Anda di halaman 1dari 58

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN

PERPUSTAKAAN PADA BALAI RISET PEMULIAAN


IKAN KABUPATEN SUBANG

TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D3)

SUDRAJAT
NIM: 12192975

Program Studi Sistem Informasi Kampus Kabupaten karawang

PSDKU Kabupaten Karawang

Universitas Bina Sarana Informatika

2022
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

i
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

ii
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR

iii
iv
v
PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA

Tugas Akhir Diplima yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan


Perpustakaan Pada Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang” adalah
hasil karya tulis asli SUDRAJAT dan bukan hasil terbitan sehingga peredaran karya
tulis hanya berlaku dilingkungan akademik saja, serta memiliki hak cipta. Oleh
karena itu, dilarang keras untuk menggandakan baik sebagian maupun seluruhnya
karya tulis ini, tanpa seizin penulis.

Referensi kepustakaan diperkenankan untuk dicatat tetapi pengutipan atau


peringkasan isi tulisan hanya dapat dilakukan dengan seizin penulis dan disertai
ketentuan pengutipan secara ilmiah dengan menyebutkan sumbernya.

Untuk keperluan perizinan pada pemilik dapat menghubungi informasi yang


tertera di bawah ini:

Nama : Sudrajat

Alamat : KP.KRAJAN DESA JOMIN BARAT

No. Telp : 089679070277

E-mail : ajatsudrajat221201@gmail.com

vi
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT,


yang telahmelimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis
dapat menyelesaikan tugas ini dengan Tugas Akhir pada Program Diploma Tiga
(D3) ini penulis sajikan dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul Tugas
Akhir, yang penulis ambil sebagai berikut, “Perancangan Sistem Informasi
Pelayanan Perpustakaan Pada Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang”.
Tujuan penulisan Tugas Akhir pada Program Diploma Tiga (D3) ini dibuat
sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma Universitas Bina Sarana
Informatika. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian
(eksperimen), observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung penulisan
ini. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak,
maka penulisan Tugas Akhir ini tidak akan berjalan lancar. Oleh karena itu pada
kesempatan ini, ijinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.
2. Dekan Fakultas Teknik dan Informatika
3. Ketua Program Studi Sistem Informasi Kampus Kabupaten Karawang.
4. Didih Aditiyawarman ST.M.Kom selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
5. Dian Ardiansyah M.Kom selaku Asisten Pembimbing Tugas Akhir.
6. Staff / karyawan / dosen di lingkungan Universitas Bina Sarana Informatika.
7. Arief Praptomo SE, Selaku Mentor PKL di Balai Riset Pemuliaan Ikan.
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini
masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan di masa yang akan dating.
Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi
para pembaca yang berminat pada umumnya.
Dibuat di : Karawang
Pada tanggal : 2 July 2022
Yang menyatakan,

vii
Sudrajat

viii
ABSTRAK

Sudrajat (12192975) Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Perpustakaan


Pada Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang
Perkembangan teknologi informasi berkembang dengan pesat pada berbagai aspek
kehidupan salah satunya pada sistem informasi pelayanan. Dengan pemanfaatan
sistem informasi pada sebuah pelayanan tentu dapat mempercepat kinerja dari
pelayanan tersebut salah satunya pelayanan perpustakaan. Balai Riset Pemuliaan
Ikan Kabupaten Subang merupakan lembaga penelitian terkemuka dibidang
pemuliaan ikan budidaya. Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang Juga
memiliki pelayanan perpustakaan. Sistem Perpustakaan yang terdapat di BRPI
terbilang masih secara manual Salah satu Contoh nya yaitu pendataam peminjaman
dan pengembalian buku masih menggunakan sistem tulis tangan yang di catat ke
dalam buku arsip/ buku besar. hal ini membuat pendataan kurang efektif dikarenakan
jumlah pengunjung perpustakaan yang banyak sehingga menyebabkan terjadinya
seperti lamanya proses pencarian buku, dapat terjadi kesalahan pada pencatatan data
terutama pada proses peminjaman dan pengembalian buku, pencarian buku
membutuhkan waktu yang lama. Maka dibuatlah sistem informasi perancangan
peminjaman dan pengembalian buku berbasis web yang kedepannya bisa dipakai
sebagai aplikasi penunjang operasional perpustakaan. Sistem Informasi Perpustakaan
dibuat untuk memudahkan petugas perpustakaan dalam mengelola suatu
perpustakaan. Semua di proses secara komputerisasi yaitu digunakannya suatu
software tertentu seperti software pengolah database. Petugas perpustakaan dapat
selalu memonitor tentang ketersediaan buku, daftar buku baru, peminjaman buku dan
pengembalian buku.
Kata Kunci: Perancangan Sistem Informasi, Prototype

ix
ABSTRACT

Sudrajat (12192975),Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Perpustakaan


Pada Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang
The development of information technology is growing rapidly in various aspects of
life, one of which is the service information system. By utilizing information systems
in a service, it can certainly accelerate the performance of these services, one of
which is library services. The Subang Regency Fish Breeding Research Center is a
leading research institution in the field of cultured fish breeding. The Subang
Regency Fish Breeding Research Center also has a library service. The library
system at BRPI is still manual. One example is the collection of borrowing and
returning books using a handwritten system that is recorded in an archive
book/ledger. this makes data collection less effective due to the large number of
library visitors, causing such occurrences as the length of the book search process,
errors can occur in data recording, especially in the process of borrowing and
returning books, searching for books takes a long time. So a web-based book
borrowing and return design information system was created which in the future
could be used as an application to support library operations.
Keywords: Information System Design, Prototype,

x
DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR.............................................i


SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS.....................................................................ii
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR........................................iii
PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA...............................................................vi
KATA PENGANTAR................................................................................................vii
ABSTRAK................................................................................................................viii
ABSTRACT..................................................................................................................ix
DAFTAR ISI................................................................................................................x
DAFTAR SIMBOL....................................................................................................xii
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................xiv
DAFTAR TABLE......................................................................................................xv
DAFTAR LAMPIR...................................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah.................................................................................1
1.2 Tujuan dan Manfaat.......................................................................................2
1.3 Metode penelitian...........................................................................................3
1.3.1 Metode pengumpulan data......................................................................3
1.3.2 Metode pengembangan perangkat lunak................................................4
1.4 Ruang lingkup................................................................................................4
BAB II LANDASAN TEORI.......................................................................................5
2.1 Konsep Dasar Sistem.....................................................................................5
2.1.1 Sistem Informasi.....................................................................................5
2.1.2 Perpustakaan...........................................................................................5
2.1.3 Sistem Informasi Perpustakaan...............................................................6
2.1.4 Internet....................................................................................................6
2.1.5 Website...................................................................................................7
2.1.6 Perancangan............................................................................................7
2.1.7 Metode Pengembangan Sistem Prototype Model...................................7
2.2 Teori Pendukung..........................................................................................10
2.2.1 Pengertian UML (Unified Modeling Language)..................................10
2.2.2 Pengertian Activity diagram.................................................................10
2.2.3 Pengertian Class Diagram.....................................................................11
2.2.4 Pengertian Use Case Diagram..............................................................12
2.2.5 Pengertian Sequence Diagram..............................................................13
2.2.6 Pengertian ERD (Entity Relationship Diagram)...................................14
2.2.7 Pengertian LRS (Logical Record Structure).........................................15
BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN...............................................................17

xi
3.1 Tinjauan Perusahaan....................................................................................17
3.1.1 Sejarah Perusahaan...............................................................................17
3.1.2 Struktur Organisasi dan Fungsi............................................................18
3.2 Prosedur Sistem Berjalan.............................................................................19
3.3 Activity Diagram..........................................................................................20
3.4 Spesifikasi Dokumen Masukan....................................................................21
3.5 Spesifikasi Dokumen Keluaran....................................................................22
3.6 Permasalahan Pokok....................................................................................23
3.7 Pemecahan Masalah.....................................................................................23
BAB IV PERANCANGAN SISTEM USULAN......................................................24
4.1 Tahapan Perancangan Sistem.......................................................................24
4.1.1 Analisa kebutuhan................................................................................24
4.1.2 Rancangan Diagram Use Case..............................................................25
4.1.3 Rancangan Diagram Aktivitas..............................................................26
4.1.4 Rancangan Dokumen Sistem Usulan....................................................26
4.1.5 Entity Relationship Diagram (ERD).....................................................28
4.1.6 Logical Structure Record (LRS)...........................................................29
4.1.7 Sequence Diagram................................................................................30
4.1.8 Rancangan Prototype............................................................................30
4.1.9 Spesifikasi Hardware dan Software......................................................32
4.2 Pengujian Rancangan Antar Muka..............................................................33
4.3 Jadwal Implementasi....................................................................................34
BAB V PENUTUP....................................................................................................35
5.1 Kesimpulan..................................................................................................35
5.2 Saran.............................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................36
DAFTAR RIWAYAT HIDUP...................................................................................37
SURAT KETERANGAN RISET/ PKL (WAJIB).....................................................38
LAMPIRAN...............................................................................................................39

xii
DAFTAR SIMBOL

Tabel IV. 1
Simbol Use Case Digram

xiii
Tabel IV. 2
Simbol Activity Digram

xiv
DAFTAR GAMBAR

Gambar II. 1 Model Prototype.....................................................................................8


Gambar II. 2 Contoh Activity Digram.......................................................................11
Gambar II. 3 Contoh Class Diagram.........................................................................12
Gambar II. 4 Contoh Use Case Diagram...................................................................13
Gambar II. 5 Contoh Sequence Digaram...................................................................14
Gambar II. 6 Contoh ERD.........................................................................................15
Gambar II. 7 Contoh LR............................................................................................16
Gambar III. 1 Struktur Organisasi.............................................................................18
Gambar III. 2 Prosedur Peminjaman.........................................................................21
Gambar III. 3 Prosedur Pengembalian.......................................................................21
Gambar IV. 1 Diagram Use Case Petugas.................................................................25
Gambar IV. 2 Activity Diagram................................................................................26
Gambar IV. 3 ERD....................................................................................................28
Gambar IV. 4 LRS.....................................................................................................29
Gambar IV. 5 Sequence Diagram..............................................................................30
Gambar IV. 6 Halaman Petugas................................................................................31
Gambar IV. 7 Halaman daftar Anggota.....................................................................31
Gambar IV. 8 Halaman Peminjam.............................................................................32
Gambar IV. 9 Halaman pengembalian......................................................................32

xv
DAFTAR TABLE

Table 1 Simbol Use Case Digram..............................Error! Bookmark not defined.


Table 2 Simbol Activity Digram................................Error! Bookmark not defined.

xvi
DAFTAR LAMPIR

Lampiran 1 A.1...........................................................................................................39
Lampiran 2 B.1...........................................................................................................39

xvii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Penerapan teknologi informasi pada institusi membantu dalam meningkatkan

efektivitas kerja pegawainya, sehingga institusi memiliki daya saing serta kualitas

kerja yang baik. Salah satu hail pengembangan teknologi informasi yang banyak

dimanfaatkan organisasi untuk menjalankan kegiatan operasionalnya adalah sistem

informasi. Dengan sistem infromasi kecepoatan dalam mendapatkan data dan

informasi yang dibutuhkan dalam mengambil keputusan dapat ditingkatkan.

Sebuah organisasi terutama perpustakaan bagian dari institusi layanan


masyarakat yang melayani proses transaksi peminjaman buku untuk
keseharian. Pembagian layanan ataupun langkah untuk berbagai hal tertentu
berdampak pada peminjaman buku. Semakin meningkatkan layanan akan lebih
baik lantaran melibatkan peminjam buku untuk mendapatkan ruang buku
referensi yang tersedia. Semakin mendapatkan pelayanan jasa yang besar pada
perpustkakaan maka akan lebih kompleksitas untuk memberikan jenis langkah
serta pelayanan pada semua dengan tetap memberikan kesatuan yang
organisasi terpadau. (Nurseptaji, 2021).
Sistem informasi pelayanan perpustakaan pada Balai Riset Pemuliaan Ikan

dalam prosedur peminjaman sampai dengan pengembalian masih menggunakan cara

manual yaitu dengan mencatatat pada buku pinjaman buku. Dalam koleksi buku pun

masih di catatat pada buku koleksi perpustakaan, sehingga cara ini masih kurang

efektif dalam mencari buku yang di inginkan oleh peminjam.

Pengembalian buku ataupun peminjaman buku dengan cara konvensional pada

balai riset pemuliaan ikan memang bukan hal yang salah, hanaya saja perlu

dipertimbangkan karena memiliki resiko keterlambatan dalam hal pencarian buku,

1
2

hilangnya buku saat dipinjam serta kelalaian dalam proses pencatatan berbagai jenis

data yang ada pada perpustakaan balai riset pemuliaan ikan.

Dari pemaparan latar belakang masalah yang telah penulis paparkan diatas

Penulis membuat sebuah perancangan sistem informasi layanan perpustakaan

berbasisi website yang tepat dan dapat menggantikan pencatatan secara manual

dengan metode prototype yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi

Pelayanan Perpustakaan Pada Balai Riset Pemuliaan Ikan Kabupaten Subang”.

1.2 Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini sebagai berikut :

1. Merancang prototype berbasis web yang membatu pengelolaan pelayanan

perpustakaan.

2. Mempermudah petugas perpus dalam pengelolaan transaksi sismpan pijam buku

koleksi perpustakaan.

3. Membatu petugas perpustakaan dalam membuat laporan transaksi peminjaman

buku koleksi.

Sedangkan manfaat penulisan tugas akhir ini sebagai berikut :

1. Manfaat bagi penulis

Untuk memenuhi syarat kelulusan program Diploma tiga (D III) Program Studi

Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Informatika Di Universitas Bina Sarana

Informatika, mendapatkan wawasan tentang perancangan berbasis website yang

akan dibuat, dan mengetahui pembuatan sistem di dalam website tersebut.

2. Manfaat bagi pembaca


3

Pembaca dapat menambah pengetahuan dan dapat memahami permasalahan

tentang pengiriman barang dan dapat dijadikan referensi atau contoh penelitian.

3. Manfaat untuk objek penelitian atau instansi

Sebagai bahan evaluasi sistem yang sedang dibuat mampu mengubah sistem

yang masih manual menjadi terkomputerisasi, dan diharapkan dapat

dikembangkan ketahap yang lebih baik seperti mempermudah pengiriman barang

yang mampu bekerja lebih tepat,cepat,dan efisien.

1.3 Metode penelitian

1.3.1 Metode pengumpulan data

Untuk mendapatkan data-data untuk tersusunya Tugas Akhir ini maka penulis

menggunakan cara untuk mengumpulkan data dengan beberapa metode yaitu :

1. Observasi

Penulis melakukan pengamatan langsung pada perpustakaan balai riset

pemuliaan ikan dengan mengamati masalah-masalah yang sering terjadi dalam

pengelolaan layanan perpustakaan balai riset pemuliaan ikan.

2. Wawancara

Penulis melakukan tanya jawab kepada bapak ibu Nunuk dan Hery sebagai

penanggung jawab perpustakaan yang bertujuan untuk mengetahui permasalahan

yang sering terjadi dalam pengelolaan data perpustakaan.

3. Studi Pustaka
4

Studi Pustaka selain melakukan pengamatan, kami juga melakukan daftar

pustaka, pengumpulan data dilakukan dengan melihat dan mengambil data

melalui referensi-refensi yang ada

1.3.2 Metode pengembangan perangkat lunak

Dalam hal pengembangan serta perencanaan sistem perangkat lunak

pembuatan website ini menggunakan metode pengembangan perangkat lunak model

prototype. ada tiga tahapan prototype, antara lain :

1. Mendengarkan Pelanggan

Pelanggan dan pengembang bertemu untuk menentukan tujuan umum, kebutuhan

yang diketahui dan gambaran bagian-bagian yang akan dibutuhkan berikutnya.

Detail kebutuhan mungkin tidak dibicarakan pada proses ini, pada awal

pengumpulan kebutuhan.

2. Membangun dan memperbaiki

Prototype Proses dimulai dengan perancangan yang dilakukan cepat, dimana

perancangan ini dapat mewakili semua aspek software yang diketahui, dan

rancangan ini menjadi dasar membangun dan perbaikan prototype.

3. Pengujian Prototype oleh pelanggan

Pada proses ini pelanggan akan melakukan pengujian prototype yang telah

dibangun dan mengevaluasi prototype untuk memperjelas kebutuhan software.

1.4 Ruang lingkup

Agar dalam menyusun Tugas Akhir ini tidak menyimpang dari permasalahan

maka, ruang lingkupnya hanya meliputi halaman login admin, halaman daftar koleksi
5

buku, halaman upload koleksi buku, halaman profile admin, halaman login admin,

pengolahan pinjaman buku, halaman pengolahan data buku, dan halaman upload

laporan buku.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

2.1.1 Sistem Informasi

Menurut Floridi “Sistem juga dapat didefinisikan sebagai kombinasi antara

personil, bahan, fasilitas dan peralatan yang bekerja sama untuk mengubah masukan

(input) menjadi keluaran (output) yang berarti dan dibutuhkan.”(Manuhutu &

Wattimena, 2019)

Sedangkan menurut Laudon berpendapat bahwa “sistem informasi adalah

komponen-komponen yang saling berkaitan yang bekerja bersama-sama untuk

mengumpulkan, mengolah, menyimpan, dan menampilkan informasi untuk

mendukung pengambilan keputusan, koordinasi, pengaturan, analisa, dan visualisasi

pada sebuah organisasi.” (Manuhutu & Wattimena, 2019).

Menurut Sutabri “Sistem Informasi merupakan suatu sistem di dalam

organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang

mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial.” (Manuhutu &

Wattimena, 2019).

2.1.2 Perpustakaan

“Perpustakaan merupakan otak dari setiap institusi terutama institusi

pendidikan, tentunya sekarang banyak institusi yang memahami pentingnya

perpustakaan bagi kemajuan institusi tersebut dan nilai tambah penggunanya yaitu

kalangan pelajar, mahasiswa, guru maupun dosen. Sistem perpustakaan terintegrasi

yang dikenal dengan sistem manajemen perpustakaan” (Pasaribu, 2021).

6
7

“Manfaat dari pembuatan sistem informasi perpustakaan berbasis web ini

diantaranya dapat menghemat waktu dimana tidak perlu lagi ada pencatatan manual,

memudahkan dalam pencarian data buku maupun anggota perpustakaan,

memudahkan dalam pembuatan laporan peminjaman buku dan laporan-laporan lain

serta manfaat lainnya.” (Pasaribu, 2021).

2.1.3 Sistem Informasi Perpustakaan

Menurut Ashutosh, T and Ashish “Sistem informasi (manajemen)

perpustakaan adalah perangkat lunak manajemen perpustakaan untuk memantau dan

mengendalikan transaksi di perpustakaan. Sistem informasi (manajemen)

perpustakaan mendukung kebutuhan umum perpustakaan seperti akuisisi,

katalogisasi, sirkulasi dan bagian lainnya.” (Pasaribu, 2021).

Menurut Maryono & Darwati “Sistem peminjaman dan pengembalian buku di

perpustakaan yang masih menggunakan sistem manual dikhawatirkan ada kesalahan

saat pencatatan peminjaman buku, jumlah buku yang tersedia, kesulitan saat

pencarian buku dan informasi buku apa saja yang tersedia”(Ariani et al., 2019)

2.1.4 Internet

Menurut Sari “internet adalah rangkaian hubungan jaringan komputer yang

dapat diakses secara umum diseluruh dunia, yang mengirikan data dalam bentuk

paket data berdasarkan standart internet protocol (IP).” (Manuhutu & Wattimena,

2019)

Selanjutnya, Sarwono juga menjelaskan bahwa “internet merupakan

sekumpulan jaringan yang berskala global. Tidak ada satupun orang, kelompok atau

organisasi yang bertanggung jawab menjalankan internet.” (Manuhutu & Wattimena,

2019)
8

2.1.5 Website

Menurut Sari “website adalah keseluruhan halaman-halaman web yang

terdapat dalam sebuah domain yang mengandung informasi. Sebuah website

biasanya dibangun diatas banyak halaman web yang saling terhubung.” (Manuhutu

& Wattimena, 2019).

Sedangkan memurut Wibisono dan Susanto menjelaskan bahwa “web adalah

salah satu aplikasi yang berisikan dokumen–dokumen multimedia (teks, gambar,

suara, animasi, video) di dalamnya yang mengunakan protokol HTTP (hypertext

transfer protokol) dan untuk mengakses menggunakan perangkat lunak yang disebut

browser” (Manuhutu & Wattimena, 2019).

Menurut S. Febrianti, Suminten berpendapat bahwa “Web adalah sebuah

Software yang berfungsi untuk menampilkan dokumen-dokumen pada suatu web

yang membuat pengguna dapat mengakses internet melalui software yang terkoneksi

dengan internet” (Suminnten et al., 2022).

2.1.6 Perancangan

Menurut Hutagalung & Arif, “Perancangan merupakan kegiatan merancang

suatu sistema baru yang mampu memecahkan masalah yang sedang terjadi oleh suatu

perusahaan yang berasal dari pilihan sistem yang terdapat dalam suatu perkumpulan

masyarakat, yang melakukan administrasi, pembukuan, pembuatan laporan, laporan

harian, bulanan atau tahunan untuk membantu tugas dan pengurus serta melakukan

Latihan” (Raharto et al., 2021).

2.1.7 Metode Pengembangan Sistem Prototype Model

Menurut Ogedebe menjelaskan bahwa “Dengan metode prototyping ini akan

dihasilkan prototype sistem sebagai perantara pengembang dan pengguna agar dapat
9

berinteraksi dalam proses kegiatan pengembangan sistem informasi” (Manuhutu &

Wattimena, 2019).

Sumber: (Manuhutu & Wattimena, 2019)

Gambar II. 1

Model Prototype

Tahapan-tahapan dalam Prototyping yang digunakan dalam secara sederhana

adalah mendengarkan permintaan pelanggan (listen to customer), membangun

prototyping (build/revise mock-up) dan mencoba perangkat yang telah dibangun

(customer test drives mock-up).

1. Komunikasi (communication)

Pada tahap ini akan dijelaskan alur sistem secara umum. Komunikasi yang

dilakukan adalah membahas mengenai proses bisnis sistem yang akan

dikembangkan. Proses komunikasi dilakukan adalah dengan wawancara untuk

mendengar dan mengetahui kebutuhan customer terhadap produk akhir.


10

2. Perencanaan cepat (Quick Plan)

Perencanaan dilakukan cepat dan mewakili semua aspek software yang diketahui,

dan perencanaan ini menjadi dasar pembuatan prototype. Pada tahap perencanaan

cepat direpresentasikan dalam bentuk flowchart.

3. Pemodelan perancangan cepat (Modeling Quick Design)

Pemodelan rancangan cepat berfokus pada representasi aspek software yang bisa

dilihat user, seperti masukan dan keluaran. Pada tahap ini juga dirancang

antarmuka aplikasi secara cepat dan akurat. Pemodelan perancangan cepat

digambarkan dalam use-case diagram.

4. Pembuatan Prototype (Construction of Prototype)

Pembuatan prototype dilakukan dengan menerapkan hasil desain sistem ke dalam

bahasa pemrograman php yang didukung dengan framework bootstap. Sehingga

prosedur-prosedur yang telah dibuat dapat dimengerti oleh mesin dan

menghasilkan pengeluaran seperti yang diharapkan.

5. Penyebaran, pengiriman, dan umpan balik (Deployment Delivery and Feedback)

Pada tahap ini dilakukan evaluasi untuk mencari kelemahan dan kekurangan

sistem. Keseluruhan sistem akan diuji dengan berbagai kemungkinan untuk

memastikan sistem berfungsi sebagaimana mestinya. Kemudian pengguna

memberikan umpan balik yang akan digunakan untuk memperbaiki spesifikasi

kebutuhan sistem. Iterasi terjadi saat pengembang melakukan perbaikan terhadap

prototype.
11

2.2 Teori Pendukung

2.2.1 Pengertian UML (Unified Modeling Language)

Menurut Mulyani menyimpulkan bahwa, “UML adalah sebuah teknik

pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk

pendokumentasian dan melakukan spesifikasi pada sistem” (Aghniya & Pinjam,

2019).

Menurut Sukamto dan Shalahuddin “Bahasa permodelan yang digunakan

adalah Unified Modelling Language (UML). UML merupakan bahasa visual untuk

pemodelan dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram

dan teks teks pendukung” (Manuhutu & Wattimena, 2019).

2.2.2 Pengertian Activity diagram

Menurut Tohari mendefinisikan bahwa, “activity diagram memodelkan

workflow proses bisnis dan urutan aktifitas dalam sebuah proses. Diagram ini sangat

mirip dengan flowchart karena memodelkan workflow dari suatu aktifitas lainnya

atau dari aktifitas ke status”.(Aghniya & Pinjam, 2019).

“Activity doagram yaitu penggambaran berbagai alur aktifitas data sistem

informasi yang sedang dirancang. Aktifitas menggambarkan proses berjalan, use case

menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktifitas.”

(Raharto et al., 2021).

Activity diagram merupakan rancangan aliran aktivitas atau aliran kerja

dalam sebuah sistem yang akan dijalankan. Activity diagram juga digunakan untuk

mendefinisikan atau mengelompokan aluran tampilan dari sistem tersebut. Activity

diagram menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses

Activity diagram dibuat berdasarkan use case-use case tersebut.” (Pasaribu, 2021).
12

Sumber:(Pasaribu, 2021).

Gambar II. 2

Contoh Activity Digram

2.2.3 Pengertian Class Diagram

Menurut Tohari mendefinisikan bahwa, “kelas (class) adalah sebuah

spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan

inti dari pengembangan dan perancangan berorientasi objek” (Aghniya & Pinjam,

2019).

“Class Diagram berisi gambaran struktur dan penjelasan class, paket dan

objek serta hubungan satu sama lain seperti asosiasi, pewarisan dan lain-lain dalam

sebuah sistem.” (Pasaribu, 2021).

“Class diagram mamapu memberikan penjelasan implementasi-implementasi

independen dari suatu jenis program yang digunakan, kemudian dilewatkan diantara

berbagai komponennya. Berikut merupakan relasi basis data yang menghubungkan

antar tabel dan mempresentasikan hubungan antar objek di Dunia nyata, berfungsi

untuk mengatur operasi suatu database.” (Raharto et al., 2021).


13

Sumber: (Pasaribu, 2021).

Gambar II. 3

Contoh Class Diagram

2.2.4 Pengertian Use Case Diagram

Menurut Tohari menyimpulkan bahwa, “use case adalah rangkaian atau

uraian sekelompok yang saling terkait dan membentuk sistem secara teratur yang

dilakukan atau diawasi oleh sebuah aktor” (Aghniya & Pinjam, 2019).

“Use case diagram mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih

aktor dengan sistem yang akan dibuat. Use case diagram juga bisa digunakan untuk

mengetahui apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan bisa juga

merepresentasikan sebuah interaksi aktor dengan sistem.” (Raharto et al., 2021).


14

Sumber:(Pasaribu, 2021).

Gambar II. 4

Contoh Use Case Diagram

2.2.5 Pengertian Sequence Diagram

Menurut Tohari menyimpulkan bahwa, “sequence diagram menggambarkan

interaksi antara sejumlah objek dalam urutan waktu” (Aghniya & Pinjam, 2019).

“Sequence diagram menjelaskan dan memodelkan use case, berfungsi

memodelkan sebuah logika dari sebuah method operasi, fungsi ataupun prosedur.”

(Raharto et al., 2021).

Sedangkan menurut Sulianta Feri, menjelaskan bahwa “Sequence Diagram

adalah diagram yang dibuat untuk mengetahui alur dari interaksi antar objek. Isi dari

Sequence Diagram harus sama dengan use case dan diagram kelas”(Aditiya &

Lilyani, 2022)
15

Dari penjelasan sequence diagram diatas dapat disimpulkan bahwa sequence

diagram merupakan gambaran, interaksi antar objek dari sebuah method operasi

logika.

Sumber: (Ariani et al., 2019)

Gambar II. 5

Contoh Sequence Digaram

2.2.6 Pengertian ERD (Entity Relationship Diagram)

Menurut Marlinda dalam Tabrani menjelaskan bahwa, “Model Entity

Relationalship merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data

dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa realworld terdiri dari object-

object dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antar object-object tersebut”

(Aghniya & Pinjam, 2019).

“Entity Relationship Diagram merupakan teknik yang digunakan untuk

memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh Sistem Analisis
16

dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan sistem” (Suminnten et al.,

2022).

Sedangkan menurut Handayani dan Septiana, menjelaskan bahwa “Entity

Relationship Diagram (ERD) adalah alat pemodelan data utama dan akan membantu

mengorganisasi data dalam suatu proyek ke dalam entitas- entitas dan menentukan

hubungan antar entitas” (Aditiya & Lilyani, 2022)

Sumber: (Ariani et al., 2019)

Gambar II. 6

Contoh ERD

2.2.7 Pengertian LRS (Logical Record Structure)

Menurut Friyadie dalam Taufik dan Ermawati menjelaskan bahwa, “sebelum

tabel dibentuk dari field atau level internal, maka harus dibuatkan suatu bentuk

relational model yang dibuat secara logic atau level external dan konsep, dari

pernyataan tersebut dibutuhkan yang disebut dengan Logical Record Structure

(LRS)” (Aghniya & Pinjam, 2019).


17

Sedangkan menurut D. Hutagalung and F. Arif, menjelaskan “Logical Record

Diagram (LRS) terdiri adalah sebuah bagian relasi, sebuah relasi ada sebuah tabel

yang berisi informasi mengenai sebuat entitas. Setiap tabel harus memiliki paling

sedikit satu key, dimana sebuah key merupakan bagian dari kelompok atau atribut

yang memberikan nilai yang unik di dalam sebuah tabel.”(Aditiya & Lilyani, 2022)

Sumber: (Ariani et al., 2019)

Gambar II. 7

Contoh LR
BAB III

ANALISIS SISTEM BERJALAN

3.1 Tinjauan Perusahaan

3.1.1 Sejarah Perusahaan

Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) merupakan unit pelaksanaan teknisi

dibawah Kementrian Kelautan dan Perikanan yang memiliki tugas dan fungsi dalam

melaksankan riset pemuliaan ikan dan menghasilkan varietas budidaya ikan unggul.

Sejarah Balai Riset Pemuliaan ikan:

Tahun 1927 : Laboratorium Voor de Binner Visserij, berkedudukan di Cibalagung,

Bogor

Tahun 1951 : Laboratorium Penyelidikan Perikanan Darat, berkedudukan di

Cibalagung, Bogor

Tahun 1953 : Balai Penyelidikan Perikanan Darat, berkedudukan di Pasar Minggu,

Jakarta

Tahun 1957 : Balai Penyelidikan Perikanan Darat, berkedudukan di Sempur, Bogor.

Tahun 1963 : Lembaga Penelitian Perikanan Darat, berkedudukan di Sempur, Bogor.

Tahun 1980 : Balai Penelitian Perikanan Darat, berkedudukan di Sempur, Bogor.

Tahun 1984 : Balai Penelitian Perikanan Air Tawar, berkedudukan di Sempur,

Bogor.

Tahun 1994 : Balai Penelitian Perikanan Air Tawar, berkedudukan di Sukamandi,

Subang.

18
19

Tahun 2003 : Loka Riset Pemuliaan dan Teknologi Budidaya Perikanan Air Tawar,

berkedudukan di Sukamandi, Subang. Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan

Perikanan nomor KEP.07/MEN/2003

Tahun 2011 : Balai Penelitian Pemuliaan Ikan, berkedudukan di Sukamandi, Subang.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan nomor

PER.33/MEN/2011tertanggal 26 September 2011.

Tahun 2017 : Balai Riset Pemuliaan Ikan KEPMENKP No. 13/ PERMENKP/ 2017

tanggal 27 Maret 2017

3.1.2 Struktur Organisasi dan Fungsi

Sumber: Balai Riset Pemuliaan Ikan Kab.Subang (2021)


Gambar III. 1
Struktur Organisasi
Dengan Fungsi Sebagai berikut :

1. Kepala balai

a. Menyusun perjanjian kinerja


20

b. Membuat rincian target IKU serta metode perhitungannya

c. Membuat cascading matriks kinerja organisasi

d. Membuat rencana aksi atas perjanjian kinerja

e. Memastikan bahwa seluruh sasaran kegiatan, indikator kinerja, target dan

rencana aksi telah diinput ke dalam sistem aplikasi pengelolaan kinerja

2. Kepala Sub Koordinator

a. Melaksanakan pengukuran capaian IKU dan rencana aksi secara berkala

b. Memastikan seluruh hasil pengukuran capaian IKU dan rencana aksi

diinput ke dalam system aplikasi pengelolaan kinerja

3. Sub koordinator

a. Mengkoordinasikan penyusunan laporan kinerja secara berkala

b. Memastikan bahwa format dan substansi LKj telah disusun berdasarkan

ketentuan

c. Memastikan LKj yang disusun telah dilengjkapi dengan bukti/data

pendukung yang cukup dan memenuhi unsur keandalan

d. Memastikan LKj yang disampaikan tapat waktu dan di upload ke dalam

website resmi

3.2 Prosedur Sistem Berjalan

Hasil analisa yang telah penulis lakukan pada balai riset pemuliaan ikan

kabupaten subang dalam prosedur sistem berjalan pada pelayanan perpustakaan

sebagai berikut:

1. Prosedur Peminjaman Buku

Peminjam Buka pada Perpustakaan BRPI hanya untuk Pegawai dan juga

mahasiswa magang hanya diperbolehkan untuk membaca, pemustaka


21

mengajukan daftar koleksi buku yang akan dipinjam, kemudian petugas mencatat

transaksi pinjaman berupa judul buku, nama penarang, tanggal pinjam, tanggal

pengembalian, dan nama peminjam. Petugas menyerahkan koleksi pustaka yang

akan dipinjam kepada peminjam menyimpan kartu aggota dan kartu buku yang

ditinggalkan diperpustakaan.

2. Prosedur Pengembalian Koleksi pustaka

Pemustaka menyerahkan koleksi pustaka yang akan dikembalikan kepada

petugas. Kemudian petugas mencocokan tanggal pengembalian koleksi pustaka

pada trasaksi pinjaman. Petugas mengembaikan koleksi pustaka ke rak/ lemari

3.3 Activity Diagram

1. Prosedur Peminajaman
22

Gambar III. 2
Prosedur Peminjaman
2. Prosedur Pengembalian

Gambar III. 3
Prosedur Pengembalian
3.4 Spesifikasi Dokumen Masukan

1. Nama Dokumen : Buku Anggota

Fungsi : Sebagai Bukti Pengajuan Peminjamn

Sumber : Pemustakan

Tujuan : Petugas Perpus


23

Media : Kertas

Jumlah : 1 (Satu)

Frekuensi : Setiap Perminjaman

Bentuk : Lampiran A-1

2. Nama Dokumen : Kartu Anggota

Fungsi : Sebagai Bukti Pengajuan Peminjamn

Sumber : Pemustakan

Tujuan : Petugas Perpus

Media : Kertas

Jumlah : 1 (Satu)

Frekuensi : Setiap Perminjaman

Bentuk : Lampiran A2

3.5 Spesifikasi Dokumen Keluaran

1. Nama Dokumen : kartu Buku

Fungsi : Sebagai Bukti Pengajuan Peminjamn

Sumber : Petugas perpus

Tujuan : Pemustaka

Media : Kertas

Jumlah : 1 (Satu)

Frekuensi : Setiap Perminjaman


24

Bentuk : Lampiran B-1

3.6 Permasalahan Pokok

Permasalahan yang masih terjadi pada sistem informasi pelayanan

perpustakaan BRPI saat ini sebagai berikut:

1. Tidak adanya pembuatan laporan daftar peminjaman buku juga tidak efektifnya

sistem informasi tersebut.

2. Dalam prosedur peminjaman buku, petugas harus mencatat setiap transaksi

peminjaman dan pengembalian buku, hal ini mengakibatkan terjadi antrian

dibagian peminjaman dan pengembalian buku.

3.7 Pemecahan Masalah

dengan permasalahan yang ada pada sitem pelayanan perpustakaan pada balai

riset pemuliaan ikan kabupaten subang penulis mengusulkan sebuah sistem berbasis

web dalam bentuk prototype sebagai solusi dari permasalahan yang ada.

1. Membuat sebuah form peminjaman dan pengembalian buku berbasis website

yang dapat mengelola transaksi menjadi lebih efisien.

2. Membuat database perpustakaan untuk mengelola laporan transaksi yang telah

terjadi selama periode tertentu.


BAB IV

PERANCANGAN SISTEM USULAN

4.1 Tahapan Perancangan Sistem

4.1.1 Analisa kebutuhan

Mengidentifikasi Kebutuhan Fungsional program yang terkait dengan proses

bisnis yang di usulkan.

1. Kebutuhan Pengguna

Dalam website terdapat tampilan antar muka dalam lingkungan sistem yaitu

Petugas Perpustakaan dan Admin. Kedua pengguna tersebut memiliki

karakteristik interaksi dengan sistem yang berbeda-beda dan memiliki kebutuhan

informasi yang berbeda, seperti berikut :

Skenario Kebutuhan Petugas Perpustakaan

1) Mengelola Data Anggota

2) Mengelola Data Buku

3) Mengelola Data Peminjaman

4) Melihat Report Peminjaman dan Pengembalian

5) Mengelola Denda

Kebutuhan Sistem

1) Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu untuk mengakses

halaman pengelolaan dengan memasukan username serta password.

2) Pengguna dapat melakukan logout setelah selesai mengakses website.

25
26

4.1.2 Rancangan Diagram Use Case

Gambar IV. 1
Diagram Use Case Petugas
27

4.1.3 Rancangan Diagram Aktivitas

Gambar IV. 2
Activity Diagram
4.1.4 Rancangan Dokumen Sistem Usulan

A. Dokumen Masukan

Nama Dokumen : Data Peminjaman

Fungsi : Sebagai bukti peminjaman

Sumber : Anggota

Tujuan : Petugas perpustakaan

Media : Inputan sistem

Jumlah : 1 halaman
28

Frekuensi : Setiap ada peminjaman

Bentuk : Lihat Lampiran C.1

B. Dokumen Keluaran

1. Nama Dokumen : Laporan Daftar Buku

Fungsi : Sebagai bukti Daftar Buku

Sumber : Petugas Perpustakaan

Tujuan : Kepala Perpus

Media : output system

Jumlah : 1 halaman

Frekuensi : Setiap 1 bulan sekali

Bentuk : Lihat Lampiran D.2

Nama Dokumen : Laporan Pengembalian

Fungsi : Sebagai bukti Pengembalian

Sumber : Anggota

Tujuan : Kepala Perpus

Media : output system

Jumlah : 1 halaman

Frekuensi : Setiap 1 bulan sekali

Bentuk : Lihat Lampiran D.2


29

4.1.5 Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar IV. 3
ERD
30

4.1.6 Logical Structure Record (LRS)

Gambar IV. 4
LRS
31

4.1.7 Sequence Diagram

Gambar IV. 5
Sequence Diagram
4.1.8 Rancangan Prototype

Halaman Petugas
32

Gambar IV. 6
Halaman Petugas
Halaman Daftar Anggota

Gambar IV. 7
Halaman daftar Anggota
Halaman Peminjam
33

Gambar IV. 8
Halaman Peminjam
Halaman Pengembalian

Gambar IV. 9
Halaman pengembalian

4.1.9 Spesifikasi Hardware dan Software

1. Spesifikasi Hardware

a. Server

1) CPU Processor AMD A10-5800K, RAM 2,00 GB, Harddisk 550 GB

2) Mouse

3) Keyboard

4) Monitor dengan resolusi layar minimum 1028x768


34

5) Koneksi internet dengan kecepatan 2Mbps

b. Client

1) CPU Processor AMD Sempron 3850, RAM 2,00, Harddisk 450 GB

2) Mouse

3) Keyboard

4) Monitor dengan resolusi layar minimum 1024x768

5) Koneksi internet dengan kecepatan 1 Mbps

2. Spesifikasi Software

a. Server

1) Sistem operasi yang umum digunakan sepeti Microsoft Windows 7

2) Aplikasi bundle web server seperti XAMPP, WampServer, php2triad

3) Aplikasi web seperti Mozzila Firefox, Opera, Internet Explore, Google

Chrome.

b. Client

1) Sistem operasi yang diumumkan seperti Microsoft Windows

2) Aplikasi web browser seperti Mozilla Firework, Opera, Internet Explore,

Google Chrome.

4.2 Pengujian Rancangan Antar Muka

1. Pengujian Akses Pemilik Perusahaan

Kelola

Transaksi
Kelola
Barang Lihat
Partisipan Data
Login Masuk- Laporan Logout
User
Keluar
35

1 √ √ √ √ √

Sukses 1 1 1 1 1

Nilai
100% 100% 100% 100% 100%
Kesuksesan

4.3 Jadwal Implementasi

Tabel III. 1
Jadwal Implementasi
WAKTU

No KEGIATAN BULAN I BULAN II BULAN III

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Persiapan data awal

2 Melengkapi referensi

3 Pengumpulan data

4 Analisa data

6 Perancangan sistem usulan

7 Design prototype

8 Evaluasi sistem
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan serta perancangan system

berdasarkan masalah yang ada, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

Perpustakaan BRPI masih menggunakan sistem manual yang artinya seluruh

kegiatan peminjaman dan pengembalian buku dilakukan manual dengan cara

mencatatnya sehingga tidak berjalan efektif.

Dengan dibuatkannya perancangan sistem informasi peminjaman dan

pengembalian buku perpustakaan BRPI diharapkan bisa membantu pihak instansi

dalam mengelola dan menjalankan kegiatan sehari-hari operasional perpustakaan

menjadi lebih mudah dan efektif.

5.2 Saran

1. Perlu diadakannya pelatihan kepada pengguna agar penggun

dapat mengoperasikan system yang baru.

2. Perawatan sarana penunjang seperti komputer dan printer harus dilakukan secara

rutin untuk menghindari kerusakan.

3. Perlu adanya back up database secara berkala untuk menghindari kehilangan data

yang ada pada sistem informasi.

36
37

DAFTAR PUSTAKA

Aditiya, D. P., & Lilyani, A. U. (2022). SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN


BERBASIS WEB PADA SDN CAWANG 12 PAGI. IJIS-Indonesia Journal on
Information System, 7(April), 11.
https://media.neliti.com/media/publications/260171-sistem-informasi-
pengolahan-data-pembeli-e5ea5a2b.pdf

Aghniya, I. R., & Pinjam, P. S. (2019). Implementasi Metode Waterfall Pada


Program Simpan Pinjam. Jurnal Interkom, 14(1), 44–53.

Ariani, F., Fahmi, M., & Taufik, A. (2019). INTI NUSA MANDIRI DENGAN
METODE FRAMEWORK FOR THE APPLICATION SYSTEM THINKING
( FAST ). 14(1), 21–26.

Manuhutu, M., & Wattimena, J. (2019). Perancangan Sistem Informasi Konsultasi


Akademik Berbasis Website. Jurnal Sistem Informasi Bisnis, 9(2), 149.
https://doi.org/10.21456/vol9iss2pp149-156

Nurseptaji, A. (2021). Implementasi Metode Waterfall Pada Perancangan Sistem


Informasi Perpustakaan. Jurnal Dialektika Informatika (Detika), 1(2), 49–57.
https://doi.org/10.24176/detika.v1i2.6101

Pasaribu, J. S. (2021). Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Di


Smk Plus Pratama Adi Bandung. Jurnal Ilmiah Teknologi Infomasi Terapan,
7(2), 148–158. https://doi.org/10.33197/jitter.vol7.iss2.2021.552

Raharto, T. B., Fawaati, T. M., & Nilasari, O. (2021). Perancangan Sistem Informasi
Perpustakaan Berbasis Web. International Research on Big-Data and Computer
Technology: I-Robot, 3(1), 53–59. https://doi.org/10.53514/ir.v3i1.50

Suminnten, S., Rani, R., & Indrarti, W. (2022). Perancangan Sistem Informasi
Peminjaman Buku pada Perpustakaan Umum Blora Berbasis Web. Teknika,
16(x), 79–85. http://jurnal.polsri.ac.id/index.php/teknika/article/view/4739
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Biodata Mahasiswa

1. NIM : 12192975

2. Nama Lengkap : Sudrajat

3. Tempat/Tanggal lahir : Karawang 22 Desember 2001

4. Alamat Lengkap : Kp.Krajan Desa Jomin Barat

II. Pendidikan

1. SMAN 1 Cikampek

III. Riwayat Pengalaman berorganisasi / pekerjaan

1. Koin Multi Star

Karawang. 12 Agustus 2022

SUDRAJAT
SURAT KETERANGAN RISET/ PKL (WAJIB)

Lampiran 1
Surat Keterangan Riset
LAMPIRAN

Lampiran Dokumen Keluaran.

Lampiran 2 A.1
Lampiran Dokumen Masukan.

Lampiran 3 B.1

Anda mungkin juga menyukai