doa, bantuan, dukungan dan bimbingan dari
berbagai pihak yang terkait. Sebagai unkapan rasa syukur, saya ingin
menyapaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Allah SWT Yaa Rahman, Yaa Rahhim, yang telah tiada henti-hentinya
memberikan nikmat serta kemudahan bagi hambamu ini dalam
penyusunan skripsi ini.
2. Ayahanda dan Ibunda tercinta, yang tiada hentinya memberikan kasih
sayangnya, dukungan baik moril maupun materil, serta doa tiada henti
yang selalu mengiringi perjalanan hidup saya sampai saat ini.
3. Orang-orang terdekat yang tiada hentinya memberikan dukungan baik
moril maupun materil.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis memohon maaf yang
sebesar-besarnya atas segala kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini, dan
untuk itulah semua saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan
demi kesempurnaan skripsi ini serta besar harapan semog skripsi ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak.

Jakarta, 09 Februari 2017

Penulis

ii
iii
iv
vi
PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA

Skripsi sarjana yang berjudul “Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis


Web Pada SMK AL-Washilah Jakarta” adalah hasil karya tulis asli Solihati
dan bukan hasil terbitan sehingga peredaran karya tulis hanya berlaku
dilingkungan akademik saja, serta memiliki hak cipta. Oleh karena itu, dilarang
keras untuk menggandakan baik sebagian maupun seluruhnya karya tulis ini,
tanpa seizing penulis.
Referensi kepustakaan diperkenankan untuk dicatat tetapi pengutipan atau
peringkasan isi tulisan dapat dilakukan dengan seizin penulis dan disertai
ketentuan pengutipan secara ilmiah dengan menyebutkan sumbernya.
Untuk keperluan perizinan pada pemilik dapat menghubungi informasi
yang tertera dibawah ini :

Nama : Solihati
Alamat : Jl.Kihajar Dewantoro Rt.002/001 Tangerang-Cipondoh
No. Telp : 083807043472
E-mail : solihati136@gmail.com

vii
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdullillah, penulis panjatkan kehadirat Allah, SWT,

yang telahmelimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis

dapatmenyelesaikan Skripsi ini dengan baik. Di mana skripsi ini penulis sajikan

dalam bentukbuku yang sederhana. Adapun judul penulisan skripsi, yang penulis

ambil adalah sebagai berikut : “SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN

BERBASIS WEB PADA SMK AL-WASHILAH JAKARTA”.

Tujuan penulisan skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan

Program Strata Satu (S1) STMIK Nusa Mandiri. Sebagai bahan penulisan diambil

berdasarkan hasil penelitian (eksperimen), observasi dan beberapa sumber

literatur yang mendukung penulisan ini. Penulis menyadari bahwa tanpa

bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan skripsi ini tidak akan

lancer.

Oleh karena itu pada kesempatan ini, izinkanlah penulis menyampaikan

ucapan terima kasih kepada :

4. Ketua STMIK Nusa Mandiri

5. Ketua Program Studi Sistem Informasi STMIK Nusa Mandiri

6. Kepada Dosen Pembimbing, Norma Yunita,M.Kom, terima kasih atas

bimbingan dan arahannya dalam segala hal selama penyusunan skripsi ini

7. Kepada Bapak dan Ibu Dosen STMIK Nusa Mandiri yang telah

memberikan penulis dengan semua bahan yang diperlukan

8. Staff, karyawan dan dosen di lingkungan STMIK Nusa Mandiri

viii
9. Kepada Bapak Sahata Pane S.T, selaku Kepala Sekolah SMK AL-Washilah

10. Seluruh guru-guru SMK AL-Washilah yang telah memberikan saya

kesempatan untuk melakukan riset.

11. Ayahanda dan Ibunda tercinta, yang tiada hentinya memberikan kasih

sayangnya, dukungan baik moril maupun materil, serta doa tiada henti yang

selalu mengiringi perjalanan hidup saya sampai saat ini.

12. Untuk Teman-teman seperjuangan kelas 11.7AA.05

Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu

sehingga terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi

ini masih jauh sekali dari sempurna, maka itu penulis mohon kritik dan saran yang

bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan dating.

Akhir kata semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan

bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.

Jakarta, 09 Februari 2017

Solihati

ix
ABSTRAK

Solihati (11135722), Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Pada


SMK AL-Washilah Jakarta
Sistem informasi perpustakaan khususnya di sekolah saat ini masih menggunakan
cara konvensional. Cara tersebut sangat tidak efektif karena memakan waktu dan
biaya. Permasalahan yang sering dihadapi oleh sebagian besar masyarakat
Indonesia yaitu kurangnya penyediaan informasi mengenai buku secara cepat dan
akurat. Perpustakaan di SMK AL-Washilah Jakarta adalah salah satu
perpustakaan yang disediakan sekolah untuk menyajikan informasi dari buku-
buku yang tersedia. Namun, fasilitas perpustakaan di SMK AL-Washilah masih
tergolong minim dan menggunakan cara konvensional. Fasilitas perpustakaan
diharapkan bisa lebih baik dan membantu masyarakat dalam hal mengembangkan
ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, diperlukan sistem informasi perpustakaan
menggunakan bahasa pemograman PHP dan MySQL agar dapat mempermudah
siswa untuk mengakses perpustakaan.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Perpustakaan, Web

x
ABSTRACT

Solihati (11135722), Information System of Library Administration Based on


Website in an SMK AL-Washilah Jakarta
Library information systems, especially in schools today are still using
conventional means. The way it is not very effective because it takes time and
costs. Problems that are often faced by most of Indonesian people is the lack of
provision of information about the book quickly and accurately. In the high school
library SMK AL-Washilah Jakarta is one of the school libraries are provided to
present information from the books available. However, in the high school library
facility SMK AL-Washilah Jakarta still relatively low and using conventional
means. Library facilities is expected to be better and help the community in terms
of developing science. Therefore, the required library information system using
PHP programming language and MySQL in order to facilitate the students to
access the library.
Keywords: Information System, Libraries, Web

xi
DAFTAR SIMBOL

A. Simbol Activity Diagram

START POINT

Menggambarkan awal dari suatu aktivitas yang berjalan


pada sistem.

END POINT

Menggambarkan akhir dari suatu aktivitas yang berjalan


pada sistem.

ACTIVITIES

Menyatakan suatu kegiatan yang terjadi.

JOIN

Penggabungan.

DECISION

Menunjukkan suatu penyeleksian dalam modul.

Swimlane SWIMLANE

Sebuah cara mengelompokkan activity berdasarkan aktor.

xii
B. Simbol Use Case Diagram

ACTOR

Sebuah peran yang bisa dimainkan oleh pengguna dalam


interaksinya dengan sistem.

USE CASE

Abstraksi dari interaksi antara sistem dan actor.

ASOSIASI / ASSOSIATION

Yaitu komunikasi antara aktor dan use case yang berpartipisasi


pasa use case.

GENERALISASI / GENERALIZATION

Yaitu hubungan generalisasi dan spesialisasi (umum-


khusus) antara dua buah use case dimana fungsi yang satu
adalah fungsi yang lebih umum.

<<extend>>
EKSTENSI / EXTEND

Yaitu relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana use
case yang ditambahkan dapat berdiri sendiri walau tanpa use
case tambahan.

C. Simbol Entity Relationship Diagram

Entitas

xiii
Sesuatu yang terdapat didalam sistem, nyata
maupun abstrak dalam penyimpanan data.

Relasi

Hubungan alamiah yang terjadi antara entitas.

Atribut

Sifat atau karakteristik dari setiap entitas maupun


dari setiap relasi

Penghubung

Penghubung maksimum yang terjadi dari entitas


yang satu ke entitas yang lain dan begitu juga
sebaliknya

D. Simbol Component Diagram

COMPONENT
component
Menggambarkan fisik dari suatu sistem.

DEPENCE

Menggambarkan alur dari suatu component.

D. Simbol Deployment Diagram

PACKAGE

Sebuah bungkusan dari satu atau lebih node.

xiv
DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Gambar II.1. Model Waterfall ………………………………………….. 9


2. Gambar III.1. StrukturOrganisasi Perusahaan …………………………. 26
3. Gambar III.2. Activity DiagramPeminjamanbuku …................................ 29
4. Gambar III.3. Activity Diagrampengembalian buku …........................... 31
5. Gambar IV.1. Use Case DiagramHalamanPengunjung ………………. 35
6. Gambar IV.2. Use Case DiagramHalamanAnggota ………………… .. 37
7. Gambar IV.3. Use Case DiagramHalaman Admin ………………… 39
8. Gambar IV.4. Activity DiagramAdmin Login…….………..........…….. 49
9. Gambar IV.5. Activity DiagramHalaman Anggota……………...…….. 50
10. Gambar IV.6. Activity DiagramHalamanJenis Buku …………………. 51
11. Gambar IV.7. Activity Halaman Data Penerbit … ……….…………….. 52
12. Gambar IV.8. Activity DiagramHalaman Data Buku ……..………… 53
13. Gambar IV.9. Activity DiagramHalamanPemesanan Buku……………. 54
14. Gambar IV.10. Activity Diagram Halaman Pemnjamnan dan
PengembalianBuku…….…....................................................................... 55
15. Gambar IV.11. Entity Relationship DiagramSistemInformasi
Perpustakaan …………………………………………………………….. 56
16. Gambar IV.12. Logical Record StructureSistemInformasi
AdministrasiPerpustakaan ……………………………………………… 57
17. Gambar IV.13. Component DiagramSistemAdministrasi
Perpustakaan …………………………………………………………….. 65
18. Gambar IV.14. Deployment DiagramSistemAdministrasi
Perpustakaan …………………………………………………………….. 66
19. Gambar IV.15. TampilanLoginSiswa ………………………………….. 67
20. Gambar IV.16. TampilanDaftarBuku ………………………………….. 67
21. Gambar IV.17. TampilanLogin Admin……….. ………………………. 68
22. Gambar IV.18. TampilanPemesananBuku ……………………………… 68
23. Gambar IV.19. TampilanPeminjamandanPengembalianBuku…………. 69

xv
DAFTAR TABEL

Halaman

1. Tabel IV.1 DeskripsiUse Case DiagramHalamanPengunjung…….. 36


2. Tabel IV.2 DeskripsiUse Case DiagramHalamanAnggota ……….. 38
3. Tabel IV.3 DeskripsiUse Case DiagramHalaman Admin ………… 40
4. Tabel IV.13SpesifikasiFileTabel Admin ………………………….. 58
5. Tabel IV.14SpesifikasiFileTabelAnggota ………………………… 59
6. Tabel IV.15SpesifikasiFileTabel Buku ……………………………. 60
7. Tabel IV.16SpesifikasiFileTabelJenis …………………………….. 61
8. Tabel IV.17SpesifikasiFileTabelPenerbit ………………………..... 61
9. Tabel IV.18SpesifikasiFileTabelSysparam………………………… 62
10. Tabel IV.19SpesifikasiFileTabeltemp_keranjang ………………... . 63
11. Tabel IV.20SpesifikasiFileTabelPeminjaman
danPengembalian …………………………………………………… 64
12. Tabel IV.21SpesifikasiFileTabelDetail Peminjaman ……………... 65
13. Tabel IV.22HasilPengujianBlack Box Testing Form
LoginAnggota ……………………………………………………….. 84
14. Tabel IV.23HasilPengujianBlack Box Testing Form
RegistrasiAnggota…………………………………………………… 85
15. Tabel IV.24HasilPengujianBlack Box Testing Form
Login Admin …………………………………………………………. 87
16. Tabel IV.25 HasilPengujianBlack Box Testing Form
Input Data Buku ……………………………………………………… 88
17. Tabel IV.26SpesifikasiHardwaredanSoftware …………………….. 90

xvi
DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran A – 1 Kartu Anggota


2. Lampiran A – 2 Buku Peminjaman dan Pengembalian
3. Lampiran A – 3 Buku Induk
4. Lampiran B – 1 Bukti Pengembalian
5. Lampiran B – 2 Laporan Transaksi Peminjaman dan Pengembalian

xvii
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL SKRIPSI ...………………………………………… i


LEMBAR PERSEMBAHAN ...……………………………………….... ii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ...………………… iii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH ……………………………………………………………….... iv
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SKRIPSI ……..... v
LEMBAR PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA ……………..... vi

KATA PENGANTAR ...………………………………………………... vii


ABSTRAKSI ...…………………………………………………………. x
DAFTAR ISI ...………………………………………………………….. xii
DAFTAR SIMBOL …………………………………………………….. xiv
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………… xvii
DAFTAR TABEL ……………………………………………………… xix
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………… xx

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah …………………………. 1
1.2. Identifikasi Permasalahan ………………………… 2
1.3. Perumusan Masalah ……………………………… 3
1.4. Maksud dan Tujuan ……………………………… 3
1.5. Metode Penelitian ………………………………... 4
1.5.1. Teknik Pengumpulan data
A. Observasi ……………………………... 4
B. Wawancara …………………………... 4
C. Studi Pustaka ………………………… 5
1.5.2. Model Pengembangan Sistem
A. Analisa Kebutuhan Software ………... 5
B. Desain ………………………………... 6
C. Code generation ……………………... 6
D. Testing ……………………………….. 6
E. Support ………………………………. 7
1.6. Ruang Lingkup …………………………………... 7

BAB II LANDASAN TEORI


2.1. Tinjauan Pustaka ………………………………… 8
2.2. Penelitian Terkait ………………………………… 23

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN


3.1. Tinjauan Institusi Perusahaan ……………………. 24
3.1.1. Sejarah Institusi Perusahaan ……………... 24
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi ………….. 26
3.2. Proses Bisnis Sistem ……………………………... 29
3.3. Spesifikasi Dokumen Sistem Berjalan …………… 32

xviii
BAB IV RANCANGAN SISTEM DAN PROGRAM USULAN
4.1. Analisa Kebutuhan Software ……………………... 34
4.1.1. Tahapan Analisis .......................................... 34
4.1.2. Use Case Diagram ........................................ 35
4.2. Desain …………………………………………….. 56
4.2.1. Database …………………………………. 56
4.2.2. Software Architecture ……………………. 65
4.2.3. User Interface ……………………………. 67
4.3. Code Generation …………………………………. 69
4.4. Testing ……………………………………………. 84
4.5. Support …………………………………………… 90
4.5.1. Publikasi Web ……………………………. 90
4.5.2. Spesifikasi Hardware dan Software ……… 90
4.1. Spesifikasi Dokumen Sistem Usulan …………….. 91

BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan ………………………………………. 92
5.2. Saran-saran ……………………………………….. 93

DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LEMBAR KONSULTASI BIMBINGAN
SURAT KETERANGAN RISET
LAMPIRAN

xix
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Perpustakaan sekolah merupakan salah satu sarana sumber ilmu

pengetahuan dari berbagai disiplin ilmu. Perpustakaan biasanya difungsikan oleh

pengunjung sebagai media untuk mencari referensi dan memperoleh informasi.

Saat ini perpustakaan sekolah yang ada di Indonesia kebanyakan masih

menggunakan cara konvensional pada pencatatan buku seperti catatan buku,

catatan anggota, catatan peminjaman dan pengembalian buku, dan catatan denda.

Khususnya perpustakaan pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Al-Washilah

masih menggunakan cara konvensional untuk pencatatan dan pencarian data.

Dengan cara konvensional tersebut pastinya akan membutuhkan waktu yang lama

mengingat banyaknya data yang harus ditulis. Belum lagi petugas perpustakaan

yang harus membuat laporan peminjaman dan pengembalian buku secara manual.

Cara tersebut dianggap masih kurang efektif dan efesien karena dibutuhkan

ketelitian saat pencatatan dan pencarian data.

Menurut Hendrianto (2014:57) perpustakaan SMP Negeri 1 Donorojo


dalam melayani para peminjaman dan pembaca buku mengalami masalah
dalam pengolaan data administrasi di perpustakaan, permasalahan tersebut
meliputi pencatatan nomor urut pada buku induk yang mengalami
kekeliruan, pengolaan data peminjaman dan pengembalian yang sering
terjadi kesalahan, masalah lain yang ada di perpustakaan SMP Negeri 1
Donorojo adalah siswa mengalami kesulitan dalam pencarianbuku yang
akan dipinjam jika harus mencari buku tersebut di rak sedangkan informasi

1
buku tersebut tidak diinformasikan statusnya apakah buku tersebut masih
ada atau sedang dipinjam, padahal informasi dari perpustakaan dibutuhkan
oleh siswa untuk mengetahui informasi koleksi buku dan hal lain yang ada
di perpustakaan SMP Negeri 1 Donorojo

Suatu perpustakaan juga membutuhkan suatu sistem untuk mengumpulkan

data, mengolah data, menyimpan data, mencari data dan menyalurkan informasi

yang baik, salah satunya adalah memiliki keakuratan data yang tinggi. Untuk itu

agar dapat menunjang efektivitas dan efesiensi serta mempermudah pengolahan

data buku maka usaha yang harus dilakukan perpustakaan adalah pemanfaatan

teknologi informasi seperti komputer beserta aplikasi sistem informasi

perpustakaan lainnya disamping peningkatan sumber daya manusia dan

peningkatan sistem.

Hal tersebut diharapkan dapat membantu efektivitas dan efesiensi kerja

perpustakaan dalam pengolahan data dan penyusunan laporan secara cepat dan

akurat. Berdasarkan permasalahan diatas maka penulis tertarik menyusun

penelitian Skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan

Berbasis Web Pada Sekolah SMK AL-WASHILAH”.

1.2. Identifikasi Masalah

Dengan adanya masalah diatas maka penulis mengidentifikasikan masalah

sebagai berikut:

1. Pengelolaan data peminjaman dan pengembalian buku sering terjadi

kesalahan pencatatan sehingga tidak valid.

2. Para siswa mengalami kesulitan saat pencarian buku yang akan dipinjam

sehingga membutuhkan waktu yang relatif lebih lama.


2
3. Pada saat pembuatan laporan peminjaman dan pengembalian, petugas

kesulitan untuk menyusun laporan secara efektif dan efesien.

1.3. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah tersebut,

masalah-masalah yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Apakah pencatatan pengelolaan data peminjaman dan pengembalian buku

sudah valid?

2. Apakah siswa mudah untuk mencari buku yang ingin dipinjam?

3. Apakah pembuatan laporan peminjaman dan pengembalian buku sudah

efektif dan efesien?

1.4. Maksud dan Tujuan

Dalam penulisan skripsi ini, penulis mempunyai maksud antara lain:

1. Memperbaiki pencatatan pengelolaan data peminjaman dan

pengembalian buku agar lebih akurat.

2. Memudahkan siswa dalam pencarian buku yang akan dipinjam.

3. Mempermudah petugas untuk membuat laporan peminjaman dan

pengembalian buku agar lebih efektif dan efesien.

Tujuan dari skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat kelulusan program

Strata Satu (S1) Program Studi pada Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer Nusamandiri (STMIK NUSA MANDIRI).

1.5. Metode Penelitian

3
1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

Guna memperoleh data-data sebagai bahan penyusunan skripsi ini, penulis

telah mengumpulkan data-data dari hasil pengamatan dengan melakukan metode

pengumpulan data yaitu:

A. Observasi

Penulis melakukan pengamatan langsung ke petugas dan kepala perpustakaan.

Untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan sistem

berjalan yang digunakan perpustakaan tersebut. Kegiatan ini diperlukan

kegiatan langsung dari sumbernya.

B. Wawancara

Penulis mengajukan pertanyaan kepada pertugas perpustakaan mengenai

sistem apa yang dipergunakan, melihat sejauh mana koleksi buku

diperpustakaan tersebut dan mendapatkan informasi yang benar-benar dapat

dipertanggung jawabkan, mengenai struktur organisasi perpustakaan dan

daftar pengunjung perpustakaan.

C. Studi Pustaka

Kegiatan kepustakaan dilakukan dengan membaca dan mempelajari buku-

buku yang membahas sistem informasi dan buku-buku yang ada

hubungannya dengan sistem pendidikan terutama dalam hal pelayanan

perpustakaan.

1.5.2. Model Pengembangan Sistem

Metode yang penulis gunakan dalam melakukan pengembangan sistem

aplikasi yaitu SDLC (System Development Life Cycle) dengan model proses

4
waterfall, (Sukamto dan Shalahuddin, 2013:26). Dalam model ini terdapat

beberapa tahapan pengembangan sistem, yang dapat diuraikan sebagai berikut :

A. Analisa Kebutuhan Sistem

Dalam mengembangkan sistem yang dimaksud adalah dengan menganalisa

software yang digunakan untuk menjalankan aplikasi sistem informasi

perpustakaan pada SMK AL-WASHILAH, adapun usulan spesifikasi

software yaitu operation sistem dengan menggunakan Microsoft 7 Ultimate.

Dalam analisa kebutuhan software tentu diperlukan dokumen masukan

seperti formulir pendaftaran anggota, data buku, data pustakawan serta

dokumen keluaran seperti kartu anggota, kartu peminjaman, laporan

peminjaman, laporan pengembalian, laporan denda, laporan data anggota,

laporan data buku dan laporan data pustakawan.

B. Desain

Pada tahap ini dilakukan perancangan terhadap piranti lunak yang akan

dibangun. Hasil analisis kebutuhan piranti lunak dijadikan bahan

pertimbangan dalam melakukan perancangan. Penulis akan melakukan

prosesnya melalui beberapa tahapan, yaitu , DFD, ERD, perancangan basis

data dan rancangan antarmuka.

C. Code Generation

Code generation dibuat agar dapat menghasilkan instruksi atau kode program

sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam ruang lingkup tertentu. Penulis

menggunakan bahasa pemrograman PHP Script, untuk database

menggunakan MySQL.

D. Testing

5
Testing disini penulis melakukan pengujian perangkat lunak menggunakan

BlackBox Testing yang menggunakan pengujian software dengan memeriksa

kebenaran logika dan proses pada saat program tersebut dijalankan dan

berfocus pada persyaratan fungsional software dimana pengujian ini

memungkinkan analis sistem memperoleh kondisi input yang akan

mengerjakan seluruh keperluan fungsional program dan bertujuan menemukan

kesalahan pada interface, akses database, dan performa perangkat lunak

program yang telah di buat dan di analisis diinstal pada hardware. Kemudian

desain program yang sudah dirancang dilakukan pengujian juga untuk

mengetahui penyelesuaian desain program dengan kebutuhan user. Informasi

yang ada pada tiap form haruslah akurat dan mudah digunakan user karena

dipergunakan untuk menyelesaikan masalah pengelolaan dan perpustakaan

pada SMK AL-WASHILAH.

E. Support

Untuk mendukung penyelesaian permasalahan pengelolaan data perpustakaan

pada SMK AL-WASHILAH selama melakukan proses analisa, desain dan

testing tentunya diperlukan peralatan pendukung kebutuhan hardware yang

dipergunakan. Adapun spesifikasi support hardware yang digunakan adalah

processor dengan menggunakan intel core i3 2,30 GHZ, lalu memory

menggunakan RAM 6 GB, hardisk menggunakan 500 GB, Keyboard

menggunakan keyboard standar, mouse menggunakan mouse standar dan

monitor menggunakan Generic PnP Monitor, peralatan pendukung ini sangat

penting dalam penerapan sistem untuk menyelesaikan permasalahan yang

terjadi.

6
1.6. Ruang Lingkup

Dalam pembuatan sistem informasi perpustakaan ini, penulis

menggambarkan ruang lingkup meliputi, login anggota, dilengkapi fasilitas

keamanan untuk user yang berhak mengakses katalog buku, detail buku,

peminjaman buku, cetak bukti peminjaman buku, administrasi meliputi transaksi

peminjaman, pengolahan data buku, transaksi pengembalian, cetak bukti

pengembalian, pembuatan laporan data peminjaman, laporan data pengembalian,

laporan data stok buku, dan laporan data siswa. Pembuatan aplikasi dan database

menggunakan PHP script, pembuatan ERD (Entity Relationship Diagram).

7
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

A. Model Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam perancangan

sistem informasi ini adalah metode daur hidup pengembangan sistem atau

system development life cycle (SDLC).

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013:26) SDLC atau Software


Development Life Cycle adalah proses mengembangkan atau
mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-
model dan metodologi yang digunakan orang untuk mengembangkan
sistem-sistem perangkat lunak sebelumnya (berdasarkan best practice
atau cara-cara yang sudah teruji baik).

SDLC memiliki beberapa model dalam penerapan tahapan prosesnya,

salah satunya model yang diterapkan dalam membangun perancangan

sistem informasi ini adalah model waterfall. Menurut Sukamto dan

Shalahuddin (2013:28) “model waterfall sering juga disebut model

sekuensial linier (sequential linier) atau alur hidup klasik (classic life

cycle).”

Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak

secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis desain, pengodean,

pengujian, dan tahap pendukung (support). Berikut adalah gambar model air

terjun (waterfall):

8
Sumber : Sukamto dan Shalahuddin (2013 : 28)

Gambar II.1
Model Waterfall

Tahapan-tahapan dalam model waterfall terdiri dari:

1. Analisi kebutuhan perangkat lunak

Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk

menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami

perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi

kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk

didokumentasikan.

2. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langka yang fokus pada

desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data,

arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur

pengodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari

tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat

diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain


9
perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu

didokumentasikan.

3. Pembuatan kode program

Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat linak. Hasil

dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah

dibuat pada tahap desain.

4. Pengujian

Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan

fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sedah diuji. Hal ini

dilakukan untuk meminimalisir kealahan (error) dan memastikan

keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.

5. Pendukung (Support) atau pemeliharaan (maintenence)

Tidak menutup kemungkinan sebuah perangkat lunak pengalami

perubahan ketika sudah dikirimkan ke user. Perubahan bisa terjadi

karena adanya kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat

pengujian atau perangkat lunak harus beradaptasi dengan lingkungan

baru. Tahap pendukung atau pemeliharaan dapat mengulangi proses

pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan

perangkat lunak yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat perangkat

lunak baru.

10
B. Konsep Dasar Sistem

Menurut Sutabri (2012:3) “secara sederhana sistem dapat diartikan

sebagai kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel

yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain

dan terpadu. Menurut Gordon B.”

Menurut Davis dalam buku Sutabri (2013:6) bahwa sistem bisa berupa
abstrak atau fisik. Sistem yang abstrak adalah susunan gagasan-gagasan
atau konsepsi yang teratur yang saling bergantung. Misalnya, sistem
teologi adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan tentang
Tuhan, manusia, dan lain sebagainya. Sedangkan sistem yang bersifat
fisik adalah serangkaian unsur yang bekerja sama untuk mencapai suatu
tujuan.

C. Konsep Dasar Pemograman

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013:67) pemrograman terstruktur


adalah konsep atau paradigma atau sudut pandang pemrograman yang
membagi-bagi program berdasarkan fungsi-fungsi atau prosedur-
prosedur yang dibutuhkan program komputer. Modul-modul
(pembagian program) biasanya dibuat dengan mengelompokkan fungsi-
fungsi dan prosedur-prosedur yang diperlukan sebuah proses tertentu.

Fungsi-fungsi dan prosedur-prosedur ditulis secara sekuensial atau

terurut dari atas ke bawah sesuai dengan kebergantungan antar fungsi atau

prosedur (fungsi atau prosedur yang dapat dipakai oleh fungsi atau prosedur

dibawahnya harus yang sudah ditulis atau dideklarasikan di atasnya)

Pemodulan pada pemrograman terstruktur dibagi berdasarkan fungsi-fungsi

dan prosedur-prosedur. Oleh karena itu, pemodelan pada pemrograman

terstruktur lebih fokus bagaimana memodelkan data dan fungsi-fungsi atau

prosedur-prosedur yang harus dibuat. Jenis paradigma pemrograman yang

digunakan dapat dideteksi dari bahasa pemrograman apa yang akan

digunakan untuk membuat program, baru setelah itu ditentukan paradigma

pemrograman apa yang akan digunakan.


11
Menurut Ladjamudin (2005:303) dalam konsep dasar pemrograman

terstruktur memiliki beberapa teori, yaitu:

1. Pemrograman Modular (Modular Programming)

Merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menulis program yang

berukuran besar. Program dibagi menjadi beberapa bagian kecil. Tiap

bagian disebut modul, yang melakukan suatu tugas tertentu. Umumnya,

setiap modul program, terdiri dari sekumpulan pernyataan yang

memiliki fungsi/kegunaan tertentu didalam program. Biasanya, setiap

program mengandung beberapa atau keseluruhan fungsi/kegunaan

seperti dokumentasi program, pemasukan data, analisa data,

perhitungan, pembaharuan file (file update), pengubahan data (editing),

dan pembuatan laporan (report generation).

2. Pemrograman Top-Down

Pendekatan top-down ini sangat berguna dalam perancangan

pemograman modular. Dalam pemrograman top-down (atas ke bawah),

yang pertama kita definisikan adalah modul utama. Modul utama yang

dimaksud adalah modul yang pertama kali dijalankan, juga yang

memanggil modul lainnya dan juga modul yang mengakhiri program.

Dalam merencanakan pemrograman top-down ini digunakan suatu alat

bantu, yaitu hierarchy (HIPO) chart (Diagram Isi Visual Diagram

HIPO). Dalam hierarchy chart dipergunakan beberapa level yang

membedakan antar modul. Level yang ada dimulai dengan level 0.

Level 0 ini berisi modul program utama. Dibawah level 0 terdapat level,

12
yaitu berupa sub modul-sub modul yang dipanggil oleh modul program

utama, demikian seterusnya.

3. Pemrograman Bottom-Up

Bila ada masalah yang kompleks, maka pemecahan masalah dilakukan

dengan menggabungkan prosedur-prosedur yang ada menjadi satu

kesatuan program guna menyelesaikan masalah tersebut.

Diselesaikannya semua pengkodean untuk modul-modul tingkat paling

rendah, kemudian diuji, bila benar maka diintegrasikan ke tingkat

selanjutnya dan diuji lagi. Pengujian Bottom-Up membutuhkan

beberapa program kendali, yang memanggil modul dan memasukan

data penambahan signifikan didalam program.

D. Konsep Dasar Web

1. Website

Menurut Sibero (2014:11) “World Wide Web (W3) atau dikenal juga

dengan istilah web adalah suatu sistem yang berkaitan dengan

dokumen digunakan sebagai media untuk menampilkan teks,

gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet.“

2. Internet

Menurut Sibero (2014:10) Internet (Interconnected Network) adalah


jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara
global, internet dapat juga disebut jaringan dalam suatu jaringan
yang luas. Seperti halnya jaringan komputer lokal maupun jaringan
komputer area, internet juga menggunakan protokol komunikasi
yang sama yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet
Protocol).

13
3. Web Server

Menurut Sibero (2014:11) Web server adalah sebuah komputer yang


terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Secara bentuk fisik
dan cara kerjanya, perangkat keras web server tidak berbeda dengan
komputer rumah atau PC, yang membedakan adalah kapasitas dan
kapabilitasnya. Perbedaan tersebut dikarenakan web server bekerja
sebagai penyedia layanan yang dapat diakses oleh banyak
pengguna, sehingga dibutuhkan kapasitas dan kapabilitas yang besar
dibanding PC. Dukungan perangkat lunak sangat dibutuhkan agar
web server dapat berjalan secara optimal. Setiap perangkat lunak
web server memiliki karakteristik dan tekhnologi yang digunakan
untuk mengatur kerja sistemnya.

4. PHP

Menurut Sibero (2014:49) PHP adalah pemrograman interpreter


yaitu proses penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin
yang dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode
dijalankan. PHP disebut sebagai pemrograman Server Side
Programming, hal ini dikarenakan seluruh prosesnya dijalankan
pada server. PHP adalah suatu bahasa dengan hak cipta terbuka
atau yang juga dikenal dengan istilah open source, yaitu pengguna
dapat mengembangkan kode-kode fungsi PHP sesuai dengan
kebutuhannya.

5. HTML

Menurut Sibero (2014:19) “Hyper Text Markup Languange atau

HTML adalah bahasa yang digunakan pada dokumen web sebagai

bahasa untuk pertukaran dokumen web. Struktur dokumen HTML

terdiri dari tag pembuka dan tag penutup.”

6. MySQL

Menurut Sibero (2014:97) “MySQL atau dibaca “My Sekuel”

dengan adalah suatu RDBMS (Relational Data-base Management

System) yaitu aplikasi sistem yang menjalankan fungsi pengolahan

data.”

14
7. CSS

Menurut Sibero (2014:112) Cascading Style Sheet dikembangkan


untuk menata gaya pengaturan halaman web. Pada awalnya CSS
dikembangkan pada SGML pada tahun 1970, dan terus
dikembangkan hingga saat ini CSS telah mendukung banyak bahasa
Markup seperti: HTML, XHTML, XML, SVG (Scalable Vector
Graphic) dan Mozilla XUL (XML User Interface Languange).
Mengacu dari arti bahasa, Cascading Style Sheet memiliki arti Gaya
Menata Halaman Bertingkat, yang berarti setiap satu elemen yang
telah diformat dan memiliki anak dan telah diformat, amka anak
dari elemen tersebut secara otomatis mengikuti format elemen
induknya.

8. Javascript

Menurut Sibero (2014:150) Javascript adalah bahasa skrip


(Scripting Languange), yaitu kumpulan instruksi perintah yang
digunakan untuk mengendalikan beberapa bagian dari sistem
operasi. Bentuk bahasa skrip dari Javascript mengambil model
penulisan pada pemrograman C dan Java, yang terdiri dari variabel,
fungsi dan lainnya.

E. Perpustakaan

1. Pengertian Perustakaan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Suharyoto (2014 :


24) Perpustakaan mempunyai dua pengertian, yaitu bangunan untuk
menyimpan buku dan koleksi atau kumpulan buku-buku. Akan
tetapi, perpustakaan yang hanya merupakan gedung tempat
menyimpan buku adalah perpustakaan yang mati. Lantas, bagaimana
agar perpustakaan bisa jadi hidup?

Menurut Suharyoto (2014:25) Harus ada kegiatan di perpustakaan


tersebut, kalau Cuma ada gedung dan sekumpulan buku, itu namanya
gudang tempat penyimpanan buku. Gudang itu bisa menjadi
perpustakaan kalau ada orang yang datang untuk meminjam buku,
mengembalikan buku, atau membaca buku. Selain itu juga harus ada
petugas yang melayani pengunjung. Kesimpulannya, Inti dari sebuah
perpustakaan adalah buku dan orang yang memanfaatkan buku
tersebut.

2. Perpustakaan Sekolah

Menurut Suharyoto (2014:30) Perpustakaan sekolah adalah


perpustakaan yang ada di sekolah-sekolah, baik SD, SMP maupun
15
SMU. Perpustakaan ini biasanya diadakan pihak sekolah untuk
melayani siswa-siswanya. Jadi yang bisa menggunakanfasilitas ini
hanya warga sekolah tersebut.

3. Manfaat Perpustakaan

Menurut Suharyoto (2014:37) “Manfaat perpustakaan diantaranya :

pengetahuan menjadi luas, tampil berdiskusi dan bicara didepan

umum, terampil berorganisasi, kreatif.”

4. Struktur Organisasi Perpustakaan

Menurut Suharyoto (2014:87) Untuk mengatur jalannya


perpustakaan diperlukan orang-orang yang akan mengatur jalannya
perpustakaan. Orang-orang inilah yang akan menjadi pengurus
perpustakaan. Nama dari pengurus ini terserah pada keinginan tiap
perpustakaan, tapi ada beberapa orang dengan tugas-tugas yang
harus dipenuhi, yaitu:
a. Orang yang bertugas memimpin seluruh kegiatan perpustakaan
b. Orang yang bertugas mencatat seluruh kegiatan perpustakaan,
termasuk (buku-buku dan alat-alat penunjang)
c. Orang yang mengurusi masalah keuangan (iuran, denda)
d. Orang yang bertugas mengatur jadwal piket dan jadwal kegiatan
orang-orang yang duduk dikepengurusan perpustakaan ini
haruslah orang-orang yang peduli pada lingkungan dan
mempunyai jiwa sosial yang tinggi, karena mereka akan bekerja
untuk masyarakat tanpa ada imbalan.

F. UML (Unified Modelling Languange)

Menurut Widodo, dkk (2011:6) UML singakatan dari Unified Modelling


Languange yang berarti bahasa pemodelan standar. (Chonoles, 2003:
bab 1) mengatakan sebagai bahasa, berarti UML memiliki sintaks dan
semantik. Ketika kita membuat model menggunakan konsep UML ada
aturan-aturan yang harus diikuti. Bagaimana elemen pada model-model
yang kita buat berhubungan satu dengan lainnya harus mengikuti standar
yang ada. UML bukan hanya sekedar diagram, tetapi juga menceritakan
konteksnya.

Menurut Widodo, dkk (2011:7) Blok pembangun utama UML adalah


diagram. Beberapa diagram ada yang rinci (jenis timing diagram) dan
lainnya ada yang bersifat umum (misalnya diagram kelas). Intinya, UML
merupakan alat komunikasi yang konsisten dalam mensuport para
pengembang sistem saat ini. Sebagai perancang sistem, mau tidak mau

16
pasti akan menjumpai UML, baik kita sendiri yang membuat atau
sekedar membaca diagram UML buatan orang lain (Pilone, 2005: bab 1).

Adapun jenis-jenis diagram pada UML dengan bentuk pemrograman

yang digunakan yaitu pemrograman berorientasi objek diantaranya :

1. Use Case Diagram

Menurut Widodo, dkk (2011:10) bersifat statis. Diagram ini


memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis
khusus dari kelas). Diagram ini terutama sangat penting untuk
mengorganisasi dan memodelkan perilaku suatu sistem yang
dibutuhkan serta diharapkan pengguna .

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013 : 155) , ”Ada dua hal utama

pada use case yaitu pendefinisian apa yang disebut aktor dan use

case” . Aktor merupakan orang, proses, atau sistem lain yang

berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat di luar sistem

informasi yang akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari

aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang.

Use Case merupakan fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai

unit-unit yang saling bertukar pesan antar unti atau aktor.

Menurut Widodo, dkk (2011 : 16) komponen pembentuk diagram use

case adalah :

a. Aktor (actor), menggambarkan pihak-pihak yang berperan dalam

sistem.

b. Use Case, aktivitas/sarana yang disiapkan oleh bisnis/sistem.

c. Hubungan (link), aktor mana saja yang terlibat dalam use case ini.

(Chonoles, 2003: bab 8) menyarankan sebelum membuat use case

dan menentukan aktornya, agar mengidentifikasikan siapa saja

pihak yang terlibat di dalam sistem kita. Pihak yang terlibat


17
biasanya dinamakan stakeholder. Langkah awal yang baik adalah

mempertimbangkan kebutuhan klien dan pelanggan sebelum

membentuk use-case.

2. Diagram Aktivitas

Menurut Widodo, dkk (2011:11) diagram aktivitas adalah tipe khusus


dari diagram status yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke
aktifitas lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting
dalam pemodelan fungsi-fungsi suatu sistem dan memberi tekanan
pada aliran kendali antar objek. Diagram aktivitas lebih memfokuskan
diri pada eksekusi dan alur sistem dari pada bagaimana sistem itu
dirakit. Diagram ini tidak hanya memodelkan software melainkan
memodelkan model bisnis juga. Diagram aktivitas menunjukkan
aktivitas sistem dalam bentuk kumpulan aksi-aksi. Bila digunakan
dalam pemodelan bisnis, diagram ini menggambarkan aktivitas yang
dipicu oleh kejadian-kejadian di luar seperti pemesanan atau kejadian-
kejadian internal. Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2011:11)
Bersifat dinamis. Diagram aktifitas adalah tipe khusus dari diagram
status yang memperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas
lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting dalam
pemodelan fungsi-fungsi suatu sistem dan memberi tekanan pada
aliran kendali antar objek.

3. Diagram Komponen (Component Diagram).

Menurut Widodo, dkk (2011:11) bersifat statis. Diagram komponen


ini memperlihatkan organisasi serta kebergantungan sistem/perangkat
lunak pada komponen-komponen yang telah ada sebelumnya.
Diagram ini berhubungan dengan diagram kelas dimana komponen
secara tipikal dipetakan kedalam satu atau lebih kelas-kelas,
antarmuka-antarmuka serta kolaborasi-kolaborasi.

4. Diagram Deployment (Deployment Diagram).

Menurut Widodo, dkk (2011:12) bersifat statis. Diagram ini


memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan (run-time).
Memuat simpul-simpul beserta komponen-komponen yang ada di
dalamnya. Diagram deployment berhubungan erat dengan diagram
komponen diaman diagram ini memuat satu atau lebih komponen-
komponen. Diagram ini sangat berguna saat aplikasi kita berlaku
sebagai aplikasi yang dijalankan pada banyak mesin (distributed
computing).

18
G. ERD (Entity Relationship Diagram)

Menurut Ladjamudin (2005:142) ERD adalah suatu model jaringan yang


menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak.
Jadi, jelaslah bahwa ERD ini berbeda dengan DFD yang merupakan
suatu model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan oleh sistem,
sedangkan ERD merupakan model jaringan data yang menekankan pada
struktur-struktur dan relationship data.

Biasanya ERD ini digunakan oleh profesional sistem untuk

berkomunikasi dengan pemakai eksekutif tingkat tinggi dalam suatu

organisasi (seperti wakil presiden direktur dan manajer yang tidak tertarik

pada pelaksanaan operasi-operasi sistem sehari-hari). Pemakai lebih

tertarik pada data :

1. Data apa saja yang dibutuhkan untuk bisnis mereka?

2. Bagaimana data tersebut berelasi dengan data lainnya?

3. Siapa saja yang diperkenankan untuk mengakses data tersebut?

ERD juga menguntungkan bagi professional sistem, karena ERD

memperlihatkan hubungan antar data store pada DFD. Hubungan ini tidak

terlihat pada DFD, karena DFD hanya memusatkan perhatian pada fungsi-

fungsi sistem bukan pada data yang dibutuhkan.

Diagram hubungan entitas atau yang lebih dikenal dengan sebutan

E-R diagram, adalah notasi grafik dari sebuah model data atau sebuah

model jaringan yang menjelaskan tentang data yang tersimpan (storage

data) dalam sistem secara abstrak. Diagram hubungan entitas tidak

menyatakan bagaimana memanfaatkan data, membuat data, mengubah

data dan menghapus data. Elemen-elemen diagram hubungan entitas

adalah :

19
a. Entity

Menurut Ladjamudin (2005:143) pada E-R diagram, entity


digambarkan dengan sebuah bentuk persegi panjang. Entity adalah
sesuatu apa saja yang ada di dalam sistem, nyata maupun abstrak
dimana data tersimpan atau dimana terdapat data. Entitas diberi nama
dengan kata benda dan dapat dikelompokkan dalam empat jenis nama,
yaitu orang, benda, lokasi, kejadian (terdapat unsur waktu di
dalamnya).

b. Relationship

Menurut Ladjamudin (2005:143) pada pada E-R diagram, relationship


dapat digambarkan dengan sebuah bentuk belah ketupat. Relationship
adalah hubungan alamiah yang terjadi antara entitas. Pada umumnya
penghubung (Relationship) diberi nama dengan kata kerja dasar,
sehingga memudahkan untuk melakukan pembacaan relasinya (bisa
dengan kalimat aktif atau kalimat pasif). Penggambaran hubungan
yang terjadi adalah sebuah bentuk belah ketupat dihubungkan dengan
dua bentuk empat persegi panjang.

c. Relationship Degree

Menurut Ladjamudin (2005:144) pada Relationship Degree atau


derajat relationship adalah jumalah entitas yang berpartisipasi dalam
suatu relationship. Derajat Relationship yang sering dipakai di dalam
ERD adalah Unary Relationship, Binary Relationship, dan Ternary
Relationship.

d. Atribut

Menurut Ladjamudin (2005:146) secara umum atribut adalah sifat


atau karakteristik dari tiap entitas maupun tiap Relationship.
Maksudnya, atribut adalah sesuatu yang menjelaskan apa sebenarnya
yang dimaksud entitas maupun Relationship, sehingga serig dikatakan
atribut adalah elemen dari setiap entitas dan Relationship.

e. Kardinalitas (Cardinality)

Menurut Ladjamudin (2005:147) Kardinalitas Relasi menunjukkan


jumlah maksimum tupel yang dapat berelasi dengan entitas pada
entitas yang lain. Dari sejumlah kemungkinan banyaknya hubungan
antar entitas tersebut, Kardinalitas Relasi merujuk kepada hubungan
maksimum yang terjadi dari entitas yang lain dan begitu juga
sebaliknya.

Terdapat 3 macam kardinalitas relasi, yaitu:

20
1) One to One

Menurut Ladjamudin (2005:147) tingkat hubungan satu ke satu,


dinyatakan dengan satu kejadian pada entitas pertama, hanya
mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang
kedua dan sebaliknya. Yang berarti setiap tupel pada entitas A
berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas B, dan
begitu juga sebaliknya setiap tupel pada entitas B berhubungan
dengan paling banyak satu tupel pada entitas A.

2) One to Many atau Many to one

Menurut Ladjamudin (2005:147) tingkat hubungan satu kebanyak


adalah sama dengan banyak ke satu. Tergantung dari arah mana
hubungan tersebut dilihat. Untuk satu kejadian pada entitas yang
pertama dapat mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada
entitas yang kedua.
Sebaliknya satu kejadian pada entitas yang kedua hanya dapat

mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang

pertama.

a) One to Many (satu ke banyak)

Menurut Ladjamudin (2005:148) “yang berarti satu tupel pada

entitas A dapat berhubungan dengan banyak tupel pada entitas

B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap tupel pada entitas B,

berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas A.”

b) Many to One (banyak ke satu)

Menurut Ladjamudin (2005:148) yang berarti setiap tupel pada


entitas A dapat berhubungan dengan paling banyak satu tupel
pada entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap tupel pada
entitas A berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada
entitas B.

3) Many to Many

Menurut Ladjamudin (2005:148) tingkat hubungan banyak ke


banyak terjadi jika tiap kejadian pada sebuah entitas akan
memepunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas
lainnya. Baik dilihat dari sisi entitas yang pertama, maupun dilihat
dari sisi yang kedua. Yang berarti setiap tupel pada entitas A dapat
21
berhubungan dengan banyak tupel pada entitas B, dan demikian
juga sebaliknya, dimana setiap tupel pada entitas B dapat
berhubungan dengan banyak tupel pada entitas A.

f. Participation Constrain

Menurut Indradjani (2011:123) “participation constrain adalah

batasan yang menentukan setiap anggota superclass harus menjadi

bagian dalam subclass. Sifat participation constraint dapat mandatory

atau optional.”

2.2. Penelitian Terkait

Menurut Penelitian yang dilakukan oleh Hariadi (2013:48) mengemukakan


Perpustakaan sekolah merupakan jantungnya pendidikan. Setiap sekolah
yang menginginkan pendidikan berkualitas mutlak senantiasa menumbuh
kembangkan perpustakaan. Kehadiran sebuah perpustakaan pada setiap
satuan pendidikan, termasuk jalur pendidikan sekolah merupakan suatu
keharusan. Perpustakaan di SDN Sukoharjo Pacitan merupakan
Perpustakaan Sekolah Dasar yang telah memiliki tenaga pengelola
perpustakaan, memiliki jumlah koleksi buku sesuai standart Perpustakaan
Sekolah Dasar, memiliki perabot dan perlengkapan yang memadai. Serta
siswa siswinya telah diwajibkan menjadi anggota perpustakaan sekolah.
Namun pelayanan yang dilakukan saat ini masih secara konvensional yaitu
semua pendaftaran masih ditulis didalam buku dan saat mecari data yang
dibutuhkan harus membuka perhalaman buku, hal tersebut menyebabkan
lambatnya dalam pencarian data, layanan sirkulasi ataupun pembuatan
laporan. Untuk memenuhi pelayanan yang baik dan efisien terhadap
terhadap para anggotanya, perpustakaan memerlukan suatu sistem informasi
yang dapat membantu para anggota dalam mencari informasi atau referensi
data-data yang diperlukan.

Menurut Penelitian yang dilakukan oleh Arif, dkk (2013:26)


mengemukakan Perpustakaan berkembang dengan pesat dan dinamis,
sistem manualnya dirasakan tidak lagi memadai untuk penanganan beban
kerja, khususnya kegiatan rutin dalam bidang pengadaan, pengatalogan, dan
pengawasan sirkulasi. Keadaan demikian menuntut penggunaan sistem
informasi berbasis teknologi computer atau CBIS (Computer Base
Information System). Perpustakaan SMK Swasta Brigjend Katamso Medan
sebagai instansi yang menyediakan bahan-bahan pustaka sebagai sumber
informasi memerlukan sistem komputerisasi untuk mengolah data dan untuk
melakukan kegiatan kerja perpustakaan. Hal tersebut dilakukan karena
perpustakaan SMK Swasta Brigjend Katamso Medan belum memanfaatkan
sistem computer secara efektif untuk melakukan kegiatan kerjanya,
sedangkan pengunjung yang ingin mendapatkan sumber-sumber informasi
22
semakin bertambah. Dengan adanya permasalahan tersebut maka diusulkan
adanya pembaharuan sistem lama kedalam sistem computer yang baru
dengan teknologi computer berbasis web.

23
BAB III

ANALISA SISTEM BERJALAN

3.1. Tinjauan Institusi

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) AL-Washilah merupakan lembaga

pendidikan swasta yang terletak di Jalan Kampung Baru No.20 Rt.004/10

Kembangan Utara Jakarta Barat.

3.1.1. Sejarah Institusi

SMK Al-Washilahberdiri sejak tahun 1988. Dahulu bernama Yayasan

Amaliyah Ramadhan, kemudian berubah menjadi Yayasan Al-Washilah, sesuai

dengan akta notaris Chufran Hamal No.66 tahun 1988. Diatas tanah seluas 8000

m2, yang beralamat di Jalan Kampung Baru No.20 Rt.004/10 Kembangan Utara

Jakarta Barat. Terdaftar di diknas dan Departemen Agama, serta terdaftar pada

Dinas Sosial serta dicatat dalam lembaran Negara pada tahun 2009, sesuai

dengan peraturan pemerintah yang baru tentang Yayasan, maka Yayasan Al-

Washilah berubah menjadi Yayasan Pondok Pesantren Al-Washilah Jakarta

(Akta Notaris No.11 tahun 2009, serta akta perubahan No.09 tahun 2009 pada

notaris Ny. Titiek Febryanti Utami Marwan, SH) Pendiri Yayasan Al-Washilah

adalah Alm.DR.KH.Ahmad Dasuki Adnan,SH,MA . SMK Al-Washilah pertama

berdiri hanya memiliki 1 jurusan yaitu jurusan Administrasi Perkantoran (AP)

kemudian dilanjutkan dengan ditambahkannya jurusan Teknik Komputer

Jaringan (TKJ) yang di buka pada tahun 2015, kini SMK Al-Washilah memiliki

24
dua jurusan yaitu jurusan Administrasi Perkantoran (AP) dan Teknik Komputer

Jaringan (TKJ).

Pada pertengahan tahun 1990 SMK Al-Washilah membuat perpustakaan

yang jumlah bukunya masih sedikit. Dahulu perpustakaan SMK Al-Washilah

tidak ada karyawan yang menjaga perpustakaan tersebut, yang menjaga hanya

sekedar guru yang sukarela untuk menjaga perpustakaan dan belum memiliki

struktur organisasi karena buku-buku yang ada diperpustakaan masih terbilang

sedikit dan terbatas bagi para siswa dan membuat peminat baca para siswa

sedikit. Seiring waktu dan bertambahnya buku-buku diperpustakaan maka

perpustakaan Al-Washilah telah memiliki karyawan dan sudah memiliki

struktur organisasi. Kini perpustakaan SMK Al-Washilah memiliki hampir 400

buku lebih dari berbagai jenis.

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Struktur organisasi adalah susunan subsistem/subbagian dengan

wewenang dan tanggung jawab masing-masing. Dimana pengorganisasian

merupakan proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan

organisasi, sumber daya yang dimiliki dan lingkungan yang melingkupinya.

Adapun struktur organisasi pada perpustakaan SMK Al-Washilah adalah

sebagai berikut:

25
KEPALA SEKOLAH

Sahata Pane, S.T

KEPALA PERPUSTAKAAN

Supriyatin,S.Pd

PELAKSANA HARIAN

Selvi Ramdah

ADMINISTRASI STAFF

Ayu Sofiah Indra Renaldi

Sumber: Petugas Perpustakaan SMK Al-Washilah

Gambar III.1
Struktur Organisasi SMK Al-Washilah

Adapun tugas dan wewenang dari tiap-tiap bagian organisasi adalah

sebagai berikut:

1. Kepala Sekolah

a. Mengatur pelaksanaan kegiatan belajar dan mengajar di dalam, hal ini

dapat di bantu oleh staff urusan kurikulum

b. Mengatur kegiatan administrasi kelas, kantor/sekolah yang mengelola

program yang ada dalam hal ini dapat dibantu oleh staff sarana dan

prasarana pendidikan.

26
c. Mengatur pelaksanaan pembinaan kesiswaaan yang dalam hal ini

dapat dibantu oleh staff kesiswaan.

d. Mengatur pelaksanaan kebersihan dan ketertiban sekolah, yang dalam

hal dibantu oleh staff humas.

e. Mengadakan rapat-rapat sebagai wadah pembinaan terhadap guru dan

bersosialisasi dengan sekolah-sekolah lain.

f. Mengatur perpustakaan agar siswa dapat membaca dengan nyaman

diperpustakaan dalam hal ini dapat dibantu oleh petugas

perpustakaan.

2. Kepala Perpustakaan

a. Penyediaan dan pengolahan bahan pustaka.

b. Pemberi layanan, referensi dan bahan pustaka.

c. Pengadaan dan pemeliharaan bahan pustaka serta pengembangan

kepustakaan dan pustakawan.

d. Pelaksanaan kegiatan tata usaha perpustakaan.

e. Pelaksanaan kerjasama antar perpustakaan perguruan tinggi, unit

informasi dalam dan luar negeri.

3. Pelaksana Harian

a. Sebagai penanggung jawab untuk mengkoordinir, mengotrol dan

mengawasi pelaksana tugas dibawahnya.

b. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja dan kinerja masing-masing

pengurus.

c. Bersama-sama dengan pengurus lain menetapkan peraturan, strategi

dan kebijakan operasional dalam meningkatkan mutu perpustakaan.

27
d. Mengadakan kordinasi dan konsultasi dengan pembina dan atau pihak

jurusan dalam hal pelaksanaan pengembangan dan kegiatan

perpustakaan.

4. Adminstrasi

a. Untuk mengetahui sumber bahan-bahan pustaka berasal.

b. Untuk mengetahui jumlah bahan-bahan pustaka yang masuk ke

perpustakaan, seperti jumlah dan judul buku.

c. Untuk mempermudah pegawai dan pengunjung perpustakaan dalam

mencari buku-buku lama.

d. Untuk mengetahui kebutuhan perpustakaan akan buku-buku baru.

e. Untuk meningkatkan sumber daya manusia para pegawai

perpustakaan.

f. Untuk menjaga kualitas dan kuantitas bahan-bahan pustaka, seperti

buku-buku yang terawat dan kelengkapan informasi.

5. Staff

a. Melakukan pencatatan bahan pustaka dalam buku inventaris.

b. Menempelkan label pada buku-buku perpustakaan

c. Menyusun bahan pustaka di rak (shelving).

d. Menyusun kartu-kartu katalog (filing)

28
3.2. Proses Bisnis Sistem

1. Prosedur TransaksiPeminjaman

Siswa yang ingin meminjam buku di perpustakaan dipersilahkan datang

langsung ke perpustakaan, lalu mengisi buku pengunjung perpustakaan,

memilih buku yang diminati di rak buku yang telah disediakan setelah

mendapatkan buku maka peminjam mandaftarkan buku yang akan dipinjam ke

petugas perpustakaan dengan menyertakan kartu pelajar sebagai syarat dan bukti

bahwa yang bersangkutan adalah benar-benar siswa di sekolah tersebut, lalu

petugas mencatat data buku, tanggal pinjam dan tanggal kembali di Buku Induk.

act Peminj aman Buku

Sisw a Petugas

Mengisi Buku Pengunj ung

Memilih Buku

Mendaftarkan Buku di Catat Data Buku dan Kartu


sertakan Kartu Pelaj ar Pelaj ar

Terima Buku dan Kartu Catat Data Buku, Tanggal


Pelaj ar Pinj am, Tanggal Kembali di
Buku Induk

Gambar III.2
Activity Diagram Prosedur Peminjaman Buku
29
2. Prosedur Transaksi Pengembalian

Peminjam yang ingin mengembalikan buku dipersilahkan datang ke

perpustakaan lalu mengisi buku pengunjung perpustakaan, kemudian

menyerahkan buku yang dipinjam ke petugas perpustakaan dengan menyertakan

kartu pelajar, kemudian petugas perpustakaan memeriksa kondisi buku dan

tanggal kembali di Buku Induk jika peminjam mengembalikan buku tepat waktu

maka petugas kemudian memberikan kartu pelajar kepada siswa tersebut. Jika

siswa mengalami keterlambatan dalam pengembalian buku maka dikenakan

denda yang sudah ditetapkan oleh pihak perpustakaan sesuai dengan jumlah hari

keterlambatan.

30
act Pengembalian Buku

Sisw a Petugas

Mengisi Buku Pengunj ung

Mengembalikan Buku di Terima Buku di sertakan


sertakan Kartu Pelaj ar Kartu Pelaj ar

Cek Daftar Pinj am di Buku


Induk

Tepat Waktu ?

Tidak Ya

Membayar Denda Hitung Denda Catat Pengembalian di


Buku Induk

Terima Pembayaran Denda

Membayar Denda di Buku


Induk

Terima Kartu Pelaj ar Mengembalikan Kartu


Pelaj ar

Gambar III.3
Activity Diagram Prosedur Pengembalian Buku

31
3.3. Spesifikasi Dokumen Sistem Berjalan

Dokumen masukkan atau dokumen input adalah segala bentuk masukkan

yang berupa dokumen dan diolah dalam proses sehingga dapat menghasilkan

suatu keluaran. Adapun dokumen masukkan dan keluaran yang digunakan pada

sistem peminjaman dan pengembalian buku perpustakaan SMK Al-Washilah

dapat dilihat sebagai berikut:

1. Nama Dokumen : Kartu Pelajar

Fungsi : Sebagai Identitas Siswa SMK Al-Washilah

Sumber : Petugas Perpustakaan

Tujuan : Perpustakaan

Frekuensi : Terjadi Pada Saat Siswa Meminjam dan Mengembalikan

Buku

Media : Cetakan Kertas

Format : Lampiran A-1

2. Nama Dokumen : Buku Pengunjung

Fungsi : Dokumentasi pada laporan siswa yang datang ke

perpustakaan

Sumber : Petugas Perpustakaan

Tujuan : Perpustakaan

Frekuensi : Setiap terjadi transaksi

Media : Cetakan Kertas

Format : Lampiran A-2

3. Nama Dokumen : Buku Induk

Fungsi : Sebagai Catatan Tanggal Buku Keluar dan Masuk

32
Sumber : Petugas Perpustakaan

Tujuan : Perpustakaan

Frekuensi : Setiap Buku Baru Masuk ke Perpustakaan

Media : Cetakan Kertas

Format : Lampiran A-3

33
BAB IV

RANCANGAN SISTEM DAN PROGRAM USULAN

4.1. Analisa Kebutuhan Software

4.1.1. Tahapan Analisis

Sistem informasi administrasi perpustakaan pada SMK Al-

Washilah dimana siswadapat melihat secara keseluruhan mengenai

buku apa saja yang ada di perpustakaan tersebut secara langsung. Para

siswa dapat mengakses perpustakaan tersebut bisa melalui media

browser. Berikut ini spesifikasi kebutuhan (system requirement) dari

sistem perpustakaan berbasis web.

Halaman Pengunjung :

A1. Pengunjung dapat melihat beranda

A2. Pengunjung dapat melihat peraturan peminjaman

A3. Pengunjung dapat melihat list buku

A4. Pengunjung dapat melihat data buku

A5. Pengunjung dapat daftar login member

Halaman Anggota :

B1. Anggota dapat login

B2. Anggota dapat melihat beranda

B3. Anggota dapat mengelola keranjang buku

B4. Anggota dapat melihat peraturan p

34
B5. Anggota dapat melihat list buku

B6. Anggota dapat melihat data buku

B7. Anggota dapat melihat list peminjaman buku

Halaman Admin :

C1. Admin dapat melakukan login dengan username dan password

yang telah ditentukan

C2. Admin dapat mengelola administrator

C3. Admin dapat mengelola data anggota

C4. Admin dapat mengelola jenis buku

C5. Admin dapat mengelola data penerbit

C6. Admin dapat mengelola data buku

C7. Admin dapat mengelola pemesanan buku

C8. Admin dapat mengelola peminjaman dan pengembalian buku

C9. Admin dapat mengelola laporan

35
4.1.2. Use Case diagram

Kegiatan sistem administrasi perpustakaan pada SMK Al-Washilah

digambarkan oleh Business Use Case Diagram sebagai berikut:

1. Use Case Diagram Halaman Pengunjung

uc Use Case Halaman Pengunj ung

Lihat Beranda

Lihat Peraturan Tampil Peraturan


Pengunj ung
Peminj aman «include» Peminj aman

Lihat Buku Agama


Islam

Lihat List Buku Tampil List Buku


«include»

«extend» Lihat Buku


Komik
Tampil Data Buku «extend»
Lihat Data Buku
«include»
«extend» Lihat Buku
Komputer
«extend»

Lihat Buku Mata


«extend»
Pelaj aran

Lihat Buku Nov el

Gambar IV.1
Use Case Diagram Sistem Informasi PerpustakaanHalaman Pengunjung

Deskripsi Use Case Diagram Sistem Informasi Perpustakaan

Mengelola Halaman Pengunjung :

36
Tabel IV.1
Deskripsi Use Case Sistem Informasi Perpustakaan MengelolaHalaman
Pengunjung

Use Case Name Halaman Pengunjung

Requirements A1-A5

Goal Pengunjung dapat melihat beranda,


peraturan peminjaman, list buku, data buku
dan login secara online via website
Pre-conditions Pengunjung dapat mengakses web tanpa
melakukan login
Post-conditions Pengunjung melihat menu yang terdapat di
website perpustakaan

Failed and condition Pengunjung membatalkan akses website


perpustakaan

Primary Actors Pengunjung

Main Flow/Basic Path 1. Pengunjung dapat melihat beranda


2. Pengunjung dapat melihat peraturan
peminjaman
3. Pengunjung dapat melihat list buku
4. Pengunjung dapat melihat data buku
5. Pengunjung dapat mengakses daftar
login member
Invariant -

37
2. Use Case Diagram Halaman Anggota

uc Halaman Member

Login

«extend» Tampil Halaman


Lihat Beranda Beranda
«include»
«extend»
Pengunj ung
«extend» Pilih Simpan
Lihat Keranj ang
Buku Tampil Halaman «extend»
«include» Keranj ang Buku
«extend»
«extend»
«extend» Pilih Batal
Lihat Peraturan
Peminj aman Tampil Halaman
«extend» «include» Peraturan
Peminj aman

Lihat List Buku

«include» Tampil Halaman


List Buku

Lihat Data Buku

«include» Tampil Halaman


Data Buku
Lihat List
Peminj aman Buku

«include» Tampil Halaman List


Peminj aman Buku

Gambar IV.2
Use Case Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Anggota

38
Tabel IV.2
Deskripsi Use Case Sistem Informasi Perpustakaan MengelolaHalaman Anggota

Use Case Name Halaman Anggota

Requirements B1-B7

Goal Anggota dapat login dan dapat melakukan


peminjaman buku secara online

Pre-conditions Anggota harus memilih buku

Post-conditions Anggota meminjam buku

Failed and condition Anggota membatalkan peminjaman buku

Primary Actors Anggota

Main Flow/Basic Path 1. Anggota telah login


2. Anggota dapat melihat buku terbaru
sekolah
3. Anggota mengelola keranjang buku
4. Anggota melihat peraturan
peminjaman
5. Anggota dapat melihat list buku
6. Anggota dapat melihat data buku
7. Anggota dapat melihat list
peminjaman buku
Invariant -

39
3. Use CaseDiagram Admin

uc Admin

Mengelola
Login «extend» Administrator
Lihat Tampil Halaman
Administrator «include» Administrator
«extend» Mengelola Data
«extend»
Anggota
«extend» Lihat Master
Tampil Halaman «extend»
Data
Admin «include» Master Data Mengelola Jenis
«extend»
«extend» Buku

Lihat Transaksi «extend»

«extend» Mengelola Data


«include» Penerbit
Tampil Halaman
Lihat Laporan Transaksi
Mengelola Data
Buku
«include» «extend»
Tampil Halaman «extend»
Laporan Mengelola
Pemesanan Buku

Mengelola
Peminjaman dan
Pengembalian Buku

Gambar IV.3
Use Case Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Admin

40
1. Deskripsi Use CaseDiagramLogin Admin

Tabel IV.4
Deskripsi Use Case Diagram Login Admin

Use Case Name Login admin

Requirements C1

Goal Menu admin akan tampil

Pre-conditions Data admin harus sudah ada di dalam

system

Post-conditions Admin berhasil login dan masuk ke dalam

menu admin

Failed and condition Admin gagal login

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin menginput username

2. Admin menginput password

Invariant

41
2. Deskripsi Use Case DiagramAdmin Mengelola Administrator

Tabel IV.5
Deskripsi Use Case Diagram Admin MengelolaHalaman Administrator

Use Case Name Admin Mengelola Administrator

Requirements C2

Goal Admin dapat mengganti password

Pre-conditions Admin telah login

Post-conditions Administrator edit password

Failed and condition Gagal edit password

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin mengubah password

2. Admin mengubah nama admin

Invariant

42
3. Deskripsi Use Case DiagramAdmin Mengelola Data Anggota

Tabel IV.6
Deskripsi Use Case Diagram Admin Mengelola Data Anggota

Use Case Name Admin Mengelola Data Anggota

Requirements C3

Goal Admin dapat menghapus data anggota

Pre-conditions Admin telah login

Post-conditions Data anggotaterhapus

Failed and condition Gagalmenghapus data anggota

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin dapat melihat data anggota

2. Admin dapat menghapus data anggota

Invariant

43
4. Deskripsi Use CaseDiagramAdmin Mengelola Jenis Buku
Tabel IV.7
Deskripsi Use Case Diagram Admin Mengelola Jenis Buku

Use Case Name Admin Mengelola Jenis Buku

Requirements C4

Goal Admin dapat menambah, mengedit,

menghapus jenis buku

Pre-conditions Admin telah login

Post-conditions Jenis buku tersimpan, terupdate atau

terhapus

Failed and condition Gagal menyimpan, mengedit atau

menghapus

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin dapat melihat jenis buku

2. Admin dapat menambah jenis buku

3. Admin menyimpan jenis buku

Invariant

44
5. Deskripsi Use Case DiagramAdmin Mengelola Data Penerbit

Tabel IV.8
Deskripsi Use Case Diagram Admin Mengelola Data Penerbit

Use Case Name Admin Mengelola Data Penerbit

Requirements C5

Goal Admin dapat menambah, mengedit,

menghapus data penerbit

Pre-conditions Admin telah login.

Post-conditions Data penerbit tersimpan, terupdate atau

terhapus

Failed and condition Gagal menyimpan, mengedit atau

menghapus

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin dapat melihat data penerbit

2. Admin dapat menambah data penerbit

3. Admin dapat menyimpan data

penerbit

Invariant

45
6. Deskripsi Use CaseDiagramAdmin Mengelola Data Buku
Tabel IV.9
Deskripsi Use CaseDiagram Admin Mengelola Data Buku

Use Case Name Admin Mengelola Data buku

Requirements C6

Goal Admin dapat menambah, mengedit,

menghapus data buku

Pre-conditions Admin telah login.

Post-conditions Data buku tersimpan, terupdate, dan

terhapus

Failed and condition Gagal menyimpan, mengedit dan menghapus

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin dapat melihat data buku

2. Admin dapat menambah data buku

3. Admin dapat menyimpan data buku

Invariant -

46
7. Deskripsi Use CaseDiagramAdmin Mengelola Pemesanan Buku

Tabel IV.10
Deskripsi Use Case Diagram Admin Mengelola Pemesanan Buku

Use Case Name Admin Mengelola Pemesanan Buku

Requirements C7

Goal Admin menghapus pemesanan buku

Pre-conditions Admin telah login.

Post-conditions Admin mengubah status pemesanan

Failed and condition Admin membatalkan transaksi pemesanan

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin memlilih menu pemesanan

buku

2. Admin memilih tombol view

3. Admin menandai detail pemesanan

buku

Invariant -

47
8. Deskripsi Use CaseDiagram Mengelola Peminjaman dan Pengembalian
Buku

Tabel IV.11
Deskripsi Use Case Diagram Mengelola Peminjaman dan Pengembalian Buku

Use Case Name Admin Mengelola Peminjaman dan

Pengembalian Buku

Requirements C8

Goal Admin dapat mengubah status

Pre-conditions Admin telah login.

Post-conditions Data pengembalian berhasil di ubah

Failed and condition Data pengembalian dibatalkan

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin memilih menu peminjaman dan

pengembalian buku

2. Admin dapat melihat detail

peminjaman

3. Admin dapat mengubah peminjaman

buku

4. Admin dapat mengembalikan

peminjaman buku

Invariant -

48
9. Deskripsi Use CaseDiagram Mengelola Laporan

Tabel IV.12
Deskripsi Use Case Diagram Mengelola Laporan

Use Case Name Mengelola Laporan

Requirements C9

Goal Admin dapat menampilkan dan mencetak

laporan

Pre-conditions Admin telah login.

Post-conditions Data laporan tampil dan tercetak

Failed and condition Admin membatalkan mencetak laporan

Primary Actors Admin

Main Flow/Basic Path 1. Admin menampilkan laporan

2. Admin mencetak laporan

Invariant -

49
5. Activity Diagram

1. Activity Diagram Halaman Admin Login

Gambar IV.4
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Admin Login

50
2. Activity Diagram Halaman Anggota

act Use Case Model

Anggota Sistem Perpustakaan

Tampilkan Form
Login Anggota
Login Anggota

Input Email dan


Passw ord

Salah

Benar

Berhasil Login Menampilkan Menu


Utama

Pilih Data Buku

Menampilkan Data
Buku

Pilih Buku

Pilih PInj am

Menampilkan
Pilih Keranj ang Buku
Keranj ang Buku

Tidak

Simpan
Menampilkan Transaksi
Peminj aman

Gambar IV.5
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Anggota

51
3. Activity Diagram Halaman Jenis Buku

act Jenis Buku

Admin Sistem Informasi Ruang Admin

Memilih Menu Data Jenis Menampilkan Data Jenis


Buku Buku

Memilih Jenis Buku

Y Menampilkan Tambah
Tambah Jenis Buku

Y Menampilkan Edit
Edit Jenis Buku Simpan

Proses Hapus Jenis


Y Hapus Buku

Gambar IV.6
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Jenis Buku

52
4. Activity Diagram Halaman Data Penerbit

act Data Penerbit

Admin Sistem Informasi Ruang Admin

Memilih Menu Data Menampilkan Data


Penerbit Penerbit Buku

Pilih Menu Tambah, Edit,


Hapus

Y Menampilkan Tambah
Tambah Penerbit Buku

Y Tampit Edit Penerbit


Edit Buku Simpan

Y Proses Hapus Data


Hapus Penerbit

Gambar IV.7
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Data Penerbit

53
5. Activity Diagram Halaman Data Buku

act Data Buku

Admin Sistem Informasi Ruang Admin

Memilih Menu Data Buku Menampilkan Data Buku

Pilih Tambah, Edit, Hapus

Y Menampilkan Data Tambah


Tambah
Buku

Y Menampilkan Edit Data


Edit Simpan
Buku

Y Hapus Proses Hapus Data Buku

Gambar IV.8
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Data Buku

54
6. Activity Diagram Halaman Pemesanan Buku

Gambar IV.9
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Pemesanan
Buku

55
7. Activity Diagram Halaman Peminjaman dan Pengembalian Buku

act Peminj aman dan Pengembalian

Admin Sistem Informasi Ruang Admin

Menampilkan data
Pilih menu peminj aman
peminj aman dan
dan pengembalian
pengembalian

PIlih menu detail, edit,


v iew

YA Menampilkan detail
detail pinj am

Ubah data
YA Tampil edit
edit peminj aman buku pemminj aman

Simpan

T
Kembalikan
Tampil pengembalian
YA Peminj aman
v iew peminj aman
Buku

Gambar IV.10
Activity Diagram Sistem Informasi Perpustakaan Halaman Peminjaman
dan Pengembalian Buku

56
4.2. Desain

4.2.1. Database

1. Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar IV.11
Entity Relationship Diagram Sistem Perpustakaan

57
2. Logical Record Structure

anggota t_pinjam t_detail_pinjam


1 1
PK kdanggota PK no_pinjam PK id
m
nmanggota tglpesan no_pinjam 1
alamat tglpinjam no_pinjam kdbuku
kdanggota
notelp tglkembali nQty
email tglconfirm
password telat
jkel denda
tgl_daftar m ket
kdanggota
kdbuku
status

jenis buku
1 m
PK kdjenis PK kdbuku

nmjenis isbn
judul
penulis
kdjenis kdpenerbit
sinopsis
thnTerbit
m stok
kdjenis
image

Gambar IV.12
Logical Structure Sistem Perpustakaan

58
3. Spesifikasi File

a. Spesifikasi File Tabel Admin

Nama Database : perputakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Admin

Akronim : admin.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 78 karakter

Kunci Field : userid

Tabel IV.13
Spesifikasi File Tabel Admin

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 User Id userid Int 3 Primary Key

2 Username username varchar 25

3 Password password varchar 50

b. Spesifikasi File Tabel Anggota

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Anggota

Akronim : anggota.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 151 karakter

Kunci Field : kdanggota

59
Tabel IV.14
Spesifikasi File Tabel Anggota

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Kode Anggota kdanggota varchar 5 Primary Key

2 Nama Anggota nmanggota varchar 30

3 Alamat alamat text

4 Nomor Telepon notelp varchar 15

5 Email email varchar 50

6 Password password varchar 50

7 Jenis Kelamin jkel varchar 1

8 Tanggal Daftar tgl_daftar date Time

c. Spesifikasi File Tabel Buku

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Buku

Akronim : buku.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 143 karakter

Kunci Field : kdbuku

60
Tabel IV.15
Spesifikasi File Tabel Buku

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Kode Buku kdbuku varchar 5 Primary Key

2 ISBN isbn varchar 25

3 Judul judul varchar 50

4 Penulis penulis varchar 30

5. Kode Penerbit kdpenerbit varchar 3

6 Sinopsis sinopsis Text

7 Tahun Terbit thnterbit varchar 4

8 Stok stok Int 4

9 Kode Jenis kdjenis varchar 2 Foreign Key

10 Image image varchar 20

d. Spesifikasi File Tabel Jenis

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel jenis

Akronim : jenis.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 27 karakter

Kunci Field : kdjenis


61
Tabel IV.16
Spesifikasi File Tabel Jenis

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Kode Jenis kdjenis varchar 2 Primary Key

2 Nama Jenis nmjenis varchar 25

e. Spesifikasi File Tabel Penerbit

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Penerbit

Akronim : penerbit.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 28 karakter

Kunci Field : kdpenerbit

Tabel IV.17
Spesifikasi File Tabel Penerbit

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Kode Penerbit kdpenerbit Varchar 3 Primary Key

2 Nama Penerbit nmpenerbit Varchar 25

62
f. Spesifikasi File Tabel Sysparam

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Sysparam

Akronim : sysparam.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 35 karakter

Kunci Field : prog

Tabel IV.18
Spesifikasi File Tabel Sysparam

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Program prog Varchar 10 Primary Key

2 Nilai nilai Text

3 Keterangan keterangan Varchar 25

g. Spesifikasi File Tabel Keranjang

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Tempat Keranjang

Akronim : temp_keranjang.myd

Tipe File : File Master

Akses File : Random

Panjang Record : 35 karakter

Kunci Field : id
63
Tabel IV.19
Spesifikasi File Tabel temp_keranjang

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Id id Int 11 Primary Key

2 Kode Buku kdbuku Varchar 8

3 Quantity qty Int 11

4 Kode Anggota kdanggota Varchar 5 Foreign Key

5 Dcreated dcreated timestamp

h. Spesifikasi File Peminjaman dan Pengembalian

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Pinjam dan Kembali

Akronim : t_pinjam.myd

Tipe File : File Transaksi

Akses File : Random

Panjang Record : 131 karakter

Kunci Field : no_pinjam

64
Tabel IV.20
Spesifikasi File Tabel Peminjaman dan Pengembalian

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Nomor Pinjam no_pinjam varchar 10 Primary Key

2 Tanggal Pesan Tglpesan date

3 Tanggal Pinjam Tglpinjam date

4 Tanggal Kembali Tglkembali date

5 Tanggal Konfirmasi Tglconfirm date

6 Telat Telat int 4

7 Denda Denda int 11

8 Keterangan Ket varchar 100

9 Kode Anggota Kdanggota varchar 5 Foreign Key

10 Status Status int 1

i. Spesifikasi File Tabel Detail Peminjaman

Nama Database : perpustakaan_alwasilah

Nama File : Tabel Pinjam Detail

Akronim : t_pinjam_detail.myd

Tipe File : File Transaksi

Akses File : Random

65
Panjang Record : 33 karakter

Kunci Field : id

Tabel IV.21
Spesifikasi File Tabel Detail Peminjaman

No Elemen Data Nama Field Type Size Keterangan

1 Id id Int 11 Primary Key

2 Nomor Pinjam no_pinjam varchar 10 Foreign Key

3 Kode Buku kdbuku varchar 8 Foreign Key

4 Quantity nQty Int 4

4.2.2. Software Architecture

A. Component Diagram

Component Diagram menggambarkan struktur dan hubungan

antar komponen piranti lunak. Berikut adalah gambaran component

diagram:

66
cmp Component Diagram

Aplication
Database MySQL Database

j query.j .s
HTML
PHP

Front End style.css


Back End
Application Application

bootsrap.min.j s

xampp control
panel

Gambar IV.13
Component Diagram Sistem Perpustakaan
B. Deployment Diagram

Deployment Diagram menggambarkan tata letak sistem secara

fisik, yang menampakan bagian-bagian software yang berjalan pada

hardware yang digunakan untuk mengimplementasikan sebuah sistem

dan keterhubungan antara komponen hardware. Berikut adalah

gambaran dari deployment diagram:

67
deployment Deployment Model

Work Station

Operating
System

Web Brow ser

Web Serv er

Web
Database Serv er Interface

MySQL
Database
Interface

Gambar IV.14
Deployment Diagram Sistem Perpustakaan

68
4.2.3. UserInterface

User Interface adalah tampilan program atau website yang dibuat oleh

penulis. Berikut adalah userinterface dari sistem administrasi perpustakaan:

Gambar IV.15
Tampilan Login Anggota

Gambar IV.16
Tampilan Daftar Buku

69
Gambar IV.17
Tampilan Login Admin

Gambar IV.18
Tampilan Pemesanan Buku

70
Gambar IV.19
Tampilan Peminjaman dan Pengembalian

4.3. Code Generation

a. Form Peminjaman dan Pengembalian

<div id='list_form' class="col-md-12">

<div id="liastAction" class="box box-success box-solid">

<div class="box-header with-border">

<h3 class="box-title">List Peminjaman Buku dan Pengembalian

Buku</h3>

<div class="box-tools pull-right">

<button onclick="tambah()" class="btn btn-box-tool bg-

purple"><i class="fa fa-plus"></i> Tambah</button>

</div><!-- /.box-tools -->

</div><!-- /.box-header -->

71
<div class="box-body">

<table id="example1" class="table table-bordered table-striped">

<thead><tr>

<th>No</th>

<th>No Peminjaman</th>

<th>Tgl Pinjam</th>

<th>Tgl Kembali</th>

<th>Lama</th>

<th>Anggota</th>

<th>Status</th>

<th>Aksi</th>

</tr>

</thead>

<tbody>

<?php

include '../library/koneksi.php';

$max = intval(getSysparam($conn,'LAMA'));

$no=0;

$tgl = date('Y-m-d');

$status =

array(0=>"Baru",1=>"Disimpan",2=>"Dipinjam",3=>"Selesai",4=

>"Dibatalkan");

$sql = "SELECT

72
a.no_pinjam,a.tglpesan,a.kdanggota,a.status,a.tglpinjam,a.tglkembali,

(SELECT nmanggota FROM anggota WHERE

kdanggota=a.kdanggota) AS nmanggota,

CASE

WHEN a.tglkembali='0000-00-00' THEN

DATEDIFF('".$tgl."',a.tglpinjam)

ELSE DATEDIFF(a.tglkembali,a.tglpinjam)

END AS lama

FROM t_pinjam AS a WHERE a.status IN (2,3,4)

ORDER BY no_pinjam DESC";

$result = mysqli_query($conn,$sql);

while ($data = mysqli_fetch_array($result)){

if ($data['tglkembali']=='0000-00-00'){

$tglkembali = '-';

}else{

$tglkembali = date('d-m-

Y',strtotime($data['tglkembali']));}

if ($data['lama'] > $max){

$red = "style='color: red;'";

}else{

$red = " ";}

$no = $no + 1;

$no_pinjam = $data['no_pinjam'];

$id = $data['no_pinjam']."~".$data['kdanggota'];

73
$html = "<tr>";

$html .= "<td>".$no."</td>";

$html .= "<td>".$data['no_pinjam']."</td>";

$html .= "<td>".date('d-m-

Y',strtotime($data['tglpinjam']))."</td>";

$html .= "<td>".$tglkembali."</td>";

$html .= "<td {$red} >".$data['lama']." hari</td>";

$html .= "<td>".$data['kdanggota']."-

".$data['nmanggota']."</td>";

$html .= "<td><span class='label label-

success'>".$status[$data['status']]."</span></td>";

$html .= "<td align='center' >

<a href='#' onclick='lihat(\"".$no_pinjam."\")' ><button

type='button' class='btn btn-warning '>Detail</button></a> | ";

if ($data['status']==3){

$html .="<a href='#' onclick='cetak(\"".$id."\")' ><i

class='fa fa-print'> Print</i></a> | ";

}else if ($data['status']==2){

$html .="<a href='#' onclick='edit(\"".$id."\")'

><button type='button' class='btn btn-warning

'>Edit</button></i></a> |

<a href='#' onclick='kembali(\"".$no_pinjam."\")' ><i class='fa

fa-share-square-o'></i></a> "; }

74
$html .= "</td>";

$html .= "</tr>";

echo $html; }

?>

</tbody>

</table>

</div><!-- /.box-body -->

</div><!-- /.box -->

</div><!-- /.col -->

<!--################# isi Form ################ -->

<div id="formAction" style="display:none" class="col-md-12">

<!-- Box Comment -->

<div class="box box-success box-solid">

<div class="box-header with-border">

<h3 id="judulForm" class="box-title"></h3>

</div><!-- /.box-header -->

<div class='box-body'>

<form action="update_pinjam.php" method="post" id="form"

class="form-horizontal form-label-left">

<div class="box-body">

<div class="form-group">

<label for="no_pinjam" class="col-sm-2 control-label">No

Peminjaman</label>

75
<div class="col-sm-1">

<input type="hidden" id="no_pinjam" name="no_pinjam"

class="form-control" readonly placeholder="XX">

<span id='label_no_pinjam'></span>

</div></div>

<div class="form-group">

<label for="no_pinjam" class="col-sm-2 control-

label">Anggota</label>

<div class="col-xs-5">

<select class="form-control select2_anggota" style="width: 300px"

id="kdanggota" name="kdanggota">

<option value=''></option>

<?php

$sql = "SELECT kdanggota,nmanggota FROM

anggota order by nmanggota ASC";

$result = mysqli_query($conn,$sql);

while ($data = mysqli_fetch_assoc($result)){

echo "<option

value='".$data['kdanggota']."'>".$data['nmanggota']."</option>"; }

?>

</select>

</div></div>

76
<legend></legend>

<div class="col-md-10" style="margin-left: 145px;">

<div class="box box-warning" style="background-color: rgb(252,

251, 249);" >

<div class="box-header with-border" style="border-bottom: 2px

solid rgb(80, 233, 216);background-color: aliceblue;">

<h3 class="box-title">Detail Buku</h3>

</div><!-- /.box-header -->

<div id="detail_table" class="box-body">

<table id="table_detail" class="table table-bordered table_detail">

<thead>

<tr style="background-color: bisque;">

<td width="10px">NO</td>

<td>Judul Buku</td>

<td width="20px">#</td>

</tr></thead>

<tbody id="body_table">

</tbody><tfoot><tr >

<td colspan='2' ></td>

<td ><a href="javascript:;" onclick="add_row()" class="btn btn-

info" >Tambah</a></td>

</tr>

</tfoot>

77
</table>

</div><!-- /.box-body -->

</div><!-- /.box -->

</div>

</div><!-- /.box-body -->

<div class="box-footer">

<button type="button" onclick="simpan()" class="btn btn-info

">Simpan</button>

<button type="button" onclick="batal()" class="btn btn-warning

">Batal</button>

</div><!-- /.box-footer -->

</form>

</div><!-- /.box -->

</div><!-- /.col -->

</div>

<iframe height="0" width="0" id="iframe_preview_ga"></iframe>

</section><!-- /.content -->

</div>

<script type="text/javascript">

$(document).ready(function() {

$(".select2_anggota").select2({

placeholder: "Anggota"

//allowClear: true

78
});

});

function cetak(id){

//window.open("cetak_bukti.php?id="+id,'Detail Peminjaman')

document.getElementById("iframe_preview_ga").src =

"cetak_bukti.php?id="+id; }

function tambah(){

$("#list_form").hide(300);

$("#formAction").show(300);

$("#judulForm").html("Tambah Peminjaman Buku");

$("#kdanggota").select2("val","");

$("#no_pinjam").val("");

$("#label_no_pinjam").html("");

document.getElementById("body_table").innerHTML='';}

function edit(id){

$("#list_form").hide(300);

$("#formAction").show(300);

$("#judulForm").html("Rubah Peminjaman Buku");

var x_id = id.split("~");

var no_pinjam = x_id['0'];

var kdanggota = x_id['1'];

$("#kdanggota").select2("val",kdanggota);

$("#no_pinjam").val(no_pinjam);

79
$("#label_no_pinjam").html(no_pinjam);

var html = getDetailPinajm(no_pinjam);

document.getElementById("detail_table").innerHTML='';

document.getElementById("detail_table").innerHTML = html;

$(".select2_single").select2({

placeholder: "Pilih buku",

allowClear: true

});

function kembali(id){

window.open("pengembalian.php?id="+id,'Detail Peminjaman',

"scrollbars=yes,resizable=yes,top=500,left=500,width=800,height=

500") }

function getDetailPinajm(no_pinjam){

return $.ajax({

type: 'POST',

url: 'update.php',

data: 'action=getDetailPinajm&no_pinjam='+no_pinjam,

async:false

}).responseText}

function batal(){

$("#list_form").show(300);

$("#formAction").hide(300);}

80
function lihat(id){

window.open("lihat_pinjam.php?id="+id,'Detail Peminjaman',

"scrollbars=yes,resizable=yes,top=500,left=500,width=800,height=

400") }

function simpan(){

var no_pinjam = $("#no_pinjam").val();

var kdanggota = $("#kdanggota").select2("val");

var tot_err = 0;

if (kdanggota==''){

alert('Lengkapi anggota');

return false; }

if ($('.kdbuku').val() == undefined) {

alert('Data tidak bisa disimpan tanpa detail!');

return false;

} else {

i=0;

$('.kdbuku').each(function() {

if ($('.kdbuku').eq(i).select2("val") == '') {

alert('Pilih Buku');

$('.kdbuku').eq(i).focus();

tot_err++; }

i++;

});

if (tot_err > 0) {

81
return false; }

var jwb = confirm("Simpan peminjaman buku ini ?");

if (jwb==1){

$('form').submit(); }

function getbuku(){

return $.ajax({

type: 'POST',

url: 'update.php',

data: 'action=getbuku',

async:false

}).responseText }

function add_row(){

var n = $("span.urut_detail:last").text();

var row = '';

var hari = [{key:'', value:""},{key:1, value:"Senin"}, {key:2,

value:"Selasa"}, {key:3, value:"Rabu"},{key:4,

value:"Kamis"},{key:5, value:"Jumat"},{key:6, value:"Sabtu"}];

var buku = getbuku();

for(x=0;x<buku.length;x++) {

buku = buku.replace(/\'/g,'`') }

buku = JSON.parse(buku);

82
var row_content = '';

if (n.length == 0) {

row_content = '';

row_content = '<tr>';

row_content += '<td style="width: 1%; text-align: center;">';

row_content += '<span id="urut_detail"

class="urut_detail">1</span>';

row_content += '</td>';

row_content += '<td >';

row_content += '<input type="hidden" name="anto[]"

id="anto[]" >';

row_content += '<select name="kdbuku[]" id="kdbuku[]"

style="width: 90%;float:left;" class="select2_single'+c+' form-

control kdbuku" tabindex="-1">';

row_content += '<option value=""></option>';

for(x=0;x<buku.length;x++) {

row_content += '<option

value="'+buku[x].id+'">'+buku[x].value+'</option>'; }

row_content += '</select></td>';

row_content += '<td style="width: 1%; text-align:

center;"><input type="button" class="btn btn-warning"

value="Hapus" onclick="deleteRow(this)"></td>';

row_content += '</tr>';

83
jQuery("#table_detail tbody").append(row_content);

}else{

var no = parseInt(n);

var c = no + 1;

var row_content = '';

row_content = '<tr>';

row_content += '<td style="width: 1%; text-align: center;">';

row_content += '<span id="urut_detail"

class="urut_detail">1</span>';

row_content += '</td>';

row_content += '<td >';

row_content += '<input type="hidden" name="anto[]"

id="anto[]" >';

row_content += '<select name="kdbuku[]" id="kdbuku[]"

style="width: 90%;float:left;" class="select2_single'+c+' form-

control kdbuku" tabindex="-1">';

row_content += '<option value=""></option>';

for(x=0;x<buku.length;x++) {

row_content += '<option

value="'+buku[x].id+'">'+buku[x].value+'</option>'; }

row_content += '</select></td>';

84
row_content += '<td style="width: 1%; text-align:

center;"><input type="button" class="btn btn-warning"

value="Hapus" onclick="deleteRow(this)"></td>';

row_content += '</tr>';

jQuery("#table_detail tbody").append(row_content);

$('table_detail tbody tr:last').after(row);

$('table_detail tbody tr:last input').val("");

$('table_detail tbody tr:last div').text("");

$("span.urut_detail:last").text(c); }

$(".select2_hari"+c).select2({

placeholder: "Hari",

allowClear: true

});

$(".select2_single"+c).select2({

placeholder: "Pilih buku",

allowClear: true

});

function deleteRow(r) {

var i = r.parentNode.parentNode.rowIndex;

var jwb = confirm("Hapus baris ini ?");

if (jwb==1){

document.getElementById("table_detail").deleteRow(i); }

85
}

</script>

4.4. Testing

Pengujian sistem dibuat dengan menggunakan blackbox testing untuk

pengujian proses input dan output. Berikut hasil pengujiannya:

a. Form Login Anggota

Tabel IV.22
Hasil Black Box Testing Form Login Anggota

No Skenario Pengujian Test Case Hasil yangdiharapkan Hasil Kesimpulan


Pengujian

Mengkosongkan
Sistem akan menolak
1 semua isian data Email : (kosong) Sesuai Valid
akses login dan
login member, lalu password : Harapan
menampilkan pesan
langsung mengklik (kosong)
"Masukan Email Anda"
tombol 'Sign in'

Email : (kosong)
Hanya mengisi Password : Sistem akan menolak
2 password dan 1234567890 akses login dan Sesuai Valid
mengkosongkan menampilkan pesan Harapan
userid lalu langsung "Masukan Email Anda"
mengklik tombol
'Sign in
'

Hanya mengisi Email : Sistem akan menolak


email dan solihati22@gma akses login dan Sesuai Valid
3 mengkosongkan il.com menampilkan pesan Harapan
password lalu Password : "Masukan Password
langsung mengklik (kosong Anda"
tombol 'Sign in
'

Hanya mengisi Email: Sistem akan menolak


email dan solihati22@gma akses login dan Sesuai Valid
4 mengkosongkan il.com menampilkan pesan Harapan
password lalu Password: "Wrong Password"
86
langsung mengklik abcde
tombol 'Sign in'

Email:
Mengisi data login Sistem akan menerima
solihati22@gma
5 yang benar, lalu akses login dan Sesuai
il.com Valid
mengklik tombol langsung masuk ke Harapan
Password:
'Sign in' halaman anggota
1234567890

b. Form Registrasi Anggota

Tabel IV.23
Hasil Black Box Testing Form Registrasi Anggota

No Skenario Test Case Hasil yang diharapkan Hasil Kesimpulan


Pengujian Pengujian
Nama lengkap :
(kosong)
1 Jenis Kelamin :
(kosong)
Mengkosongkan
Alamat : Sesuai Valid
semua isian data Sistem akan menolak
(kosong) Harapan
registrasi proses registrasi dan
Nomor telepon :
anggota baru, menampilkan pesan
(kosong)
lalu langsung "Lengkapi Nama
Email : (kosong)
mengklik tombol Anggota"
Password :
“Register”
(kosong)
Retype
Password :
(kosong)
Nama lengkap :
Solihati
2 Jenis Kelamin : P
Hanya Alamat :
memasukan Tangerang Sistem akan menolak
beberapa isian Nomor telepon : proses registrasi dan Sesuai Valid
data registrasi, (kosong) menampilkan pesan Harapan
lalu langsung Email : (kosong) "Lengkapi Nomor
mengklik tombol Password : Telp"
“Register”. (kosong)
Retype
Password :
(kosong)

87
Nama lengkap :
3 Mengisi 13579 Sistem akan menolak
data Jenis Kelamin : proses registrasi dan Sesuai Valid
resgistrasi P menampilkan pesan Harapan
nama Alamat : "Nama harap di isi
menggunak Tangerang menggunakan huruf"
an angka Nomor telepon :
0898765
Email :
solihati22@gma
il.com
Password :
1234567890
Retype
Password :
123456789
0
Nama lengkap : Sistem akan menolak
Solihati proses registrasi dan
Mengisi Jenis Kelamin : menampilkan pesan
4 data P "Nomor Telepon harap
registrasi Alamat : di isi menggunakan Sesuai Valid
nomor Tangerang angka" Harapan
telepon Nomor telepon :
menggunak abcde
an huruf Email :
solihati22@gma
il.com
Password :
1234567890
Retype
Password :
1234567890
Nama lengkap : Sistem akan menerima
Mengisi data Solihati proses input buku dan
registrasi dengan Jenis Kelamin : menampilkan pesan
5 benar, lalu klik P “simpan data ini ?” Sesuai
tombol Alamat : klik ok “data berhasil Harapan Valid
“Register” Tangerang di simpan”
Nomor telepon :
0898786756
Email :
solihati22@gma
il.com
Password :
1234567890
Retype
Password :
1234567890

c. Form Login Admin


88
Tabel IV.24
Hasil Black Box Testing Form Login Admin

No Skenario Test Case Hasil yang diharapkan Hasil Kesimpulan


Pengujian Pengujian

Mengkosongkan
1 semua isian data Sistem akan menolak Sesuai Valid
userid : (kosong)
login admin, lalu akses login dan Harapan
Password :
langsung menampilkan pesan
(kosong)
mengklik tombol "Masukan userid”
'Sign in'

Hanya mengisi
userid dan Sistem akan menolak
2 mengkosongkan userid: 001 akses login dan Sesuai Valid
password lalu Password menampilkan pesan Harapan
langsung :(kosong) "Masukan Password
mengklik tombol Anda"
'sign in'
Hanya mengisi
password dan Sistem akan menolak
mengkosongkan Userid: (kosong) akses login dan Sesuai Valid
3 userid lalu Password : menampilkan pesan Harapan
langsung admin "Masukan userid
mengklik tombol Anda"
'sign in'
Mengisi dengan
kondisi salah Userid : 005 Sistem akan menolak
satu data benar Password: akses login dan Sesuai Valid
4 dan satu lagi admin menampilkan pesan Harapan
salah, lalu "Wrong Password"
mengklik tombol
'sign in'

Mengisi data Sistem akan menerima


Userid : 001
5 login yang benar, akses login dan Sesuai
Password: Valid
lalu mengklik langsung masuk ke Harapan
admin
tombol 'Sign in' halaman anggota

d. Form Input Data Buku

Tabel IV.25
Hasil Black Box Testing Form Input Data Buku
89
No Skenario Test Case Hasil yang Hasil Kesimpula
Pengujian diharapkan Pengujian n
ISBN : (kosong)
Judul buku :
1 (kosong) Sesuai
Mengkosongkan Penulis : (kosong) Harapan Valid
Sistem akan menolak
semua isian data Penerbit : (kosong)
proses input data
buku, lalu Tahun terbit:
buku dan
langsung (kosong)
menampilkan pesan
mengklik tombol Jenis buku :
"Lengkapi ISBN"
“simpan” (kosong)
Stok : (kosong)
Image : (kosong)
Sinopsis : (kosong)
ISBN :
9786027870413
2 Judul buku :
(kosong) Sesuai
Hanya
Penulis : Pidi Baiq Sistem akan menolak Harapan Valid
memasukan
Penerbit : Pastel proses input data
beberapa isian
Books buku dan
data input buku ,
Tahun terbit: menampilkan pesan
lalu langsung
(kosong) "Lengkapi Judul
mengklik tombol
Jenis buku : Buku"
“simpan”.
(kosong)
Stok : (kosong)
Image : (kosong)
Sinopsis : (kosong)
ISBN : Sistem akan
9786027870413 menerima proses
Judul buku : Dia inputdata buku dan
3 adalah Dilanku menampilkan pesan
tahun 1990 “simpan data ini ?” Sesuai
Penulis : Pidi Baiq klik ok “data Harapan Valid
Mengisi data Penerbit : Pastel berhasil di simpan”
bukudengan benar, Books
lalu klik tombol Tahun terbit: 2014
“simpan” Jenis buku : novel
Stok : 8
Image : ada
Sinopsis : Dilan
dan sepeda
motornya yang
dijadikan covernya
ISBN : Sistem akan menolak
9786027870413 proses input data
Mengisi data Judul buku : Dia buku dan
4 buku stok adalah Dilanku
menampilkan pesan
tahun 1990 Sesuai Valid
menggunakan Penulis : Pidi Baiq “harap stok di isi

90
huruf, lalu klik Penerbit : Pastel menggunakan Harapan
tombol “simpan” Books angka”
Tahun terbit: 2014
Jenis buku : novel
Stok : 8
Image : ada
Sinopsis : Dilan dan
sepeda motornya
yang dijadikan
covernya

4.5 Support

4.5.1 Publikasi Web

Mengakses website ini bisa dengan menggunakan browser yang

tersedia seperti Mozilla firefox, google chrome, atau internet explorer

dengan cara mengetikan alamat website yang dituju kedalam address

bar yang terdapat pada browser yang digunakan.

Publikasi situs web perpustakaan pada SMK Al-Washilah

Jakartadi internet dapat diakses dengan alamat URL, proses registrasi

domain dimulai dengan melakukan pengecekan nama domain yang

dikehendaki apakah sudah dimiliki oleh instansi lain atau belum.

Pendaftaran nama domain dan hosting menggunakan jasa

perusahaan penyedia layanan server hosting, yaitu dapat diakses di

alamat URL www.dapurhosting.com

4.5.2 Spesifikasi Hardware Dan Software

Tabel IV.26
Spesifikasi Hardware dan Software
91
Kebutuhan Keterangan
Sistem Operasi Windows 7
Processor Intel ULV Celeron 1007U Processor 2M Cache, 1.50 GHz
RAM 2 GB
Harddisk 500 GB
CD-ROM 52x
Monitor SVGA 14"
Keyboard 108 Key
Printer Inkjet
Mouse Standard
Browser Google Chrome, Mozilla FireFox, Internet Explorer
Software Dreamweaver, Adobe Photoshop, Php MyAdmin

4.6 Spesifikasi Dokumen Sistem Usulan

Merupakan semua bentuk dokumen yang terlihat dengan sistem

usulan yang akan dibahas.

4. Nama Dokumen : Bukti Pengembalian Buku

Fungsi : Sebagai Bukti Transaksi Pengembalian

Sumber : Sistem

Tujuan : Anggota

Frekuensi : Terjadi Pada Saat Siswa Mengembalikan Buku

Media : Cetakan Kertas

Format : Lampiran B-2

5. NamaDokumen : Laporan Peminjaman dan Pengembalian Buku

Fungsi : Sebagai laporan data transaksi peminjaman dan

pengembalian buku

Sumber : Sistem

Tujuan : Kepala Sekolah

92
Media : Cetakan Kertas

Frekuensi : Setiap Akhir Bulan

Format : Lampiran B-

93
A. LAMPIRAN B-1 BUKTI PENGEMBALIAN

B. LAMPIRAN B-2 LAPORAN TRANSAKSI PEMINJAMAN DAN


PEMINJAMAN BUKU
DAFTAR PUSTAKA

Arif, SaifulNur, AyuPutri Wanda dan Abdi Masudi. 2013.


AplikasiAdministrasiPerpustakaanBerbasis Web SMK
SwastaBrigjendKatamso Medan: ISSN 1978-6603.
Hendrianto, Dani Eko. 2014. PembuatanSistemInformasiPerpustakaanBerbasis
Web PadaSekolahMenengahPertamaNegeri 1 DonorojoKabupatenPacitan:
ISSN 2302-5700.
Hariadi, Fajar 2013. PembuatanSistemInformasiPerpustakaanPada SDN
SukoharjoPacitanBerbasis Web: ISSN 2302-5700
Indradjani. 2011. PengantarSistem Basis Data BedahKilat 1 Jam. Jakarta: PT.
Alex Media Komputerindo.
Ladjamudin, Al-Bahra. 2005. AnalisadanDesainSistemInformasi. Jakarta:
GrahaIlmu.
Sibero, Alexander. 2013. Web Programming Power Pack. Yogyakarta
Suharyoto. 2014. MengenaldanMengelolaPerpustakaan. Yogyakarta: Naafi’ Book
Media
Sukamto, Rosa Arianidan M. Shalahuddin. 2013.
RekayasaPerangkatLunakTerstrukturdanBerorientasiObjek. Bandung:
Informatika.
Sutabri, Tata. 2012. AnalisaSistemInformasi.Yogyakarta
Widodo, Prabowo, PudjodanHerlawati. 2011. Menggunakan UML. Bandung:
Informatika.

Anda mungkin juga menyukai