Anda di halaman 1dari 2

CARA KERJA INTAKE AIR TEMPERATURE

Intake Air Temperature Sensor ( IAT ), adalah sensor yang digunakan untuk
mengetahui suhu udara masuk ke intake manipold, semakin dingin suhu udara masuk maka
akan semakin besar pulsa tegangan yang dikirimkan ke ECU, sehingga supllai bensin ke
injector juga semakin besar .Sensor temperature udara masuk (Intake air temperature)
merupakan sensor koreksi yang biasanya terpasang pada air cleaner atau hose antara air
cleaner dengan throttle body. Sensor ini berupa thermistor dengan bahan semikonduktor yang
mempunyai sifat semakin panas temperature maka nilai tahanannya semakin kecil. IAT
(Intake Air Temperature) sensor itu input ECU untuk menghitung koreksi injection duration
dan ignition advance. IAT merupakan sensor temperature udara yang ada di saluran intake
manifold

Semakin rendah temperature udara, maka densitasnya akan semakin besar, alhasil
akan memerlukan bahan bakar yang lebih banyak, (begitu juga dengan) pengapiannya perlu
dimajukan agar pembakaran tetap optimal (pembakaran maksimum terjadi pada 10 derajat
engkol). Sebagai koreksi dari IAT cukup kecil dengan nilai maksimal 5 %.

Engine Control Temperature (ECT)/Sensor Temperatur Mesin dan Intake Air Temperature
(IAT)/Temperatur udara masuk

ECT berfungsi untuk mendeteksi suhu air pendingin pada mesin


IAT berfungsi untuk mendeteksi suhu udara yang masuk

Cara Kerjanya:

Sensor yang dihubungkan seri dengan tahanan dan diberi tegangan 5 V. Bila tegangan pada
sensor berubah (karena temperature), maka tegangan yang ke ECU juga berubah. Tegangan
kerja adalah 4,5 s/d 0,2 Volt, dari dingin ke panas
IATS (Intake Air Temperature Sensor) yang bertugas mendeteksi suhu udara yang masuk ke
dalam ruang bakar untuk mengukur densitas udara.

Anda mungkin juga menyukai